Heri

duak

Mahasiswa itupun menendang mahasiswa tersebut hingga terjatuh kemudian membalikkan badannya untuk melihat Agatha yang wajahnya basah tersiram lemon tea dan sedang dibersihkan.

" Maaf aku tidak sengaja." Ucap mahasiswa cupu tersebut sambil meletakkan nampan di meja ke tiga mahasiswi tersebut.

" Tidak apa - apa santai saja apa lagi ini juga bukan kesalahan kakak." Ucap Agatha sambil tersenyum manis.

deg

deg

Mahasiswa cupu tersebut jantungnya berdetak kencang melihat senyuman Agatha.

" Silahkan duduk kak." Ucap Agnes dan Claudia juga ikut tersenyum mempersilahkan mahasiswa culun tersebut untuk duduk.

Mahasiswa cupu melihat Agnes dan Claudia duduk berdampingan sedangkan Agatha duduk sendirian.

" Boleh aku duduk di sebelahmu?" tanya mahasiswa cupu tersebut.

" Boleh kak silahkan." Ucap Agatha

Mahasiswa cupu tersebut duduk di sebelah Agatha jantungnya tidak berhenti berdetak.

( " Kenapa jantungku berdetak terus apa jantungku bermasalah?" tanya mahasiswa cupu dalam hati pada dirinya sendiri ).

Sebelum makan ke tiga gadis itu berdoa terlebih dahulu membuat mahasiswa cupu tersebut tidak enak hati karena dirinya tidak pernah berdoa.

Mereka berempat makan dalam diam tidak ada yang berbicara sama sekali sedangkan mahasiswa yang di tendang oleh mahasiswa cupu di bantu temannya untuk di bawa ke klinik yang ada di kampus tersebut.

" Kakak tidak minum?" tanya Agatha

Mahasiswa cupu melihat Agatha sedang meminum lemon tea dengan menggunakan sedotan dan ingin kata hatinya meminta minuman dengan menggunakan sedotan bekas dari mulut Agatha tapi dirinya menolak karena takut dirinya akan di maki oleh Agatha.

" Punyamu boleh." ucap mahasiswa cupu spontan dan langsung menutup mulutnya dengan menggunakan ke dua tangannya.

( " Aduh dasar bodoh kenapa aku ngikutin kata hati sih." omel mahasiswa cupu dalam hati ).

" Pffftttt hahahaha... apakah kakak tidak salah?" tanya Agatha sambil tertawa lepas

deg

deg

Jantung mahasiswa cupu berdetak kencang kembali melihat tawa lepas Agatha membuat Agatha melambaikan tangannya. Mahasiswa cupu itupun langsung tersadar dan wajahnya memerah menahan malu.

" Maaf kak minuman ini kan bekas aku minum apa kakak tidak jijik?" tanya Agatha

" Tidak." Jawab mahasiswa cupu tersebut

" Hmm... gini saja sedotannya aku buang kakak minum dari gelas." Ucap Agatha

" Memangnya kenapa?" tanya mahasiswa cupu tersebut.

" Sedotan ini bekas mulutku apa kakak tidak jijik?" tanya Agatha sambil mengambil sedotan dari gelas.

" Tidak usah kakak tidak jijik kok." Jawab mahasiswa cupu tersebut sambil memegang tangan Agatha yang ternyata sangat halus membuat jantung mahasiswa cupu berdetak kencang.

( " Aduh jantungku, apakah aku terkena penyakit jantung? setelah ini aku akan periksa ke dokter." ucap mahasiswa cupu tersebut dalam hati ).

Agatha langsung menarik tangannya sambil tersenyum sedangkan mahasiswa cupu tersebut meminum menggunakan sedotan bekas Agatha.

" Nama kakak siapa?" tanya Agatha

" Perkenalkan nama kakak Heri." ucap Heri memperkenalkan dirinya sambil mengangkat tangannya ke arah Agatha

" Kalau saya Agatha." ucap Agatha sambil membalas tangan Heri kemudian melepaskan nya begitu pula dengan Heri.

" Agnes." Ucap Agnes memperkenalkan dirinya sambil mengangkat tangannya ke arah Heri.

" Claudia." Ucap Claudia memperkenalkan dirinya sambil mengangkat tangannya ke arah Heri.

" Bajumu basah kebetulan aku bawa baju ganti, kamu pakai punyaku saja." tawar Claudia

" Boleh deh dari pada aku masuk angin." ucap Agatha.

" Sekali lagi maaf ya? gara - gara aku bajumu jadi ba..." ucap Heri terpotong karena jari telunjuk Agatha menekan bibirnya.

