BAB 2. Menjadi agen rahasia

***Salah satu lorong kecil di jalanan***

Perkataan Arthur membuat Boris tersinggung. Boris yang semula hanya berniat mengancam Arthur menjadi berambisi membunuh Arthur. 

"Lidahmu sangat tajam. Beradu mulut dengan dewa kematian di akhirat sana!" teriak Boris sambil menghunuskan pisau lipatnya ke perut Arthur. 

Arthur menahan pisau lipat itu dengan kedua tangannya. Darah segar mengalir dari telapak tangan Arthur. 

"Polisi! Jangan bergerak!" 

Tiba-tiba muncul beberapa orang berpakaian polisi di sekeliling mereka. 

"Sial!" teriak Boris sambil menjatuhkan pisau lipatnya di lantai. 

Beberapa polisi itu meringkus Boris dan komplotannya. 

Hanya beberapa menit saja, Boris dan komplotannya sudah dibawa pergi oleh polisi. 

Arthur terduduk lemas di atas aspal jalan raya dan mengelap pergelangan tangannya yang berdarah ke kaosnya. 

Terdengar suara langkah kaki berat yang mendekat ke arahnya sehingga Arthur mengangkat wajahnya ke atas. 

Seorang pria berpakaian jas rapi dan mengenakan kacamata hitam berdiri di depan Arthur. 

"Anak muda! Kamu cukup tangguh! Mau bergabung denganku?" tanya pria itu dengan suara tegas. 

Arthur menatap pria itu dari atas kepala sampai ujung kaki, lalu teringat akan kejadian janggal yang baru saja terjadi. 

Para polisi itu meringkus dan membawa pergi Boris serta komplotan tanpa memeriksa keadaannya. Malahan pria berpakaian jas rapi ini yang menghampirinya. 

"Om bos dari polisi tadi?" tanya Arthur. 

"Bukan! Tetapi mereka bisa mendengarkan perintahku!" jawab pria itu. 

"Aku bersedia ikut Om! Tetapi ada syaratnya!" ucap Arthur. 

"Menarik sekali! Apa syaratmu?" tanya pria itu. 

Arthur menceritakan tentang Panti Asuhan Jaka dan tindakan Bu Siti yang membohongi uang donatur. 

Arthur ingin Bu Siti di tangkap segera sehingga panti asuhan Jaka di ambil alih olehyayasan lain dan yatim piatu di Panti Asuhan Jaka bisa hidup dengan layak dan tenang. 

"Itu hal yang sangat mudah!" ujar pria itu dan mengeluarkan handphonenya untuk menelepon seseorang.

Beberapa saat kemudian pria itu menatap ke arah Arthur setelah menutup sambungan telepon.

"Done! Siapa namamu? " tanya pria itu. 

"Arthur! Arthur Fabiano!" jawab Arthur. 

"Arthur? Mulai sekarang nama panggilanmu King!" kata pria itu. 

"Oke !" jawab Arthur dengan cepat. 

Pria itu membawa Arthur pergi meninggalkan jalanan yang sempat menjadi tempat tidurnya selama satu bulan. 

***

Pria itu membawa Arthur ke sebuah rumah yang ternyata mempunyai ruang rahasia. 

Di dalam ruang rahasia ada beberapa anak laki-laki dan perempuan yang berumuran sekitar sepuluh tahun ke atas.  Mereka sedang berlatih bela diri yaitu seni tempur tangan kosong. 

Arthur terkesima melihat anak-anak yang berumuran sebayanya sangat pintar bertarung. 

"Roy! Anak ini anggota baru?" 

Seorang wanita muncul di hadapan King dan berbicara dengan pria itu. 

"Roy! Ternyata namanya Roy!" kata hati Arthur. 

"Iya! Obatin lukanya!" jawab Roy dengan singkat. 

"Oke!" ucap wanita itu. 

Wanita itu mengeluarkan kapas, alkohol,betadine dan perban dengan cekatan.

Arthur menahan rasa sakitnya ketika kapas yang berisi alkohol mengenai luka goresan pisau lipat di telapak tangannya. 

"Kamu sangat tahan sakit dan kuat. Pantas saja Roy membawamu pulang," ucap wanita itu. 

Arthur hanya menganggukkan kepalanya. 

