Chapter 05 : Menyiksa Perampok!

Dunia kultivator adalah dunia yang sangat keras dan juga sangat kejam bagi orang-orang yang lemah, dimana di dunia ini selalu membicarakan tentang kekuatan, orang yang lemah akan menjadi budak bagi mereka yang kuat.

Kekuatan adalah nomor pertama di dunia ini, karena semakin kalian kuat, maka semakin banyak orang yang akan tunduk pada kalian, kekuasaan, wanita, kekayaan. Semua yang kalian inginkan akan didapatkan dengan sangat mudah, jika kalian memiliki kekuatan.

Setiap orang memiliki impian menjadi salah satu kultivator yang hebat nantinya, tentunya mereka bermimpi untuk menjadi hebat dengan tujuan yang berbeda-beda. Banyak orang yang menjadi kultivator untuk melindungi orang-orang yang mereka sayangi, adapun orang yang ingin menjadi penguasa.

Xiao Chen adalah orang yang tidak terikat oleh dunia ini, ia adalah Creator, Kaisar Chen yang memiliki umur tidak terbatas, kekuatan yang melampaui tidak terbatas. Keberadaannya selalu di anggap sebagai bencana, karena disaat ia bosan, ia menghancurkan bintang-bintang dengan lambaian tangan.

Takdir, Ruang dan Waktu maupun Surga, mereka tidak bisa mengikat Xiao Chen, karena eksistensi Xiao Chen sangatlah tidak masuk akal. Meskipun begitu, ia masih bisa diikat oleh perasaan tentang istrinya yang belum ia ketahui.

Sebesar apapun kekuatan yang ia miliki, ia akan kalah dengan sebuah perasaan yang dimiliki dalam hatinya. Itu sebabnya ia kehilangan ingatan tentang istrinya, karena perasaannya dikunci dan kunci itu adalah kepingan ingatannya yang tersebar luas di lautan bintang.

Sungguh kejam bukan, melihat bahwa sekuat Kaisar Chen akan kalah dengan perasaan, mau bagaimana lagi, perasaan adalah kunci dari kekuatan. Bagi para Dewa yang ingin naik ke Alam Selestial, mereka tidak boleh memiliki perasaan penyesalan dalam diri mereka.

Jika mereka memiliki penyesalan, Dao Heart mereka akan di serang oleh iblis hati, dimana itu akan membuat fondasi mereka akan tidak stabil dan mengalami reruntuhan, atau kematian disaat naik ke Alam Selestial.

Banyak para Dewa yang gagal dalam kenaikan, mereka semua mati dengan tubuh yang hancur. Jika mereka memiliki artefak yang bisa membuat mereka kembali ke masa lalu, ataupun kemampuan reinkarnasi. Mereka semua akan kembali ke masa lalu dengan sendirinya.

Xiao Chen yang sekarang berada di belakang mereka semua yang ingin merampok Mu Xuanyin, ia dengan tangan kosong untuk membunuh mereka, karena Xiao Chen tidak bisa menggunakan kemampuannya di dunia ini.

Jika ia menggunakan kemampuannya, sudah dipastikan dunia ini akan hancur, dan bintang-bintang akan lenyap dari pusat Galaxy. Bahkan bisa lebih mengerikan lagi. Tapi Xiao Chen sudah mengetahui cara menggunakan kemampuan miliknya di dunia ini agar tidak menghancurkan semuanya.

Xiao Chen yang dari belakang dengan cepat menebas leher mereka dengan ujung jarinya, sayatannya sangatlah rapi. Bahkan koki handal dari dunia modern akan kalah dengan sayatan jari Xiao Chen.

Srash!

Satu kepala terlepas dari tubuhnya, kepala tersebut terjatuh kebawah dengan menggelinding ke depan. Pada saat mereka melihat kebelakang, mereka dikejutkan dengan semburan darah yang keluar dari leher teman mereka.

Melihat kejadian yang sangat mengerikan, mata mereka melihat hampir lepas dari cangkangnya. Mata mereka bergetar hebat melihat salah satu teman mereka kehilangan kepala, dan kepala itu berada dekat dengan kaki mereka.

Salah dari mereka ada yang ingin berteriak, "To–" Pada saat ingin berteriak, Xiao Chen menebas lehernya hingga kepalanya terlepas dari tubuhnya. Adegan yang sama terulang kembali, darah dalam dirinya menyembur keluar ke atas bagaikan hujan yang menyirami Bumi.

