"Hot Daddy" (Ayah Angkat Ku, Candu Ku"

"Hot Daddy" (Ayah Angkat Ku, Candu Ku"

Kehilangan

Mohon tinggalkan like koment setelah membaca 🙏🙏🙏

-

Aster Jung memandang peti ayah dan ibunya dengan pandangan kosong. Ia tak hiraukan ucapan bela sungkawa dari para pelayat yang datang untuk memberikan penghormatan terakhirnya.

Gadis kecil itu lebih memilih memandang ayah dan ibunya sebelum diberangkatkan ke pamakaman.

Rasanya Aster masih tidak percaya jika dia telah kehilangan mereka berdua. Betapa waktu berlalu begitu cepat, saat tiba di rumah sakit ayah dan ibunya telah dinyatakan meninggal dunia.

Sungguh hal itu membuat hati Aster terpukul hebat. Ia tidak memiliki siapa pun lagi di dunia ini. Hanya ayah dan ibunya yang dia miliki.

Dan mulai saat ini, dia mau tinggal bersama siapa? Dia tidak mempunyai kerabat di kota ini. Dan dia juga tidak ingin merepotkan kerabat ibunya, alasan lainnya juga bahwa ia tidak begitu mengenal atau akrab dengan keluarganya yang lain.

"Aster? Apa benar kau, Aster Jung?" Aster menoleh dan mendapati seorang pemuda tampan memandanganya dengan tatapan sedih.

Aster tak kenal dengan pemuda itu, ia baru pertama kali melihatnya. Apalah dia kerabat ayah atau ibunya? Tapi dia tak yakin jika mereka memiliki kerabat berwajah setampan dan secantik laki-laki yang berdiri dihadapannya ini.

"Aku, Nathan Xiao," Aster mulai menunjukkan sedikit pergerakan.

Nathan Xiao? Sepertinya nama itu tidak asing di telinganya? Nama itu sama persis dengan nama mahasiswa yang sering datang ke rumahnya untuk bertemu sang ayah. Tapi sayangnya Aster tak pernah melihat seperti apa rupanya.

"Ya, aku Aster …" ucap gadis kecil itu dengan pelan. Suaranya telah habis karena terisak begitu lama. Tanpa aba-aba, pemuda bernama Nathan tersebut segera memeluk Aster.

"Jangan bersedih lagi. Mulai sekarang, aku yang akan menjaga dan merawatmu, aku janji." Nah, bagus. Sekarang Aster tahu di mana ia akan tinggal. Tapi bisakah dia mempercayai pemuda asing ini?

Aster melepaskan pelukan Nathan. "T-tapi, aku tidak mengenal, Paman," ucap Aster sedikit mempertahankan sifat tsundere-nya.

"Tenang, aku adalah mahasiswa ayahmu. Kau bisa percaya padaku, karena ayahmu sendiri yang menitipkan mu padaku."

"Dan mulai sekarang aku yang akan merawat dan menjagamu. Aku akan mengangkatmu sebagai putriku." Nathan tersenyum lembut.

"Kenapa harus menjadi ayah angkatku? Bahkan, Paman terlalu muda untuk menjadi seorang Ayah,"

"Tidak masalah. Mari kita perbincangkan hal ini setelah pemakaman kedua orang tuamu." Aster memandang pemuda itu dan kemudian mengangguk.

"Baiklah."

.

.

.

Setelah menempuh perjalanan kurang dari satu jam. Mereka tiba di kediaman keluarga Xiao. Nathan terlihat turun dari mobilnya di ikuti oleh Aster yang berdiri beberapa langkah di belakangnya.

Nathan menghentikan langkahnya dan menoleh ke belakang. Pemuda itu menghampiri Aster kemudian berlutut di depannya. "Ada apa?" tanya Nathan sambil mengunci manik hazel Aster.

"Apa aku tidak akan merepotkan, Paman? Bagaimana dengan keluarga, Paman? Apa mereka akan menerimaku?"

"Kau tidak perlu mencemaskan hal itu. Aku hanya tinggal dengan beberapa pelayan ku, kedua orang tuaku meninggal tujuh tahun yang lalu dalam kecelakaan pesawat. Keluargaku yang lain ada di China,"

"Tapi bagaimana jika aku menjadi beban untuk, Paman?" Aster menundukkan wajahnya. "Lebih baik aku tinggal bersama kerabat dari ibuku, saja. Memang kami tidak begitu akrab, tapi itu lebih baik."

