Aku kembali

Setelah beberapa bulan pergi, dan menjalani kehidupan Joni yang menderita, hanya untuk mengakhiri hubungan yang menyakitkan yang perlahan Kelvin mulai ingat kembali kenangan enam tahun lalu.

Akhirnya Kelvin memutuskan untuk pulang dan kembali di kehidupannya yang dulu menjadi sosok Kelvin Casandro dengan merubah penampilannya kembali seperti dulu, dan mengembalikan bentuk tubuhnya yang sempat kurus. Kelvin kembali menjadi Laki-laki dengan penuh pesona dan juga memiliki kecerdasan yang tinggi, Kelvin sudah belajar banyak hal menjadi orang biasa dan kerasnya hidup diluar tanpa apa-apa.

Suara langkah kaki memasuki Mansion keluarga Casandro. Saat itu Mahendra tengah beristirahat di kursi goyang sambil menikmati cerutu yang tengah di hisapnya.

"Kau sudah kembali?" ucap Mahendra tanpa menoleh ke arah laki-laki yang ada di belakangnya.

"Iya aku kembali, Keinginan temanku sudah aku kabulkan, jadi aku kembali ingin mengambil posisiku." ucap Kelvin yang masih berdiri di belakang Mahendra.

Mahendra menghentikan pergerakan kursi dan bangkit berdiri, ia pun membalikan tubuhnya dan menatap sepasang manik mata yang berwarna coklat tersebut milik putranya. " Posisimu tak ada yang mengambilnya, aku hanya ingin kamu menyadari kesalahanmu. Ambil kembali posisimu di perusahaan dan aku menunggu hasilnya." akhirnya anak dan ayah pun berbaikan, walaupun Kelvin harus mengalah. Namun Kevin memilih tetep tinggal di apartemen dengan alasan tak ingin tinggal satu atap dengan ibu tiri dan juga Marcel saudara tirinya.

Setelah Mahendra menyerahkan kembali posisinya, keesokkan harinya, Kelvin langsung pergi ke perusahaan yang selama ini tak diketahui sosok dirinya, karena Kelvin selalu menyembunyikan wajahnya dari semua karyawannya. Hanya karyawan tertentu saja yang mengetahui wajah dan juga identitas dirinya berbeda dengan Marcel lebih suka menunjukkan kekuasaannya.

Dengan mengenakan setelan jas warna gray dengan penampilan lebih rapi dan tampan, tanpa ada lagi kumis yang menempel di atas bibir seksinya dengan brewok tipis yang mulai tumbuh, namun ia masih mengenakan masker kemanapun dia pergi.

Kelvin berdiri di depan resepsionis menunggu Hendra mengumpulkan para karyawan. Marcel yang baru datang, tercengang melihat kedatangan Kelvin di kantor.

"Kelvin, kamu disini?" Marcel langsung memeluk Kelvin, " aku tak percaya kamu benar-benar masih hidup aku kira kamu..." belum selesai ucapan Marcel, Kelvin pun mendorong tubuhnya tanpa mengeluarkan kata-kata apapun.

Setelah semua karyawan berkumpul, Kelvin menatap satu persatu karyawannya yang bekerja di dalam kantor. Beberapa saat kemudian ia pun membuka maskernya. Semua karyawan menjadi riuh dan saling berbisik melihat ada pria tampan sedang berdiri di hadapan mereka dan mereka pun di buat kaget dengan wajah yang sangat mirip dengan OB di kantor, hanya saja OB yang bekerja di kantor sebelumnya memiliki kumis tapi tak memiliki brewok.

"Eeemmm" Kelvin berdehem, semua karyawan kembali fokus pada Kelvin. "Setelah sekian lama kalian bekerja perusahaan ini, mungkin sebagian dari kalian hanya mengenal namaku tapi belum pernah melihat aku, dan mulai saat ini aku akan memberitahu kalian siapa aku dan apa posisiku di sini. Aku Kelvin Casandro, CEO perusahaan CS company ini. Aku sudah mengetahui semua kinerja kalian beberapa bulan terakhir ini. Beberapa karyawan sini akan aku rubah posisinya, ada yang naik jabatan dan akan ada yang turun jabatan dan untuk yang terlalu menyepelekan pekerjaan, akan aku beri satu kesempatan namun sebelumnya akan mendapatkan hukuman dengan potongan gaji sepuluh persen, jika kalian tidak terima, silahkan keluar dan pintunya akan selalu terbuka lebar untuk yang ingin keluar." Dengan tegas Kelvin mendisiplinkan karyawannya. setelah menjadi OB selama dua bulan, Kelvin sudah tahu semua tentang karyawannya.

