Hubungan saudara yang retak

Setiap kali dari dirinya saat masih kecil Kainer selalu bermimpi, tentang seorang wanita berambut perak dan sesosok pria dengan tanduk di kepalanya. Tapi wajahnya tidak pernah terlihat jelas di dalam mimpi itu.

Masih menjadi misteri baginya, siapa kedua orang yang ada di dalam mimpinya itu. Kainer tidak mengenalnya sama sekali.

Siapa wanita itu? dan siapa pria yang bertanduk itu? kenapa aku selalu memimpikan mereka? seperti nya wanita itu terlihat seperti malaikat dan yang satunya seperti nya bukan manusia. Siapa mereka? kenapa juga saat melihat kedua mata master bertopeng itu, aku jadi teringat pada mimpi ku lagi?

" kapten, kita harus segera pergi dan mengintrogasi mereka " kata Sir Damian ( teman terdekat Kainer ). " Eh, kau punya sapu tangan wanita?"

" Kau yakin ini sapu tangan wanita?" tanya Kainer penasaran

" Dari ukiran bunga yang ada disana sih, aku yakin itu adalah sapu tangan wanita. " jawab sir Damian jujur

" Wanita?"

Di pikir pikir pria tadi memiliki aroma bunga Camelia. Mana mungkin pria memiliki aroma seperti itu? atau jangan-jangan..

" Wah, akhirnya kapten kita yang dingin jatuh cinta juga. Kenapa siapa kau jatuh cinta? apa dia pemilik sapu tangan ini?" tanya Sir Damian penasaran

Kainer termenung sejenak, ia pun tersenyum sinis seperti sudah tau sesuatu. Kainer menyimpan sapu tangan itu di saku bajunya. Lalu ia pun pergi bersama anak buahnya untuk mengintrogasi penjahat dan menghukum nya.

****

.

Greta dan Camelia pun berhasil melarikan diri dan menaiki kereta kembali ke istana. Camelia juga sudah mengganti bajunya, kembali mengenakan gaun. Camelia masih memikirkan pertemuan nya dengan Kainer, ia melamun dan menatap ke luar jendela kereta yang dinaikinya itu.

" Yang mulia, kita hampir saja tertangkap !" Greta merasa lega

" Aku heran pada mereka, aku ini membantu pekerjaan mereka dan mereka malah memfitnah ku yang bukan-bukan. Aku kan bukan penjahat dan membuat kerusuhan " gerutu Camelia jengkel

" itu memang benar yang mulia, kenapa mereka bisa menuduh yang mulia begitu? saya tidak habis pikir " gerutu Greta

" Sudahlah, aku sudah terbiasa dituduh seperti ini. Seperti nya mereka benar, aku memang penjahat " terlihat senyuman pahit di wajah Camelia

Bahkan kedua kakak ku sudah menyerah padaku dan meninggalkan ku.

" Yang mulia kenapa anda bicara seperti itu? anda bukan penjahat, meskipun cara anda salah untuk menolong orang-orang, tapi anda adalah pahlawan untuk mereka " kata Greta memuji

" Aku harap kau tulus mengatakan ini padaku Greta "

" Yang mulia saya benar-benar tulus. "

" Greta, jika kau mau pergi. Pergilah sekarang, masih belum terlambat bagimu "

" Apa maksud yang mulia? apa yang mulia mengusir saya?!" Greta terlihat sedih

" Sebenarnya aku tidak butuh pelayan pribadi, selama ini mereka selalu mengundurkan diri karena tidak tahan dengan kelakuan ku. Kau juga harusnya seperti itu bukan?" tanya Camelia sambil melirik pada Greta dengan tajam.

Oh, sekarang aku tau kenapa dayang tuan putri selalu berganti-ganti. Dan mereka semua menjelek-jelekkan putri, karena putri selalu membuat ulah. Itu karena ia ingin mendapatkan perhatian, tapi perhatian dari siapa ya? tidak peduli dari siapapun itu, putri terlihat kesepian. Kasihan. Padahal putri bukan orang jahat.

Greta bisa melihat dari kedua bola mata Camelia, kalau putri itu sedang sedih dan kesepian. Walaupun sikap luarnya terdengar tegas dan tajam.

