Episode 15

Felix dan Vio sudah berada di belakang gedung kampus.

Felix langsung mendorong tubuh Vio ke tembok dan memaksa untuk mencium bibir Vio.

Awalnya Vio memberontak dan memalingkan wajahnya , tapi Felix terus berusaha untuk menciumi bibir Vio.

Sampai akhirnya Felix bisa menciumi bibir Vio dan akhirnya Vio sudah tidak memberontak lagi , karena ciuman dari Felix selalu membuat Vio menjadi ketagihan.

Setiap ciuman yang dilakukan oleh Felix membuat Vio menjadi candu , Vio selalu menginginkan dan menginginkannya terus.

"Vio , aku kangen tubuh kamu , semalaman aku gak bisa tidur karena menginginkan tubuh kamu" , ucap Felix dengan nafas yang tersengal-sengal karena ciuman yang dilakukannya.

"Siapa suruh kamu ketika aku ajak , kamu main game terus" , jawab Vio yang masih kesal dengan kejadian kemaren.

"Iya jangan marah ya , sekarang kita ke kostan aku ya" , ucap Felix dengan muka memelas.

"Bagaimana dengan kuliah kita , masih ada satu kelas lagi" , jawab Vio.

"Hari ini bolos dulu ya , aku sudah gak tahan , kamu tau kan sakitnya menahan rasa ini" , ucap Felix dengan muka memelas nya.

Vio melihat kearah celana Felix dan akhirnya Vio pun menganggukkan kepalanya , karena melihat kayaknya didalam sana pastinya sudah merasa sesak sekali.

Felix dan Vio menuju ke parkiran motor dan Felix menjalankannya menuju ke kostan nya.

Sampai di kamar kostan...

Felix yang sudah tidak bisa menahan keinginannya yang tertunda dari semalam , langsung mengunci pintu kamarnya dan membuka seluruh pakaiannya.

"Belum aja kamu udah siap gitu" , ucap Vio sambil melihat kearah bawah Felix yang sudah siap.

"Makanya kan tadi aku bilang aku sudah gak tahan" , ucap Felix sambil menciumi tubuh Vio.

"Iya , karena aku sudah melihatnya makanya aku mau ikut kamu ke kostan" , jawab Vio sambil terkekeh.

Lalu tangan Felix mulai membuka semua baju Vio dengan kasar , sampai beberapa kancing baju Vio terlepas dari bajunya.

Felix mulai menjatuhkan tubuh Vio ke atas kasurnya , dia pun mulai menciumi seluruh tubuh Vio dan tangannya mulai bermain-main di tubuh Vio.

Tidak butuh waktu lama , terjadilah penyatuan diantara kedua insan yang masih kuliah dan belum menikah itu.

Setelah mencapai kenikmatannya , Felix pun langsung terjatuh menindih tubuh polos Vio.

Tidak lama , Felix mulai melepaskan tubuhnya dari tubuh Vio dan tidur disebelah tubuh Vio.

Karena Felix tidak bisa tidur semalaman karena menahan keinginannya dan sekarang kelelahan setelah mencapai kenikmatan , membuat dia tertidur dengan cepat.

"Kamu beneran tidak bisa lepas ya dari tubuh aku" , ucap Vio sambil memandangi wajah Felix yang sudah tertidur disampingnya.

Vio pun berdiri dan mengambil baju kemejanya.

"Ya ampun Felix , baju aku jadi rusak karena ulah kamu" , ucap Vio sambil menggelengkan kepalanya.

Lalu Vio menuju ke lemari baju Felix dan mengambil baju kaos Felix , menggunakannya di tubuh polosnya , setelah itu Vio pun naik ke atas kasur , menciumi bibir Felix dan ikut tidur di samping tubuh polis Felix.

********

Siang harinya Charlie yang sedang berada di kantor langsung bersiap-siap untuk menjemput Alexa di kampusnya.

"Charlie , kamu mau kemana?" , tanya Reni.

"Aku mau menjemput Alexa" , jawab Charlie.

"Ini barang yang mau dikirim hari ini , tolong kamu lihat dulu" , ucap Reni.

Charlie pun melihat barang pesanan yang akan dikirimkan hari itu.

"Ok semuanya sudah sesuai , nanti jangan lupa kamu masukin schedule untuk pesanan pak Ilham , untuk tanggal 17 Juli" , ucap Charlie.

"Baik Charlie" , jawab Reni.

"Baiklah , aku jalan dulu" , ucap Charlie.

Reni hanya menganggukkan kepalanya.

"Kenapa setelah pak Haris dan bu Jolie gak ada , Charlie semakin sibuk mengurus anaknya bapak dan ibu" , ucap Reni dalam hatinya.

