Penyesalan

Akhirnya mobil Adrian sudah sampai di sebuah Villa. Adrian menatap Elsa yang tertidur, sudut bibirnya melengkung keatas. Dia menyentuh wajah gadis itu, Adrian mengusap pipi Elsa lembut, gadis itu mengeliat Adrian langsung menjauhkan tangannya dari wajah Elsa . Elsa membuka matanya perlahan dan mengucek matanya.

"Sudah sampai ya? " tanya Elsa.

"I-ya kita sudah sampai di Villa " ujar Adrian gugup.Dia turun dari mobil dan membukakan pintu untuk Elsa.

"Villa nya cukup besar ya, ini punya kamu? " tanya Elsa.

"Ini punya orang tua aku, biasanya kalau liburan pasti kami kesini " ujar Adrian.

"Ayo kita masuk, di luar dingin " ujar Adrian meraih tangan Elsa dan menggiringnya masuk kedalam Villa.Dalam Villa tersebut sangat bersih sepetinya setiap hari selalu di bersihkan.

"Villanya bersih " ujar Elsa.

"Karna dua orang yang di gaji buat bersihkan Villa ini, tapi setelah membersihkan Villa ini mereka pulang karna hanya di tugaskan membersihkan saja, dan rumah mereka tidak jauh dari Villa ini"jelas Adrian.Elsa hanya membulat mulutnya.

" Aku tunjukkan kamar kamu"ujar Adrian. Pria itu buka pintu kamar dan menyalakan sakelar listrik.

"Sekarang masuk kamar, tidur pasti kamu capek" ujar Adrian.Tiba-tiba lampu listrik mati, Elsa langsung memeluk Adrian erat dia sangat takut gelap.

"Adrian aku takut, aku takut gelap hiks..... Adrian aku takut hiks.... " Elsa menangis dalam pelukan Adrian.

"Tenang jangan nangis aku ada disini" ujar Adrian, mengusap bahu Elsa yang gemetar.

"Kita cari lilin dulu " ujar Adrian.

"Adrian gendong, aku takut terpisah sama kamu " lirih Elsa. Gadis ini akan manja pada orang yang begitu baik padanya.Adrian menyalakan lampu di ponselnya dan menyorot ke wajah Elsa yang tengah menangis . Pria itu mengusap pipi Elsa lembut.

"Kalau di gendong takutnya aku jatuh bawa kamu " ujar Adrian, Elsa makin menangis.

"Aku takut Adrian, aku takut hiks... " ujar Elsa. Adrian menggendong gadis itu dan memilih membawa masuk kedalam kamar dengan pencahayaan lampu ponsel. Sebenarnya Adrian ingin mengambil lilin tapi Elsa tidak bisa jauh darinya. Pria itu membaringkan tubuh Elsa sangat pelan, seperti meletakkan sesuatu yang sangat berharga.

"Adrian temenin aku tidur, jangan tinggalkan aku " ujar Elsa menarik tangan pria itu agar berbaring di sebelahnya.

"Tapi Elsa ini gak bener, tidak boleh seorang pria tidur satu ranjang dengan wanita yang tidak ada status , apalagi kamu bukan istri aku. Aku hanya takut tidak bisa ngendalikan diri aku, Elsa " ujar Adrian. Bagaimana pun dia tidak ingin melakukan hal yang tidak-tidak nantinya apalagi dia pria normal.

"Aku percaya kamu tidak akan melakukan hal yang buruk sama aku, Adrian. Ayo sini berbaring di sebelah aku,please" mohon Elsa dengan wajah memelas.

Adrian dengan terpaksa berbaring di sebelah Elsa , tapi tubuhnya menegang ketika Elsa memeluknya dan mulai menutup matanya. Rasa gugup dan jantung yang seperti hendak lepas, dia bisa mencium aroma tubuh Elsa.Adrian mengusap kepala gadis itu dan menyingkirkan rambut yang menutupi wajah Elsa.

"Apa seperti ini rasanya tidur satu ranjang dengan wanita yang di cintai? Apa aku boleh berharap kamu cerai dari Revin dan aku bisa menikahi kamu, Elsa . Mungkin aku salah telah membawa kamu kabur tapi aku juga tidak kuat melihat kamu menderita" lirih Adrian. Pria itu melepaskan pelukan Elsa pada tubuhnya, ketika gadis itu sudah nyenyak dengan tidurnya.Adrian memilih tidur di sofa , dia takut melakukan hal yang di luar kesadarannya atau dia lepas kendali . Tidak lucu bila seorang dokter memperkosa pasiennya sendiri, Adrian sambil terkekeh dan membaringkan tubuhnya di sofa, namun wajahnya menghadap kearah Elsa.

***********

Brakk

Revin membanting ponselnya ketika mendapatkan kabar bahwa Elsa tidak bisa ditemukan.

"Sial! Kemana kamu Elsa!! " Teriak Revin membanting semua barang yang ada di dekatnya.

"Kemana kau membawa istri ku Adrian!Lihat kau Adrian akan ku bunuh kamu!! " teriak Revin. Pria itu meneguk alkohol untuk menenangkan pikirannya, penampilannya benar -benar kacau. Pria itu duduk di lantai bersandar di ranjang, dia benar-benar butuh Elsa, dia sangat bodoh kenapa dia harus menyiksa Elsa demi wanita murahan itu? Dia ingin memperbaiki semuanya dan ingin hidup bahagia dengan Elsa .

"Aku sadar... aku mencintaimu Elsa... maafkan aku, kenapa aku baru sadar bahwa aku sangat mencintai kamu setelah kau pergi" lirih Revin.

"Kembali sayang, aku minta maaf " lirih Revin. menelungkupkan kepalanya dengan tubuh gemetar karna menangis.

**ADRIAN~ELSA~REVIN

Cinta segitiga , entah siapa yang akan mendapatkan Elsa**.

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Aku kalo baca novel kisah kekejaman suami, Biasanya aku akan baca dr bab penyesalan aja, Karna aku gak sangup baca saat seorg istri yg di dera dan di celakain suami sendiri, Dan lebih BODOHNYA setelah menanggung penderitaan yg begitu parah, Eh mau2 nya balik lagi saat suami minta maaf dan minta balik, Jeran aku,,
Cuman ada beberapa novel aja yg ku baca sang istri kabur dan nekat cerai dan nikah dgn pria lain dan hidup bahagia, Sedangkan sang mantan hidup menderita dgn penuh penyesalan, Puas hati aku baca yg kek gitu, dr harus nerima lg setelah di siksa sampai ada yg depresi,,😌😌🥲

2023-09-27

0

Rosmawati Intan

Rosmawati Intan

daddy elsa pun satu ..trrlalu taksup dgn kebaikan ..kesopanan revin..hingga anak sendiri pun tak di percaya....yg hampir mati

2022-02-09

0

NithaJK

NithaJK

pasti ujung ujungny balik lagi... orang sebaik Adtian pasti diklah..sebaik apapun yg klw dia cuma peran pendamping..
percuma readersnya memohon.. mempersatukan Elsa dan Adrian.. klw authornya sendiri pengennya kembali sma Revin.. ap boleh buat.. ikutin aja alurnya..

2021-12-24

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!