"Panggil aku Nay. Siapa namamu? " tanya wanita yang bernama Nay itu. 

"King!" jawab Arthur dengan singkat. 

Nay melanjutkan menuangkan betadine di luka Arthur dan membalutnya dengan perban. 

"Ikut aku! Roy sudah menunggumu," ajak Nay.

Nay membawa Arthur ke sebuah kamar yang berisi banyak tempat tidur bertingkat dua. Tempat tidur itu berukuran besar dan bisa digunakan untuk pria dewasa. 

Roy duduk dengan tenang di salah satu tempat tidur bertingkat dua.  Arthur pun duduk di sebelah Roy. 

"Ini adalah tempat tidurmu mulai hari ini," kata Roy. 

"Oke!" jawab Arthur dengan singkat. 

"Markas ini adalah tempat pelatihan untuk menjadi agen rahasia. Kamu akan berlatih mulai besok pagi. Kamu bisa baca tulisan?" tanya Roy. 

"Bisa!" jawab Arthur. 

Selama tinggal di Panti Asuhan Jaka, Jaka lah yang mengajari anak asuhnya membaca, menulis, dan berhitung sehingga Arthur bisa membaca,menulis, dan berhitung dengan baik. 

Roy berdiri dari tempat tidur dan menunjukkan poster besar yang menempel di dinding kamar tidur. 

"Ini jadwal rutinmu selama tinggal di markas ini," jelas Roy. 

"Oke!" jawab Arthur sambil menganggukkan kepalanya. 

Beberapa saat kemudian Roy meninggalkan kamar. Arthur membaca dengan saksama jadwal yang ada di poster besar itu. 

Jadwalnya sangat lengkap mencakup jam dan latihan-latihan yang harus dilakukan setiap hari. 

"Aku pasti akan menjadi agen rahasia terbaik!" tekad hati Arthur.

***Sepuluh tahun kemudian*** 

Arthur atau lebih sering dikenal dengan nama  panggilan King sedang melakukan push up seratus kali bersama rekannya, Hercules. 

Mereka berdua sama-sama kuat dan melakukan push seratus kali dengan mudah bahkan hanya menggunakan satu tangan sebagai tumpuan. 

Sosok tubuh King sekarang sangatlah beda jauh dengan tubuhnya yang kurus dan tinggi sepuluh tahun yang lalu.

Sekarang tubuh King sangatlah besar dan berotot , yang merupakan hasil dari latihan kerasnya selama bertahun-tahun.  Pastinya ditambah dengan otot perut six pack.

Penampilan King sangat macho, dengan rambut pendek berwarna dark blue. Satu anting bulat terpasang cantik di  telinga kirinya. 

Semua anak didik Roy menguasai seni bela diri yang terkenal, seperti Jujitsu, Karate, Judo, Taekwondo, Muay thai, Silat, dan Krav Maga.

Tentu saja King juga menguasai semua seni bela diri itu. King paling suka menggunakan Krav Maga, seni bela diri yang paling berbahaya dan mematikan di dunia. 

Krav Maga mengambil inspirasi dari gaya seni bela diri lainnya seperti Tinju, Gulat, Aikido, Judo, dan KAPAP. 

Krav Maga mempunyai banyak jurus rahasia yang bisa membuat lawan langsung lumpuh total, hingga paling parah berakibat kematian. 

Selain itu  King  mempunyai keterampilan melemparkan pisau kecil. Tembakan dari pistol King selalu tepat mengenai target. 

Sesuai dengan tekad hatinya sepuluh tahun yang lalu, King berhasil menjadi agen rahasia terbaik. 

***

Seorang wanita berambut pendek menghampiri King dan Hercules yang masih berlomba push up di lantai. 

"King. Hercules. Ke ruang rapat sekarang!" ucap Xena, salah satu agen rahasia wanita. 

"Oke!" jawab King dan Hercules bersamaan. 

Mereka berdua segera menghentikan lomba push up nya dan berjalan menuju ruang rapat. 

"Kita lanjutkan lagi bro setelah menyelesaikan misi," kata Hercules ke King. 

"Sip!" jawab King sambil mengacungkan jempolnya. 

