***Kamar Zhong Li***
Zhong Li alias King terkapar di lantai kamar dengan nafas ngos-ngosan.
Dari tadi King mencoba push up seratus kali. Jangankan seratus kali, hanya satu kali saja tubuh Zhong Li sudah kelelahan.
"****! Lemah sekali!" teriak King.
Kemudian King mencoba mempraktikkan seni bela diri yang selama ini di kuasainya.
King mengeluarkan jurus tendangan taekwandonya untuk menendang meja dan kursi. Hasilnya meja dan kursi itu hanyalah bergeser sedikit.
"What the hel*?" teriak King.
King memejamkan kedua matanya untuk menenangkan perasaan hatinya. Tanpa terasa King ketiduran di lantai dan bermimpi.
King memimpikan kehidupannya yang dulu. Sewaktu dirinya masih menjadi anak asuh Panti Asuhan Jaka, lalu menjadi anak jalanan dan bertemu dengan Roy yang membuatnya bisa menjadi agen rahasia terkuat dan terbaik.
Pada waktu itu dirinya sama sekali tidak mau menyerah dengan nasibnya di peralat oleh Bu Siti untuk mendapatkan uang dari donatur sehingga melarikan diri dari Panti Asuhan Jaka dan menjadi anak jalanan.
Ketika menjadi anak jalanan, King melakukan pekerjaan yang halal untuk mendapatkan sesuap nasi dan tidak tergiur untuk melakukan kejahatan yang bisa membuatnya mendapatkan uang lebih banyak.
Bahkan King berani melawan Boris dan komplotannya yang hendak merebut uang hasil kerja kerasnya.
Sampai akhirnya bertemu Roy yang merekrutnya menjadi agent rahasia.
Selama sepuluh tahun di markas Roy, King selalu berlatih keras sepanjang hari hingga akhirnya berhasil menjadi agen rahasia terbaik.
***
King terbangun dari tidurnya dengan senyum tipis di sudut bibirnya.
"Zhong Li. Dulu aku berhasil mengubah takdirku. Sekarang aku pasti bisa mengubah takdirmu!" kata King dengan yakin.
King mencoba push up lagi. Dengan susah payah King berhasil push up dua kali.
"Permulaan yang bagus!" kata hati King.
Dengan tekad yang kuat, King berlatih dengan giat dan tidak mengeluh lagi.
King juga menyesuaikan latihannya dengan kondisi tubuh Zhong Li sehingga tidak memaksa melakukan latihan yang berat.
King yakin lambat laun tubuh Zhong Li bisa sekuat dirinya dulu.
**Kediaman Jendral Zhong Guo***
Selama satu minggu penuh , Zhong Li alias King makan sepuluh butir telur rebus dan setengah ekor ayam rebus.
Selain makan yang banyak setiap hari, King mengurung diri di dalam kamar untuk latihan.
Ming Lan dan Zhong Min sama sekali tidak pernah datang mengunjungi Zhong Li.
Hal ini membuat King merasa penasaran dan menduga pasti ada kejadian besar sedang terjadi selama dirinya mengurung diri di dalam kamar.
***Kamar tidur Zhong Li***
Di hari ke delapan, A Tu membawakan makan pagi ke kamar Zhong Li.
"Tuan muda Zhong Li. Ini makan pagi hari ini," ucap A Tu sambil meletakkan makanan itu di atas meja.
Zhong Li berpura-pura menatap ke arah lain dengan pandangan mata kosong. Setelah latihan menjadi orang buta selama seminggu, King sudah bisa berakting dengan profesional.
Indra penciuman yang tajam dari Zhong Li merupakan anugerah besar untuk King sekarang sehingga aroma telur rebus dan ayam rebus yang sudah dimakannya selama seminggu, dengan mudah bisa dikenalinya sekarang tanpa perlu melihat ke arah makanan yang berada di atas meja.
"Kenapa dia mengantar makanan ini lagi? Padahal aku minta seminggu saja," kata hati King.
King merasa ada yang tidak beres dengan makanan pagi hari ini. King termenung mencoba mencari tahu apa yang sedang terjadi saat ini.
King yakin pasti Ming Lan yang menyuruh A Tu mengantar makanan itu, tetapi apa tujuan Ming Lan melakukannya?
A Tu yang berdiri di sampingnya mengamati tuan mudanya yang sedang melamun.
Tubuh Zhong Li menjadi lebih berisi karena asupan protein selama seminggu penuh.
Walaupun tidaklah sekekar King yang dulu, tetapi setidaknya jika ada angin kencang, tubuh Zhong Li tidak akan terlempar jauh.
