Pelatihan V dan Semangat berserta tekad yang kuat

Sementara di hutan, kini Xi Luan dan Xi Juan telah selesai menebang pohon, butuh 3 jam lebih bagi mereka untuk menebang sekitar ratusan pohon.

“Kakak, terus kita apakan pohon-pohon ini?” Tanya Xi Juan sambil melangkah ke arah kakaknya.

“Hmm..!! Kita akan bariskan pohon ini berjarak setengah meter atau satu meter ke arah bukit tersebut, ini memudahkan kita untuk mendorong batu tersebut. Dengan bantuan pohon-pohon ini akan memudahkan kita jika mendorongnya. Terlebih lagi kakak melihat jika tempat kita ini agak menurun ke arah bukit.” Kata Xi Luan.

Xi Juan langsung mengangguk, tapi ia merasa agak aneh.

Melihat keanehan sang adik. Xi Luan langsung tersenyum lalu berkata. “Untuk cara kita membawanya ke atas bukit nanti saja kita pikirkan saat sudah mencapai bibir bukit.”

Xi Juan langsung mengangguk. “Baiklah, ayo kita bariskan kayu-kayu ini lebih dulu. Dan apa yang kakak beritahu, masalah membawanya kr atas bukit nanti saja kita pikirkan. Karena tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini,” kata Xi Juan bersemangat.

Mereka berdua pun langsung memindahkan kayu-kayu tersebut dengan semangat. Tidak ada rasa lelah di wajah mereka. Tidak seperti pertama kali berlatih, mereka lebih banyak mengeluh dan istirahat. Tapi kini, sedikitpun mereka tidak pernah mengeluh dan istirahat.

30 menit telah berlalu. Kini kayu-kayu tersebut berjejer rapi menuju bukit. Mereka juga membersihkan bebatuan dan pohon-pohon kecil yang menghalangi tempat mereka menaruh kayu tersebut.

Setelah itu, mereka langsung saling memandang. “Siapa yang terlambat sampai ke bibir bukit akan membuat tempat peristirahatan nanti,” teriak Xi Juan langsung berlari ke arah batu besar yang menjadi dasar pelatihan mereka.

“Kau curang adik,” teriak Xi Luan mengejar dari belakang sambil tersenyum.

Tap tap..!!

Setelah Xi Juan lalu di susul Xi Luan sampai ke batu yang akan mereka bawa.

Kakak beradik itu langsung mengambil nafas panjang kemudian saling menatap penuh tekad.

Mereka berdua mengangguk bersamaan.

“Ayo kita dorong,” teriak kakak beradik tersebut bersamaan.

Drett..!!

Drett..!!

Bunyi batu yang mereka dorong terdengar cukup besar, itu karena berat bobot batu tersebut melebihi 5000 kilo.

Terlihat Xi Juan kini menggertakan giginya dengan semangat mendorong batu tersebut menggunakan kedua tangan dan pundak kanannya juga mengenai batu tersebut guna membantu meringankan tangannya saat mendorong.

Sementara Xi Luan menggunakan kedua tangan dan pundak kirinya.

Senyum keduanya saat mendorong terlihat tidak mempunyai beban sama sekali.

Duan Du yang melihat itu dari kejauhan langsung iri. Karena dulu ia sangat sering mengeluh dan kabur saat di latih oleh kedua kakaknya Cen Tian dan Fang Liu.

Kelakuannya dulu malah membuat kedua kakaknya tersebut kewalahan dan kesal. Duan Du kini tertawa sendiri saat mengingat hal tersebut.

Duan Du kembali melihat ke arah Xi Luan dan Xi Juan.

Hah hah hah..!!

Xi Luan langsung berhenti mendorong, ia kemudian mengambil nafas dan melihat ke arah belakang. “Baru 50 meter,” gumam Xi Luan tersenyum kecut, kemudian ia melihat ke arah depan dan melihat adiknya masih semangat mendorong.

Melihat semangat adiknya, Xi Luan langsung ikut semangat, mana mungkin ia mau kalah dengan adiknya. Akan sangat memalukan baginya yang menjadi seorang kakak.

5 jam telah berlalu.

Kini mereka berdua mendongak ke atas, karena mereka kini telah sampai bibir bukit.

Mereka berdua kini memikirkan bagaimana cara mengangkat batu sebesar ini ke atas.

