Ch. 05 - Kontrak

Ruang Direktur Pelatihan Pemuda Leverkusen SC, Leverkusen, Jerman.

Saat ini Sven Hope sedang duduk di ruangannya dengan beberapa dokumen pemain muda. Dia terutama memperhatikan data pribadi milik Raynaldi Indrasta.

~ ~ ~

Nama : Raynaldi Indrasta (16)

Tempat / Tanggal Lahir : Semarang, 31 Januari 1991

Kewarganegaraan : Indonesia (Asia)

Kemampuan Teknis : C+

Pemahaman Taktis : A

Kemampuan Adaptasi : B+

Kemampuan Fisik : C

Ketahanan Cidera : A+

~ ~ ~

Pengembangan pemain muda adalah satu jalur pengembangan yang diutamakan oleh Leverkusen SC mengingat klub ini bukanlah klub kaya di Bundesliga Jerman. Alih-alih membeli pemian bintang seharga selangit, Leverkusen SC memilih untuk melatih sekelompok pemain muda untuk dijadikan pilar klub.

Bahkan dalam kebijakan Leverkusen SC tidak jarang klub akan menjual bintang yang telah mereka olah, lagi pula sejak Leverkusen SC mengalami krisis kebangkrutan tahun 2002 mereka memilih jalur pengembangan merekrut pemain muda tanpa nama dan melatih mereka sebelum menjualnya dengan harga tinggi untuk memperoleh beberapa penghasilan.

Metode pelatihan dan jual seperti ini sangat umum di luar lima liga utama eropa, bahkan untuk klub-klub miskin di lima liga utama eropa juga sering melakukan hal yang sama. Karena sekarang peraturan financial fair play dari UEFA dan FIFA juga sangat ketat.

“Andre, apakah menurut mu pemain seperti dia benar-benar bisa berkembang di era sepak bola sekarang?” Sven Hope yang sedang membaca data Raynaldi mulai angkat bicara.

“Sven, aku tahu apa yang kau maksud. Tapi apakah menurut mu pemain seperti dia tidak akan sukses? Jujur saja level permainannya sudah melampaui para pemain yunior klub kita, tapi apa kau tahu? Ray tidak pernah mendapatkan pelatihan sepak bola professional sama sekali.” Andre yang mendengarkan keraguan Sven Hope menjelaskan kondisi Raynaldi.

“Apa?! Kau bilang anak ini tidak pernah mendapatkan pelatihan professional sama sekali? Bagaimana bisa dia mencapai level ini tanpa pelatihan professional?” Sven Hope yang mendengar ucapan Andre merasa tidak percaya dengan apa yang baru saja dia dengar.

“Iya, aku sudah mengumpulkan semua informasi tentangnya. Kecuali dia mengikuti klub sepak bola sekolahnya, Ray tidak pernah terlibat pelatihan sepak bola sama sekali.” Andre hanya tersenyum bangga melihat keterkejutan Sven Hope.

“Ini...” Sven Hope terdiam sesaat setelah mendengar penjelasan Andre.

“Sven, untuk kali ini aku percaya dengan visi Andre. Anak itu memang pemain yang sesuai dengan tim yunior kita, selain itu meskipun kemampuan terbaiknya adalah menembak dan kemampuan lainnya hanya bisa dibilang biasa-biasa saja, tapi dia memberikan kesan pemain yang matang. Aku merasa anak itu selalu memikirkan kapan harus menembak, mengumpan, atau berlari, dia sangat dewasa saat berada di lapangan.” Kali ini giliran Timo Mayer yang angkat bicara untuk Raynaldi.

“Apa kau yakin Timo? Tapi menurut data kemampuan konfrontasi fisik dan daya tahannya terlalu buruk, level seperti ini memang masih bisa dimainkan untuk tim yunior tapi untuk perkembangan selanjutnya?” Sven Hope menatap Tim Mayer seolah mengatakan ‘anda tahu apa yang saya maksud’.

“Tapi kau harus ingat Sven, anak ini baru genap 16 tahun bulan lalu. Selain itu dia juga pemain Asia, kebanyakan pemain Asia akan mengalami pertumbuhan pesat saat mereka berusia 17 – 18 tahun. Apakah saat itu kemampuan konfrontasi dan daya tahannya masih terlalu buruk?” Andre menyela percakapan Sven dan Timo, dan kemudian menjelaskan kondisi pertumbuhan Raynaldi.

