3. Kutilang Berdasi

Bintang

Hari ini adalah bad day ever (hari terburuk yang pernah ada). Entah mimpi apa aku tadi malam. Mulai dari terjebak macet, lari dari lamaran seorang pria, mengurus duo kucing pembuat ulah, hingga dipanggil menghadap kepala sekolah.

Pak Vano sungguh luar biasa seenaknya. Dia melamarku tanpa meminta izin kepala sekolah. Mengapa perlu meminta izin? Ya karena dia melamarku di halaman sekolah, dihadapan siswa-siswi.

"Ini adalah peringatan pertama dan terakhir. Jika ingin melamar, lakukan di luar sekolah. Dan jangan di depan para murid." Peringatan tegas dari pak Haris, kepala sekolah yang terkenal tegas.

"Iya pak. Saya janji ini yang terakhir." Pak Vano berjanji dengan penuh penyesalan.

Setelah keluar dari ruangan kepala sekolah, Pak Vano berjalan disampingku. "Bagaimana jawaban kamu, Bintang?"

Aku mengerutkan kening menatapnya. Apa-apaan dia ini. Aku sampai dipanggil ke ruangan Kepsek karena dia. Dan dia masih meminta jawabanku?

Aku berhenti dan kami saling berhadapan. "Maaf Pak Vano. Ini masalah pribadi dan sangat tidak pantas jika kita bahas disini. Terima kasih sudah membuat saya mendapat peringatan dari Kepala sekolah."

Aku berlalu meninggalkannya. Dia jelas-jelas sudah membuat masalah dan ikut menarikku dalam masalahnya. Lalu tanpa berdosa dia menanyakan jawabanku? Bukannya minta maaf malah memikirkan egonya sendiri.

"Havana, ooh na-na. Half of my heart is in Havana, ooh na-na." Aku bersenandung menyanyikan lagu Havana- Camila Cabello saat berjalan menuju teras rumah.

Daripada stress memikirkan masalah yang bukan aku penyebabnya, lebih baik aku bersenandung menata hati yang porak-poranda akibat kejutan tak terduga hari ini.

"He took me back to East Atlanta, na-na-na ah. Oh, but my heart is in Havana."

"Seneng baget, Bi." Suara bariton mengagetkanku.

"Astagfirullah." Aku mundur selangkah memegangi dadaku. Ku lihat pria yang ku kenal duduk di kursi teras.

Namun pria tampan itu malah terbahak. "Ha... ha... ha... Sorry Bi, sorry. Manusia segede ini gak kelihatan!" Dia memegangi perutnya saking semangatnya tertawa.

"Ezra! Kamu belum pernah ngerasain terjun bebas dari tugu monas, kan!"

"Ya, belum lah. Kalau udah. Aku tinggal nama, Bi."

"Oke fix. Besok kita kesana dan bersiap, aku bakal dorong kamu dari atas!"

Aku meninggalkannya di teras dan berjalan masuk kedalam rumah. Tapi pria kurang asem itu malah terbahak di belakangku.

Dialah Ezra Ganendra teman kuliahku. Usianya 27 tahun. Kami lulus di tahun yang sama. Dia terlambat masuk kuliah karena masalah ekonomi.

Sekarang dia bekerja untuk papaku. Papa memintanya menjadi supir pribadi Zoya saat di Jakarta dan menjadi Bodyguardnya saat Zoya di Surabaya.

Zoya sudah memegang Arumi Resto sepenuhnya. Restoran warisan opanya itu semakin maju di tangannya.

Zoya adalah saudaraku. Papa kami adalah orang yang sama. Kenapa bisa? Karena diawal pernikahan papa dan mama, papa menjalin hubungan special dengan mamanya Zoya yang merupakan seorang janda. Mereka berdua dulu pernah pacaran saat SMA.

Hingga saat mama hamil tujuh bulan, dan mama Zoya hamil sembilan bulan semuanya terbongkar. Mamaku mengalami pendarahan dan aku lahir prematur. Dan entah itu kebetulan atau tidak, aku dan Zoya lahir pada tanggal yang sama.

Dulu kami belum faham tentang hubungan itu. Tapi setelah beranjak dewasa kami berdua mulai memahami hubungan rumit yang terjalin antara orang tua kami.