“Kakak, hari sudah mulai gelap, kita sudah berapa jam ini memindahkan batu ini hingga kesini?” Tanya Xi Juan.

Xi Luan menebak-nebak, lalu menjawab dengan tersenyum pahit. “Dari memotong kayu hingga memindahkan batu sampai kesini, mungkin sudah memakan waktu 8 jam lebih, sebentar lagi waktu 10 jam akan habis.”

Mendengar itu Xi Juan mengangguk. “Apapun hukumannya, kita tetap akan mengangkat batu ini ke atas, toh ini demi kebaikan kita juga kak.”

Mendengar ucapan adiknya. Xi Luan mengangguk dan bergumam. “Ayo Luan berpikirlah.”

Berbeda dengan Xi Juan, kini ia pergi begitu saja dan melihat sekelilingnya karena mungkin ada sesuatu yang berguna untuk memudahkannya memindahkan batu tersebut.

Tak menunggu lama, Xi Juan langsung berteriak.

“Kakak, aku menemukan sebuah tali yang terbuat dari rotan.”

Xi Luan langsung mendongakkan kepalannya ke atas dan melihat adiknya kini berada di puncak bukit. “Kapan ia disana?”, gumam Xi Luan bingung.

Tapi Xi Luan tak terlalu ingin ambil pusing, ia langsung berlari ke atas.

Tap tap..!!

Saat sampai puncak bukit dan menemukan adiknya kini tengah mengikat tali tersebut di sebuah batu yang jauh lebih besar dari yang mereka bawa.

“Apakah kita akan menarik batu yang kita bawa menggunakan tali rotan ini?” Tunjuk Xi Luan bertanya.

“Hmm..!! Walau kita membutuhkan waktu lama saat menariknya, setidaknya kita telah berusaha. Apapun hukuman dari Dewa Guru nanti, kita jalani saja,” kata Xi Juan.

Setelah berkata begitu, kakak beradik langsung turun dan mengikat satu batu tersebih dahulu. Setelah itu mereka langsung naik ke atas bukit lagi, saat naik tak lupa Xi Juan dan Xi Luan membersihkan beberapa sedikit penghalang yang bisa membuat batu yang mereka tarik nanti akan terhambat.

Setelah sampai puncak bukit. Xi Luan langsung berkata sambil melirik adiknya. “Ini bagus untuk melatih kekuatan tangan dan mengencangkan otot kita nantinya. Aku yakin Dewa Guru mungkin telah merencanakan ini dari awal. Ayo kita harus lebih semangat dan menguatkan tekad kita lagi, ini untuk kebaikan kita.”

“Ayo, kita tarik.” Teriak mereka berdua secara serempak.

“Satu, dua, tiga, tarik,” teriak Xi Luan yang berada di depan.

Saat mereka menarik tali tersebut. Terlihat tangan mereka langsung mengencang, walau matahari kini setengah terbenam, terlihat keringat mereka berdua bercucuran keluar saat pertama kali menarik batu tersebut.

Setelah satu kali menarik batu, Xi Juan yang di belakang langsung mengikat tali yang ia tarik di sebuah pohon yang telah ia tancap, agar batu yang telah naik tadi tidak terjatuh lagi.

“Ayo kira tarik lagi kakak, kita sudah tidak punya waktu lagi untuk istirahat,” kata Xi Juan semangat.

Xi Luan langsung mengangguk.

“Satu, dua, tiga tarik,” teriak Xi Luan kini sambil menggertakkan giginya.

Kini 3 jam mereka telah menarik batu tersebut, waktu yang telah di tentukan selama 10 jam telah lewat.

Batu yang mereka tarik pun baru sampai pertengahan bukit.

Wuss..!!

Duan Du muncul sambil tersenyum, tidak ada jejak kekecewaan terlihat di wajahnya.

“Waktu sudah lewat satu jam, kerja sama kalian sangat baik. Karena kalian bekerjasama dengan baik, aku tidak akan menghukum kalian. Tapi besok pagi-pagi kalian harus bangun pukul 05.00 untuk membawa air hingga pukul 08.00, setelah itu kalian harus melakukan hal yang sama, yaitu membawa batu ini bolak balik dalam waktu 10 jam.” Kata Duan Du.

