Elsa perlahan membuka matanya dia melihat kasur sebelahnya yang kosong . Gadis itu mencari Adrian yang sudah tidak ada di kamar ini, dilihatnya jam di dinding menunjukkan 7 pagi. Elsa bangkit dari kasurnya dan berjalan keluar kamar , bau harum makanan membawa Elsa kedapur, Adrian tengah berkutat di dapur memasak nasi goreng. Sudut bibir gadis itu terangkat dan berjalan mendekat ke arah Adrian.
"Adrian lagi masak apa ? " tanya Elsa .Adrian tersentak kaget ketika Elsa muncul tiba-tiba.
"Aku lagi masak nasi goreng, kamu suka kan nasi goreng? " tanya Adrian.
"Aku suka banget nasi goreng, apalagi yang masakin orangnya ganteng kaya kamu " goda Elsa.
"Kamu ini ya udah bisa gombal ternyata" sahut Adrian .Pria itu menaruh nasi goreng di piring dan membawa ke meja makan diikuti Elsa dari belakang.
"Sekarang duduk makan dulu " ujar Adrian. Elsa duduk di bangku dan menatap lapar nasi goreng di depannya ini.
"Kenapa di lihatin aja, ayo di makan " ujar Adrian. Gadis itu memakan nasi goreng buatan Adrian satu suap.
"Enak banget nasi gorengnya, aku suka " ujar Elsa.Gadis itu dengan lahap memakan nasi goreng.Adrian juga duduk dan memakan nasi gorengnya.
"Adrian kamu kenapa belum nikah? " tanya Elsa. Pria itu langsung tersedak mendengar pertanyaan dari Elsa.
Uhuk uhuk
Elsa langsung memberikan segelas air , Adrian langsung meminum air yang di berikan oleh Elsa.
"Hati-hati makannya sampai kesedak kaya gitu" ujar Elsa mengusap bahu Adrian.
"Iya " sahut Adrian singkat.
"Oh iya, tadi aku nanya kenapa kamu belum. nikah? " tanya lagi Elsa.
"Nanti aja nikahnya,kalau aku nikah siapa yang jagain kamu " ujar Adrian , membuat Elsa terdiam mendengarnya, yang di katakan Adrian ada benarnya juga, siapa yang akan menjaganya.
"Kecuali kamu mau nikah sama aku " ujar Adrian dengan nada bercanda.
"Memangnya kamu mau nikahi aku, walau aku bekas Revin" ujar Elsa yang di tanggapinya serius.
"Aku bercanda Elsa, tapi menurut aku gak ada namanya wanita bekas yang ada barang bekas. Wanita itu biar dia gak perawan lagi bukan berarti dia bekas, karna sejatinya berlian tetap berlian walau dia di dapat dalam kubangan lumpur , dia tetap berharga . Sama seperti wanita dia tetap berharga walau dia tidak perawan lagi" ujar Adrian.
"Tapi kenapa Revin memperlakukan aku buruk dan dia juga selalu menyiksa aku?Seakan aku tidak berharga untuknya? " tanya Elsa dengan air mata yang menetes.
"Karna dia bukan pria yang tepat untuk kamu, pasti suatu saat nanti kamu akan mendapatkan pria yang begitu mencintai kamu dan memperlakukan kamu seperti seorang ratu untuknya , dan dia pria yang tepat untuk kamu " ujar Adrian.
"Dan aku berharap pria itu adalah aku, pria yang tepat untuk kamu" batin Adrian.
Elsa tidak bisa membendung air matanya,perkataan Adrian memang benar Revin bukan pria yang tepat untuknya.
"Adrian aku boleh peluk kamu " ujar Elsa. Adrian mengangguk meng"iya"kan.Elsa bangkit dari tempat duduknya dan memeluk erat Adrian. Gadis itu menangis menumpangkan segala kesedihannya dengan tubuh gemetar . Mengingat perlakuan Revin padanya begitu sakit.Adrian mengusap bahu Elsa lembut, dan dia paham apa yang di rasakan Elsa.
