Terpesona

"Cantik." gumam Nathan tanpa sadar memuji Laura.

" Apa yang aku ucapkan tadi." batin Nathan yang menyadari apa yang tadi ia ucapkan.

Sedangkan Laura yang mendengar bahwa Kaisar memujinya langsung mengalihkan pandangannya.

" Apa tadi anda memuji saya?" ucap Laura yang seakan pernyataan sambil mengangkat turunkan alisnya.

Mendengar pertanyaan Laura yang terkesan menggoda Kaisar Nathan langsung mengalihkan pandangannya. Tanpa menyadari bahwa wajahnya merona.

Laura yang melihatnya langsung tertawa terbahak-bahak. Ia sama sekali tidak menduga bahwa Kaisar tirani bisa memiliki sifat pemalu.

Nathan yang melihat tertawa Laura lagi-lagi dibuat terpana. Ia tidak menduga bahwa Selirnya yang di kenal dingin bisa mengeluarkan tawa selepas itu.

Tiba-tiba saja Laura merasakan tubuhnya kedinginan. Sebab pakaiannya yang di gunakan termasuk gaun santai.

" Gila, seharusnya aku tadi menggunakan pakaian lebih hangat." batin Laura.

Laura menggosok kedua telapak tangannya dan mengusapnya ke bahunya supaya bisa menghantarkan suhu hangat. Kaisar Nathan yang tidak tega melihatnya langsung melepaskan jubahnya dan memakaikan nya di bahu Laura.

Membuat Laura seketika merasa hangat kemudian ia melihat Kaisar Nathan yang memakaikan jubah miliknya ke bahunya.

" Terima kasih, anda sangat baik hati Nathan." ucap Laura sambil tersenyum manis.

Nathan hanya menjawab dengan anggukan kepala dan jangan lupa ekspresi datarnya. Membuat Laura yang melihatnya meringis.

" Apa kau tidak ada menampilkan ekspresi lain, kau membuat anak ku merasa mual melihatnya." ucap Laura.

Nathan yang mendengarnya langsung menatap tajam Laura.

" Apa yang kau bilang Hem..." ucap Nathan sambil mendekatkan wajahnya ke Laura.

Seketika Laura panik tapi ia sudah menemukan ide untuk mengelabui Kaisar.

" Nathan, di sana ada Ratu." ucap Laura sambil menunjuk ke belakang Nathan.

Nathan yang mendengarnya langsung panik dan mengalihkan pandangannya ke belakang. Tapi ia yang di lihat tidak ada seorang pun di belakangnya. Nathan seketika tahu bahwa Laura saat ini sedang menipunya.

Ketika ia membalikkan badannya ternyata Laura sudah tidak ada. Membuat Nathan yang melihatnya menghembuskan nafasnya.

" Dia ternyata sudah berubah." ucap Nathan yang tanpa sadar tersenyum.

...****************...

Laura berjalan cepat menuju istana Selir karena takut di kejar mengingat dia berhasil menipu seorang Kaisar.

BRAK. ..

Laura langsung menutup pintu kamarnya dengan keras sambil menetralkan detak jantungnya yang berdegup kencang.

" Apa tadi." ucap Laura yang masih tidak percaya mengingat Kaisar memberikannya jubah miliknya.

Mengingat itu membuat Laura merasa malu ia menutup wajahnya dengan telapak tangannya.

" Kau sudah gila Laura ARRGGH...." ucap Laura sambil mengacak rambutnya frustasi.

Setelah itu Laura berusaha menenangkan pikirannya.

" Tenang Laura kau harus cepat meninggalkan istana sebelum Ratu itu meninggal, dan jangan sampai kau mencintai Kaisar." ucap Laura sambil mengatur nafasnya.

Akhirnya setelah itu Laura memutuskan untuk tidur mengingat sekarang sudah hampir tengah malam. Tidak baik tidur terlalu malam bagi orang sedang hamil.

...****************...

Sedangkan di sisi lain setelah dari Taman Kaisar Nathan memutuskan untuk bermalam di ruang kerjanya. Mengingat pikirannya masih kacau akibat Valerie yang tidak ingin membunuh janin itu.

" Mengapa dia ingin menuruti perintah Ku. Apa sebegitu berharganya bayi itu dari pada nyawanya sendiri." ucap Nathan sambil mengepalkan tangannya dengan erat bertanda bahwa saat ini ia sedang marah.

Ketika Kaisar Nathan memejamkan matanya seketika bayangan wajah cantik Selirnya melintas di otaknya. Wajah wanita itu yang cantik mata hijaunya bersinar di sinar rembulan begitu juga dengan rambutnya yang bersinar seperti emas.