***

Ruang rapat yang dimaksud adalah ruangan khusus tempat di mana Roy memberikan misi-misi khusus untuk anak didiknya. 

Roy menyalakan proyektor dan menampilkan beberapa foto setelah semua anak didiknya berkumpul di sana.

"Mafia Harimau! Kalian pasti sudah mengenal mereka dengan jelas!" kata Roy. 

"Yes Roy!" jawab anak didiknya dengan serentak. 

Selama tiga tahun terakhir Mafia Harimau selalu melakukan kejahatan berupa menjual narkotika, perjudian ilegal, perdagangan organ, dan penculikan remaja putri untuk di jual ke luar negeri. 

Anak didik Roy sudah beberapa kali menggagalkan kejahatan Mafia Harimau sehingga di antara mereka sudah tercipta permusuhan yang dalam. 

"Kali ini mereka akan menjual sekelompok gadis  ke Thailand. Misi kalian adalah menyelamatkan kelompok gadis itu!" ucap Roy dengan tegas. 

"Yes Roy!" jawab anak didiknya dengan serentak. 

"King memimpin Tim A dan Hercules memimpin Tim B! Siap berangkat tiga puluh menit lagi!" ujar Roy. 

"Yes Roy!" jawab anak didik Roy dan serentak keluar dari ruang rapat. 

++++++++++++++++++++++

Semua anak didik Roy memakai baju anti peluru dan menyiapkan senjata andalan masing-masing. 

King menyelipkan pistol jenis Beretta M9 di pinggangnya dan pisau terbang andalannya. 

King dan rekan-rekan pria lebih suka menggunakan pistol jenis Beretta M9 karena pistol jenis ini  memuat lebih banyak peluru. 

Ada 15 butir peluru ukuran 9x19mm yang berbaris zig-zag di dalam kotak magasen pistol Beretta M9, sedangkan Xena dan agen rahasia wanita lainnya menggunakan pistol jenis Walther PP karena mudah diselipkan di balik baju. 

Pistol Walther PP bentuknya mungil dan ukurannya segenggaman orang dewasa serta bobotnya juga ringan. 

"Tim A! Lets Go!" teriak King dengan semangat. 

Adrenalinnya terpacu untuk memberantas Mafia Harimau dengan segera. 

King tidak akan pernah menyangka misi kali ini adalah misi terakhirnya yang akan membuatnya terperangkap di dalam tubuh yang salah.

Apa yang terjadi di misi terakhir King?

Dears readers tercinta. Jangan lupa follow author LYTIE di noveltoon dan bergabung dengan grup chat LYTIE CHAN 🤗

Ada fitur baru nih pemberian tips dengan menonton iklan sebanyak sepuluh kali. Ditunggu ya dukungannya.