Mendengar penjelasan Andre, Sven Hope sekali lagi memeriksa data pribadi Raynaldi dan menemukan kalau memang dia baru berusia 16 tahun pada 31 Januari yang lalu. Kemudian mengingat tentang kondisi pertumbuhan anak-anak Asia secara fisik akan mulai meningkat drastis saat mereka berusia 17 – 18 tahun.

“Maafkan aku Andre, aku melewatkan detail ini. Lagi pula sangat jarang seorang anak keturunan Asia asli melakukan uji coba disini.” Setelah membaca data pribadi Raynaldi, Sven Hope akhirnya menyetujui penandatangan Raynaldi untuk bergabung dalam tim Leverkusen SC Youth.

“Baiklah, karena semua orang sudah setuju dengan penandatangan ini. Maka kita bisa mulai dengan proses berikutnya.” Andre yang berhasil meyakinkan Sven dan Timo mulai membahas kontrak pelatihan pemuda yang akan diberikan kepada Raynaldi dan Victor.

. . . . .

25 Februari 2007, Leverkusen, Jerman.

Setelah beberapa hari proses administrasi, negosiasi, dan persiapan akhirnya Raynaldi dan Anita menandatangi kontrang pelatihan professional dengan Leverkusen SC. Dalam kontrak tertera bahwa Raynaldi terikat kontrak dengan Leverkusen SC, dan dia harus mengutamakan bergabung dengan Leverkusen SC jika dia menjadi pemain professional nantinya.

Selain itu, dalam hal perlakuan juga sesuai dengan standar yang ada. Gaji bulanan dari Raynaldi adalah 800 Euro, sementara kebutuhan hidup dan akomodasi di Jerman sekitar 500 Euro per bulan. Jadi bisa dibilang gaji Raynaldi cukup lumayan, karena dia masih bisa menabung sebagian gajinya.

Setelah kontrak selesai, Andre Thomas dan Sven Hope berjabat tangan dengan Anita dan Raynaldi sambil tersenyum bahagia. Bagi Andre dan Sven bergabungnya Raynaldi berarti mereka memiliki satu lagi bakat masa depan untuk klub Leverkusen SC.

“Senang kau bisa bergabung dengan kami Ray, jujur saja kemampuan penyerang di tim yunior kami agak buruk sekarang haha...” Andre tertawa kecil saat memikirkan prospek bergabungnya Raynaldi dengan klub.

“Aku juga senang bisa berada disini Andre, dan juga terimaksih sudah memberi ku kesempatan untuk menjalankan uji coba.” Raynaldi juga berterima kasih pada Andre karena telah memberinya kesempatan untuk mengikuti uji coba.

“Hahaha... Tak masalah, karena itu memang pekerjaan ku untuk menemukan anak-anak yang berbakat seperti mu.” Andre membalas dengan terkekeh.

“Baiklah, mari kita berhenti disni. Terima kasih atas bantuan mu, Andre. Tapi aku dan Lisa masih perlu menyiapkan barang-barang kami untuk pulang ke Indonesia nanti malam.” Anita menyela pembicaraan mereka karena dia harus bersiap-siap untuk kembali ke Indonesia mengingat dia tidak bisa meninggalkan pekerjaannya terlalu lama.

“Oh, maaf Nona Anita. Terima kasih juga sudah menyempatkan untuk datang ke Jerman.” Andre hanya tersenyum kecil saat mendengar ucapan Anita.

“Oke, Andre dan Tuan Sven. Kami pergi dulu.” Raynaldi mengucapkan selamat tinggal pada mereka Andre Thomas dan Sven Hope, kemudian Anita juga mengucapkan selamat tinggal sebelum membawa Ray keluar menuju tempat parkir.

Anita masuk ke kursi pengemudi Mercedes Benz E keluaran 2004, sementara Raynaldi mengikutinya duduk di kursi co-pilot.

“Ray, mulai besok kamu akan mulai tinggal dengan Leona. Tolong jaga diri baik-baik dan jangan merepotkan Leona terlalu banyak.” Anita mulai menasehati Raynaldi.

“Iya, bu. Aku tahu.” Raynaldi menjawab dengan singkat, karena merasa agak mengantuk akhirnya Raynaldi tertidur.

[Sistem Pelatihan Sepak Bola, menemukan tuan rumah...]

[Mulai menginstal sistem...]

[0%... 10%... 30%... 60%... 100%...]

[Sistem berhasil dimuat...]

[Halo, Tuan Rumah...]