Seketika Kaisar Nathan membuka matanya dan memijit pelipisnya dengan kedua jarinya.

" Apa yang ku pikirkan....

Continue...

Terpopuler

Comments

fiza

fiza

laura cm org bongok jer..😑

2024-04-08

0

Sandisalbiah

Sandisalbiah

tanda² itu Nathan...

2024-03-26

0

Oi Min

Oi Min

Cieeeee..... Nathan.....

2022-01-17

1

lihat semua
Episodes
1 Ucapan Menjadi Kenyataan
2 Bertransmigrasi Ke Tubuh Selir
3 Tidak
4 Kaisar Bucin
5 Ratu Valerie Sang Protagonis
6 Menolak Mengugurkan
7 Terpesona
8 Kebingungan Kaisar
9 Selir Amber
10 Tidak Ada Cara Lain
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Jangan Menemui Aku Lagi
14 Buku Diary
15 Pergi Ke Kota
16 Kehebohan
17 Tertangkap
18 Rencana Ratu Valerie
19 Tinggal Di Istana
20 Minum Teh Yang Berujung Kacau
21 Memasak
22 Gengsi Tinggi
23 Pergi Ke Festival
24 Cemburu
25 Chapter 25
26 Ayah Ratu Valerie
27 Saya Tidak Bisa
28 Ancaman
29 Prihatin
30 Rumor Kaisar Nathan
31 Rencana Kabur
32 Kehidupan Baru Aku Mulai
33 Kemurkaan Kaisar Nathan Part 1
34 Kemarahan Kaisar Nathan part II
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Sikap Dingin Kaisar Nathan
40 Pelanggan Pertama dan Rencana Keji
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Hadiah Untuk Ratu Valerie
44 Chapter 44
45 Tuntutan
46 Sebuah Kenyataan
47 Alasan Dendam Kaisar
48 Hukuman Ratu Valerie
49 Surat Perceraian Kaisar
50 Alasan Sebenarnya Menempatkan Selir
51 Raja Alanka
52 Chapter 52
53 Anak Angkat Laura
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Diundang
57 Chapter 57
58 Terjebak
59 Mengungkap Perasaan Sebenarnya Kaisar Nathan
60 Nao
61 Tempat Pertemuan Pertama Sebenarnya
62 Chapter 62
63 Kaisar Nathan Pov
64 Rasa Penasaran Laura
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Semua Berakhir Bahagia ( End )
68 Extra Part
69 Promosi Cerita Baru
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Ucapan Menjadi Kenyataan
2
Bertransmigrasi Ke Tubuh Selir
3
Tidak
4
Kaisar Bucin
5
Ratu Valerie Sang Protagonis
6
Menolak Mengugurkan
7
Terpesona
8
Kebingungan Kaisar
9
Selir Amber
10
Tidak Ada Cara Lain
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Jangan Menemui Aku Lagi
14
Buku Diary
15
Pergi Ke Kota
16
Kehebohan
17
Tertangkap
18
Rencana Ratu Valerie
19
Tinggal Di Istana
20
Minum Teh Yang Berujung Kacau
21
Memasak
22
Gengsi Tinggi
23
Pergi Ke Festival
24
Cemburu
25
Chapter 25
26
Ayah Ratu Valerie
27
Saya Tidak Bisa
28
Ancaman
29
Prihatin
30
Rumor Kaisar Nathan
31
Rencana Kabur
32
Kehidupan Baru Aku Mulai
33
Kemurkaan Kaisar Nathan Part 1
34
Kemarahan Kaisar Nathan part II
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Sikap Dingin Kaisar Nathan
40
Pelanggan Pertama dan Rencana Keji
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Hadiah Untuk Ratu Valerie
44
Chapter 44
45
Tuntutan
46
Sebuah Kenyataan
47
Alasan Dendam Kaisar
48
Hukuman Ratu Valerie
49
Surat Perceraian Kaisar
50
Alasan Sebenarnya Menempatkan Selir
51
Raja Alanka
52
Chapter 52
53
Anak Angkat Laura
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Diundang
57
Chapter 57
58
Terjebak
59
Mengungkap Perasaan Sebenarnya Kaisar Nathan
60
Nao
61
Tempat Pertemuan Pertama Sebenarnya
62
Chapter 62
63
Kaisar Nathan Pov
64
Rasa Penasaran Laura
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Semua Berakhir Bahagia ( End )
68
Extra Part
69
Promosi Cerita Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!