"Aster, dengarkan Paman!! Ayahmu sendiri yang menitipkan mu pada, Paman. Dan Paman telah berjanji akan menjaga dan merawat mu. Kau adalah tanggung jawab, Paman sekarang. Jadi jangan memikirkan apapun lagi, mengerti!!"

Aster menundukkan kepalanya. Dia bingung harus bagaimana sekarang. Apakah dia harus ikut tinggal bersama Nathan atau tidak, Aster sungguh tidak ingin merepotkan nya. Gadis kecil bertubuh mungil itu kini benar-benar di lemah.

"Apa yang sedang kau pikirkan?" tegur Nathan melihat kediaman Aster.

"Aku bimbang,"

"Kau tidak perlu berpikir lagi. Ayo masuk," Nathan meraih tangan Aster dan menuntun gadis kecil itu untuk masuk ke dalam rumahnya.

Kedatangan mereka di sambut oleh seorang pria yang telah berumur. Pria itu terlihat membungkuk pada Nathan dan tersenyum hangat pada Aster.

"Paman Kim, tolong antarkan Aster ke kamarnya dan biarkan dia istirahat."

"Baik, Tuan Muda. Nona, mari."

Aster menatap Nathan yang terlihat menganggukkan kepala. Aster menundukkan wajahnya, dengan ragu dia mengikuti pria yang di panggil 'Paman Kim' tersebut. Sedangkan Nathan pergi ke kamarnya. Dia merasa lelah dan tubuhnya terasa lengket semua.

.

.

.

Aster menatap kagum kagum pada kamar yang kemungkinan besar mulai malam ini akan menjadi kamarnya. Kamar itu dua kali lebih besar dari kamar miliknya, kamar itu terlihat begitu mewah dengan perpaduan gold dan silver yang begitu elegan.

"Nona, mari masuk. Mulai malam ini, kamar ini akan menjadi kamar Anda. Tuan Muda ingin Anda menempati kamar ini dengan nyaman, Tuan Muda juga sudah menyiapkan semua keperluan Anda."

"Apakah semua ini sudah terencanakan?"

Pria itu menggeleng. "Tidak. Tuan Muda menghubungi saya beberapa jam yang lalu, dia meminta kami menyiapkan kamar karena menurutnya akan ada tamu istimewa yang akan datang."

"Paman, apakah Paman Nathan adalah orang yang baik? Dia terlihat dingin dan misterius,"

"Tuan Muda memang seperti itu. Dia dingin di luar, tapi sebenarnya dia sangat hangat. Nona sudah tertipu dengan cangkang luarnya,"

Apa yang di katakan pria itu memang ada benarnya. Selama bersama dirinya, Nathan selalu menunjukkan sisi hangatnya, meskipun terkadang sikap dinginnya lebih kental dan mendominasi. Dia juga tak banyak bicara apalagi berbasa-basi.

Dan apakah dia akan nyaman tinggal bersama pria seperti itu?

"Nona kecil, Anda melamun?" tegur Kim Derry.

Aster menggeleng. "Tidak, Paman." Gadis kecil itu tersenyum lebar.

"Baiklah, sebaiknya Nona kecil istirahat saja. Saya akan keluar sekarang."

Selepas kepergian Derry, di dalam ruangan itu hanya menyisahkan Aster seorang diri. Aster membaringkan tubuhnya di atas tempat tidur dengan posisi terlentang. Kedua matanya menatap lurus pada langit-langit kamarnya dengan pandangan hampa.

Rasanya Aster masih tidak percaya jika dia telah kehilangan kedua orang tuanya. Sangat menyakitkan memang, namun dia harus merelakan kepergian mereka meskipun itu terasa berat untuk di lakukan.

"Kau sudah tidur!" Aster terlonjak kaget. Gadis kecil itu segera bangkit dari posisinya dan mendapati Nathan berjalan menghampirinya

Melihat ketampanan pemuda itu membuat Aster tak berkedip. Meskipun dia masih anak-anak, tapi dia bisa membedakan mana berlian dan mana batu kali. Dan jika diibaratkan, Nathan adalah berlian karena ketampanannya.

