Jebakan

Joni berjalan menyusuri lorong rumah sakit, hingga sampai di ruang tempat Ayana di rawat. Joni masuk ke dalam dan melihat Arumi sedang tertidur di samping Ayana begitu juga dengan Ayana.

Kedatangan Joni yang tiba-tiba ternyata membangunkan Arumi, " Mas Joni" ucap Arumi yang terkejut. Mata Arumi bergerak memperhatikan Joni dari atas hingga bawah.

Setelah dua bulan berpisah, nampaknya Arumi sedikit terkejut setelah melihat perubahan Joni yang sekarang. Kulitnya semakin bersih, wajahnya makin tampan dengan adanya brewok tipis di wajahnya bahkan wajahnya terlihat lebih growing. Sangat berbeda dengan Joni yang dulu. Bahkan penampilannya pun berbeda, dulu Joni selalu memakai kemeja dengan warna-warna gelap, tapi sekarang ia mengenakan baju kaos dengan warna yang lebih terang.

"Maaf aku baru bisa datang menjenguk Ayana, karena ada kerjaan sampingan yang harus aku selesaikan." jelas Joni sambil meletakan tas yang ia bawa di sudut sofa.

"Maaf jika aku mengganggu kesibukanmu."

"Bagaimana keadaan Ayana?" Joni menghampiri Ayana dan memeriksa suhu tubuhnya.

"Demamnya sudah turun, tapi Ayana terus manggil kamu mas, mungkin dia kangen."

"Lebih baik kamu istirahat, biar aku yang menjaga Ayana." Sepanjang malam Joni terjaga dan membiarkan Arumi tidur di samping ayana.

Keesokan harinya, Ayana sudah membaik. Gadis yang baru berusia lima tahun itu tak ingin turun dari gendongan Joni. Berkali-kali Joni mendapatkan ciuman hangat dari Ayana. Saat sarapan dan minum obat Ayana hanya mau dengan Joni.

"Ayana cepat sembuh ya, soalnya papa gak bisa lama-lama jagain Ayana. Papa harus kerja kembali bekerja." namun Ayana menggeleng dan mempererat pelukannya.

"Mas, lebih baik mas bermalam di rumah. Nanti setelah Ayana baikkan, biar nanti aku yang membujuk Ayana. Dia pasti akan mengerti."

"Eeeemmm, baiklah demi Ayana. Mungkin setelah ini, entah kapan lagi bisa bertemu."

*****

Setelah Ayana diizinkan pulang, Arumi membawa Joni datang kembali ke dalam rumah yang menjadi saksi, betapa buruknya sikap keluarga Santoso kepada dirinya. Tapi ini adalah kesempatan yang sudah ditunggu-tunggu Joni, masuk kedalam keluarga Santoso dan membalas satu persatu perlakuan mereka pada Joni.

Sama seperti dulu, kedatangan Joni tak disukai oleh keluarga Arumi. Semua orang yang ada memalingkan wajahnya seakan jijik melihat Joni.

"Kenapa kamu membawa laki-laki ini datang ke rumah ini lagi, Arumi?" tanya Bily.

"Ayana kak, yang menginginkan mas Joni datang. Ayana merindukannya." jawab Arumi dengan sedikit takut. Takut kakaknya melakukan sesuatu pada Joni.

"Apa kabar mas?" sapa Joni.

"Jangan sok kamu, Jon. kamu sampah dan akan tetap menjadi sampah." Dengan langkah angkuh Bily berjalan melewati Joni untuk pergi bekerja.

Tak hanya Bily, sindiran pedas pun terlontar dari mulut Sukma. Namun Joni masih tetap diam, membiarkan semua orang yang merendahkannya merasa puas, sebelum satu persatu akan menangis dan memohon padanya.

FLASHBACK.****

Keluarga Santoso terpaksa menerima Joni sebagai menantu dan membiarkan Joni menginjakkan kaki di dalam rumah besar Santoso itu semua karena Arumi, putri bungsunya telah mencoreng nama besar keluarganya.

Saat di desak untuk memberitahukan siapa laki-laki yang sudah menghamilinya, Arumi bungkam, ia tak bisa menjawab apa-apa, bahkan ketiga kakaknya pun mengancamnya namun Arumi tetap bungkam.

Tekanan dari keluarganya membuat Arumi frustasi dan ia pun nekat ingin bunuh diri.

Sore itu, Arumi pergi menuju jembatan layang. Dirinya ingin mengakhiri hidupnya yang sudah kotor bersama dengan anak yang dikandungnya.