*********
Tio, berdiri di depan rumah Revin dia ingin menemui putrinya , Elsa. Dan juga memberikan oleh-oleh dari Belanda untuk putrinya, Tio baru pulang dari negera kincir angin tersebut setelah mengurus perusahaan cabangnya di sana.Pintu rumah terbuka menampilkan sosok Revin yang terlihat kacau dengan kantong mata hitam karna tidak tidur semalaman.Tio, menatap aneh pada Revin, menampilannya sangat kacau.
"Revin Elsa mana? " tanya Tio.Pria itu terdiam sejenak dia takut memberitahukannya tapi bila dia berbohong lambat laun deddy nya Elsa juga akan mengetahuinya.
"E-elsa kabur " ucapan yang lolos dari mulut Revin, membuat Tio menjatuhkan oleh-oleh untuk Elsa.
"Kamu jangan bercanda Revin,deddy tau sifat putri deddy dia tidak mungkin kabur kecuali ada sesuatu hal , apa yang kau lakukan padanya hingga dia kabur, katakan!! " bentak Tio.
"Aku menyakiti nya dan menyiksanya, tapi sekarang aku sadar aku salah , aku juga ingin memperbaiki semuanya" lirih Revin.Rahang Tio mengeras mendengarnya, tangannya terkepal kuat.
Bugh
Revin hampir tersungkur karna pukulan yang di layangkan Tio padanya.
"Kau beraninya menyiksa putriku! Sedangkan aku sedikit pun tidak pernah berbuat kasar pada Elsa. Aku menikahkan kamu dengan Elsa karna aku yakin kamu bisa menjaganya tapi kamu malah menyakitinya " ujar Tio penuh emosi.
Bugh
Bugh
Tio kembali memukul Revin hingga, pria itu tidak bisa bangkit lagi sambil memegangi perutnya yang di pukul Tio.
"Berarti selama ini kabar yang kamu sampaikan bohong bila Elsa baik-baik saja . Kamu brengsek Revin! Kalau tau Elsa akan menderita menikah dengan kamu aku tidak akan menikahkan putriku dengan pria bajingan seperti kamu!! Kalau begitu ceraikan Elsa! Aku tidak sudi punya menantu yang menyakiti Elsa " ujar Tio.
Revin yang mendengarnya kaget , dia tidak ingin menceraikan Elsa. Dia sangat mencintai istrinya.
"Aku mohon deddy, aku tidak ingin menceraikan Elsa , aku sangat mencintainya " mohon Revin berlutut di depan Tio, dengan tangan menyatu memohon.
"Kalau kamu mencintainya, kamu tidak akan menyakitinya Revin. Aku menyesal tidak mendengarkan ucapan Elsa di telpon kemaren dan lebih menyesal lagi menikahkan putriku dengan kamu , pria bajingan!! " ujar Tio.
"Aku akan mengurus perceraian kamu dengan putriku, lebih baik Elsa menjadi janda dari pada harus tetap bertahan dengan kamu " lanjutnya. Revin menggelengkan kepala.
"Aku mohon deddy beri aku kesempatan. Aku sangat mencintai Elsa " lirih Revin.Tio tidak mendengarnya dia masuk kedalam mobil dan menjalankan mobilnya . Revin mengejar mobil tersebut hingga dia terjatuh .
"DEDDY AKU MENCINTAI ELSA!! AKU TIDAK INGIN MENCERAIKANNYA!! " teriak Revin . Darah segar keluar dari hidung Revin,pria itu memegangi kepalanya yang sangat sakit, penyakitnya mulai kambuh karna tidak teratur meminum obatnya. Revin ambruk di aspal setelah tidak sadarkan diri lagi, dengan darah yang keluar di hidungnya.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Masri Masri
nah loh bener kan emak blng apa revin"😏😏
2022-12-06
0
Trisara Wati
tiap bln revin memberikan uang 20 jt utk kara lalu penyakit sendiri tdk diobati
2022-10-15
0
Rosmawati Intan
revin ada penyakit juga..yg nama nya penyesalan pastk dtg terlambat
2022-02-09
0