Kehebohan akan kemusnahan keluarga Li masih terus bergulir di berbgai kalangan baik masyarakat maupun di antara keluarga bangsawan lain terlebih didalam istana kekaisaran Qi, siang ini Kaisar Qi Juan meminta kepada seluruh petinggi kekaisaran untuk melakukan pertemuan membahas kejadian tersebut.
Sudah berlalu 4 hari dilakukan penyelidikan namun satupun tidak ada membuahkan hasil, dia selaku seorang kaisar takut jika masalah tersebut akan merambah ke istana dan mengganggu jalannya pemerintahan disemua sektor.
Para petinggi kekaisaran akhirnya datang satu persatu memasuki ruangan pertemuan, hingga semua telah berkumpul dan duduk di tempat masing masing barulah kaisar QI Juan datang memasuki ruangan.
“Terima kasih telah memenuhi panggilanku sebelumnya, baik langsung saja”. Ucap Kaisar Qi Juan setelah duduk dan menyeduh teh untuk dirinya sendiri.
“Kita semua telah tahu bahwa Keluarga Li telah tiada, kalian juga tahu apa alasanku meminta kalian untuk berkumpul”. Kaisar mengutarakan pendapatnya.
Dia menambahkan bahwa dengan kehilangan keluarga Li maka sumber pendapatan kekaisaran sangat terganggu disektor pertanian dimana keluarga Li adalah penguasa dibidang pertanian diseluruh kekaisaran Qi, dia memastian bahwa beberapa tahun kedepan kekaisaran akan mengalami krisis dan terpaksa harus mencari solusi secepatnya.
“Yang mulia, kami tidak dapat memastikan hal apa yang menimpa keluarga Li tapi kami yakin mereka telah menyinggung sosok luar biasa, untuk krisis yang kita hadapi aku menyarankan agar salah satu keluarga rendah mengambil alih tanggung jawab di bidang pertanian”. Ucap salah seorang petinggi kekaisaran bernama Lu Tian.
“Untuk sementara sebelum salah satu keluarga tersebut bisa memenuhi harapan kita, aku menyarankan agar kita meminta beberapa kerajaan bawahan untuk mengirimkan hasil pertanian mereka sebagian kepada kita.” Sambungnya, “aku yakin bahwa dalam setengah tahun krisis ini dapat kita lewati dan keluarga yang kita pilih itu juga sudah sesuai dengan harapan kita”. Tutupnya.
“Ide dari saudara Gao sangat bagus yang mulia, aku setuju dengannya.” Sahut petinggi lain.
“Bagaimana dengan yang lain?” Tanya Kaisar Qi Juan.
Mereka semua satu suara dengan ide petinggi Gao, mereka percaya dengannya karena dia merupakan ahli strategi yang sudah berpengalaman dan mereka tahu sendiri juga ide itu adalah ide yang sangat tepat menurut mereka semua.
Hasil akhir telah mereka sepakati bersama dan seorang pelayan memasuki ruangan pertemuan dengan membawa selembar kulit binatang yang sering dijadikan sebagai objek surat, disanalah kaisar atau para petinggi mencantumkan segala titah mereka.
……………………
Sehari setelahnya, para Raja yang bernaung didalam wilayah Kekaisaran Qi memenuhipanggilan Kaisar Qi Juan dan berkumpul di ruangan pertemuan yang dipakai oleh petinggi untuk berembuk kemarin.
Sesuai dengan hasil yang telah disepakai kemarin, hari ini Kaisar Qi Juan mengulang kembali untuk memberi tahu ke 8 Raja yang bernaung kepada Kekaisarannya.
Dia mengutip perminggunya setidaknya sepertiga dari hasil pertanian mereka, dia mencantumkan bahwa itu dilakukan hingga pertanian didalam Kekaisaran kembali pulih seperti sedia kala dan dia memberi gambaran selama 6 sampai 8 bulan lamanya.
Tidak ada penolakan yang diberikan oleh para Raja tersebut, mereka semua menyetujui hal tersebut apalagi karena Kaisar Qi Juan mengatakan bahwa pajak bulanan mereka bukan lagi dengan koin atau hal lain tapi untuk sementara diganti dengan hasil pertanian.
………………………
3 hari telah berlalu seusai Long San dan Fang Kun memulai pekerjaan mereka, sekarang mereka telah selesai membuat lorong dan ruangan bawah tanah sesuai dengan permintaan Ling Gom.
Tidak mau berlama lama, mereka langsung saja memanggil Ling Gom sekalian memberi tahu bahwa pekerjaan mereka telah selesai.
Ling Gom bersama dengan Fang Zin datang ke area tempat pembuatan ruang bawah tanah yang telah selesai, lalu dia membuka formasi penghalang suara yang diabuatnya dan mengecek langsung bagaimana ruang bawah tanah tersebut.
Setelah melihat langsung kedalam ruang bawah tanah, dia tersenyum puas karena semuanya berjalan baik serta sesuai dengan keinginannya.
Diapun kembali membuat segel tangan untuk menciptakan berbagai formasi, mulai dari formasi pengumpulan energi hingga formasi perlindungan yang telah ia pelajari dan pahami yang tentunya hingga saat ini dia hanya mampu membuat formasi setingkat Guru.