Terpopuler

Comments

Rythe ͢⚚🍷ᶦᶰᵈ ⁰⁷ ͙︎࿐

Rythe ͢⚚🍷ᶦᶰᵈ ⁰⁷ ͙︎࿐

Daripada main sewa pemain harga tinggi yg udah bergelar memang lebih baik ngelatih bibit-bibit baru yang bisa jd kemampuannya lebih tinggi dari yang udh ada

2023-07-08

3

Yudi Priadi

Yudi Priadi

lumayan lah bua untuk tuk pelepas mengen vaca novel

2022-12-25

1

Mr. Silent

Mr. Silent

pemain Asia harus menunjukkan cara latihan mereka agar pelatih Eropa bisa membantu mengubah cara latihan bila cara latihannya jelek.

2022-08-23

3

lihat semua
Episodes
1 Ch. 01 - Kembali dan Pemandu Bakat
2 Ch. 02 - Keluarga dan Negosiasi
3 Ch. 03 - Jerman dan Uji Coba
4 Ch. 04 - Lolos Uji Coba
5 Ch. 05 - Kontrak
6 Ch. 06 - Sistem dan Perpisahan
7 Ch. 07 - Kehidupan di Jerman
8 Ch. 08 - Pertandingan Amatir
9 Ch. 09 - Teman Asrama dan Pelatihan
10 Ch. 10 - Peningkatan
11 Ch. 11 - Tes
12 Ch. 12 - Pertandingan Latihan
13 Ch. 13 - Pertandingan Pertama (Gelserkichen FC Yunior)
14 Ch. 14 - Babak Pertama (Gelserkichen FC Yunior)
15 Ch. 15 - Babak Kedua Dimulai (Gelserkichen FC Yunior)
16 Ch. 16 - Babak Kedua Akhir (Gelserkichen FC Yunior)
17 Ch. 17 - Akhir Pertandingan
18 Ch. 18 - Liga Pemuda Jerman dan Awal Sekolah
19 Ch. 19 - Awal Sekolah
20 Ch. 20 - Bochum
21 Ch. 21 - Union Bielefeld
22 Ch. 22 - Pertandingan Terakhir di Tim Yunior (Time Skip)
23 Ch. 23 - Agen
24 Ch. 24 - Liburan Musim Dingin
25 Ch. 25 - Koln Atletik (Awal Pinjaman)
26 Ch. 26 - Koln Atletik (Hari Pertama)
27 Ch. 27 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (1)
28 Ch. 28 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (2)
29 Ch. 29 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (3)
30 Ch. 30 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (4)
31 Ch. 31 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (5)
32 Ch. 32 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (6)
33 Ch. 33 - Waktu Santai
34 Ch. 34 - Waktu Santai (2)
35 Ch. 35 - DJK Wurzburg (1)
36 Ch. 36 - DJK Wurzburg (2)
37 Ch. 37 - DJK Wurzburg (3)
38 Ch. 38 - Rehat dan Pelatihan
39 Ch. 39 - 1. Mainz (1)
40 Ch. 40 - 1. Mainz (2)
41 Ch. 41 - 1. Mainz (3)
42 Ch. 42 - Rekaman dan Tim Nasional
43 Ch. 43 - Leipzig Sport (1)
44 Ch. 44 - Leipzig Sport (2)
45 Ch. 45 - Leipzig Sport (3)
46 Ch. 46 - Leipzig Sport (4)
47 Ch. 47 - Leipzig Sport (5)
48 Ch. 48 - Tim Nasional
49 Ch. 49 - Kenalan Lama
50 Ch. 50 - Indonesia VS Turkmenistan
51 Ch. 51 - Kembali ke Jerman
52 Ch. 52 - Armina Oldenburg (1)
53 Ch. 53 - Armina Oldenburg (2)
54 Ch. 54 - Armina Oldenburg (3)
55 Ch. 55 - Penggemar
56 Ch. 56 - Chemnitz (1)
57 Ch. 57 - Chemnitz (2)
58 Ch. 58 - Status Kemampuan dan Ketenaran
59 Ch. 59 - Hagen SV
60 Ch. 60 - Wiesbaden (1)
61 Ch. 61 - Wiesbaden (2)
62 Ch. 62 - Wiesbaden (3)
63 Ch. 63 - Wiesbaden (4)
64 Ch. 64 - Wiesbaden (5)