" Kenapa kau diam saja? kalau kau merasa tidak enak bicara padaku, kau tenang saja, aku akan mengatakan pada putra mahkota bahwa aku yang mengusir mu "

" Yang mulia, saya tidak akan pergi. Saya akan melayani yang mulia selamanya " Greta berkaca-kaca melihat Camelia.

dia ini kenapa? tadi dia sangat ketakutan saat ikut berburu denganku? kenapa sekarang dia malah seperti ini? apa dia tidak membenciku.

Camelia keheranan melihat Greta yang terlihat serius mengatakan bahwa ia akan berada disisi nya selamanya. Terlebih lagi saat Greta menangis.

" Hei ! kenapa kau malah menangis? apa aku menyiksamu?!" tanya Camelia dengan nada yang tegas

padahal aku membiarkan nya bebas dan pergi, kenapa dia malah menangis?

" Yang mulia.. tolong jangan usir saya, saya akan berada disisi yang mulia selamanya. Saya akan melayani yang mulia " Greta menangis tersedu-sedu

" Ya terserah kau saja. Aku sudah mengingatkan mu, ini pilihan mu sendiri. Sudahlah berhenti menangis, orang orang akan mengira kalau aku menindas mu " Camelia merogoh saku baju yang sebelum nya ia pakai.

Ia mencari-cari sesuatu dari kantongnya itu, lalu ia terlihat panik. " Kenapa tidak ada?"

" Ada apa yang mulia? apa yang tidak ada?" tanya Greta ikutan panik

" Sapu tanganku, sapu tanganku hilang " Camelia panik

Apa aku menjatuhkan nya disana? Tidak mungkin.

Melihat Camelia yang panik, Greta pun membantu mencari sapu tangan yang di maksud oleh Camelia di sekitar kereta. Camelia sampai memberhentikan keretanya dan mencari-cari sapu tangannya itu. Sudah lebih dari 3 jam, Camelia dan Greta mencari-cari sapu tangan itu.

" Greta ! bagaimana ini? sapu tangan ku ! tidak ada dimana-mana?!" Camelia terlihat sangat panik

" Yang mulia, maafkan saya tapi ini sudah mau malam. Kita cari lagi besok pagi ya " kata Greta membujuk, Greta merasa kasihan melihat Camelia yang sedih.

Akhirnya ia berhenti mencari saat malam hampir tiba dan ia harus segera pergi ke istana sebelum kedua kakak nya memarahi nya lagi.

Gadis itu berjalan gontai, masuk kembali ke dalam kereta. Ia seperti akan menangis. Greta mencoba menenangkan nya dan meyakinkan Camelia bahwa ia akan membuat sapu tangan yang baru dan sama persis dengan sapu tangan yang hilang itu.

" Kau tidak bisa membuatnya Greta, tidak ada orang di dunia ini yang bisa membuat sapu tangan yang persis dengan sapu tangan ku yang hilang itu !" seru Camelia yang menahan air matanya

" Kenapa yang mulia?"tanya Greta heran

" Sapu tangan itu di jahit oleh ibuku untukku. Tidak ada yang bisa menggantikan nya, atau membuatkan nya yang baru untukku." ujar Camelia tegas

Sapu tangan buatan ibu untukku. Aku selalu memeluknya dan menjaganya selama ini. Seolah aku sedang bersama ibu dan merasakan kehadiran ibu, sapu tangan itu selalu menemani ku.. tapi kenapa aku bisa menghilangkan nya? ibu.. aku rindu ibu..

" Maafkan kelancangan saya yang mulia, saya tidak tahu kalau sapu tangan itu adalah buatan mendiang Baginda Ratu Leticia " Greta menunduk dan merasa bersalah

Tanpa sadar air mata Camelia jatuh membasahi pipinya. Tanpa bicara, Greta memberikan sapu tangan miliknya pada Camelia.

" Aku tidak menangis, ini hanya kelilipan! banyak debu di kereta ini " Camelia menyangkal bahwa dirinya menangis di depan Greta, lalu mengambil sapu tangan dari Greta dan mengusap air matanya.

" Hehe " Greta tersenyum melihat tingkah Camelia.

" Greta, aku tidak menangis ya ! tidak !"

" Iya yang mulia, yang mulia saat ini anda terlihat mengemaskan " goda Greta pada Camelia

" Apa? beraninya kau bilang aku menggemaskan?" putri dari Fostiarus itu mengerucutkan bibirnya.