Arumi menaiki pagar pembatas jembatan dan ingin terjun dari atas jembatan layang. Dan saat itu tanpa sengaja Joni yang sedang mengendarai motor bututnya melihat apa yang di lakukan Arumi.

Saat Arumi hendak menjatuhkan tubuhnya, tiba-tiba tangan Joni menyambar tubuh Arumi hingga terjatuh di sisi jembatan.

"Apa yang kamu lakukan, apa kamu ingin bunuh diri?" tanya Joni dan masih memegang tubuh Arumi.

"Lepaskan aku, jangan halangi aku. Aku ingin mengakhiri semuanya." Arumi memberontak di sertai tangisan yang terisak-isak.

"Sadar, yang kamu lakukan itu salah, jangan lari dari masalah. Seberat apapun masalahnya pasti akan ada jalan keluarnya. Apa kamu tak memikirkan keluargamu yang di rumah sedang menghawatirkan kamu." Joni berusaha menenangkan wanita yang ada didepannya yang masih saja terus meronta dan meraung dalam tangisnya.

Arumi pada akhirnya pingsan, dalan dekapan Joni. Sesegera mungkin Joni melarikan Arumi ke rumah sakit. Dengan mengandalkan ponsel milik Arumi. Joni menghubungi keluarganya untuk memberitahukan kondisi Arumi.

Sesampainya di rumah sakit, keluarga Santoso langsung menemui Arumi yang saat itu sudah sadar. Joni yang sedari tadi menjaga Arumi dengan berada di dalam ruangan tersebut ingin pergi karena keluarganya sudah datang.

"Tunggu!" Arumi menghentikan langkah Joni saat itu juga Joni membalikan tubuhnya dan menatap kembali wajah Arumi.

"Papa ingin tahu, siapa laki-laki yang sudah menghamili aku. Dia pa dia orangnya, dia ayah dari anakku." pengakuan Arumi pada keluarganya, seperti melemparkan bongkahan batu besar ke arahnya. Tanpa tahu apa-apa dirinya dijadikan kambing hitam atas perbuatan yang sama sekali tak ia lakukan.

"Omong kosong apa mbak, aku sama sekali tak mengenal kamu, aku hanya ingin menyelamatkan kamu, tapi kenapa kamu melemparkan masalahmu padaku, aku sama sekali tak tak pernah melakukan hal serendah itu." Joni mencoba membela diri atas tuduhan yang dilemparkan Arumi.

Santoso langsung geram, menghampiri Joni dan langsung menarik kerah kemeja yang dikenakan. "Berani sekali kamu menodai anakku dan sekarang kamu berkelit tidak melakukan apa-apa padanya. Aku beri pilihan, ingin masuk penjara atau kamu menikahi Arumi."

Sebuah tinjuan melayang di wajah Joni hingga membuatnya tersungkur ke lantai, " Aku berani bersumpah pak, aku tidak pernah melakukan apa-apa pada putrimu, aku bahkan tak mengenalnya."

"Kamu, Masih berani mengelak." Santoso ingin melayangkan kembali tinjuan namun di hentikan Arumi yang langsung melindungi Joni.

"Jangan pukul dia lagi pa, Kami akan menikah untuk menutupi aib keluarga." Arumi terus memohon kepada papanya, hingga akhirnya Santoso membiarkan Joni.

"Baik, baiklah, dua hari kalian akan menikah, Tak ada pesta atau acara penyambutan, setelah kalian menikah kalian tinggal bersama di rumah besar."

Joni tak bisa berkata apa-apa lagi, Dirinya terjebak dalam hubungan yang tak di inginkan. impiannya bisa memiliki pasangan yang sama-sama saling mencintai, akhirnya akan pupus setelah perbuatan baiknya membawa masalah besar dalam hidupnya.

"Menikahlah denganku atau kamu akan membusuk dalam penjara, makanya jangan sok jadi pahlawan dengan menyelamatkan aku. Sekarang tanggung akibatnya setelah kamu menyelamatkan aku." bisik Arumi di telinga Joni. Sedangkan Joni hanya bisa meneguk Saliva karena ancaman Arumi.