65 Ch.65 - Wiesbaden (6)
66 Ch. 66 - Istirahat (1)
67 Ch. 67 - Istirahat (2)
68 Ch. 68 - Istirahat (3)
69 Ch. 69 - Velbert FC (1)
70 Ch. 70 - Velbert FC (2)
71 Ch. 71 - Perubahan Posisi
72 Ch. 72 - Ratingen United (1)
73 Ch. 73 - Ratingen United (2)
74 Ch. 74 - Ratingen United (3)
75 Ch. 75 - Ratingen United (4)
76 Ch. 76 - Ratingen United (5)
77 Ch. 77 - Setelah Pertandingan dan Wawancara
78 Ch. 78 - Minden FC
79 Ch. 79 - Tiga Wajah Baru
80 Ch. 80 - Uni Emirat Arab (1)
81 Ch.81 - Uni Emirat Arab (2)
82 Ch. 82 - Uni Emirat Arab (3)
83 Ch. 83 - Istirahat, Kontrak, dan Transfer
84 Ch. 84 - Qatar
85 Ch. 85 - Pemeriksaan Medis Rutin
86 Ch. 86 - Munich 1906 II (1)
87 Ch. 87 - Munich 1906 II (2)
88 Ch. 88 - Munich 1906 II (3)
89 Ch. 89 - Negosiasi Kontrak, VflRhine-rhur II
90 Ch. 90 - SV Munster (1)
91 Ch. 91 - SV Munster (2)
92 Ch. 92 - SV Munster (3)
93 Ch. 93 - SC Wilhelmshaven (1)
94 Ch. 94 - SC Wilhelmshaven (2)
95 Ch. 95 - Telpon dari Rumah dan Tamu
96 Ch. 96 - Hanau SV (1)
97 Ch. 97 - Hanau SV (2)
98 Ch. 98 - Hanau SV (3)
99 Ch. 99 - Pasca Pertandingan
100 Ch. 100 - Dynamo Aue (1)
101 Ch. 101 - Dynamo Aue (2)
102 Ch. 102 - Dynamo Aue (3)
103 Ch. 103 - Dynamo Aue (4)
104 Ch. 104 - Dresden 09 dan Uji Coba
105 Ch. 105 - Pertandingan Terakhir Liga, FC Rostock (1)
106 Ch. 106 - Pertandingan Terakhir Liga, FC Rostock (2)
107 Ch. 107 - Pulang
108 Ch. 108 - Berkumpul Keluarga
109 Ch. 109 - Pelatihan Tim Nasional
110 Ch. 110 - Indonesia VS Qatar
111 Ch. 111 - Indonesia VS Uni Emirat Arab
112 Ch. 112 - Indonesia VS UAE (2)
113 Ch. 113 - Konferensi Pers Frans dan Bisnis
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Ch. 01 - Kembali dan Pemandu Bakat
2
Ch. 02 - Keluarga dan Negosiasi
3
Ch. 03 - Jerman dan Uji Coba
4
Ch. 04 - Lolos Uji Coba
5
Ch. 05 - Kontrak
6
Ch. 06 - Sistem dan Perpisahan
7
Ch. 07 - Kehidupan di Jerman
8
Ch. 08 - Pertandingan Amatir
9
Ch. 09 - Teman Asrama dan Pelatihan
10
Ch. 10 - Peningkatan
11
Ch. 11 - Tes
12
Ch. 12 - Pertandingan Latihan
13
Ch. 13 - Pertandingan Pertama (Gelserkichen FC Yunior)
14
Ch. 14 - Babak Pertama (Gelserkichen FC Yunior)
15
Ch. 15 - Babak Kedua Dimulai (Gelserkichen FC Yunior)
16
Ch. 16 - Babak Kedua Akhir (Gelserkichen FC Yunior)
17
Ch. 17 - Akhir Pertandingan
18
Ch. 18 - Liga Pemuda Jerman dan Awal Sekolah
19
Ch. 19 - Awal Sekolah
20
Ch. 20 - Bochum
21
Ch. 21 - Union Bielefeld
22
Ch. 22 - Pertandingan Terakhir di Tim Yunior (Time Skip)
23
Ch. 23 - Agen
24
Ch. 24 - Liburan Musim Dingin
25
Ch. 25 - Koln Atletik (Awal Pinjaman)
26
Ch. 26 - Koln Atletik (Hari Pertama)
27
Ch. 27 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (1)
28
Ch. 28 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (2)
29
Ch. 29 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (3)