Charlie yang sudah keluar dari ruko , langsung menyalakan mobilnya dan menjalankannya dengan kecepatan sedang menuju ke kampus Alexa.

Tidak lama mobil yang dibawa Charlie sampai di parkiran area kampus Alexa.

Ternyata Alexa belum keluar.

"Mungkin kelas Alexa belum berakhir" , ucap Charlie dalam hatinya.

Lalu Charlie mengeluarkan ponselnya dari saku dan menelpon orang tuanya.

Tidak lama terdengar suara dari sana.

"Halo nak" , jawab mama Vivi , mamanya Charlie.

"Halo ma , aku akan menikah dengan cewek yang aku sukai dalam waktu dekat ini" , ucap Charlie.

"Baguslah nak , akhirnya kamu menikah juga , anak siapa cewek ini Charlie" , ucap mama Vivi.

"Anaknya bos aku ma" , jawab Charlie.

"Bagaimana kamu bisa menikah dengan anak bos kamu?" , tanya mama Vivi.

"Sebenarnya bos aku sudah meninggal dunia ma dalam waktu dekat ini dan aku sangat mencintai anaknya , jadi kami memutuskan untuk menikah" , jawab Charlie.

"Apakah anaknya bos kamu juga mencintai kamu nak?" , tanya mama Vivi.

"Iya ma" , jawab Charlie yang tidak mau mamanya mengetahui yang sebenarnya , kalau mamanya tau , pasti mamanya tidak akan setuju dia menikah dengan Alexa.

"Baiklah nak , nanti mama kabari papa kamu , semoga benar anaknya juga mencintai kamu , karena kondisi keluarga kita yang berbeda jauh dengan dia , kamu benar-benar harus menghargai dan menjaganya ya nak , semoga juga dia bisa menerima kami orang tua kamu yang hanya orang biasa ini" , ucap mama Vivi.

"Iya ma , aku yakin Alexa bisa menerima mama dan papa , dia seorang anak yang baik ma" , ucap Charlie.

"Kalau gitu mama jadi tenang nak" , ucap mama Vivi.

"Iya ma , nanti kalau tanggalnya sudah ditetapkan aku akan membelikan tiket buat mama , papa dan Frescha" , ucap Charlie.

Frescha adalah adik perempuan Charlie satu-satunya yang masih sekolah , perbedaan usia antara mereka sangat jauh , Charlie dan adiknya terpaut 10 tahun , tapi Charlie sangat menyayangi adik perempuan satu-satunya itu dan selalu memenuhi setiap keinginan adiknya.

"Baiklah nak", ucap mama Vivi.

"Kalau gitu sudah dulu ya ma , Alexa sudah keluar dari kampus" , ucap Charlie yang melihat Alexa sudah berjalan menuju ke mobilnya.

"Iya nak" , jawab mama Vivi.

Setelah itu Charlie pun memutuskan sambungan telponnya.

"Kak" , panggil Alexa ketika memasuki mobil Charlie.

"Iya Alexa , kita jalan sekarang ke kantor pak Carren" , ucap Charlie.

"Iya kak" , jawab Alexa.

Charlie pun membawa mobilnya menuju ke kantor pak Carren sesuai dengan alamat yang ada di kartu nama yang diberikan oleh pak Carren kepada Alexa kemaren.

Tidak lama mobil yang dibawa Charlie sampai di kantor pak Carren.

Charlie dan Alexa turun dari mobil dan masuk ke dalam kantor pak Carren.

Sampai di meja resepsionis...

"Saya mau bertemu dengan pak Carren , apa pak Carren nya ada?" , tanya Alexa.

"Apakah mba sudah membuat janji sebelumnya?" , tanya petugas resepsionis tersebut.

"Sudah , kemaren pak Carren sendiri yang minta saya untuk datang ke kantornya siang ini" , jawab Alexa.

"Kalau boleh tau nama mba siapa ya?", tanya resepsionis tersebut.

"Alexa".

"Mohon ditunggu sebentar ya mba Alexa" , ucap petugas resepsionis tersebut.

"Iya mba" , jawab Alexa.

Petugas resepsionis mengangkat telponnya dan menekan nomor disana.

Tidak lama terdengar suara dari sana...

"Halo"

"Halo bu Yuki , di sini ada yang mau bertemu dengan pak Carren , namanya Alexa" , ucap Mita sang resepsionis.

"Tolong kamu antarkan ke ruangan pak Carren sekarang ya Mita" , jawab Yuki.

"Baik bu" , ucap Mita.

Lalu Mita menutup telponnya.

"Ayo mba Alexa , saya antarkan ke ruangan bapak" , ucap Mita.

"Baik mba" , jawab Alexa.

