Di sana, Xiao Chen menenangkan Yaoyao agar ia tidak menangis kembali, Xiao Chen yang tidak tahu tentang anak kecil, ia hanya bisa mengelus kepalanya seperti anak-anak lainnya yang mendapatkan sebuah elusan lembut saat bisa sesuatu.
Hidupnya selama ini sudah sangat menderita, dan mulai sekarang Yaoyao tidak akan menderita lagi seperti sebelumnya, karena Xiao Chen akan bersama dengannya untuk melindungi, dan sekaligus menyayanginya sebagai seorang putri kecilnya.
Yaoyao tengah memeluknya sambil menangis bersedih, air matanya mengalir membasahi pakaian Xiao Chen, ia menangis dengan memeluk Xiao Chen dengan erat.
Xiao Chen membawanya berjalan-jalan ke kota meninggalkan mayat-mayat dari keluarga Yu, kini ia berjalan sambil mengelus kepalanya Yaoyao dengan lembut.
Mahkluk rendahan yang membuat Yaoyao menderita! Jangan harap bisa mati dengan cepat!
Xiao Chen berjalan untuk menuntaskan semua penderitaan yang Yaoyao alami selama ini, Yaoyao tubuhnya yang sudah tidak terurus, bahkan ia yang sekarang tampak kurus karena kekurangan gizi saat makan.
Mengingat bahwa yang ia alami, kini Xiao Chen menciptakan sebuah Pil melalui pikirannya, ia membuat Pil Penambah Gizi, dan Pil Pembersih. Semua Pil yang ia ciptakan, ia memberikan rasa buah-buahan yang di sukai Yaoyao.
Xiao Chen berpikir, bahwa memberikan Pil yang tidak memiliki rasa, mungkin akan membuat Yaoyao takut untuk menelannya, karena itulah ia menciptakan sebuah Pil dengan berbagai rasa buah-buahan.
Setelah selesai menciptakan kedua Pil tersebut, ia mengeluarkan Pil tersebut lalu di pegang di tangan Xiao Chen, Pil tersebut berada di dalam botol kaca kecil yang lucu, karena ia menciptakan dengan bentuk hewan-hewan.
Ia hanya bisa mengikuti apa yang disukai Yaoyao, dengan begitu, ia bisa menenangkan kesedihan Yaoyao yang dimana ia sangat senang atas pakaian baru miliknya.
***
Kediaman Mu,
Di kediaman Mu, kini semua pasukan dari Patriak Yu sudah Xiao Chen habiskan dengan sebuah serangan dari jentikan jari miliknya. Ia menghabiskan mereka semua dengan cara meledakkan diri mereka semua.
Dengan meledakkan tubuh mereka, mereka tidak akan bisa hidup lagi. Karena, Xiao Chen telah menutup pintu reinkarnasi mereka semua, ia lalu memerintahkan Dewa Yama di Neraka untuk menghukum mereka semua.
Mu Xuanyin yang berdiri disana, ia mulai berlarian mencari Ayahnya yang masih dalam perjalanan, rombongan Patriak Mu, mereka semua belum tahu bahwa peperangan telah usai, karena Xiao Chen menghabiskan mereka semua dengan begitu cepat dari pada mereka.
Ia yang berlarian di kediaman Mu, kini akhirnya tiba di tempat ayahnya yang telah mengenakan pakaian bertempur. Mu Xuanyin berlari mendekati ayahnya untuk mengatakan sesuatu.
Ayahnya yang melihat Mu Xuanyin yang tengah bersedih, ia lalu mulai berbicara. "Yin'er, ada apa? Kenapa kamu seperti di kejar setan saja.. apa ada sesuatu yang terjadi?"
Mu Xuanyin yang mengetahui apa yang Xiao Chen lakukan disana, ia melihat Xiao Chen membantai pasukan Patriak Yu dengan tenang, tanpa takut oleh siapapun, ia lantas mengetahui hal tersebut, ia harus mengatakan kepada ayahnya sekarang untuk bisa menyerang langsung Keluarga Yu.
Setibanya Mu Xuanyin di dekat ayahnya, ia lantas langsung mengatakan kepada mereka. "Ayah, peperangan sudah usai, dan keluarga Mu memang dari pertempuran, sekarang waktunya untuk menyerang Keluarga Yu," Mu Xuanyin ia berkata kepada ayahnya yang tengah bersiap untuk perang melawan keluarga Yu.
Saat ini, ia mendengar Pa yang di katakan oleh putrinya, Patriak Mu perlahan melihat dengan kesadaran miliknya. Alangkah terkejutnya, disaat semua pasukan keluarga Yu, kini mereka semua berada di bawah tanah dengan luka-luka yang begitu besar.