30
Ch. 30 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (4)
31
Ch. 31 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (5)
32
Ch. 32 - Koln Atletik VS Dynamo Aue (6)
33
Ch. 33 - Waktu Santai
34
Ch. 34 - Waktu Santai (2)
35
Ch. 35 - DJK Wurzburg (1)
36
Ch. 36 - DJK Wurzburg (2)
37
Ch. 37 - DJK Wurzburg (3)
38
Ch. 38 - Rehat dan Pelatihan
39
Ch. 39 - 1. Mainz (1)
40
Ch. 40 - 1. Mainz (2)
41
Ch. 41 - 1. Mainz (3)
42
Ch. 42 - Rekaman dan Tim Nasional
43
Ch. 43 - Leipzig Sport (1)
44
Ch. 44 - Leipzig Sport (2)
45
Ch. 45 - Leipzig Sport (3)
46
Ch. 46 - Leipzig Sport (4)
47
Ch. 47 - Leipzig Sport (5)
48
Ch. 48 - Tim Nasional
49
Ch. 49 - Kenalan Lama
50
Ch. 50 - Indonesia VS Turkmenistan
51
Ch. 51 - Kembali ke Jerman
52
Ch. 52 - Armina Oldenburg (1)
53
Ch. 53 - Armina Oldenburg (2)
54
Ch. 54 - Armina Oldenburg (3)
55
Ch. 55 - Penggemar
56
Ch. 56 - Chemnitz (1)
57
Ch. 57 - Chemnitz (2)
58
Ch. 58 - Status Kemampuan dan Ketenaran
59
Ch. 59 - Hagen SV
60
Ch. 60 - Wiesbaden (1)
61
Ch. 61 - Wiesbaden (2)
62
Ch. 62 - Wiesbaden (3)
63
Ch. 63 - Wiesbaden (4)
64
Ch. 64 - Wiesbaden (5)
65
Ch.65 - Wiesbaden (6)
66
Ch. 66 - Istirahat (1)
67
Ch. 67 - Istirahat (2)
68
Ch. 68 - Istirahat (3)
69
Ch. 69 - Velbert FC (1)
70
Ch. 70 - Velbert FC (2)
71
Ch. 71 - Perubahan Posisi
72
Ch. 72 - Ratingen United (1)
73
Ch. 73 - Ratingen United (2)
74
Ch. 74 - Ratingen United (3)
75
Ch. 75 - Ratingen United (4)
76
Ch. 76 - Ratingen United (5)
77
Ch. 77 - Setelah Pertandingan dan Wawancara
78
Ch. 78 - Minden FC
79
Ch. 79 - Tiga Wajah Baru
80
Ch. 80 - Uni Emirat Arab (1)
81
Ch.81 - Uni Emirat Arab (2)
82
Ch. 82 - Uni Emirat Arab (3)
83
Ch. 83 - Istirahat, Kontrak, dan Transfer
84
Ch. 84 - Qatar
85
Ch. 85 - Pemeriksaan Medis Rutin
86
Ch. 86 - Munich 1906 II (1)
87
Ch. 87 - Munich 1906 II (2)
88
Ch. 88 - Munich 1906 II (3)
89
Ch. 89 - Negosiasi Kontrak, VflRhine-rhur II
90
Ch. 90 - SV Munster (1)
91
Ch. 91 - SV Munster (2)
92
Ch. 92 - SV Munster (3)
93
Ch. 93 - SC Wilhelmshaven (1)
94
Ch. 94 - SC Wilhelmshaven (2)
95
Ch. 95 - Telpon dari Rumah dan Tamu
96
Ch. 96 - Hanau SV (1)
97
Ch. 97 - Hanau SV (2)
98
Ch. 98 - Hanau SV (3)
99
Ch. 99 - Pasca Pertandingan
100
Ch. 100 - Dynamo Aue (1)
101
Ch. 101 - Dynamo Aue (2)
102
Ch. 102 - Dynamo Aue (3)
103
Ch. 103 - Dynamo Aue (4)
104
Ch. 104 - Dresden 09 dan Uji Coba
105
Ch. 105 - Pertandingan Terakhir Liga, FC Rostock (1)
106
Ch. 106 - Pertandingan Terakhir Liga, FC Rostock (2)
107
Ch. 107 - Pulang
108
Ch. 108 - Berkumpul Keluarga
109
Ch. 109 - Pelatihan Tim Nasional
110
Ch. 110 - Indonesia VS Qatar
111
Ch. 111 - Indonesia VS Uni Emirat Arab
112
Ch. 112 - Indonesia VS UAE (2)
113
Ch. 113 - Konferensi Pers Frans dan Bisnis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!