" Maafkan saya yang mulia, anda memang menggemaskan " Greta tersenyum

Seperti nya Greta sudah mulai sedikit mengerti sikap Camelia. Greta tidak peduli dan tidak percaya lagi dengan rumor yang beredar, kalau Camelia adalah gadis pembawa petaka, pembuat onar dan pembawa sial untuk keluarga dan negerinya.

Namun, dibalik sikap Camelia yang galak, dan terkadang dingin.Sebenarnya Camelia hanyalah seorang anak yang polos, kesepian, dan membutuhkan perhatian.

🍂🍂🍂🍂

Setelah 15 menit perjalanan dari kota, matahari sudah terbenam.

Kereta yang ditumpangi oleh Camelia dan Greta pun berhenti tepat di depan istana. Dengan cepat Greta menyembunyikan baju yang dipakai Camelia untuk menyamar di tasnya.

" Kau sudah pulang rupanya " kata seorang pria dengan ciri-ciri berambut pirang, bertubuh tinggi, berotot kekar, dan berhidung mancung itu. Menyambut Camelia dengan nada datar.

Deg, entah kenapa Camelia tersentak melihat pria itu di depannya. Dia adalah Arthur, kakak keduanya.

" Iya, saya sudah pulang yang mulia pangeran Arthur " Camelia memberikan salam formal kepada kakak nya itu, membungkuk kan badan layaknya keluarga kerajaan.

Dia pasti mau memarahi ku lagi. Sebelum itu aku harus minta maaf lebih dulu.

" Yang mulia pangeran, saya .."

" Lia, kami sudah menunggu mu. Mari kita makan malam bersama " Arthur langsung memotong perkataan Camelia dan tersenyum tipis

Lagi-lagi Camelia dibuat tercengang oleh keadaan yang ada di hadapan nya itu. Ini tidak seperti biasanya, Arthur seperti sengaja menunggu Camelia di depan istana, lalu pria itu tersenyum padanya setelah sekian lama Arthur mengabaikan adik perempuan nya itu?Ada apa sebenarnya?

Camelia berjalan berdampingan dengan Arthur menaiki anak tangga, menuju ke ruang makan. Situasi mereka terlihat canggung, karena mereka sudah lama tidak berdekatan apalagi berbicara satu sama lain. Sejak kepergian Raja Alexander 9 tahun yang lalu, dan menghilang nya Raja itu saat sedang mencari iblis.

Gloria pernah mengatakan bahwa menghilang nya Alexander, adalah karena Alexander terjebak di dimensi lain karena ada misi yang harus di selesaikan oleh Raja itu. Dan ada juga yang mengatakan bahwa Raja Alexander terjebak di dunia iblis.

Sejak saat itulah, semua orang di istana mulai tidak menyukai Camelia dan mengucilkan Camelia sebagai penyebab hilangnya Alexander. Bahkan sejak saat itu kedua kakak nya tidak pernah lagi bermain dengannya.

Lalu ada apa dengan sikap ramah hari ini Arthur pada Camelia? membuat Camelia kebingungan.

" Yang mulia Pangeran Arthur, sebenarnya ada apa ini?" Camelia menghentikan langkahnya. Arthur juga ikut menghentikan langkahnya.

" Ada apa apanya? kita akan malam bersama, apanya yang salah dengan itu?"

" Apa maksud yang mulia, apanya yang salah dengan itu? selama ini kalian tidak pernah mengajak ku makan bersama. " Camelia terlihat heran, kesedihan ada di matanya

" Lia.. dengarkan aku dulu, kami akan jelaskan semuanya saat makan malam bersama " Arthur memegang tangan adiknya dengan lembut.

Kakak bahkan memanggilku Lia? nama yang ingin sekali ku dengar dari mulutmu. Tapi kenapa baru sekarang?

" Apa kalian mau memarahiku lagi? memanggilku pembuat onar dan semacamnya? kalau itu yang ingin yang mulia jelaskan, saya sudah tau. " Camelia tersenyum tipis dan menepis tangan kakak nya itu.

Arthur melihat kesedihan di mata Camelia, ia bahkan tak bisa melihat senyuman adiknya yang lucu seperti dulu.

Sudah berapa banyak luka yang aku dan kak Dimitri buat padanya? kenapa dia sampai seperti ini?

" Lia, mari ikut kakak dulu ke ruang makan ya. Kita bicara disana " kata Arthur dengan nada yang lembut

" Apa nya yang perlu di bicarakan? kalau mau bicara, bicara disini saja! tidak perlu mengajak saya makan malam segala " kata Camelia ketus

" Lia, kakak mohon.. " mata Arthur berkaca-kaca melihat Camelia.