Aster menggeleng. Menepis semua pemikiran kotornya. Dia masih anak-anak, tidak seharusnya memikirkan hal yang tak seharusnya dia pikirkan.

"Kenapa kau terus menatapku? Apakah ada yang salah di wajahku?" Aster menggeleng. "Lantas?"

"Tidak apa-apa."

"Makan malam sudah siap. Ayo kita turun dan makan malam bersama. Kau pasti sudah sangat lapar karena belum makan sejak pagi. Setelah ini kau bisa istirahat lagi." Aster menatap Nathan, dan kemudian mengangguk.

"Baiklah."

-

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Rini Shop

Rini Shop

aslm mlkm,,,Thor SMG slalu di berikan kesehatan

2024-02-12

0

𝐷𝑒𝑙𝑖𝑦𝑎🌷

𝐷𝑒𝑙𝑖𝑦𝑎🌷

aku baru mampir thorr

2024-02-05

0

Wiwik Murniati

Wiwik Murniati

aku coba mampir thor

2023-09-21

0

lihat semua
Episodes
1 Kehilangan
2 Sepuluh Tahun Kemudian
3 Kepulangan Aster
4 Tidak Memiliki sopan Santun
5 Mr.Workaholic
6 Kolong Meja
7 Ayo Kita Menikah!!
8 Rubah Licik
9 Cinta Sepihak
10 Merasa Bersalah
11 Mimpi Serasa Nyata
12 Hari Pertama Kuliah
13 Bunga Untuk Aster
14 Hantu Narsis
15 Terjun Bebas
16 Kembalinya Musuh Lama
17 Perkelahian
18 Sekuntum Bunga
19 Keras Kepala
20 Permainan Aster
21 Ratu Drama
22 Rubah Kecil Yang Licik
23 Iblis Berwujud Malaikat
24 Pengumuman "Mohon Doanya"
25 Kembalinya Riyana Jung
26 Teror Di Kota
27 Pertemuan Aster-Riyana
28 Kebenaran Yang Tersembunyi
29 Aster Bar-Bar
30 Penyusup Di Kamar Aster
31 Pelayan Baru
32 Surat Pernikahan
33 Bercocok Tanam
34 Aku Siapa, Aku Dimana?
35 Leon Dilema
36 Tidak Mudah Ditindas
37 Selalu Mempercayaimu
38 Penghianat
39 Ayo Bercocok Tanam
40 Rahasia Yang Terungkap
41 Firasat Buruk
42 Penyelamatan Aster
43 Pergulatan
44 Sulit Didekati
45 Setan Didapur
46 Kesialan Leon dan Theo
47 Pertemuan Dengan Suketi
48 Semua Demi Kebaikanmu
49 Tragedi Di Kampus
50 Kuda-Kudaan
51 Bosan
52 Rio Ngompol
53 Gara-Gara Tamu Bulanan
54 Aster Ditusuk
55 Mimpi Yang Begitu Nyata.
56 Perkelahian Sengit
57 Pantai
58 Kunang-Kunang
59 Pertemuan Kakek Dan Cucu
60 Sidney
61 Dasar Setan Bobrok
62 Saling Menghangatkan
63 Suketi Muncul Di Sidney
64 Semakin M*sum
65 Salah Paham
66 Saling Menghormati
67 Kuliah Kembali
68 Kecelakaan.
69 Koma
70 Khawatir
71 Ceroboh
72 Suketi Ingin Dicium
73 Amit-Amit Tujuh Turunan
74 Visual
75 Mual
76 Rasanya Sangat Nikmat
77 Semakin Tidak Beres
78 Hantu Yang Selalu Tersakiti
79 Pesan Yang Mengejutkan
80 Dua Garis Merah
81 Ngidam
82 Si Utun
83 Diculik
84 Tenggelam
85 Kebahagiaan Yang Singkat
86 Lebih Terluka
87 Karma Untuk Maya
88 Suketi Punya Dua Suami
89 Ingin Bercocok Tanam
90 Janda Beranak 3
91 Kesal
92 Hantu Dugem
93 Hukuman
94 Merindukan Si Utun
95 Teror
96 Sosis Berurat
97 Permainan Di Kantor
98 Benar-Benar Gila
99 Suketi Sial Lagi
100 Tidak Sabaran
101 Hukuman Sora
102 Semakin Tampan
103 Suketi Diperebutkan
104 Kesialan Cris Dan Leon
105 Mimpi
106 Dihukum
107 Lebih Berharga