"Bagaimana bisa? Apa pemuda itu yang melakukan semua ini?" Ia yang tidak percaya dengan pengelihatanya sendiri, Mu Xuanyin yang tahu akan terjadi ia lalu berkata.
"Benar Ayah, Tuan Chen telah mengurus semuanya, jadi kita hanya perlu melanjutkan sisahnya."
Ia mendengar penjelasan putrinya yang berada di depannya, tidak bisa mengatakan hal lain lagi. Kini, Patriak Mu bergerak menuju ke kediaman Patriak Yu untuk menyerang balik. Ia akan mendapatkan apa yang menjadi miliknya lagi, karena ia sudah banyak kehilangan karena Patriak Yu.
Mu Xuanyin yang sudah memberitahukan kepada ayahnya, ia sekarang memerintah para prajurit untuk mengurus mayat-mayat mereka semua yang tergeletak di seluruh kediaman Mu.
Setelah semuanya selesai, ia pergi ke tempat dimana ibunya berada untuk berada disampingnya, karena perang antara keluarga sudah berakhir disini sekarang.
***
Xiao Chen yang tengah berjalan tenang di kota, ia masih memegang 2 botol di tangan kanannya, botol tersebut berisikan tentang 2 Pil yang Xiao Chen ciptakan sebelumnya. Ia belum memberikan Pil tersebut, karena menunggu waktu yang tepat untuk memberikan Pil di tangannya.
Melihat bahwa Yaoyao masih memeluknya dengan erat, karena ia masih bersedih dengan semua apa yang terjadi hari ini kepada dirinya sendiri, dari ia mendapatkan pakaian baru, lalu ia mendapatkan ayah angkat baru.
Banyak pertanyaan yang berada di dalam pikirannya, pertanyaan tentang kenapa Xiao Chen mengangkatnya sebagai anak angkatnya, karena masih ada banyak orang-orang di luar sana yang lebih dari pada Yaoyao.
Ia perlahan mulai berkata, "A-Ayah.." Suaranya yang terdengar manis saat mengatakan kata 'Ayah' kepadanya, Xiao Chen yang menggendong dirinya, ia lantas tersenyum hangatnya kepada Yaoyao di gendongan Xiao Chen.
Xiao Chen yang membawa Yaoyao di suatu tempat yang dimana adalah restoran mewah, karena Xiao Chen akan mengajak Yaoyao untuk makan. Setelah ia makan, Xiao Chen akan menyelesaikan semua masalah yang di alami Yaoyao sebelumnya.
Tap! Tap!
Suara langkah kaki Xiao Chen perlahan masuk kedalam restoran tersebut. Disana, Xiao Chen mendorong pintu masuk dengan perlahan hingga pada saat pintu terbuka lebar memperlihatkan Xiao Chen berdiri disana.
Pada saat melihat wajah Xiao Chen, orang-orang di dalan mulai memalingkan wajahnya tidak ingin melihat Xiao Chen, karena mereka semua tengah ketakutan dengan Xiao Chen yang sebelumnya membunuh banyak orang-orang di kota secara teragis.
"Selamat datang Tuan, di restoran kami.. apa ada yang bisa saya bantu Tuan?"
Pelayan tersebut menyambut dirinya dengan sangat ramah, karena ramah kepada Xiao Chen. Kini ia tersenyum lalu berjalan menuju ketempat meja yang berada di samping jendela, ia menurunkan Yaoyao di sampingnya dengan melihat menu-menu makanan yang ada.
"Aku pesan semuanya, jangan lama."
"Baik, mohon tunggu sebentar Tuan."
Setelah memesan semua makanan yang berada di menu, kini Xiao Chen tengah terduduk di dalam restoran sambil mengelus kepalanya Yaoyao dengan lembut, ia memberikan 2 botol tersebut untuk di pegangannya.
Jika Yaoyao menelan kedua Pil tersebut, maka ia akan bertambah gemuk seperti dulunya, dan tubuhnya akan penuh dengan gizi yang sehat sekaligus baik untuk kesehatan dirinya.
Ia yang memegang 2 botol yang lucu, ia tidak bisa menolaknya untuk memegangnya, melihat tingkah Yaoyao, Xiao Chen yang tidak sering tertawa, ia sekarang tertawa kecil melihat Yaoyao yang senang memegang 2 botol pemberiannya.
...
*Thanks You For Reading*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments
[™®]
kapan up ny thor?
2021-11-17
1
Enan Sunandi
nex, gaskeun
2021-11-17
1
bayang bayang
up
2021-11-16
4