Tanpa menunggu jawaban kakak beradik, Duan Du langsung melambaikan tangannya memindahkan mereka berdua ke halaman depan rumah.

“Kolam itu yang harus kalian isi besok menggunakan kedua dayung tersebut.” Kata Duan Du menunjuk ke arah kolam kosong yang sangat besar dan dalam berserta dayungnya.

“Terus, apakah kami boleh tidur di dalam?” Tanya Xi Juan mengangkat kedua alisnya secara bergantian penuh harap.

“Huuff, baiklah saat ini kalian boleh tidur di dalam.” Jawab Duan Du kemudian ia menghilang.

Xi Luan langsung tersenyum, dan berkata. “Kau memang yang terbaik adik.”

“Heng,, tentu saja kakak,” dengus Xi Juan dengan bangga lalu berjalan bersama Xi Luan ke dalam rumah.

Terpopuler

Comments

Lucu juga mereka

2023-11-03

0

Josss

Josss

josssssss

2022-06-18

1

andiniaja

andiniaja

gasss

2022-06-18

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Pengkhianatan
2 Pelarian dan perdebatan kakak beradik
3 Bertemu Kaisar Dewa Kekacauan
4 Pelatihan
5 Pelatihan II Dan Di Kejar Hewan Buas
6 Pelatihan III dan Melawan Hewan Buas
7 Pelatihan IV Dan Kerja sama Kakak Beradik
8 Pelatihan V dan Semangat berserta tekad yang kuat
9 Pelatihan V dan Perubahan
10 Pelatihan VI Memperlajari Teknik Bertarung
11 Pelatihan Terahir Dimensi Binatang Buas
12 Xi Luan vs Beruang Emas
13 Pedang Tingkat 5
14 Kepungan Hewan Buas
15 Di Kejar Gerombolan Monyet Berkepapa Putih
16 Mengambil Sisa Apel Emas
17 4 Tahun Berlalu dan Hasil Pelatihan
18 Melawan Singa Merah Penguasa Dimensi Binatang Buas
19 Pertarungan Sambil Berlatih Teknik
20 Pingsan Selama 1 Tahun
21 Kota Meng, Daratan Timur
22 Memulihkan Diri dan Liu Mei Ling
23 Awal Pertarungan Di Daratan Immortal
24 Membunuh Tuan Muda Xin Tian
25 Kemunculan Patriak Liu Feng ( Pelarian Xi Bersaudara )
26 Xi Luan Dan Xi Juan Menjadi Buronan
27 Bertemu Sosok Binatang Buas Yang Mereka Kenal
28 Datang Menggali Kuburan Sendiri
29 Melawan Murid Sekte Racun
30 Datangnya Bala Bantuan Sekte Racun dan Klan Xin
31 Kelicikan Tetua Klan Xin ( Serangan Binatang Buas )
32 Sebuah Raungan Sosok Penguasa Hutan Monster
33 Perintah Kaisar Yin Long ( Xi Bersaudara sadar Dari Pingsan )
34 1 Bulan Berlalu ( Tingkatan Immortal )
35 Menuju Daratan Barat dan Sebuah Keberuntungan
36 Melumpuhkan Keempat Murid Sekte Racun
37 Membunuh Xin Deng
38 Kota Naga
39 Xe Lang dan Restaurant Walet
40 Kota Bawah Tanah
41 Teknik Pedang Kehampaan
42 Wajah Xe Lang Yang Sesungguhnya ( Mengajar Lan Yuheng )
43 Menyadarkan Lan Yuheng
44 Teknik Pertama Pedang Kehampaan
45 Tingkat Serangan Tahap Pertama Pedang Kehampaan ( Bertemu Elang Emas )
46 Kembali Ke Kota Naga ( Merasakan Firasat Bahaya )
47 Hilangnya Xi Luan dan Membuat Keributan di Kedai
48 Sekali Pukul Langsung Terbang
49 Mencari Informasi dan Musuh Menunggu
50 Mencari Informasi Dimana Xi Luan ( Pria Tua Lou Feng )
51 Menggali Informasi Tentang Xe Lang