“Terima kasih paman karena kalian sudah bekerja keras, dan kedepannya aku meminta kalian untuk melatih anak anak terlantar itu”. Ucap Ling Gom.
Dia tidak perlu menjelaskan apa maksudnya karena kedua orang yang sudah di anggapnya paman itu sudah paham apa tujuannya jadi mereka menyanggupi permintaan Ling Gom itu.
Di atas tanah, Long San dan Fang Kun juga membangun rumah sederhana yang dapat ditempati sekitar dua sampai tiga ratus orang dengan bentuk rumah memanjang dibelakang penginapan sehingga dengan adanya bangunan tersebut akan menutupi pandangan pengunjung untuk melihat area lebih jauh lagi.
Dengan cepat dia kembali kepenginapan untuk mengajak Husan kembalike tempat penjual budak lagi, sedangkan Fang Zin dia meminta untuk memindahkan semua anak anak kebangunan baru untuk ditinggali.
Beberapa waktu berlalu, sekarang Husan dan Ling Gom telah tiba ditempat Ru Juo lagi dan segera disambut dengan ramah oleh pelayang yang sudah mengenal Ling Gom saat pertama kali kesana.
“Salam tuan muda, apakah ada yang bisa aku bantu?” Tanya pelayan tersebut ramah dengan senyum menghiasi bibirnya.
“Ya, aku ingin bertemu Ru Juo”. Sahut Ling Gom singkat yang segera dipahami pelayang itu dan membawanya keruangan tempat Ru Juo berada.
“Wah selamat datang kembali tuan muda, apakah tuan muda memerlukan budak lagi?” tanya Ru Juo setelah melihat Ling Gom datang.
“Ya paman, aku ingin beberapa budak lagi”. Ujarnya santai.
“Kalau begitu mari kita langsung saja”, ajak Ru Juo.
“Kalau boleh aku tahu, budak yang bagaimanakah yang tuan muda inginkan?’ Ru Juo mengajukan pertanyaan sembari berjalan menuju tempat budak.
“Aku ingin beberpa pria dan wanita yang dapat berkultivasi paman serta beberapa orang yang lainnya nanti dan tentunya bukan lagi anak anak”, ucap Ling Gom.
Senyum mekar menghiasi wajah Ru Juo karena hari ini dia pasti untung besar lagi, dia yakin Ling Gom tidak akan mengambil satu orang atau dua orang budak saja dan itu membuatnya sangat bahagia membayangkan keuntungannya kali ini.
“Silahkan tuan muda pilih yang sesuai selera tuan muda”, ujar Ru Juo setelah mereka tiba di tempat para budak.
Ling Gom hanya mengangguk saja dan berjalan kearah para budak, dia memperhatikan satu persatu para budak tersebut.
Memang benar semua budak dewasa ini adalah Kultivator yang berada pada tahap Pembentukan Energi dan ada juga yang berada di bawahnya, sedangkan tahap diatasnya tidak ditemukan sama sekali.
Ling Gom hanya memilih mereka yang menatapnya ramah saja sedangkan yang lain tidak di acuhkannya, dia memilih 22 orang dari antara semua budak dewasa dengan umur diatas 20 tahun sampai 35 tahun.
Sepuluh orang diantaranya yang merupakan perempuan bukan Kultivator dan itu sengaja Ling Gom, mereka nantinya akan menjadi pelayan yang memenuhi kebutuhan sehari hari bagi anak anak tersebut.
“Jadi berapa total yang harus ku tebus paman?’ Ling Gom bertanya setelah selesai memilih para budak.
Ru Juo menyebutkan harga dari masing masing budak, untuk kultivator ranah Pembentukan Energi seharga 2 Keping Emas per orangnya dan untuk orang biasa berusia dewasa seharga 700 koin perak.
“Totalnya 31 keping Emas tuan muda”, sahut Ru Juo dengan kebahagiaan terpancar dari wajahnya.
Seperti biasa, Ling Gom tanpa berkedip mengeluarkan koin Emas sebanyak harga yang diucapkan Ru Juo, setelahnya dia membawa ke 22 orang itu menuju penginapan.
Sebelum meninggalkan tempat para budak, Ling Gom berucap kepada mereka semua.
“Mulai hari ini kalian bukan lagi sebagai budak tapi sebagai pekerja di tempatku yang nanti kalian akan tahu sendiri setibanya disana”, tuturnya dan. “Ku pastikan bahwa kalian tidak bekerja sebagai seorang yang tidak ingin kalian kerjakan”, sambungnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Comments
Surmadi Muhammad
Menurut Jalannya Orang Tua Mc-nya Baik Itu Orang Tua Kandung Maupun Orang Tua Angkat, Mereka Semuanya Dikhianati Oleh Orang Dalam, Apa Tidak Ada Inisiatif Dari Mc-nya Untuk Mengikat Jiwa Atau Kontrak Darah Kepada Orang-orang Yang Direkrut Oleh Mc-nya Untuk Mencegah Pengkhianatan Dikemudian Hari, Thor?
Atau Memang Author Sudah Merencanakan Alur Ceritanya Kedepannya Akan Dikhianati Oleh Bawahnya Juga?
2022-04-18
2
Rudi nasution Nasution
matap terus berkarya
2022-03-14
0