Papa kami dan mama Zoya sudah meninggal karena kecelakaan, tepat dua hari setelah kami lahir. Dan empat tahun kemudian mamaku menikah dengan mantan suami mama Zoya, yaitu papa Akhtar.

Dunia ini sempit? Ya begitulah. Takdir manusia tak ada yang tahu.

Aku terus melangkahkan kaki ke dalam rumah tak peduli dengan tawa Ezra. Eh, tunggu! Ezra disini, berarti... aku melihat sekeliling dan menemukan Zoya sedang berkutat di dapur.

"Zoyaaaaaaaa!! Miss youuuuu!!" Jeritku berlari kearahnya. Aku langsung memeluknya erat. "Miss you so much Zoy!" Kami sudah dua minggu tidak bertemu. Karena Zoya pembukaan cabang baru Arumi Resto sekaligus meresmikannya.

"Miss you too, Bi." Dia melepas pelukanku dan kembali pada kuali yang mengeluarkan aroma menggugah selera.

"Aku masak dulu, Bi. Cepat mandi. Kita makan bareng!" Dia mengajakku makan di jam 2 siang? Gak masalah Zoy. Aku dengan senang hati meladenimu.

"Siap buk Bos!" Aku berjalan keluar dapur. Dan mendapati Alina, asisten pribadi Zoya.

"Hai kutilang darat!" Aku melempar senyum termanisku. Dia gadis bertubuh kurus, tinggi, langsing, dada rata, jika disingkat jadi kutilang darat. Tampilannya sangat feminim.

Dia yang sedari tadi fokus pada laptopnya kini beralih menatapku. "Eh, hai kutilang berdasi!"

"Apaan itu Al?"

"Kurus, tinggi, langsing, berbentuk, dada berisi." Lalu dia terbahak.

Aku memegang dadaku. Lalu menatap dadanya. Memang agak berisi sih dibanding miliknya.

"Ah ya. Thanks atas pujiannya, Al."

"Biar aja berisi, aset ini mah." lanjutku.

"Aset?" Dia mengerutkan kening menatapku penuh tanya.

"Aset nyenengin suami." Aku mengerling lalu berlari menaiki anak tangga.

"Bintang gemblung!" Jeritnya. Dan aku tertawa begitu sampai di lantai atas.

Aku segera mandi dan turun ke bawah. Ternyata Nair dan Nath sudah duduk manis di meja makan bersama Zoya dan Alina.

"Cepat, Bi." Zoya menyuruhku berjalan lebih cepat.

"Laper banget, kalian?" Ucapku pada adik kembarku, Nair dan Nath.

"Iya kak." sahut Nair.

"Ezra mana, Zoy. Ajak makan sekalian."

"Dia baru aja pulang, Bi." Zoya meletakkan nasi di piringku. Lalu ke piring Nair, Nath dan Alina.

"Kenapa? Biasanya bareng kutilang darat ini?" Aku memanyunkan bibir guna menunjuk Alina.

"Nanti malam ada undangan pesta rekanku. Kami akan pergi bersama dan Ezra akan menjemput kami disini."

Aku ber-o ria tanpa mengeluarkan suara. Aku tak tertarik membahas itu, karena cumi dengan bumbu merah membara dengan irisan cabai menghujani permukaannya lebih menarik perhatianku.

Suapan pertama, "Ehhhm.. seperti biasa. Delisiosoo."

Suapan kedua, "Nampol Zoy."

Suapan ketiga, keempat dan seterusnya masih terasa nikmat hingga ke suapan terakhir.

"Nambah, Bi."

"Dia udah nambah 3 kali, Zoy. Perutnya bisa meledak." ucap Alina.

"Ck!! Agak lebay ya, Al!"

"Habis dilamar, jadi lapar!" Celetukan Nath membuatku melotot ke arahnya.

"Siap yang di lamar, Nath?" Zoya menatap Nath penuh selidik.

"Tuh!" Nath menunjukku dengan bibirnya.

"Apa!!" Zoya terkejut lalu menatapku. "Benar, Bi?"

"Eh... anu... enggak Zoy! Enggak!"

Kenapa jadi gagap sih!

"Bi..." Zoya tahu aku bohong.

