***Kamar tidur Zhong Li***
Sewaktu ledakan bom terjadi, King mengingat dengan jelas melihat Hercules, Xena, dan teman seperjuangan anak didik Roy lainnya sedang berjalan ke arahnya.
Bom yang di pasang oleh Boris cukup untuk menghancurkan seluruh isi kontainer sehingga King yakin kelompok gadis yang disandera termasuk dirinya dan Boris, pasti langsung tewas seketika ketika bom itu meledak.
Yang berada di dalam kontainer hanyalah kelompok gadis yang disandera, sedangkan King dan Boris berada di pintu masuk kontainer.
Kemungkinan besar Hercules, Xena, dan teman seperjuangan anak didik Roy lolos dari ledakan bom.
King sangat yakin tujuan utama Boris adalah menyeret dirinya ke liang kubur yang sama dengan Boris sehingga bom yang dipasang di dalam kontainer bukanlah bom yang besar.
Bom itu hanya cukup untuk menghancurkan semua yang berada di dalam kontainer.
Setelah memikirkan secara matang, King menarik nafas lega karena setidaknya semua teman seperjuangan anak didik Roy selamat dan bisa menjalankan misi lain dari Roy untuk menyelamatkan lebih banyak korban sindikat kejahatan maupun korban mafia-mafia.
"Mereka bukan Hercules dan Xena. Tidak mungkin mereka berdua mati. Lagi pula tidak mungkin mereka terperangkap di tubuh yang sama sedangkan aku terperangkap di tubuh yang salah," kata hati King.
Walaupun Hercules di dunia aneh ini postur tubuhnya lebih gendut dan wajahnya juga seperti bakpao, tetapi King bisa mengenali wajah pelayan pria itu sama persis dengan Hercules.
***
King membuka kedua matanya yang terpejam rapat tadi. King teringat akan perkataan pelayan wanita tadi bahwa mereka berdua tidak mempunyai nama sekarang.
"Aku akan memberikan nama untuk kalian berdua," kata Zhong Li alias King.
"Baik tuan muda Zhong Li!" jawab pelayan pria dan wanita bersamaan.
"Hercules dan Xena!" kata King.
"Baik tuan muda Zhong Li. Aku suka nama Xena," kata pelayan pria.
"Holy ****! Kok dia suka nama cewek sih?" kata hati King.
"Bukan! Namamu Hercules. Xena nama cewek," kata King sambil menggelengkan kepalanya dengan keras.
Kebetulan wajah kedua pelayan baru mirip teman akrabnya sewaktu menjadi agen rahasia di dunianya sehingga King memutuskan memanggil kedua pelayan barunya dengan nama Hercules dan Xena.
Setidaknya King bisa merasakan di dampingi teman akrabnya dan tidak terlalu sedih dengan keadaan dirinya yang terperangkap di dalam tubuh Zhong Li.
"Aku lebih suka nama Xena," ucap pelayan pria dengan polos, sedangkan pelayan wanita tetap diam dan tidak protes apa pun.
"Putri Jing Mi bilang apa?" tanya King.
"Tuan muda Zhong Li yang memberikan nama kita," jawab pelayan pria dengan jujur.
"Jadi?" kata King.
"Nama hamba Hercules," jawab pelayan pria.
"Good!" kata King.
"Tuan muda Zhong Li. Apa itu good?" tanya Hercules, si pelayan pria dengan kepo.
"Good artinya kamu penurut," jawab King.
Hercules menganggukkan kepalanya.
"Auhh!" teriak Hercules karena kepalanya di getok sama pelayan wanita.
Zhong Li alias King pun terkejut karena pendengarannya yang tajam mendengar dengan jelas suara kepala Hercules di getok oleh Xena.
"Kenapa sih kamu getok kepalaku?" protes Hercules ke Xena, si pelayan wanita sambil mengelus-elus bagian kepalanya yang kena getok oleh Xena.
"Tuan muda Zhong Li buta. Tidak mungkin bisa melihat anggukkan kepalamu," jawab Xena dengan tenang.
Hercules menatap intens King yang sedang memperlihatkan pandangan mata kosong. Kemudian Hercules menggoyangkan telapak tangannya naik turun di depan wajah King.
Tentu saja King yang sudah berlatih seminggu sebagai orang buta, bersikap profesional di depan Hercules dan Xena, kedua pelayan barunya.
"Oh iya. Aku hampir lupa tadi. Ya udah, aku maafin kamu getok kepalaku tadi," jawab Hercules.
"Oh My God! Aku yakin seratus persen dia bukan Hercules. Hercules tidak akan selembek dia," kata hati King.
Hercules di dunianya pasti akan mengeluarkan pistol beretta M9 dan menembak siapa pun yang berani menggetok kepalanya.
"Apa keahlian kalian berdua?" tanya King.
"Aku dulu. Aku yang bilang duluan," ujar Hercules .
Hercules ingin dirinya duluan mengatakan keahliannya dan Xena belakangan.
King menepuk jidatnya secara tidak sadar karena tidak tahan dengan sifat gemulai Hercules.
"Tuan muda Zhong Li sakit kepala?" tanya Hercules.