" Sstttt sudah jangan perlu minta maaf ini bukan salah kak Heri tapi salah kakak yang tadi." Ucap Agatha sambil tersenyum dan menarik jari telunjuknya yang tadi berada di mulut Heri.

Terpopuler

Comments

Kesya Kesya

Kesya Kesya

semangat y thooor

2022-05-25

0

Mr.VANO

Mr.VANO

kapan ya adrian ketemu dg agnes

2022-05-15

1

Kuro

Kuro

Agatha kayaknya udah ketemu jodohnya aja....

2022-05-13

1

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan Karakter
2 Kesedihan Agnes
3 Keguguran dan Kematian Celine
4 Agnes
5 Dua Pasang Mata
6 Adrian dan Agnes
7 Agnes dan Adrian
8 Kharisma Adrian
9 Kepergian Adrian
10 Pindah
11 Om Vincent
12 Tuan Alex dan Alena
13 Karma
14 Kematian Tuan Alex
15 Wasiat Dari Tuan Alex
16 Dua Tahun Kemudian
17 Bersahabat
18 Heri
19 Mobil Hitam
20 Bantuan Datang
21 Tiga Pria Tampan
22 Tiga Pemuda Tampan
23 Tertawa Bersama
24 Perkelahian
25 Nama Panggilan Kita
26 2 Tahun Kemudian
27 Kenapa Tutup Mata
28 Nyaman Bersamanya.
29 Ciuman Pertama
30 Kalian Bertiga Menyerah
31 Calon Pegawai
32 Pembuatan Proposal
33 Tiga Sekretaris Baru
34 Sekretaris Presdir Adrian
35 Cemburu
36 Presdir Adrian Kenapa?
37 Suasana dingin dan aura kemarahan
38 Kamu mau memaafkan kakak?
39 Mau kemana?
40 Janji
41 Awal Pertemuan Alex
42 Kak Agnes
43 Membaca Surat
44 Rencana Licik
45 Boleh aku cium?
46 Badanku Panas Kak
47 Presdir Adrian dan Agnes
48 Ini pasti perbuatanmu
49 Kita Putus Hubungan
50 Kenapa Pipimu Merona
51 Tiga pria bertopeng
52 Apartemen Galaxy
53 Tinggalkan Dunia Mafia
54 Penculikan
55 Vincent
56 Kamu lebih berharga dari semua hartaku
57 Mengundurkan diri dari dunia mafia.
58 Memangnya kenapa Johan?
59 Extra Part
60 Maukah kamu menjadi kekasihku?
61 Alexa dan Tuan Alex
62 Tamat
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Perkenalan Karakter
2
Kesedihan Agnes
3
Keguguran dan Kematian Celine
4
Agnes
5
Dua Pasang Mata
6
Adrian dan Agnes
7
Agnes dan Adrian
8
Kharisma Adrian
9
Kepergian Adrian
10
Pindah
11
Om Vincent
12
Tuan Alex dan Alena
13
Karma
14
Kematian Tuan Alex
15
Wasiat Dari Tuan Alex
16
Dua Tahun Kemudian
17
Bersahabat
18
Heri
19
Mobil Hitam
20
Bantuan Datang
21
Tiga Pria Tampan
22
Tiga Pemuda Tampan
23
Tertawa Bersama
24
Perkelahian
25
Nama Panggilan Kita
26
2 Tahun Kemudian
27
Kenapa Tutup Mata
28
Nyaman Bersamanya.
29
Ciuman Pertama
30
Kalian Bertiga Menyerah
31
Calon Pegawai
32
Pembuatan Proposal
33
Tiga Sekretaris Baru
34
Sekretaris Presdir Adrian
35
Cemburu
36
Presdir Adrian Kenapa?
37
Suasana dingin dan aura kemarahan
38
Kamu mau memaafkan kakak?
39
Mau kemana?
40
Janji
41
Awal Pertemuan Alex
42
Kak Agnes
43
Membaca Surat
44
Rencana Licik
45
Boleh aku cium?
46
Badanku Panas Kak
47
Presdir Adrian dan Agnes
48
Ini pasti perbuatanmu
49
Kita Putus Hubungan
50
Kenapa Pipimu Merona
51
Tiga pria bertopeng
52
Apartemen Galaxy
53
Tinggalkan Dunia Mafia
54
Penculikan
55
Vincent
56
Kamu lebih berharga dari semua hartaku
57
Mengundurkan diri dari dunia mafia.
58
Memangnya kenapa Johan?
59
Extra Part
60
Maukah kamu menjadi kekasihku?
61
Alexa dan Tuan Alex
62
Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!