Kelvin menatap Jonathan dengan tatapan tajam seakan ingin memberi pelajaran pada Jonathan. "Jonathan, Eric, Septi, Andara dan Roy datang keruangan ku setengah jam lagi." perintah Kelvin. ia lalu pergi keruangannya dan semua karyawan pun kembali berkerja.

Dengan duduk di meja kerjanya, Kelvin telah mendapatkan kembali posisinya sebagai CEO CS, yang merupakan perusahaan terbesar nomor satu. dengan memiliki anak cabang perusahaan hampir di seluruh wilayah bahkan sudah membuka cabang di Jepang, Australia dan Belanda.

"Selamat datang kembali ke perusahaan Cs," ucap Akas dan Kelvin hanya mengangguk. Tak lama Jonathan dan yang lainnya datang keruangan Kelvin, mereka semua tertunduk karena merasa melakukan Kesalahan, tapi berbeda dengan Jonathan yang tak merasa memiliki kesalahan.

Saat ini incaran Kelvin hanyalah Jonathan, Kelvin hanya ingin memberi pelajaran karena sikapnya yang congkak. "Jonathan menjabat menjadi manager, memiliki gaji empat kali lipat dari gaji seorang OB." Jonathan kaget dengan ucapan Kelvin, perkataan yang sama yang pernah dilontarkan Jonathan pada Joni. "Terlalu menyombongkan diri! mulai sekarang dan tiga bulan ke depan posisi kamu akan di turunkan ke bagian gudang."

"Tapi pak, apa salah saya sampai posisi saya menjadi kepala gudang, pendidikan saya tinggi pak, tidak seharusnya bapak menempatkan posisi saya di bagian gudang." protes Jonathan yang tak terima jabatannya di geser.

"Disini yang jadi bos aku atau kamu!, jika kamu tak terima maka silahkan keluar dari kantor ini, masih banyak orang yang membutuhkan pekerjaan ini selain kamu." Jonathan hanya bisa diam dan menahan kekesalannya.

"Kalian sudah tahu posisi baru kalian, jika tak terima atau ingin mengundurkan diri saya tunggu sampai besok pagi dan surat pengunduran dirinya sudah ada di meja saya, kalau tidak ada selamat bekerja." Satu persatu para karyawan keluar dari ruangan Kelvin dengan wajah kecewa.

Setelah karyawan keluar Kelvin menyandarkan punggungnya di sandaran kursi dan sesekali memijit-mijit pelipisnya. " Akas bilang ke HRD untuk mencarikan sekertaris baru untukku, aku ingin ada perubahan di perusahaan ini, Oya satu hal lagi, buatkan aku jadwal untuk bertemu dengan investor terbesar di perusahaan Ekor grup."

"Baik pak. akan segera saya jadwalkan"

********

Di ruangan lain, Marcel nampak begitu cemas.Ia hanya mondar-mandir tak menentu, memikirkan Kelvin yang bisa kembali dengan selamat.

Dengan kembalinya Kelvin berarti kesempatannya untuk menjadi pemilik perusahaan akan gagal.

"Kenapa dia harus kembali, kenapa dia tidak mati saat kecelakaan itu. Aku sudah merencanakan kecelakaan itu matang- matang dan sudah mengeluarkan uang yang cukup besar tapi kenapa masih saja gagal. Sebenarnya berapa nyawa yang dimiliki Kelvin, atau dia memiliki dewa pelindung, atau dewa kematian tak menginginkannya, makanya dia selalu saja lolos dari maut." gumam Marcel dengan penuh kemarahan, iapun hanya bisa melupakannya dengan menghambur semua barang yang ada di atas meja.

"Jek, masuk" panggil Marcel dan jek pun langsung masuk dalam ruangan Marcel, "Ada tugas untukmu" Marcel pun memiliki rencana baru untuk menyingkirkan Kelvin kembali.

_TBC

✔️Makasih kak sudah mampir, jangan lupa tinggalkan jejak LIKE, KOMEN, VOTE, HADIAH sebagai bentuk dukungan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***