Kakak? sejak kapan terakhir kali kau mengizinkan ku memanggilmu kakak? kenapa sekarang kau mengakui diriku sebagai adikmu? kalian sudah membuang ku.

" Baiklah, saya akan ikuti permintaan anda yang mulia pangeran. Kali ini saja " ucap Camelia formal, ia tidak tega melihat wajah sedih kakak nya itu.

Mereka pun sampai di ruang makan ,disana ada paman mereka Gustaf, bibi mereka Vivian, dan Geordo Aliard Wayne ( anak Vivian dan Gustaf ) yang sekarang menjabat sebagai kapten kstaria white knight di kerajaan itu. Mereka bertiga menyambut Camelia dengan wajah ramah dan hangat seperti biasanya. Kecuali Dimitri yang duduk ditengah tengah mereka.

Tatapan Dimitri yang tajam dan dingin selalu ia tunjukkan saat melihat Camelia. Tapi kali ini dia bersikap berbeda.

" Duduklah, Camelia "

" Ya yang mulia "

" Apa kau bawahan ku?"

" Apa maksud anda yang mulia?" tanya Camelia sambil duduk di kursinya

" Kau memanggilku yang mulia, bersikap seperti kau adalah bawahan ku. Apa aku salah?" tanya Dimitri tajam

Ya ampun, anak ini mirip sekali seperti Alexander. Padahal langsung bilang saja kalau dia ingin adiknya memanggilnya kakak lagi, kenapa harus menggunakan kata-kata yang bisa membuat salah paham begitu?. Gustaf menggeleng-gelengkan kepalanya

" Lalu saya harus memanggil anda apa?" tanya Camelia

" panggil aku.. panggil aku..." Dimitri terdengar gugup

" Tidak mungkin saya memanggil anda kakak, kan?" Camelia langsung memotong ucapan kakak nya

Akhirnya makan malam itu berubah menjadi perdebatan antara Dimitri dan Camelia. Dimitri sangat marah pada Camelia " kau sangat tidak sopan. Aku ini kakak mu, jadi panggil aku dengan seharusnya ! "

" Bukannya anda sendiri yang meminta ku untuk tidak memanggil anda dengan sebutan kakak lagi? pangeran Arthur juga mengatakan hal yang sama sebelum nya. Saya tidak lupa kok " Camelia tersenyum pahit, dadanya terasa sakit. Mengingat perlakuan yang dulu pernah ia terima dari kedua kakak nya.

" Kau ! sampai kapan kau akan meninggalkan kami seperti ini? Apa kau sudah mengabaikan hubungan persaudaraan kita?" tanya Dimitri kesal

" Putra mahkota, tenanglah !" ujar Gustaf

" Lia, kak Dimitri tenanglah " Arthur terlihat cemas

" Meninggalkan? siapa yang meninggalkan siapa? kalian yang sudah meninggalkan aku, kalian yang mengabaikan ku. Kenapa kalian berkata seolah-olah aku yang salah?" suara Camelia terdengar parau, ia seperti menahan sesuatu di dalam hatinya.

Merasa tidak bisa menahan air matanya lebih lama lagi, Camelia meminta maaf dan memberi hormat kepada semua orang yang duduk di kursi itu dan langsung pergi dari ruang makan.

" Lia ! Camelia !' seru Arthur sambil berlari menyusul adiknya itu keluar dari ruang makan.

Gustaf dan Vivian tidak menyangka kalau hubungan persaudaraan mereka sangat buruk, terutama pada Camelia yang menjadi korban dan kemarahan semua orang.

" Kalau ayah dan ibu kalian melihat semua ini, dia akan sangat kecewa. Bagaimana bisa kalian saudara kembar tidak punya rasa kasih sayang sama sekali? seandainya aku tidak terlambat kemari dan lebih awal melihat semuanya. Dimitri, paman mu ini sangat kecewa. Terutama padamu " kata Gustaf kecewa

" Ya paman, paman berhak untuk kecewa padaku. Aku lah yang salah, aku yang sudah meninggal kan Camelia. Lia benar "

Berapa lama aku meninggalkan nya? kenapa dia memasang wajah terluka seperti itu? kemana senyuman dan tawanya nya yang lucu dan menggemaskan nya itu? Aku lah penyebab semuanya menghilang.

