Setelah berjalan naik turun bukit kecil dan titian anak tangga yang lumayan membuat kaki pegal akhirnya sampai juga di area air terjun. Semua rasa lelah itu terbayar sudah dengan pemandangan di depan mata melihat air yang begitu derasnya mengalir dari atas dengan bebatuan dibawahnya.
Semuanya bergembira, ada yang langsung mandi dibawah air terjun ada yang hanya duduk-duduk di atas batu besar sambil menikmati keindahan air terjun ada juga yang sedang foto-foto dan termasuk mitha yang sedang mengabadikan moment kebersamaan teman-teman sekolahnya. sedangkan sahabatnya sedang bermain air bersama pasangannya masing-masing.
"Tha cepetan turun, seru lho airnya segar banget" seru Juliea yang terlihat bajunya sudah basah kuyup, untung pada bawa baju ganti jadi tak perlu khawatir soal nanti pulang bagaimana.
"Nanti Lea, gie mau bikin video kalian dulu buat kenangan" seru Mitha diatas batu sambil terus mengarahkan kamera handponenya ke arah teman-temannya.
Saat sedang merekam kegiatan teman-temannya, entah datang darimana tiba-tiba ada yang mengalungkan sesuatu dilehernya.
Deg
"Wangi ini seperti wanginya.....dan tangan ini..." seketika Mitha menengok kebelakang, tapi belum juga memutar kepala sepenuhnya, gerakannya sudah dihentikan oleh si pemasang kalung.
"Diamlah sebentar lagi" lirih suara bass itu
"Andrea kenapa bisa tau aku ada disini dan ini maksudnya apa" batin Mitha
"Mulai hari kamu hanya milikku dan kalung ini sebagai bukti klo Paramitha Putri dan Andrea Nata Wiratama saling memiliki satu sama lain mulai dari sekarang dan sampai seterusnya" bisik Andrea di telinga Mitha yang membuat bulu kuduk Mitha berdiri.
"Ndre kamu jangan...."
"Suttt...Tak ada bantahan dan kamu hàrus percaya sama aku" ucap Andrea penuh keyakinan
Mitha mematung mendengar apa yang dikatakan Andrea, antara percaya dan tidak seseorang yang sudah lama dia cintai dalam diam ingin saling memiliki satu sama lain dengannya. Seperti mimpi dan berharap tak ada seorang pun yang membangunkan mimpi indahnya.
Andrea pun membalikkan tubuh Mitha yang mematung.
"Aku hanya minta satu hal sama kamu Tha, percaya sama aku please klo aku bener-bener serius sama kamu" pinta Andrea sambil memegang kedua bahu Mitha. "Maukan memulai hubungan baru denganku lebih dari sahabat?" sambungnya sambil terus menatap lekat ke dalam mata Mitha.
Andrea sadar mungkin masih ada keraguan dalam hati Mitha mengingat bagaimana dulu dia sering berganti pasangan dan Mitha mengetahui semuanya tapi Andrea akan terus meyakinkan Mitha kalau Mitha yang akan jadi pelabuhan terakhir cintanya dan semoga Tuhan merestui cintanya dengan Mitha.
Terima terima terima
Terdengar sayup-sayup suara temannya menyemangati agar Mitha menerimanya karena ternyata para pengunjung air terjun dari tadi menghentikan aktivitasnya dan malah menonton acara live nyatakan cinta ala Andrea
Blush
Wajah Mitha langsung merona setelah menyadari klo dia menjadi tontonan pengunjung disana, akhirnya Mitha hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.
"Yesss..." pekik Andrea kemudian dia membopong Mitha dan membawanya ke air terjun untuk main air bersama.
*****
Sementara itu ada satu hati yang terluka serasa dihunus pedang dan dia hanya menundukkan kepalanya membiarkan air menerpa seluruh tubuhnya.
"Kenapa sedikitpun kamu tak pernah memberiku kesempatan untuk mengisi ruang hatimu padahal aku mencintaimu begitu dalam.
Maaf Tha klo cintaku egois tapi aku takkan pernah menyerah untuk bisa memilikimu" monolog Zyan dalam hati
"Bro udah yuk kita ganti baju, laper nih" ajak Bams sambil menepuk bahu Zyan.
"Tenang bro sebelum janur kuning melengkung masih milik bersama" sambungnya mencoba menyemangati sahabatnya yang dia tahu pasti sedang terluka
Zyan hanya senyum terpaksa mendengar omongan Bams tanpa berniat untuk bersuara.