Bahkan raut wajah Zhong Li sangat cerah dan tidak sepucat dulu.
"Kenapa hantu airnya membuat tuan muda Zhong Li kelihatan lebih segar dan bercahaya?" kata hati A Tu.
Pada umumnya seseorang yang dirasuki setan akan berpenampilan kurus dan berantakan.
A Tu yang semula percaya Zhong Li dirasuki hantu air menjadi ragu-ragu.
"Tuan muda Zhong Li belum lapar?" tanya A Tu setelah King termenung lama dan belum menyentuh makanan itu sama sekali.
"Apa masakan dapur pagi ini?"
Zhong Li alias King bertanya balik ke pelayan.
"Bubur ayam dan bakpao," jawab A Tu.
"Aku mau makan satu mangkuk bubur ayam dan bakpao tiga buah," kata King.
"Tuan muda Zhong Li. Ini sepuluh butir telur ayam rebus dan setengah ekor ayam rebus kesukaan tuan muda Zhong Li," ucap A Tu sambil memegang tangan Zhong Li untuk menyentuh piring yang berada di atas meja.
"Telur rebus dan ayam rebus lagi? Tidak! Aku sudah bosan. Lagi pula aku tidak bisa menghabiskan makanan yang begitu banyak,"kata King.
"Jadi selama ini yang makan dengan lahap bukan tuan muda Zhong Li?" kata hati A Tu.
"Baik tuan muda Zhong Li. Aku akan mengambil bubur ayam dan bakpaonya," kata A Tu.
"Jangan lama-lama. Aku sudah lapar," pesan King.
"Baik tuan muda Zhong Li," jawab A Tu sambil berlari keluar dari kamar Zhong Li dengan membawa nampan berisi telur rebus dan setengah ekor ayam rebus.
Beberapa saat kemudian A Tu kembali dan membawa nampan berisi semangkuk bubur ayam dan tiga buah bakpao.
"Ini makanannya tuan muda Zhong Li," ucap A Tu.
A Tu meletakkan sendok ke tangan kanan Zhong Li dan mengarahkan tangan kiri Zhong Li untuk menyentuh mangkuk bubur ayam.
"Hati-hati tuan muda Zhong Li. Bubur ayamnya masih panas," kata A Tu.
King menganggukkan kepalanya dan mengambil satu sendok bubur ayam, meniupnya, dan memasukkan ke dalam mulutnya.
King menikmati bubur ayamnya dengan tenang dan perlahan.
Tidak ada lagi suara mengecap yang terdengar oleh telinga A Tu.
King memang sengaja bersikap sama dengan Zhong Li yang asli.
King berfirasat Ming Lan dan Zhong Min mencurigai sikapnya yang berubah selama seminggu ini dan pastinya mereka berdua sedang merencanakan sesuatu.
Dugaan King sangatlah tepat .
Beberapa saat kemudian Zhong Min berjalan masuk ke dalam kamar Zhong Li bersama Putri Xing Xing.
"Kak Zhong Li! Putri Xing Xing datang menjengukmu!" kata Zhong Min .
Gosip Zhong Li kerasukan hantu air dan bersikap tidak normal sudah terdengar oleh Putri Xing Xing.
Putri Xing Xing sengaja datang ke kediaman Jendral Zhong Guo untuk melihat keadaan Zhong Li yang kesurupan sehingga mempunyai alasan untuk meminta Kaisar Wang membatalkan perjodohan.
Ming Lan dan Zhong Min sudah tahu Putri Xing Xing akan datang hari ini sehingga sengaja meminta pelayan mengantarkan makanan kesukaan Zhong Li selama seminggu ini.
Ming Lan dan Zhong Min ingin Putri Xing Xing melihat dengan matanya sendiri, bagaimana Zhong Li makan dengan rakus tanpa memperhatikan tata krama makan.
Zhong Min dan Putri Xing Xing terkejut melihat Zhong Li makan bubur ayam dengan tenang di dalam kamar.
"Putri Xing Xing," sapa King dengan ekspresi wajah biasa sambil menikmati bubur ayamnya dengan pandangan mata kosong.
Putri Xing Xing melihat penampilan Zhong Li dari atas kepala sampai ke bawah.
Zhong Li terlihat lebih tampan dan menarik di bandingkan sebelumnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Fifid Dwi Ariyani
trusceria
2024-05-15
1
Mr. Smile
next
2024-04-02
0
Mohd Nor Kasih
buat Xing Xing jatuh cinta King...😁
2024-01-02
0