Nath, awas kamu, ya!

"Heheh.. nanti aku cerita deh. Aku mau istirahat dulu. Ngantuk."

Aku bangun dan lari seribu meninggalkan mereka semua.

Aku sebenarnya merasa moodku kembali anjlok hanya karena mengingat lamaran tak terduga itu.

Aku masuk ke kamar dan memeriksa ponselku.

3 pesan chat dari Pak Vano.

Bagaimana Bintang?

Kita harus bicara!

Ku tunggu di Cafe R jam 7 malam.

"Dasar pemaksa!" gumamku kesal.

Terpopuler

Comments

Jumadin Adin

Jumadin Adin

bintang banyak di kelilingi cowo tampan

2021-10-22

2

Isabella

Isabella

hahaha kutilang darat jadi ingat Kirun
kutilang berdasi cocok kak hahaha

2021-10-04

2

Mama Razan

Mama Razan

kutilang darat,, jd inget jaman dulu (tua bgt aku😂😂)

2021-09-22

2

lihat semua
Episodes
1 1 Bintang Alkhaleena
2 2 Orion Arrayan Danadyaksa
3 3. Kutilang Berdasi
4 4 Berdebar
5 5 Berdebar (2)
6 6 Apakah ini akhir hidupku?
7 7 Because I Love You
8 8 Syarat
9 9 Caranya memandang
10 10 Tampan!!
11 11 Cemburu atau ingin
12 12 Motor baru
13 13 Be my girlfriend
14 14 Maaf untuk ini kak.
15 15 Sakit
16 16 Masalah baru
17 17 Menyelesaikan masalah
18 18 Di plaminan
19 19 Bintang kakakmu
20 20 Melanggar kepercayaan
21 21 Aku serius
22 22 Temui mereka, kak!
23 23 Perjalanan masih panjang
24 24 Anak Laki harus gantle
25 25 Nikah atau Pisah
26 26 Calon istri idaman
27 27 Suami?
28 28 Butuh banyak energi
29 29 Terbakar cemburu
30 30 Siapa pria itu?
31 31 Tahun berganti
32 32 Aku Mencintainya
33 33 Apa kabarmu, Zra?
34 34 Jadikan dirimu layak
35 35 Merpati Satu : Pink
36 36 Strong
37 37 Apa sebenarnya yang terjadi
38 38 Kak Bi disini?
39 39 Terlalu ikut campur
40 40 Waktumu satu tahun
41 41 Mudah-mudahan aku sanggup
42 42 Dosen cantik
43 43 Pernikahan impian
44 44 Triple Date?
45 45 Pajak Jadian
46 46 Penyerangan
47 47 Melted
48 48 Bukan supir taxi
49 49 Calon suami
50 50 Calon istri?
51 51 Kejutan
52 52 Tanggung jawab
53 53 Aku Cemburu?
54 54 Perdebatan pertama
55 55 Nyonya Orion.
56 56 Nasehat Orang Tua
57 57 Gak tahu kalau tahun depan
58 58 Kapan?
59 59 Manja
60 60 Mendadak Tajir
61 61 Mawar Merah
62 62 Marry Me
63 63 Marry Me (2)
64 64 Behind the scene
65 65 Pemandangan indah
66 66 Terus bahagia kak
67 67 Kemarahan Ezra
68 68 Tidak ada ampun.
69 69 Pernikahan Dipercepat
70 70 Menghitung jam
71 71 Tanpa sayap
72 72 Bidadari
73 73 Rumah mertua
74 74 Gugup
75 75 Ampuuuun!!
76 76 Sangkar emas
77 77 Double paket komplit
78 78 Dinner
79 79 Cacing
80 80 Perfect Wedding
81 81 Sayang banyak-banyak
82 82 Persiapan.
83 83 Binar Cinta
84 84 Pasangan
85 85 Sayang...!
86 86 Mempesona
87 87 Digrebek
88 88 Bonus
89 89 Dari hari ke hari
90 90 Kemungkinan terburuk
91 91 Uban
92 92 Negatif
93 93 Baby
94 94 Menghebohkan
95 95 Kejutan gagal
96 96 Impian
97 97 Ngidam aneh
98 98 Tentang Tiara
99 99 Panik
100 100 Never Leave you!
101 101 Ganti parfummu!
102 102 Peringatan
103 103 Susu hamil
104 104 Dia milikku
105 105 Tujuh bulanan Bintang
106 106 Nath pulang
107 107 Baby boy
108 108 Mama terhebat
109 109 Jodoh sampai tua
110 110 Pembukaan dua
111 111 Baby Shaqueena
112 112 Kebahagiaan yang lengkap
113 Pengumuman
114 Novel Caraka dan Chiara
115 Pengumuman
Episodes