" Putra mahkota, kau harus memulai semuanya dari permintaan maaf dulu. Minta maaflah pada putri Camelia, dan setelah itu kau bisa mengambil hatinya kembali " Vivian memberikan saran

" Seperti nya Vivian ku benar " Gustaf tersenyum

" Aku juga setuju dengan saran ibu. " jawab Geordo

Dimitri terdiam, dan terlihat sedih. Ia menyadari kata-kata nya yang salah saat bicara dengan Camelia. Wajar saja adiknya itu menjadi sensitif dan marah, perlakuan nya di masa lalu kepada Camelia sangat melukai hati gadis kecil itu.

Putra mahkota kerajaan Fostiarus itu berdiri di balkon kamarnya, dan menatap langit.

" Apa bisa aku kembali ke masa itu lalu memperbaiki semuanya?" gumam Dimitri

Kemudian sebuah suara membisiki telinga Dimitri.

Tidak, kau tidak bisa kembali ke masa lalu. Kau hanya bisa memperbaiki nya, di masa kini.

...---***---...

Terpopuler

Comments

Ramadhani Kania

Ramadhani Kania

kasian juga Camelia....

2022-10-15

0

rednow

rednow

thor kamu jahaatt...aku patah hati nih 💔

kenapa juga paman gustaf kesayangan dapetnya vivian 😭😭😭
aku ga relaaaaa...😡💥😡💥🔥🔥🔥

secara vivian itu siluman uler keket harusnya pasangin aja sama salah satu siluman punya lucifer...terserah mo siluman ular kek...siluman monyet...ato siluman buaya...aku ga peduli...yg penting dpt siluman bukan paman gustaf 😡😡😈😈