52 Identitas Yin Jing
53 Memasuki Kediaman Xe Lang dan Membebaskan Xi Luan
54 Menipu Xe Lang
55 Menghancurkan Kediaman Xe Lang dan Di Hadang
56 Melumpuhkan Perampok dan 10 Hari Berlalu
57 Masalah di Gerbang Kota Han dan Tuan Muda Klan Han ( Han Fu )
58 Menghajar Han Fu Dengan Senyum Lebar
59 Kesadisan Xi Juan
60 Kemarahan Xi Bersaudara dan Membunuh Han Bong
61 Kedatangan Patriak Han Wen dan Jendral Kekaisaran Yin
62 Kemunculan Pangeran Ketiga dan Kelicikan Xi Juan
63 Memeras Harta Han Wen dan Sampai Ibukota Kekaisaran Yin
64 Membunuh Sosok Penghalang
65 Kelompok Pembunuh Bayaran Bunga Malam
66 Dunia Memanglah Kejam, Yang Kuat Menindas Yang Lemah
67 Rencana Xi Juan Membantu Qin Ji
68 Menyelamatkan Qin Ji
69 Alasan Utama Xi Juan Membuat Kekacauan
70 Rencana Membasmi Klan Bangsawan Tang
71 Menyebar Berita dan Gerakan Xi Juan
72 Mendapatkan Hadiah Surgawi
73 Berita Menggemparkan
74 Pertemuan Sekilas
75 Shen Ju Dari Paviliun Shen
76 Menjual Informasi ke Patriak Yue Han
77 Serangan Tiba-Tiba dari Tingkat Tyrant 7
78 Kesialan Beruntun Xi Juan
79 Berita Poster Buronan Xi Juan
80 Kedatangan Yin Jing
81 Terbukanya Sedikit Karakter dan Sifat Xi Luan
82 Penangkapan Xi Luan
83 Desa Yang Di Kuasai Perampok
84 Membantai Perampok dan Sosok Assasint
85 Kepanikan Yue Qie
86 Kepergian Yue Qie dan Janji Xi Juan
87 Bertemu Sosok Kolosal Naga Berlian Langit
88 Menyadari Ada Yang Salah
89 Menyelamatkan Patriark Liu Feng dan Liu Mei Ling
90 Membunuh Penetua Sekte Racun
91 Berita Buruk Tentang Xi Luan dan Amarah Xi Juan
92 Peningkatan Lan Yuheng
93 Lan Yuheng Menghadapi Kesengsaraan Petir
94 Kekacauan dan Pergerakan Dua Kekaisaran
95 Membereskan Dua Kelompok Penyusup
96 Jebakan dan Pengkhianatan 3 Tetua Klan Bangsawan Kelas 2
97 Serangan Lan Yuheng dan Membunuh Tetua Wei Qian
98 Membunuh Tetua Bing Ma dan Lan Yuheng Melawan Tetua Mu Fan
99 Pertarungan 1 Vs 1 di Hutan Monster
100 Sosok Iblis Jiwa
101 Ketidak Berdayaan
102 Kebangkitan Kekuatan Tersembunyi Xi Juan
103 Kedatangan Sang Kakak ( Xi Luan )
104 Melarikan Diri Dari Kepungan Raja Iblis dan Antek-Anteknya
105 Perjuangan Xi Juan di Dimensi Jiwa dan Sebuah Fakta
106 Bertemu Kembali Dengan Naga Berlian Langit
107 Kelebihan Tubuh Suci Asura
108 Mulai Meningkatkan Kekuatan
109 Kepergian Naga Berlian Langit Bersama Leluhur Jiwa Dan 3000 Tahun Telah Berlalu
110 Pencarian Qin Ji dan Yang Tan
111 Pencarian Raja Iblis dan Pertemuan Para Kaisar
112 Peningkatan Xi Juan Dan Xi Luan
113 Kembali ke Hutan Monster
114 Mengerjai Singa Api Merah dan Pergi Menyelamatkan Yang Tan dan Qin Ji
115 Yang Tan Melawan Kedua Jendral Iblis
116 Membunuh Salah Satu Jendral Iblis dan Membantu Yang Tan Menerobos
117 Mempelajari Metode Penyiksaan dan Pergi ke Markas Kaisar Iblis
118 Pergerakan Xi Luan dan Membunuh Master Sekte Pedang Awan
119 Pembantaian Xi Luan
120 Menyiksa Iblis Penjaga Budak