Updated 115 Episodes

1
1 Bintang Alkhaleena
2
2 Orion Arrayan Danadyaksa
3
3. Kutilang Berdasi
4
4 Berdebar
5
5 Berdebar (2)
6
6 Apakah ini akhir hidupku?
7
7 Because I Love You
8
8 Syarat
9
9 Caranya memandang
10
10 Tampan!!
11
11 Cemburu atau ingin
12
12 Motor baru
13
13 Be my girlfriend
14
14 Maaf untuk ini kak.
15
15 Sakit
16
16 Masalah baru
17
17 Menyelesaikan masalah
18
18 Di plaminan
19
19 Bintang kakakmu
20
20 Melanggar kepercayaan
21
21 Aku serius
22
22 Temui mereka, kak!
23
23 Perjalanan masih panjang
24
24 Anak Laki harus gantle
25
25 Nikah atau Pisah
26
26 Calon istri idaman
27
27 Suami?
28
28 Butuh banyak energi
29
29 Terbakar cemburu
30
30 Siapa pria itu?
31
31 Tahun berganti
32
32 Aku Mencintainya
33
33 Apa kabarmu, Zra?
34
34 Jadikan dirimu layak
35
35 Merpati Satu : Pink
36
36 Strong
37
37 Apa sebenarnya yang terjadi
38
38 Kak Bi disini?
39
39 Terlalu ikut campur
40
40 Waktumu satu tahun
41
41 Mudah-mudahan aku sanggup
42
42 Dosen cantik
43
43 Pernikahan impian
44
44 Triple Date?
45
45 Pajak Jadian
46
46 Penyerangan
47
47 Melted
48
48 Bukan supir taxi
49
49 Calon suami
50
50 Calon istri?
51
51 Kejutan
52
52 Tanggung jawab
53
53 Aku Cemburu?
54
54 Perdebatan pertama
55
55 Nyonya Orion.
56
56 Nasehat Orang Tua
57
57 Gak tahu kalau tahun depan
58
58 Kapan?
59
59 Manja
60
60 Mendadak Tajir
61
61 Mawar Merah
62
62 Marry Me
63
63 Marry Me (2)
64
64 Behind the scene
65
65 Pemandangan indah
66
66 Terus bahagia kak
67
67 Kemarahan Ezra
68
68 Tidak ada ampun.
69
69 Pernikahan Dipercepat
70
70 Menghitung jam
71
71 Tanpa sayap
72
72 Bidadari
73
73 Rumah mertua
74
74 Gugup
75
75 Ampuuuun!!
76
76 Sangkar emas
77
77 Double paket komplit
78
78 Dinner
79
79 Cacing
80
80 Perfect Wedding
81
81 Sayang banyak-banyak
82
82 Persiapan.
83
83 Binar Cinta
84
84 Pasangan
85
85 Sayang...!
86
86 Mempesona
87
87 Digrebek
88
88 Bonus
89
89 Dari hari ke hari
90
90 Kemungkinan terburuk
91
91 Uban
92
92 Negatif
93
93 Baby
94
94 Menghebohkan
95
95 Kejutan gagal
96
96 Impian
97
97 Ngidam aneh
98
98 Tentang Tiara
99
99 Panik
100
100 Never Leave you!
101
101 Ganti parfummu!
102
102 Peringatan
103
103 Susu hamil
104
104 Dia milikku
105
105 Tujuh bulanan Bintang
106
106 Nath pulang
107
107 Baby boy
108
108 Mama terhebat
109
109 Jodoh sampai tua
110
110 Pembukaan dua
111
111 Baby Shaqueena
112
112 Kebahagiaan yang lengkap
113
Pengumuman
114
Novel Caraka dan Chiara
115
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!