kembalikan paman gustaf padaku thor 💔💔💔💔

2022-02-08

0

karmila Nilam

karmila Nilam

kasihan dikucilkan Camellia 🥺

2021-11-27

0

lihat semua
Episodes
1 Takdir
2 Pedang keramat
3 Master bertopeng
4 Hubungan saudara yang retak
5 Kainer curiga
6 Ketahuan
7 Pendekatan
8 Ingatan kembali
9 Hadirnya rival cinta
10 Bangsa iblis telah bangkit
11 Mimpi Camellia
12 Penyamaran
13 Permainan Kainer
14 Kainer mulai luluh
15 Ada yang cemburu
16 Terbongkar
17 Camellia kecewa
18 Kau musuhku!
19 Kastil iblis
20 Menjadi tawanan
21 Biarkan aku pergi
22 Membangkang!
23 Rubah merah
24 Pengumuman buat pembaca
25 Siapa orang ketiga?
26 Aku merindukan Camellia
27 Ramalan dan takdir
28 Kau percaya padaku
29 Penyelamatan
30 Aku harus mendapatkan nya kembali!
31 Darah Camellia
32 Perjalanan kembali ke Brilla
33 Melamar
34 Patah hati
35 Masih memikirkan mu
36 Meminta izin
37 Kau sudah gila!
38 Cerita masa lalu
39 Menikah? jangan mimpi
40 Sepasang sayap
41 Jaminan dan syarat
42 Salam perpisahan
43 Peringatan Gloria
44 Kainer berubah
45 Istana pragma
46 Menagih janji
47 Berdebar
48 Buka hati
49 Keith minta maaf
50 Putri yang cantik
51 Pernyataan Annelise
52 Jalan-jalan
53 Kebenaran Alexander
54 Meminta restu
55 Terimakasih Kainer
56 Poison
57 Kisah Rayden
58 Camellia tidak sadar
59 Godaan
60 Camellia siuman
61 Cermin ajaib
62 Dimitri Arthur ke dunia iblis
63 Pulang ke istana
64 Penobatan Dimitri
65 Keith di penjara
66 Berselisih
67 Kambuh
68 Pemberontakan(1)
69 Pemberontakan (2)
70 Pemberontakan (3)
71 Menyerahkan tahta
72 Perang lagi? (End season 1)
73 Bab 1. Camellia Death (Season 2)
74 Bab 2. Pekerjaan baru
75 Bab 3. Penyambutan karyawan baru
76 Bab 4. Pesta penyambutan
77 Bab 5. Bertanggungjawab lah
78 Bab 6. Perjanjian
79 Bab 7. Brother complex
80 Bab 8. Potongan ingatan
81 Bab 9. Ingat (1)
82 Bab 10. Aku ingat semuanya
83 Bab 11. Umur panjang Gloria
84 Bab 12. Aku akan melindungi mu
85 Bab 13. Tuan tidak tahu sopan santun
86 Bab 14. Mata merah
87 Bab 15. Bertemu keluarga Violetta
88 Bab 16. Kunjungan ke rumah Violet
89 Bab 17. Cinta pandangan pertama
90 Bab 18. Pagi buta ke kantor
91 Bab 19. Hampir tertabrak
92 Bab 20. Ciuman
93 Bab 21. Menerobos
94 Bab 22. Wanita lain
95 Bab 23. Tidak mungkin!
96 Bab 24. Gloria help
97 Bab 25. About pregnancy
98 Bab 26. Kau siapa?
99 Bab 27. Aku iblis
100 Bab 28. Married (End)
101 Bab 29. Baby Twins
102 Bab 30. Happy ending
103 Pengumuman penting!
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Takdir
2
Pedang keramat
3
Master bertopeng
4
Hubungan saudara yang retak
5
Kainer curiga
6
Ketahuan
7
Pendekatan
8
Ingatan kembali
9
Hadirnya rival cinta
10
Bangsa iblis telah bangkit
11
Mimpi Camellia
12
Penyamaran
13
Permainan Kainer
14
Kainer mulai luluh
15
Ada yang cemburu
16
Terbongkar
17
Camellia kecewa
18
Kau musuhku!
19
Kastil iblis
20
Menjadi tawanan
21
Biarkan aku pergi
22
Membangkang!
23
Rubah merah
24
Pengumuman buat pembaca
25
Siapa orang ketiga?
26
Aku merindukan Camellia
27
Ramalan dan takdir
28
Kau percaya padaku
29
Penyelamatan
30
Aku harus mendapatkan nya kembali!
31
Darah Camellia
32
Perjalanan kembali ke Brilla
33
Melamar
34
Patah hati
35
Masih memikirkan mu
36
Meminta izin
37
Kau sudah gila!
38
Cerita masa lalu
39
Menikah? jangan mimpi
40
Sepasang sayap
41
Jaminan dan syarat
42
Salam perpisahan
43
Peringatan Gloria
44
Kainer berubah
45
Istana pragma
46
Menagih janji
47
Berdebar
48
Buka hati
49
Keith minta maaf
50
Putri yang cantik
51
Pernyataan Annelise
52
Jalan-jalan
53
Kebenaran Alexander
54
Meminta restu
55
Terimakasih Kainer
56
Poison
57
Kisah Rayden
58
Camellia tidak sadar
59
Godaan
60
Camellia siuman
61
Cermin ajaib
62
Dimitri Arthur ke dunia iblis
63
Pulang ke istana
64
Penobatan Dimitri
65
Keith di penjara
66
Berselisih
67
Kambuh
68
Pemberontakan(1)
69
Pemberontakan (2)
70
Pemberontakan (3)
71
Menyerahkan tahta
72
Perang lagi? (End season 1)
73
Bab 1. Camellia Death (Season 2)
74
Bab 2. Pekerjaan baru
75
Bab 3. Penyambutan karyawan baru
76
Bab 4. Pesta penyambutan
77
Bab 5. Bertanggungjawab lah
78
Bab 6. Perjanjian
79
Bab 7. Brother complex
80
Bab 8. Potongan ingatan
81
Bab 9. Ingat (1)
82
Bab 10. Aku ingat semuanya
83
Bab 11. Umur panjang Gloria
84
Bab 12. Aku akan melindungi mu
85
Bab 13. Tuan tidak tahu sopan santun
86
Bab 14. Mata merah
87
Bab 15. Bertemu keluarga Violetta
88
Bab 16. Kunjungan ke rumah Violet
89
Bab 17. Cinta pandangan pertama
90
Bab 18. Pagi buta ke kantor
91
Bab 19. Hampir tertabrak
92
Bab 20. Ciuman
93
Bab 21. Menerobos
94
Bab 22. Wanita lain
95
Bab 23. Tidak mungkin!
96
Bab 24. Gloria help
97
Bab 25. About pregnancy
98
Bab 26. Kau siapa?
99
Bab 27. Aku iblis
100
Bab 28. Married (End)
101
Bab 29. Baby Twins
102
Bab 30. Happy ending
103
Pengumuman penting!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!