Episode 12

"Alexa , tadi itu sudah tindakan yang paling tepat yang kamu lakukan" , ucap Charlie.

"Yang mana ya kak?" , tanya Alexa.

"Memutuskan pacar kamu Felix" , jawab Charlie.

"Aku sebenarnya sudah mulai curiga kak sama mereka berdua , aku mau memutuskan cuma belum punya bukti aja , kebetulan tadi melihat mereka berjalan sambil berpelukan , makanya langsung aja aku putuskan" , ucap Alexa.

"Dia memang bukan lelaki yang baik , dari awal kakak sudah merasa kalau mereka punya hubungan spesial" , ucap Charlie.

"Iya kak , aku sudah gak mau lagi dibodohi sama mereka , sekarang sudah gak ada papa dan mama , aku harus kuat menjalani hidup ini" , ucap Alexa.

"Iya Alexa , tapi ingat...kamu masih punya aku , aku akan selalu ada buat kamu" , ucap Charlie.

"Iya kak , terima kasih ya" , jawab Alexa sambil tersenyum.

Setelah itu tidak ada obrolan diantara mereka.

Tidak lama mobil Charlie sampai di depan rumah Alexa.

Melihat mobil Charlie , pak Tono langsung membukakan pagar dan Charlie masuk ke dalam halaman rumah.

Setelah mobil Charlie terparkir disana , Alexa dan Charlie turun dari mobil.

Charlie membantu Alexa membawakan barang belanjaan Alexa.

Alexa membawa biola dan pialanya.

Mbok Siti yang sedang menunggu Alexa dari tadi , langsung mendekati Alexa dan Charlie ketika mereka sudah memasuki rumah.

"Non Alexa , bagaimana dengan lombanya non?" , tanya mbok Siti.

"Alexa menang mbok , juara satu" , ucap Charlie sambil tersenyum.

"Benarkah non , selamat ya non" , ucap mbok Siti sambil tersenyum.

"Iya mbok , terima kasih ya" , jawab Alexa.

"Kalau seperti ini harus dirayain non , nanti malam mau makan apa non , biar mbok siapin" , ucap mbok Siti yang bersemangat.

"Kita barbeque seperti waktu masih ada papa dan mama ya mbok" , ucap Alexa.

"Baik non , nanti mbok siapin semuanya" , ucap mbok Siti sambil tersenyum.

"Iya mbok , aku mau istirahat sebentar ya" , ucap Alexa.

"Iya non" , jawab mbok Siti.

Alexa dan Charlie menuju ke atas.

"Alexa ini barang belanjaan kamu" , ucap Charlie begitu sampai di depan pintu kamar Alexa.

"Iya kak , terima kasih ya , nanti malam kita barbeque bersama ya kak" , ucap Alexa sambil tersenyum.

"Iya Alexa" , jawab Charlie sambil tersenyum.

Alexa masuk ke kamarnya dan mengambil baju rumahnya di lemari , masuk ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Setelah selesai mandi , Alexa naik ke atas kasurnya.

"Aku sudah mau terima kontrak kerja dengan pak Carren , berarti aku tidak akan menjalankan perusahaan papa dan mama , jadi aku harus memberikan kuasa aku secepatnya kepada kak Charlie supaya perusahaan bisa berjalan dengan normal seperti dulu lagi" , ucap Alexa dalam hatinya.

*******

Felix dan Vio yang sudah di dalam kamar kostan Felix.

"Felix...kamu mau sampai kapan memainkan gamenya?" , tanya Vio.

"Aku lagi pengen main , sudah lama aku menginginkannya Vio" , jawab Felix.

"Jadi kamu sudah gak tertarik lagi dengan tubuh aku?" , ucap Vio sambil mencium bibir Felix.

"Jangan ganggu aku sekarang Vio , aku masih mau main game" , ucap Felix sambil melepaskan bibirnya.

Lalu Vio mulai mengangkat baju kaos Felix , menciumi dada Felix.

"Udah Vio , jangan ganggu aku lagi main" , ucap Felix.

Vio gak mau menyerah , dibukanya bajunya satu persatu dan diapun duduk dengan tubuh polosnya di depan Felix.

"Awas Vio , jangan halangi aku" , ucap Felix yang tidak tergoda dengan tubuh Vio yang selalu dimainkannya setiap hari itu.