"Iya. Gara-gara kamu!" jawab King dengan ketus.
"Hah?" tanya Hercules dengan nada bingung.
"Sudahlah. Apa keahlianmu?"tanya King dengan nada tidak sabaran.
King menduga Hercules yang gendut tetapi cekatan pasti mempunyai ilmu bela diri yang tinggi.
Setidaknya di dunia aneh ini, mungkin Hercules mempunyai kekuatan menghancurkan batu ataupun ilmu meringankan tubuh yang hebat sehingga bisa mengendong tubuh Zhong Li yang masih lemah jika menghadapi bahaya ataupun musuh yang mengancam.
"Aku bisa memasak, meramu teh yang enak, mencuci baju, mengikat rambut, dan menyulam," jawab Hercules dengan antusias.
"What?" teriak King spontan.
Harapan King yang sudah mengambang di atas awan menjadi terjun bebas ke tanah sekejap mata.
"Apa yang aku harapkan sih dari dunia ini? Pria di sini berbeda seratus persen dari duniaku. Hercules di duniaku tidak akan mungkin bisa memasak, meramu teh yang enak, mencuci baju, mengikat rambut, dan menyulam," kata hati King.
"What itu apa tuan muda Zhong Li?" tanya Hercules dengan kepo lagi.
"What artinya apa!" jawab King dengan singkat.
King merasa pusing mempunyai pelayan pria seperti Hercules yang polos dan kepo.
"Xena. Apa keahlianmu?" tanya King dengan lesu.
"Bertarung, menggunakan pedang, dan ahli racun," jawab Xena dengan tenang.
"Wow mantap nih. Setidaknya salah satu pelayan baruku berguna," kata hati King.
Suasana hati King yang sudah terjun bebas ke tanah menjadi sedikit lebih baik.
"Rambut tuan muda Zhong Li sangat berantakan. Hercules akan merapikannya," ucap Hercules.
Belum sempat King mengatakan satu kata pun, Hercules sudah memegang rambutnya dan menyisirnya dengan pelan.
"Rambut tuan muda Zhong Li sangat lembut," kata Hercules.
"Benarkah? Emangnya rambutmu gak halus?" tanya King.
"Ya beda jauh rambutku sama rambut tuan muda Zhong Li. Coba tuan muda pegang," kata Hercules sambil mengarahkan tangan King memegang rambutnya dan rambut Zhong Li.
King mengakui jujur dalam hatinya, rambut Zhong Li is the best dibandingkan pria lain di dunia ini.
Bahkan Zhong Min pun iri dan ingin memotong rambut Zhong Li secara diam-diam.
Cuma satu kekurangan Zhong Li yaitu matanya yang buta. King mencurigai Ming Lan lah penyebab Zhong Li buta.
King yakin Zhong Li pasti sangat tampan dan perfect sehingga Ming Lan sengaja membuatnya buta.
King sama sekali tidak tahu raut wajah Zhong Li karena di kamar Zhong Li sama sekali tidak ada cermin.
Mungkin karena berada di dalam kamar yang sama dengan Hercules sehingga King tertular kepo nya dan penasaran dengan wajah asli Zhong Li.
***
"Hercules! Wajahku tampan?" tanya King.
"Iya!" jawab Hercules dengan cepat.
Jawaban spontan Hercules membuat King semakin penasaran dengan wajah Zhong Li.
"Lebih tampan siapa? Aku atau Song Joong Ki?" tanya King.
"Siapa itu Song Joong Ki?" Hercules bertanya balik ke King.
King tahu nama Song Joong Ki karena ada beberapa agen rahasia wanita, teman seperjuangannya yang menyukai aktor asal korea itu.
"Alamak! Aku lupa dunia ini tidak ada Song Joong Ki," kata hati King.
"Pria tampan," jawab King singkat.
King juga tidak tahu bagaimana wajah asli Song Joong Ki. Semasa hidupnya King menghabiskan waktunya untuk latihan terus menerus supaya menjadi agen rahasia yang terbaik.
"Kalau gitu, aku lebih tampan atau Zhong Min?" tanya King.
Sebenarnya King sudah bisa menebak hasil dari pertanyaannya, tetapi King ingin mendengarnya secara langsung untuk memperkuat dugaannya.
"Tuan muda Zhong Li lebih tampan. Bahkan dari semua pria di Kerajaan Wang yang pernah Hercules temui, semuanya kalah dengan ketampanan Tuan muda Zhong Li," jawab Hercules dengan antusias.
"Pantas aja Zhong Li bisa buta secara tiba-tiba . Pasti perbuatan Ming Lan," kata hati King.
***
Halo readers setia. Dukung yuk karya ini dengan memberikan vote, hadiah, tips iklan, favorit, 🌟5, serta komentar positif.
Readers tercinta bisa bergabung dengan grup author LYTIE di noveltoon untuk mengetahui update terbaru novel on going ataupun novel baru dari author.
TERIMA KASIH
SALAM SAYANG
AUTHOR: LYTIE
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Fifid Dwi Ariyani
teusceria
2024-05-15
1
Mr. Smile
next
2024-04-02
0
Sri Mulyaningsih
😂😂😂😂😂😂😂😂astaga
2024-02-08
0