SALAM SAYANG

AUTHOR : LYTIE

IG : lytie777

FB : Lytie

Terpopuler

Comments

Fifid Dwi Ariyani

Fifid Dwi Ariyani

trussehst

2024-05-15

0

Mr. Smile

Mr. Smile

2nd

2024-04-01

0

Muhammad Satrio

Muhammad Satrio

mantan MC nya op 👍👍👊👊💪💪

2023-07-09

1

lihat semua
Episodes
1 Pengumuman
2 BAB 1. Anak jalanan
3 BAB 2. Menjadi agen rahasia
4 BAB 3. Misi gagal?
5 BAB 4. Terperangkap di tubuh yang salah
6 BAB 5. Kediaman Jendral Zhong Guo
7 BAB 6. Jubah perang
8 BAB 7. Permintaan Zhong Li
9 BAB 8. Gosip kerasukan hantu air
10 BAB 9. Mengubah takdir Zhong Li
11 BAB 10. Kunjungan Putri Xing Xing
12 BAB 11. sepatu yang usang
13 BAB 12. Titah Kaisar
14 BAB 13. Dua pelayan
15 BAB 14. Hercules dan Xena???
16 BAB 15. Pelayan baru yang kepo
17 BAB 16. Koki yang handal
18 BAB 17. Perlindungan dari Putri Jing Mi
19 BAB 18. tiga ratus tael perak?
20 BAB 19. Pisau terbang
21 BAB 20. Undangan jamuan makan malam dari istana
22 BAB 21. Pakaian sulaman kupu-kupu
23 BAB 22. Bau badan
24 BAB 23. Racun bau
25 BAB 24.Istana Kaisar Wang
26 BAB 25. Pusat perhatian
27 BAB 26. Pangeran Xu Feng
28 BAB 27. Dong Nan Xi Bei
29 BAB 28. Mabuk???
30 BAB 29. Pertunjukkan bakat
31 BAB 30. Di Zi
32 BAB 31. Tarian kupu-kupu
33 BAB 32. Pingsan
34 BAB 33. Pulang
35 BAB 34. Impian Zhong Li
36 BAB 35. Pegunungan Kunlun
37 BAB 36. Rempah-rempah wangi
38 BAB 37. Tuduhan Zhong Min
39 BAB 38. Niat jahat
40 BAB 39. Perajin pandai besi
41 BAB 40. Rencana yang berbau amis
42 BAB 41. Mata-mata
43 BAB 42. Racun?
44 BAB 43. Pembunuh bayaran
45 BAB 44. Kuali spesial
46 BAB 45. Melanjutkan perjalanan
47 BAB 46. Kuil Tao
48 BAB 47. Yin dan Yang
49 BAB 48. Menjelajahi Pegunungan Kunlun
50 BAB 49. Luka dibalik topeng wajah
51 BAB 50. Rumput abadi
52 BAB 51. Ular piton raksasa
53 BAB 52. Terluka
54 BAB 53. Ilmu meringankan tubuh
55 BAB 54. Ramuan bunga teratai salju
56 Bab 55. Ilmu telepati
57 BAB 56. Ming Lan dan Zhong Min datang
58 BAB 57. Pulang ke kediaman Jendral Zhong Guo
59 BAB 58. Kepulangan Jendral Zhong Guo
60 BAB 59. Utusan Perdamaian Kerajaan Xi Xia, Bei Ming, dan Nan Yun.
61 BAB 60. Selendang
62 BAB 61. Niat tersembunyi Putri Bei Chen Hsuang
63 BAB 62. Cambuk cemeti
64 BAB 63. Rencana King
65 BAB 64. Permintaan Pangeran Bei Chen Yi
66 BAB 65.Ulat jantan ratusan mata
67 BAB 66. Sekutu?
68 BAB 67. CHONG REN
69 BAB 68. King
70 BAB 69. Bubuk penghancur
71 BAB 70. Mata-mata
72 BAB 71. Rencana Ming Lan
73 BAB 72. Pendeta Tao
74 BAB 73. Pemilik baru A Bai
75 BAB 74. Mencurigakan!
76 BAB 75. Laci rahasia
77 BAB 76. Racun Buta
78 BAB 77. Obat penawar
79 BAB 78. Kebenaran yang terungkap
80 Bab 79. Ulat santet pemikat
81 BAB 80. Efek samping
82 BAB 81. Rencana Putri Bei Chen Hsuang
83 PENGUMUMAN
84 BAB 82 . Penyusup
85 BAB 83. Rencana King
86 BAB 84. Lonceng spesial pusaka Kerajaan Xi Xia
87 BAB 85. Show time
88 BAB 86. Wanita penyusup adalah Putri Jing Mi
89 BAB 87. Aliansi perdamaian dibatalkan
90 BAB 88. Sembuh
91 BAB 89. Persyaratan dari King
92 BAB 90. Pegunungan Huang Shan
93 BAB 91. Ulat santet pembunuh / Ending
94 PENGUMUMAN
95 PENGUMUMAN NOVEL BARU
96 PENGUMUMAN NOVEL BARU : HASRAT CINTA PERTAMA
97 Promo novel Anak Genius : CEO & HIS PRIVATE CHEF
Episodes