"Jadi kamu gitu ya sekarang sama aku , awas saja kalau besok-besok kamu pengen tubuh aku , gak akan aku kasih" , ucap Vio sambil berdiri dan menggunakan bajunya lagi.

"Felix , kamu yakin gak mau memperdulikan aku hari ini" , ucap Vio sekali lagi.

"Iya , aku masih mau main game" , jawab Felix.

"Ya udah , aku pergi dulu , besok-besok jangan cari aku lagi" , ucap Vio sambil keluar dari kamar kostan Felix.

Felix yang masih main game tidak menghiraukan kata-kata Vio.

Sampai hari sudah malam , Felix pun mulai lapar.

"Vio...kita makan yuk" , panggil Felix.

Tidak ada suara di kamarnya.

Felix mematikan game nya dan melihat ke belakang , tidak ada Vio disana.

"Jadi dia beneran marah ya tadi , aku kira cuma ngancam doang" , ucap Felix.

Akhirnya Felix keluar sendiri mencari makanan yang dijual di dekat kostan dia.

*******

Malam itu mbok Siti sudah selesai mempersiapkan perlengkapan untuk barbeque di taman malam ini.

Mbok Siti menuju ke atas , memanggil Alexa dan Charlie.

Tok...tok...tok...

Mendengar bunyi pintu kamarnya di ketuk , Charlie pun membuka pintu kamarnya.

"Den Charlie untuk barbeque nya sudah siap semua" , ucap mbok Siti.

"Iya mbok , kita panggil Alexa dulu ya" , ucap Charlie.

Tok...tok...tok...

"Alexa" , panggil Charlie.

"Iya kak" , jawab Alexa sambil membuka pintu kamarnya.

"Untuk barbeque nya sudah siap non" , ucap mbok Siti.

"Iya mbok , sebentar lagi saya ke taman" , ucap Alexa.

Mbok Siti turun ke bawah duluan.

Charlie masih menunggu Alexa di depan pintu kamar Alexa.

Alexa masuk ke kamarnya dan mengambil biolanya.

"Kenapa bawa biola Alexa?" , tanya Charlie ketika Alexa sudah keluar dari kamarnya.

"Karena hari ini bulan bersinar dengan terang kak , setiap bulan bersinar dengan terang , aku...papa dan mama selalu barbeque di taman belakang , lalu aku akan memainkan beberapa lagu untuk didengarkan papa dan mama selama barbeque" , cerita Alexa sambil mengingat kenangan ketika masih bersama kedua orang tuanya.

"Baiklah kalau gitu , ayo kita turun ke bawah" , ucap Charlie.

"Iya kak" , jawab Alexa.

Charlie dan Alexa turun ke bawah dan menuju ke taman belakang rumahnya.

Sampai di taman belakang terlihat mbok Siti sedang memanggang daging.

"Pa...ma....malam ini bulannya juga kelihatan sangat indah sekali , berikan Alexa kekuatan untuk menjalani hidup ini ya pa...ma... , semoga keputusan yang akan Alexa buat setelah ini adalah keputusan yang tepat untuk masa depan Alexa dan masa depan perusahaan" , ucap Alexa dalam hatinya.

Setelah itu Alexa mulai memainkan biolanya , yang pastinya lagunya masih lagu tentang kesedihan yang dirasakannya.

Charlie memandangi Alexa bermain biola dibawah sinar rembulan.

"Non Alexa cantik ya den , apalagi ditambah dengan sinar rembulan , kelihatan lebih cantik" , ucap mbok Siti.

"Iya mbok , dari dulu Alexa itu memang sudah cantik" , jawab Charlie.

"Den Charlie suka ya sama non Alexa?" , tanya mbok Siti.

"Iya mbok" , jawab Charlie.

"Semoga non Alexa mau ya menikah dengan den Charlie jadi perusahaan tuan dan nyonya bisa berjalan dengan normal" , ucap mbok Siti.

"Iya mbok , tapi aku tidak akan memaksakan Alexa , aku akan menunggu sampai Alexa bisa menerima aku" , ucap Charlie.

"Iya den" , jawab mbok Siti sambil memanggang daging.