Alexa dan Charlie berjalan mengikuti Mita petugas resepsionis menuju ke ruangan pak Carren.

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97 - The End
98 Sinar Bulan Ep 1
99 Sinar Bulan Ep 2
100 Sinar Bulan Ep 3
101 Sinar Bulan Ep 4
102 Sinar Bulan Ep 5
103 Sinar Bulan Ep 6
104 Sinar Bulan Ep 7
105 Sinar Bulan Ep 8
106 Sinar Bulan Ep 9
107 Sinar Bulan Ep 10
108 Sinar Bulan Ep 11
109 Sinar Bulan Ep 12
110 Sinar Bulan Ep 13
111 Sinar Bulan ep 14
112 Sinar Bulan ep 15
113 Sinar Bulan Ep 16
114 Sinar Bulan ep 17
115 Sinar Bulan Ep 18
116 Sinar Bulan Ep 19
117 Sinar Bulan Ep 20
118 Sinar Bulan Ep 21
119 Sinar Bulan Ep 22
120 Sinar Bulan Ep 23
121 Sinar Bulan Ep 24
122 Sinar Bulan Ep 25
123 Sinar Bulan Ep 26
124 Sinar Bulan Ep 27
125 Sinar Bulan Ep 28
126 Sinar Bulan Ep 29
127 Sinar Bulan Ep 30
128 Sinar Bulan Ep 31
129 Sinar Bulan Ep 32
130 Sinar Bulan Ep 33
131 Sinar Bulan Ep 34
132 Sinar Bulan Ep 35
133 Sinar Bulan Ep 36
134 Sinar Bulan Ep 37
135 Sinar Bulan Ep 38
136 Sinar Bulan Ep 39
137 Sinar Bulan Ep 40
138 Sinar Bulan Ep 41
139 Sinar Bulan Ep 42
140 Sinar Bulan Ep 43
141 Sinar Bulan Ep 44
142 Sinar Bulan Ep 45
143 Sinar Bulan Ep 46
144 Sinar Bulan Ep 47
145 Sinar Bulan Ep 48
146 Sinar Bulan Ep 49
147 Sinar Bulan Ep 50
148 Sinar Bulan Ep 51
149 Sinar Bulan ep 52
150 Sinar Bulan ep 53
151 Sinar Bulan Ep 54
152 Sinar Bulan Ep 55
153 Sinar Bulan Ep 56
154 Sinar Bulan Ep 57
Episodes

Updated 154 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97 - The End
98
Sinar Bulan Ep 1
99
Sinar Bulan Ep 2
100
Sinar Bulan Ep 3
101
Sinar Bulan Ep 4
102
Sinar Bulan Ep 5
103
Sinar Bulan Ep 6
104
Sinar Bulan Ep 7
105
Sinar Bulan Ep 8
106
Sinar Bulan Ep 9
107
Sinar Bulan Ep 10
108
Sinar Bulan Ep 11
109
Sinar Bulan Ep 12
110
Sinar Bulan Ep 13
111
Sinar Bulan ep 14
112
Sinar Bulan ep 15
113
Sinar Bulan Ep 16
114
Sinar Bulan ep 17
115
Sinar Bulan Ep 18
116
Sinar Bulan Ep 19
117
Sinar Bulan Ep 20
118
Sinar Bulan Ep 21
119
Sinar Bulan Ep 22
120
Sinar Bulan Ep 23
121
Sinar Bulan Ep 24
122
Sinar Bulan Ep 25
123
Sinar Bulan Ep 26
124
Sinar Bulan Ep 27
125
Sinar Bulan Ep 28
126
Sinar Bulan Ep 29
127
Sinar Bulan Ep 30
128
Sinar Bulan Ep 31
129
Sinar Bulan Ep 32
130
Sinar Bulan Ep 33
131
Sinar Bulan Ep 34
132
Sinar Bulan Ep 35
133
Sinar Bulan Ep 36
134
Sinar Bulan Ep 37
135
Sinar Bulan Ep 38
136
Sinar Bulan Ep 39
137
Sinar Bulan Ep 40
138
Sinar Bulan Ep 41
139
Sinar Bulan Ep 42
140
Sinar Bulan Ep 43
141
Sinar Bulan Ep 44
142
Sinar Bulan Ep 45
143
Sinar Bulan Ep 46
144
Sinar Bulan Ep 47
145
Sinar Bulan Ep 48
146
Sinar Bulan Ep 49
147
Sinar Bulan Ep 50
148
Sinar Bulan Ep 51
149
Sinar Bulan ep 52
150
Sinar Bulan ep 53
151
Sinar Bulan Ep 54
152
Sinar Bulan Ep 55
153
Sinar Bulan Ep 56
154
Sinar Bulan Ep 57

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!