Updated 97 Episodes

1
Pengumuman
2
BAB 1. Anak jalanan
3
BAB 2. Menjadi agen rahasia
4
BAB 3. Misi gagal?
5
BAB 4. Terperangkap di tubuh yang salah
6
BAB 5. Kediaman Jendral Zhong Guo
7
BAB 6. Jubah perang
8
BAB 7. Permintaan Zhong Li
9
BAB 8. Gosip kerasukan hantu air
10
BAB 9. Mengubah takdir Zhong Li
11
BAB 10. Kunjungan Putri Xing Xing
12
BAB 11. sepatu yang usang
13
BAB 12. Titah Kaisar
14
BAB 13. Dua pelayan
15
BAB 14. Hercules dan Xena???
16
BAB 15. Pelayan baru yang kepo
17
BAB 16. Koki yang handal
18
BAB 17. Perlindungan dari Putri Jing Mi
19
BAB 18. tiga ratus tael perak?
20
BAB 19. Pisau terbang
21
BAB 20. Undangan jamuan makan malam dari istana
22
BAB 21. Pakaian sulaman kupu-kupu
23
BAB 22. Bau badan
24
BAB 23. Racun bau
25
BAB 24.Istana Kaisar Wang
26
BAB 25. Pusat perhatian
27
BAB 26. Pangeran Xu Feng
28
BAB 27. Dong Nan Xi Bei
29
BAB 28. Mabuk???
30
BAB 29. Pertunjukkan bakat
31
BAB 30. Di Zi
32
BAB 31. Tarian kupu-kupu
33
BAB 32. Pingsan
34
BAB 33. Pulang
35
BAB 34. Impian Zhong Li
36
BAB 35. Pegunungan Kunlun
37
BAB 36. Rempah-rempah wangi
38
BAB 37. Tuduhan Zhong Min
39
BAB 38. Niat jahat
40
BAB 39. Perajin pandai besi
41
BAB 40. Rencana yang berbau amis
42
BAB 41. Mata-mata
43
BAB 42. Racun?
44
BAB 43. Pembunuh bayaran
45
BAB 44. Kuali spesial
46
BAB 45. Melanjutkan perjalanan
47
BAB 46. Kuil Tao
48
BAB 47. Yin dan Yang
49
BAB 48. Menjelajahi Pegunungan Kunlun
50
BAB 49. Luka dibalik topeng wajah
51
BAB 50. Rumput abadi
52
BAB 51. Ular piton raksasa
53
BAB 52. Terluka
54
BAB 53. Ilmu meringankan tubuh
55
BAB 54. Ramuan bunga teratai salju
56
Bab 55. Ilmu telepati
57
BAB 56. Ming Lan dan Zhong Min datang
58
BAB 57. Pulang ke kediaman Jendral Zhong Guo
59
BAB 58. Kepulangan Jendral Zhong Guo
60
BAB 59. Utusan Perdamaian Kerajaan Xi Xia, Bei Ming, dan Nan Yun.
61
BAB 60. Selendang
62
BAB 61. Niat tersembunyi Putri Bei Chen Hsuang
63
BAB 62. Cambuk cemeti
64
BAB 63. Rencana King
65
BAB 64. Permintaan Pangeran Bei Chen Yi
66
BAB 65.Ulat jantan ratusan mata
67
BAB 66. Sekutu?
68
BAB 67. CHONG REN
69
BAB 68. King
70
BAB 69. Bubuk penghancur
71
BAB 70. Mata-mata
72
BAB 71. Rencana Ming Lan
73
BAB 72. Pendeta Tao
74
BAB 73. Pemilik baru A Bai
75
BAB 74. Mencurigakan!
76
BAB 75. Laci rahasia
77
BAB 76. Racun Buta
78
BAB 77. Obat penawar
79
BAB 78. Kebenaran yang terungkap
80
Bab 79. Ulat santet pemikat
81
BAB 80. Efek samping
82
BAB 81. Rencana Putri Bei Chen Hsuang
83
PENGUMUMAN
84
BAB 82 . Penyusup
85
BAB 83. Rencana King
86
BAB 84. Lonceng spesial pusaka Kerajaan Xi Xia
87
BAB 85. Show time
88
BAB 86. Wanita penyusup adalah Putri Jing Mi
89
BAB 87. Aliansi perdamaian dibatalkan
90
BAB 88. Sembuh
91
BAB 89. Persyaratan dari King
92
BAB 90. Pegunungan Huang Shan
93
BAB 91. Ulat santet pembunuh / Ending
94
PENGUMUMAN
95
PENGUMUMAN NOVEL BARU
96
PENGUMUMAN NOVEL BARU : HASRAT CINTA PERTAMA
97
Promo novel Anak Genius : CEO & HIS PRIVATE CHEF

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!