Mereka pun beranjak dari sana untuk membersihkan diri dan berganti baju dan ternyata sudah banyak teman-temannya yang mengantri di toilet yang tersedia disana.
Sayup-sayup Zyan mendengar suara orang yang untuk saat ini tak ingin dilihatnya, ya siapa lagi klo bukan Andrea yang sedang bercanda dengan Mitha dan teman-temannya sambil menunggu antrian.
"Tha kho seminggu gak ketemu pipi kamu chubbynya berkurang sih" cakap Andrea sambil menusuk-nusuk pipi Mitha.
"Apaan sih Ndre, diem tuh tangannya" ketus Mitha sambil menepis tangan Andrea
"Uluh ada yang ngambek" canda Andrea
Cup
Sekilas Andrea mencium pipi Mitha, membuat teman-temannya pada melongo. Dasar Andrea gak tau tempat gak ada malu-malunya lagi
Blush
Mitha pun langsung merona terasa panas wajahnya dengan kelakuan Andrea. Memang ini bukan hal yang pertama kalinya Andrea mencuri cium pipinya tapi saat bersama teman-temannya merupakan hal yang pertama kalinya.
"Woyyy Ndre, lo kayak bebek aja main sosor" seru Anton
"Liat itu mukanya Mitha udah kayak kepiting rebus aja" ujar Juliea
"Parah lo Ndre" sahut Aryana yang sambil menepuk Andrea
"Cari tempat sono klo mau tipokan" sahut Dimas
"Sirik aja kalian...ayo yang kita cari tempat" sahut Andrea gak mau kalah dengan ghos temannya.
"Oneng bisa diem gak tuh mulut gue sumpel mau" ketus Mitha yang malu dengan omongan absurd Andrea
"Boleh yang tapi sama bibir kamu aja" rayu Andrea sambil menaik turunkan alisnya
"Ck! gue duluan ke toiletnya" sahut Mitha sambil beranjak saat melihat ada pintu toilet yang terbukan
"Hahahaha....Kabur dia...."dengan lepas Andrea tertawa melihat reaksi Mitha
"Kebiasaan lo mah Ndre, seneng banget ngusilin dia" sahut Aryana yang sedari tadi diam
"Sebenarnya lo serius gak sih Ndre sama Mitha" tanya Juliea memastikan karena bagaimana pun Juliea tidak mau sahabatnya sampai dipermainkan.
"Tentu saja gue serius, ngapain coba gue jauh-jauh kesini susulin dia klo gue cuma main-main" ucap Andrea dengan raut muka yang serius, berbeda sekali dengan saat tadi saat dia mengerjai Mitha.
"Gue pegang omongan lo. Awas aja klo lo sampai mainin dia, lo berhadapan sama gue" ancam Juliea penuh penekanan
"Iya Ndre klo sampai lo mainin Mitha, siap-siap aja lo gue bikin bonyok" ancam Anton yang langsung diangguki teman-teman lainnya.
Glek
"Waduh ternyata bodyguard Mitha banyak juga, lagian siapa juga yang main-main, orang gue mau ngawinin dia juga sepulang dari sini. Eh salah nikah hehehe" monolog Andrea dalam hati
Andrea hanya cengengesan mendengar ancaman teman-temannya Mitha.
"Mereka belum tahu aja klo Andrea jago gelud, meski tampilannya slengean gitu. Arjuna aja yang jago beladiri takluk sama dia"monolog Aryana dengan senyum miring di bibirnya.
"Ndre, lo ada hubungan apa sama Resha" tanya Yenita yang sedari hanya menyimak.
"Resha ceweknya juna? Gue sering ketemu klo lagi maen bareng sama juna tapi gak pernah nyapa dia gue" terang Andrea, "Emang kenapa lo tanyain hubungan gue sama dia" Andrea balik nanya ke Yenita
"Gak papa gue cuma tanya aja" sahut Yenita, "Tapi kenapa ya Resha seperti nyimpen dendam gitu sama Mitha, klo bukan karena Andrea apa karena Zyan ya? kan dulu mereka dekat. tau akh pusing" monolog Yenita dalam hati.
...*****...
...Happy reading...
...Jangan lupa tekan like nya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 107 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
HRUSNYA LO OMONGIN KE ANDRE, BKN DLM HATI .
2023-12-28
1
Sulaiman Efendy
YAAA IYALAH JAGO GELUD, KTURUNAN JISUNG, SEMUA TURUNAN WIRATAMA DILATIH ALA MILITER,,BAIK PRIA ATAUPN WANITA
2023-12-28
1
Sulaiman Efendy
PASTI SI ZYAN TUUHH
2023-12-28
1