108 Kau Harus Bertahanlah
109 Kelinci Percobaan
110 "Sayang, Aku Kembali"
111 Dimakan Lubang Buaya
112 Menjanda Tiga Bulan
113 Penculik Bodoh
114 Lebih Mengerikan
115 Besar Dan Panjang
116 Nyaris Kebakaran
117 Satu-Satunya Cinta
118 Bajak Laut Tertampan
119 Rencana Kepulangan Elinda
120 Dia Hanya Masa Lalu
121 Pengakuan Nathan
122 Kesialan Elinda
123 Rio Ngompol
124 Suami-Istri Psycho
125 Bukan Zaman Victoria
126 Tidak Memiliki Rasa Malu
127 Psikopat Tampan
128 Sangat Keterlaluan!!
129 Tidak Bisa Berjalan
130 Visual Part 2
131 Kepulangan Nenek Gaul
132 Dia Adalah Kekuatanku
133 Marta Kena Mental
134 Kado Kecil Untuk Nathan
135 Sengit Dan Tak Seimbang
136 Kami Kembali
137 Pertemuan Mengharukan
138 Piano
139 Kembali Bercocok Tanam
140 Tidak Suka
141 Pulang Kampung
142 Villa
143 Bercocok Tanam Lagi
144 Suketi Sudah Menjanda
145 Kamar Mandi
146 Adu Tembak
147 Berbagi Cinta Dan Saling Menghangatkan
148 Mohon Maaf, Dan Minta Doanya
149 Takut Dimarahi
150 Tamu Tak Diundang
151 Laurent Ketakutan
152 Laurent Diremehkan.
153 Semakin Dewasa
154 Keributan Pagi Hari
155 Harta Paling Berharga
156 Seharum Tubuhmu
157 Tidak Mudah Diprofokasi
158 Wanita Yang Hebat
159 Jangan Memancingku
160 Tidak Akan Keras Kepala
161 Kau Tukang Selingkuh
162 Akhir Yang Bahagia
163 Pengumuman New Novel
164 New Novel Lagi
165 Ekstra Part (Bag 1)
166 Exstra Part (Bag 2)
167 Ekstra Part (Bag 3)
168 Ekstra Part (Bag 4)
169 Ekstra Part (Bag 5)
170 Ekstra Part (Bab 6)
171 Pengumuman Novel Baru
172 Ekstra Part (Bag 7)
173 Ekstra Part (Bag 8)
174 Kepoin Yuk
175 Ekstra Part (Bag 9)
176 Ekstra Bab (Obrolan Ibu Dan Anak)
177 Ekstra Part (Rey menghilang)
178 Ekstra Part (Bag 12)
179 Ekstra Bab (Bag 13)
180 Ekstra Bab (Bag 14)
181 Ekstra Part (Bag 15)
182 Ekstra Bab (Bag 16)
183 Ekstra Bab (Bag 17)
184 Ekstra Bab (Bag 18)
185 Ekstra Bab (Bag 19)
186 Ekstra Bab (Bag 20)
187 Ekstra Bab (Bag 21)
188 Ekstra Bab (Bag 22)
189 Ekstra Part (Bag 23)
190 Ekstra Part (Bag 24)
191 Ekstra Bab (Bag 25)
192 Ekstra Part (Bag 26)
193 Ekstra Bab (Bag 27)
194 Ekstra Bab (Bag 28)
195 Ekstra Bab (Bag 29)
196 Ekstra Bab (Bagian 30)
197 Ekstra Bab (Bag 31)
198 Ekstra Bab (Bag 32)
199 Kepoin Yuk
200 Ekstra Bab (Bag 33)
201 Ekstra Bab (Bag 34)
202 Ekstra Bab (Bag 35)
203 Bantu Ramein Ya
204 Ekstra Bab (Bag 36)
205 Ekstra Bab (Bag 37)
206 Ekstra Bab (Bag 38)
207 Ekstra Bab (Bag 39)
208 Ekstra Bab (Bag 40)
209 Ekstra Bab (Bag 41)
210 Ekstra Bab (Bag 42)
211 Ekstra Bab (Bag 43)
212 Ekstra Bab (Bag 44)
213 Ekstra Bab (Bag 45)
214 Ekstra Bab (Bag 46)
215 Ekstra Bab (Bag 47)
216 Ekstra Bab (Bag 48)
217 Ekstra Bab (Bag 49)
218 New Novel
219 Ekstra Bab (Bagian 50)
220 Ekstra Bab (Bag 51)
221 Ekstra Bab (Bag 52)
222 Ekstra Bab (Bag 53)
223 New Novel
224 Kepoin Yuk
225 Masih Anget
226 Pengumuman Giveaway
227 Pengumuman New Novel
Episodes