"Sungguh makhluk kotor yang tidak tahu diri, sudah baik aku memberikan kehidupan, tapi kalian malah membuatku jijik melihat sifat kalian!"

Matanya yang merah di gelapnya malam membuat Aura yang sangat mengerikan, tatapannya membuat mereka semua tidak ada yang bisa bergerak maupun mengeluarkan sebuah suara lagi, ini semua karena Xiao Chen menekan mereka.

Xiao Chen mengangkat jarinya lagi, ia memotong dua tubuh menjadi empat bagian sama rata, dan tidak satupun beda 1 inci. Karena Xiao Chen sedikit bosan tadi, ia sekarang memiliki mainan yang bisa ia gunakan untuk menghilangkan rasa bosan.

Ia menarik satu orang lagi ke genggaman tangannya, orang itu tidak bisa bergerak lagi, ia hanya bisa gemetaran dengan kematian seperti apa yang akan ia dapatkan.

Krakk!

Suara retakan yang terdengar keras di gendang telinga mereka, melihat satu teman mereka lagi sekarang dihancurkan oleh sebuah genggaman di kepalanya.

"Lingkaran dimensi penghalang."

Xiao Chen menciptakan sebuah penghalang dimensi yang dimana untuk menghancurkan penghalang tersebut. Mereka setidaknya harus menghancurkan jutaan The UltraBox yang Xiao Chen buat.

The UltraBox sendiri mengandung infinity The MegaBox yang mengambang di The UltraBox itu sendiri. Sedangkan di dalam The MegaBox mengandung Infinity Box yang tidak terhitung jumlahnya.

Butuh miliaran tahun, bahkan tidak mungkin bagi mereka untuk menghancurkan satu Universe yang ada, jika mereka tidak bisa menghancurkan satu The UltraBox yang Xiao Chen ciptakan.

Meksipun penghalang ini masih di tingkat terlemahnya, ini sudah sangat menyulitkan bagi seorang Dewa yang ingin menebus penghalang yang Xiao Chen buat. Jika Xiao Chen mau, ia bisa menciptakan penghalang tidak terbatas, dimana itu adalah Pitch Black yang tidak berujung.

Xiao Chen menciptakan penghalang itu, agar ia bisa menyiksa mereka satu-persatu dengan jarinya, dengan begitu ia bisa menghilangkan kebosanannya yang ingin menghancurkan beberapa bintang yang ada.

Di dalam penghalang tersebut, Xiao Chen bersenang-senang dengan membantai mereka semua dengan sangat sadis, ia memotong kepala dan tubuh menjadi berberapa bagian untuk dimakan oleh mereka.

Meskipun ia adalah Kaisar Chen yang bermartabat, ia sangatlah jahat dan juga sangatlah kejam pada setiap musuhnya, jadi jangan berharap untuk meminta ampun kepada Xiao Chen.

Xiao Chen masih mengurus beberapa mahkluk kecil dengan senyuman tipis diwajahnya, ia sekarang mendapatkan mainannya, meskipun hanya sementara. Setidaknya ini untuk menghibur dirinya yang sedang bosan.

Teriakan-teriakan mereka terdengar oleh Xiao Chen, karena mereka memakan daging teman mereka sendiri, sebenarnya mereka menolak dengan segala cara.

Sayangnya mereka semua bertemu Xiao Chen, ia bisa mengendalikan pikiran mereka dan menggerakkan tubuh mereka dengan pikirannya, dengan begitu, ia memasukkan daging itu kedalam mulutnya lalu mengendalikan mereka untuk mengunyahnya.

Suara setiap gigitan daging mentah bisa terdengar di sana, mereka hanya bisa terdiam dengan mata yang mulai merah hingga ada yang terlepas dari cangkangnya lalu mati dengan bola mata yang keluar.

Cara Xiao Chen menyiksa mereka sangatlah sadis, siapapun yang melihatnya akan muntah darah, bahkan bisa ada yang mati melihat darah-darah mereka berceceran dimana-mana.

Mengendalikan mereka semua, seperti mengendalikan mobil remote control, semuanya sangatlah muda baginya. Saat Xiao Chen melihat ada belati di punggung perampok, ia mengendalikan untuk mengambil belati itu dengan memegang di tangannya.

...

*Thanks You For Reading*

Terpopuler

Comments

Galang Pratama

Galang Pratama

vote...

2021-11-15

1

-_"Legend"_-

-_"Legend"_-

samangat thor

2021-11-12

1

mothur

mothur

sengamat ngab

2021-11-10

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!