121 Terhisap Lubang Hitam ( Black Hole )
122 Muncul Di Alam Yang Tidak di Ketahui dan Melarikan Diri Ke Sarang Monster
123 2 Tahun Lebih Berlalu
124 13 Tahun Menyusuri Hutan Monster Hingga Bertemu Kota Mati
125 Bertemu Liu Sao San dan Kekesalan Xi Juan
126 Pertarungan Pertama Melawan Manusia
127 Membunuh Shen Lian dan Pembantaian Sepihak Xi Luan
128 Menggali Informasi dan Benua God
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Bab 1. Pengkhianatan
2
Pelarian dan perdebatan kakak beradik
3
Bertemu Kaisar Dewa Kekacauan
4
Pelatihan
5
Pelatihan II Dan Di Kejar Hewan Buas
6
Pelatihan III dan Melawan Hewan Buas
7
Pelatihan IV Dan Kerja sama Kakak Beradik
8
Pelatihan V dan Semangat berserta tekad yang kuat
9
Pelatihan V dan Perubahan
10
Pelatihan VI Memperlajari Teknik Bertarung
11
Pelatihan Terahir Dimensi Binatang Buas
12
Xi Luan vs Beruang Emas
13
Pedang Tingkat 5
14
Kepungan Hewan Buas
15
Di Kejar Gerombolan Monyet Berkepapa Putih
16
Mengambil Sisa Apel Emas
17
4 Tahun Berlalu dan Hasil Pelatihan
18
Melawan Singa Merah Penguasa Dimensi Binatang Buas
19
Pertarungan Sambil Berlatih Teknik
20
Pingsan Selama 1 Tahun
21
Kota Meng, Daratan Timur
22
Memulihkan Diri dan Liu Mei Ling
23
Awal Pertarungan Di Daratan Immortal
24
Membunuh Tuan Muda Xin Tian
25
Kemunculan Patriak Liu Feng ( Pelarian Xi Bersaudara )
26
Xi Luan Dan Xi Juan Menjadi Buronan
27
Bertemu Sosok Binatang Buas Yang Mereka Kenal
28
Datang Menggali Kuburan Sendiri
29
Melawan Murid Sekte Racun
30
Datangnya Bala Bantuan Sekte Racun dan Klan Xin
31
Kelicikan Tetua Klan Xin ( Serangan Binatang Buas )
32
Sebuah Raungan Sosok Penguasa Hutan Monster
33
Perintah Kaisar Yin Long ( Xi Bersaudara sadar Dari Pingsan )
34
1 Bulan Berlalu ( Tingkatan Immortal )
35
Menuju Daratan Barat dan Sebuah Keberuntungan
36
Melumpuhkan Keempat Murid Sekte Racun
37
Membunuh Xin Deng
38
Kota Naga
39
Xe Lang dan Restaurant Walet
40
Kota Bawah Tanah
41
Teknik Pedang Kehampaan
42
Wajah Xe Lang Yang Sesungguhnya ( Mengajar Lan Yuheng )
43
Menyadarkan Lan Yuheng
44
Teknik Pertama Pedang Kehampaan
45
Tingkat Serangan Tahap Pertama Pedang Kehampaan ( Bertemu Elang Emas )
46
Kembali Ke Kota Naga ( Merasakan Firasat Bahaya )
47
Hilangnya Xi Luan dan Membuat Keributan di Kedai
48
Sekali Pukul Langsung Terbang
49
Mencari Informasi dan Musuh Menunggu
50
Mencari Informasi Dimana Xi Luan ( Pria Tua Lou Feng )
51
Menggali Informasi Tentang Xe Lang
52
Identitas Yin Jing
53
Memasuki Kediaman Xe Lang dan Membebaskan Xi Luan
54
Menipu Xe Lang
55
Menghancurkan Kediaman Xe Lang dan Di Hadang
56
Melumpuhkan Perampok dan 10 Hari Berlalu
57
Masalah di Gerbang Kota Han dan Tuan Muda Klan Han ( Han Fu )
58
Menghajar Han Fu Dengan Senyum Lebar
59
Kesadisan Xi Juan
60
Kemarahan Xi Bersaudara dan Membunuh Han Bong
61
Kedatangan Patriak Han Wen dan Jendral Kekaisaran Yin
62