Updated 227 Episodes

1
Kehilangan
2
Sepuluh Tahun Kemudian
3
Kepulangan Aster
4
Tidak Memiliki sopan Santun
5
Mr.Workaholic
6
Kolong Meja
7
Ayo Kita Menikah!!
8
Rubah Licik
9
Cinta Sepihak
10
Merasa Bersalah
11
Mimpi Serasa Nyata
12
Hari Pertama Kuliah
13
Bunga Untuk Aster
14
Hantu Narsis
15
Terjun Bebas
16
Kembalinya Musuh Lama
17
Perkelahian
18
Sekuntum Bunga
19
Keras Kepala
20
Permainan Aster
21
Ratu Drama
22
Rubah Kecil Yang Licik
23
Iblis Berwujud Malaikat
24
Pengumuman "Mohon Doanya"
25
Kembalinya Riyana Jung
26
Teror Di Kota
27
Pertemuan Aster-Riyana
28
Kebenaran Yang Tersembunyi
29
Aster Bar-Bar
30
Penyusup Di Kamar Aster
31
Pelayan Baru
32
Surat Pernikahan
33
Bercocok Tanam
34
Aku Siapa, Aku Dimana?
35
Leon Dilema
36
Tidak Mudah Ditindas
37
Selalu Mempercayaimu
38
Penghianat
39
Ayo Bercocok Tanam
40
Rahasia Yang Terungkap
41
Firasat Buruk
42
Penyelamatan Aster
43
Pergulatan
44
Sulit Didekati
45
Setan Didapur
46
Kesialan Leon dan Theo
47
Pertemuan Dengan Suketi
48
Semua Demi Kebaikanmu
49
Tragedi Di Kampus
50
Kuda-Kudaan
51
Bosan
52
Rio Ngompol
53
Gara-Gara Tamu Bulanan
54
Aster Ditusuk
55
Mimpi Yang Begitu Nyata.
56
Perkelahian Sengit
57
Pantai
58
Kunang-Kunang
59
Pertemuan Kakek Dan Cucu
60
Sidney
61
Dasar Setan Bobrok
62
Saling Menghangatkan
63
Suketi Muncul Di Sidney
64
Semakin M*sum
65
Salah Paham
66
Saling Menghormati
67
Kuliah Kembali
68
Kecelakaan.
69
Koma
70
Khawatir
71
Ceroboh
72
Suketi Ingin Dicium
73
Amit-Amit Tujuh Turunan
74
Visual
75
Mual
76
Rasanya Sangat Nikmat
77
Semakin Tidak Beres
78
Hantu Yang Selalu Tersakiti
79
Pesan Yang Mengejutkan
80
Dua Garis Merah
81
Ngidam
82
Si Utun
83
Diculik
84
Tenggelam
85
Kebahagiaan Yang Singkat
86
Lebih Terluka
87
Karma Untuk Maya
88
Suketi Punya Dua Suami
89
Ingin Bercocok Tanam
90
Janda Beranak 3
91
Kesal
92
Hantu Dugem
93
Hukuman
94
Merindukan Si Utun
95
Teror
96
Sosis Berurat
97
Permainan Di Kantor
98
Benar-Benar Gila
99
Suketi Sial Lagi
100
Tidak Sabaran
101
Hukuman Sora
102
Semakin Tampan
103
Suketi Diperebutkan
104
Kesialan Cris Dan Leon
105
Mimpi
106
Dihukum
107
Lebih Berharga
108
Kau Harus Bertahanlah
109
Kelinci Percobaan
110
"Sayang, Aku Kembali"
111
Dimakan Lubang Buaya
112
Menjanda Tiga Bulan
113
Penculik Bodoh
114
Lebih Mengerikan
115
Besar Dan Panjang
116
Nyaris Kebakaran
117
Satu-Satunya Cinta
118
Bajak Laut Tertampan
119
Rencana Kepulangan Elinda
120
Dia Hanya Masa Lalu
121
Pengakuan Nathan
122
Kesialan Elinda
123
Rio Ngompol
124
Suami-Istri Psycho