_TBC

✔️ JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK

Terpopuler

Comments

kezia desta

kezia desta

arumi betina sialan yg buntingin lu siapa joni yg jadi kambing hitam n sasaran

2023-12-03

0

Dedeh Herawati

Dedeh Herawati

sy ga setuju ya klu ending nya Arumi nikah lg SM Kelvin.....mohon ya Thor

2023-06-26

0

Yati Yati

Yati Yati

dasar jahat d tolong mlh jahat

2023-01-30

0

lihat semua
Episodes
1 Joni
2 pekerjaan Baru
3 Hari pertama kerja
4 Hanya seorang OB
5 Apa salahnya seorang OB
6 menunggu kado
7 hadiah yang tak dihargai
8 akan berakhir
9 akhir semuanya
10 aku sebagian dari dia.
11 Aku kembali
12 Demi Ayana
13 Jebakan
14 Kembali dengan status berbada
15 ada yang curiga
16 Maya dan Sonia
17 mulai terkuak 1
18 Mulai terkuak 2
19 Balas dendam dimulai 1
20 Balas dendam dimulai 2
21 Terkejut 1
22 Terkejut 2
23 Sesuai keinginan 1
24 Siasat 1
25 siasat 2
26 Sahabat bisa jadi musuh 1
27 Sahabat bisa jadi musuh 2
28 Kedatangannya 1
29 Kedatangan 2
30 Bukan anak kandung 1
31 Tak ingin bertemu 1
32 Bertemu 1
33 Bertemu 2
34 Bertemu 3
35 Masalah baru
36 Diam
37 Lupakan, dia bukan anakmu.
38 Kau sudah menodai ku, Om
39 Menjadi penolong 1
40 Menjadi penolong 2
41 keluarga baru
42 Gagal malam pertama
43 Menggoda
44 masih tersegel
45 Perhatian Kelvin pada Sonia.
46 Cemburu
47 Penyesalan
48 Musuh dalam selimut
49 Menjaga hati
50 TERIMAKASIH
51 bukan sugar baby
52 Kenangan
53 Trauma
54 Kejutan
55 part 55
56 part 56
57 part 57
58 part 58
59 part 59
60 Part 60
61 part 61
62 part 62
63 part 63
64 part 64
65 part 65
66 part 66
67 part 67
68 HARUS DI BACA
69 part 69
70 part 70
71 part 71
72 part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75 Ending
76 Promo novel
77 promo novel HWB
78 Rencana, Ya atau Tidak
79 Extra part 1
80 Promo karya Author
81 Sistem
82 Promo ( Menantu Hina Menjadi Penguasa)
Episodes

Updated 82 Episodes

1
Joni
2
pekerjaan Baru
3
Hari pertama kerja
4
Hanya seorang OB
5
Apa salahnya seorang OB
6
menunggu kado
7
hadiah yang tak dihargai
8
akan berakhir
9
akhir semuanya
10
aku sebagian dari dia.
11
Aku kembali
12
Demi Ayana
13
Jebakan
14
Kembali dengan status berbada
15
ada yang curiga
16
Maya dan Sonia
17
mulai terkuak 1
18
Mulai terkuak 2
19
Balas dendam dimulai 1
20
Balas dendam dimulai 2
21
Terkejut 1
22
Terkejut 2
23
Sesuai keinginan 1
24
Siasat 1
25
siasat 2
26
Sahabat bisa jadi musuh 1
27
Sahabat bisa jadi musuh 2
28
Kedatangannya 1
29
Kedatangan 2
30
Bukan anak kandung 1
31
Tak ingin bertemu 1
32
Bertemu 1
33
Bertemu 2
34
Bertemu 3
35
Masalah baru
36
Diam
37
Lupakan, dia bukan anakmu.
38
Kau sudah menodai ku, Om
39
Menjadi penolong 1
40
Menjadi penolong 2
41
keluarga baru
42
Gagal malam pertama
43
Menggoda
44
masih tersegel
45
Perhatian Kelvin pada Sonia.
46
Cemburu
47
Penyesalan
48
Musuh dalam selimut
49
Menjaga hati
50
TERIMAKASIH
51
bukan sugar baby
52
Kenangan
53
Trauma
54
Kejutan
55
part 55
56
part 56
57
part 57
58
part 58
59
part 59
60
Part 60
61
part 61
62
part 62
63
part 63
64
part 64
65
part 65
66
part 66
67
part 67
68
HARUS DI BACA
69
part 69
70
part 70
71
part 71
72
part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75 Ending
76
Promo novel
77
promo novel HWB
78
Rencana, Ya atau Tidak
79
Extra part 1
80
Promo karya Author
81
Sistem
82
Promo ( Menantu Hina Menjadi Penguasa)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!