Kemunculan Pangeran Ketiga dan Kelicikan Xi Juan
63
Memeras Harta Han Wen dan Sampai Ibukota Kekaisaran Yin
64
Membunuh Sosok Penghalang
65
Kelompok Pembunuh Bayaran Bunga Malam
66
Dunia Memanglah Kejam, Yang Kuat Menindas Yang Lemah
67
Rencana Xi Juan Membantu Qin Ji
68
Menyelamatkan Qin Ji
69
Alasan Utama Xi Juan Membuat Kekacauan
70
Rencana Membasmi Klan Bangsawan Tang
71
Menyebar Berita dan Gerakan Xi Juan
72
Mendapatkan Hadiah Surgawi
73
Berita Menggemparkan
74
Pertemuan Sekilas
75
Shen Ju Dari Paviliun Shen
76
Menjual Informasi ke Patriak Yue Han
77
Serangan Tiba-Tiba dari Tingkat Tyrant 7
78
Kesialan Beruntun Xi Juan
79
Berita Poster Buronan Xi Juan
80
Kedatangan Yin Jing
81
Terbukanya Sedikit Karakter dan Sifat Xi Luan
82
Penangkapan Xi Luan
83
Desa Yang Di Kuasai Perampok
84
Membantai Perampok dan Sosok Assasint
85
Kepanikan Yue Qie
86
Kepergian Yue Qie dan Janji Xi Juan
87
Bertemu Sosok Kolosal Naga Berlian Langit
88
Menyadari Ada Yang Salah
89
Menyelamatkan Patriark Liu Feng dan Liu Mei Ling
90
Membunuh Penetua Sekte Racun
91
Berita Buruk Tentang Xi Luan dan Amarah Xi Juan
92
Peningkatan Lan Yuheng
93
Lan Yuheng Menghadapi Kesengsaraan Petir
94
Kekacauan dan Pergerakan Dua Kekaisaran
95
Membereskan Dua Kelompok Penyusup
96
Jebakan dan Pengkhianatan 3 Tetua Klan Bangsawan Kelas 2
97
Serangan Lan Yuheng dan Membunuh Tetua Wei Qian
98
Membunuh Tetua Bing Ma dan Lan Yuheng Melawan Tetua Mu Fan
99
Pertarungan 1 Vs 1 di Hutan Monster
100
Sosok Iblis Jiwa
101
Ketidak Berdayaan
102
Kebangkitan Kekuatan Tersembunyi Xi Juan
103
Kedatangan Sang Kakak ( Xi Luan )
104
Melarikan Diri Dari Kepungan Raja Iblis dan Antek-Anteknya
105
Perjuangan Xi Juan di Dimensi Jiwa dan Sebuah Fakta
106
Bertemu Kembali Dengan Naga Berlian Langit
107
Kelebihan Tubuh Suci Asura
108
Mulai Meningkatkan Kekuatan
109
Kepergian Naga Berlian Langit Bersama Leluhur Jiwa Dan 3000 Tahun Telah Berlalu
110
Pencarian Qin Ji dan Yang Tan
111
Pencarian Raja Iblis dan Pertemuan Para Kaisar
112
Peningkatan Xi Juan Dan Xi Luan
113
Kembali ke Hutan Monster
114
Mengerjai Singa Api Merah dan Pergi Menyelamatkan Yang Tan dan Qin Ji
115
Yang Tan Melawan Kedua Jendral Iblis
116
Membunuh Salah Satu Jendral Iblis dan Membantu Yang Tan Menerobos
117
Mempelajari Metode Penyiksaan dan Pergi ke Markas Kaisar Iblis
118
Pergerakan Xi Luan dan Membunuh Master Sekte Pedang Awan
119
Pembantaian Xi Luan
120
Menyiksa Iblis Penjaga Budak
121
Terhisap Lubang Hitam ( Black Hole )
122
Muncul Di Alam Yang Tidak di Ketahui dan Melarikan Diri Ke Sarang Monster
123
2 Tahun Lebih Berlalu
124
13 Tahun Menyusuri Hutan Monster Hingga Bertemu Kota Mati
125
Bertemu Liu Sao San dan Kekesalan Xi Juan
126
Pertarungan Pertama Melawan Manusia
127
Membunuh Shen Lian dan Pembantaian Sepihak Xi Luan
128
Menggali Informasi dan Benua God

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!