125
Bukan Zaman Victoria
126
Tidak Memiliki Rasa Malu
127
Psikopat Tampan
128
Sangat Keterlaluan!!
129
Tidak Bisa Berjalan
130
Visual Part 2
131
Kepulangan Nenek Gaul
132
Dia Adalah Kekuatanku
133
Marta Kena Mental
134
Kado Kecil Untuk Nathan
135
Sengit Dan Tak Seimbang
136
Kami Kembali
137
Pertemuan Mengharukan
138
Piano
139
Kembali Bercocok Tanam
140
Tidak Suka
141
Pulang Kampung
142
Villa
143
Bercocok Tanam Lagi
144
Suketi Sudah Menjanda
145
Kamar Mandi
146
Adu Tembak
147
Berbagi Cinta Dan Saling Menghangatkan
148
Mohon Maaf, Dan Minta Doanya
149
Takut Dimarahi
150
Tamu Tak Diundang
151
Laurent Ketakutan
152
Laurent Diremehkan.
153
Semakin Dewasa
154
Keributan Pagi Hari
155
Harta Paling Berharga
156
Seharum Tubuhmu
157
Tidak Mudah Diprofokasi
158
Wanita Yang Hebat
159
Jangan Memancingku
160
Tidak Akan Keras Kepala
161
Kau Tukang Selingkuh
162
Akhir Yang Bahagia
163
Pengumuman New Novel
164
New Novel Lagi
165
Ekstra Part (Bag 1)
166
Exstra Part (Bag 2)
167
Ekstra Part (Bag 3)
168
Ekstra Part (Bag 4)
169
Ekstra Part (Bag 5)
170
Ekstra Part (Bab 6)
171
Pengumuman Novel Baru
172
Ekstra Part (Bag 7)
173
Ekstra Part (Bag 8)
174
Kepoin Yuk
175
Ekstra Part (Bag 9)
176
Ekstra Bab (Obrolan Ibu Dan Anak)
177
Ekstra Part (Rey menghilang)
178
Ekstra Part (Bag 12)
179
Ekstra Bab (Bag 13)
180
Ekstra Bab (Bag 14)
181
Ekstra Part (Bag 15)
182
Ekstra Bab (Bag 16)
183
Ekstra Bab (Bag 17)
184
Ekstra Bab (Bag 18)
185
Ekstra Bab (Bag 19)
186
Ekstra Bab (Bag 20)
187
Ekstra Bab (Bag 21)
188
Ekstra Bab (Bag 22)
189
Ekstra Part (Bag 23)
190
Ekstra Part (Bag 24)
191
Ekstra Bab (Bag 25)
192
Ekstra Part (Bag 26)
193
Ekstra Bab (Bag 27)
194
Ekstra Bab (Bag 28)
195
Ekstra Bab (Bag 29)
196
Ekstra Bab (Bagian 30)
197
Ekstra Bab (Bag 31)
198
Ekstra Bab (Bag 32)
199
Kepoin Yuk
200
Ekstra Bab (Bag 33)
201
Ekstra Bab (Bag 34)
202
Ekstra Bab (Bag 35)
203
Bantu Ramein Ya
204
Ekstra Bab (Bag 36)
205
Ekstra Bab (Bag 37)
206
Ekstra Bab (Bag 38)
207
Ekstra Bab (Bag 39)
208
Ekstra Bab (Bag 40)
209
Ekstra Bab (Bag 41)
210
Ekstra Bab (Bag 42)
211
Ekstra Bab (Bag 43)
212
Ekstra Bab (Bag 44)
213
Ekstra Bab (Bag 45)
214
Ekstra Bab (Bag 46)
215
Ekstra Bab (Bag 47)
216
Ekstra Bab (Bag 48)
217
Ekstra Bab (Bag 49)
218
New Novel
219
Ekstra Bab (Bagian 50)
220
Ekstra Bab (Bag 51)
221
Ekstra Bab (Bag 52)
222
Ekstra Bab (Bag 53)
223
New Novel
224
Kepoin Yuk
225
Masih Anget
226
Pengumuman Giveaway
227
Pengumuman New Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!