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97 - The End
98 Sinar Bulan Ep 1
99 Sinar Bulan Ep 2
100 Sinar Bulan Ep 3
101 Sinar Bulan Ep 4
102 Sinar Bulan Ep 5
103 Sinar Bulan Ep 6
104 Sinar Bulan Ep 7
105 Sinar Bulan Ep 8
106 Sinar Bulan Ep 9
107 Sinar Bulan Ep 10
108 Sinar Bulan Ep 11
109 Sinar Bulan Ep 12
110 Sinar Bulan Ep 13
111 Sinar Bulan ep 14
112 Sinar Bulan ep 15
113 Sinar Bulan Ep 16
114 Sinar Bulan ep 17
115 Sinar Bulan Ep 18
116 Sinar Bulan Ep 19
117 Sinar Bulan Ep 20
118 Sinar Bulan Ep 21
119 Sinar Bulan Ep 22
120 Sinar Bulan Ep 23
121 Sinar Bulan Ep 24
122 Sinar Bulan Ep 25
123 Sinar Bulan Ep 26
124 Sinar Bulan Ep 27
125 Sinar Bulan Ep 28
126 Sinar Bulan Ep 29
127 Sinar Bulan Ep 30
128 Sinar Bulan Ep 31
129 Sinar Bulan Ep 32
130 Sinar Bulan Ep 33
131 Sinar Bulan Ep 34
132 Sinar Bulan Ep 35
133 Sinar Bulan Ep 36
134 Sinar Bulan Ep 37
135 Sinar Bulan Ep 38
136 Sinar Bulan Ep 39
137 Sinar Bulan Ep 40
138 Sinar Bulan Ep 41
139 Sinar Bulan Ep 42
140 Sinar Bulan Ep 43
141 Sinar Bulan Ep 44
142 Sinar Bulan Ep 45
143 Sinar Bulan Ep 46
144 Sinar Bulan Ep 47
145 Sinar Bulan Ep 48
146 Sinar Bulan Ep 49
147 Sinar Bulan Ep 50
148 Sinar Bulan Ep 51
149 Sinar Bulan ep 52
150 Sinar Bulan ep 53
151 Sinar Bulan Ep 54
152 Sinar Bulan Ep 55
153 Sinar Bulan Ep 56
154 Sinar Bulan Ep 57
Episodes

Updated 154 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97 - The End
98
Sinar Bulan Ep 1
99
Sinar Bulan Ep 2
100
Sinar Bulan Ep 3
101
Sinar Bulan Ep 4
102
Sinar Bulan Ep 5
103
Sinar Bulan Ep 6
104
Sinar Bulan Ep 7
105
Sinar Bulan Ep 8
106
Sinar Bulan Ep 9
107
Sinar Bulan Ep 10
108
Sinar Bulan Ep 11
109
Sinar Bulan Ep 12
110
Sinar Bulan Ep 13
111
Sinar Bulan ep 14
112
Sinar Bulan ep 15
113
Sinar Bulan Ep 16
114
Sinar Bulan ep 17
115
Sinar Bulan Ep 18
116
Sinar Bulan Ep 19
117
Sinar Bulan Ep 20
118
Sinar Bulan Ep 21
119
Sinar Bulan Ep 22
120
Sinar Bulan Ep 23
121
Sinar Bulan Ep 24
122
Sinar Bulan Ep 25
123
Sinar Bulan Ep 26
124
Sinar Bulan Ep 27
125
Sinar Bulan Ep 28
126
Sinar Bulan Ep 29
127
Sinar Bulan Ep 30
128
Sinar Bulan Ep 31
129
Sinar Bulan Ep 32
130
Sinar Bulan Ep 33
131
Sinar Bulan Ep 34
132
Sinar Bulan Ep 35
133
Sinar Bulan Ep 36
134
Sinar Bulan Ep 37
135
Sinar Bulan Ep 38
136
Sinar Bulan Ep 39
137
Sinar Bulan Ep 40
138
Sinar Bulan Ep 41
139
Sinar Bulan Ep 42
140
Sinar Bulan Ep 43
141
Sinar Bulan Ep 44
142
Sinar Bulan Ep 45
143
Sinar Bulan Ep 46
144
Sinar Bulan Ep 47
145
Sinar Bulan Ep 48
146
Sinar Bulan Ep 49
147
Sinar Bulan Ep 50
148
Sinar Bulan Ep 51
149
Sinar Bulan ep 52
150
Sinar Bulan ep 53
151
Sinar Bulan Ep 54
152
Sinar Bulan Ep 55
153
Sinar Bulan Ep 56
154
Sinar Bulan Ep 57

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!