Berpenampilan Heboh.

Selesai berias diri, Bianca masih saja memanyunkan bibirnya karena emosi.

Dia meminta Arjuna untuk membawakan tas miliknya, riasan dan cara berpakaiannya membuat Keysha heran.

"Bi ... kamu ini mau ke pesta tau gimana sih, heboh bener dandanannya?" Ucap Keysha menelisik penampilan glamor sahabat tunangannya itu.

"Apaan sih! Kamu tau sendiri aku ini selebriti, aku tetep harus tampil glamor dan elegan, kan kita ngga pernah tau, siapa tau aja ada paparazi tiba-tiba ambil gambar aku, ngga banget kan kalo aku tampil biasa aja!"

"Terserahlah!"

Mereka akhirnya berjalan keluar apartemen, Keysha dan Arjuna jalan bersisian sambil bergandeng tangan. Sedangkan Bianca yang menggunakan gaun hitam dan juga heels setinggi 20 senti agak kesulitan mengimbangi langkah keduanya.

"Eh pelan-pelan dong jalannya, ngga liat apa aku ribet gini!" Gerutunya.

"Lah kamu sendiri yang aneh-aneh dandan begitu, berpenampilan itu yang bikin nyaman, bukan karena omongan orang!" Nasehat Keysha.

Enggan mendengar ucapan tunangan sang sahabat, Bianca beralih mengapit lengan Arjuna dan berjalan meninggalkan Keysha di belakang.

Keysha mengepalkan tangan melihat kelakuan Bianca, akhirnya dia memilih segera menyusul keduanya.

Arjuna sendiri merasa tak enak dengan sang tunangan karena ulah sahabatnya itu.

Bianca menyeringai karena berhasil menggait Arjuna kembali. Sesampainya di parkiran mobil mereka, Keysha segera berlari dan berdiri di samping pintu penumpang.

Bianca berdecak sebal, dia lalu melipat kedua tangannya di dada sambil mendelik sebal.

"Minggir!" Sergahnya mengusir Keysha.

"Oh silakan kamu duduk di belakang."

"Enggak! Aku paling ngga suka duduk di belakang, Arjuna tau itu."

"Iyakah? Kamu ngga amnesia kan sama ucapan kamu tadi?"

Bianca mengernyit heran dengan pertanyaan Keysha, "emang aku ngomong apa?"

"Kamu bilang takut ada paparazi kan? Makanya kamu duduk di belakang, apa kata mereka kalo liat kita tuker posisi, jadi ... jangan mempersulit dirimu sendiri," balas Keysha dan segera masuk di samping Arjuna.

Bianca benar-benar kesal dengan ulah Keysha, tapi dia tetap masuk dengan menggerutu.

"Bukannya ini mobil ayah kamu Jun?" Tanyanya.

"Iya, biar kalian nyaman," ujarnya.

Sepanjang jalan Arjuna berbincang dengan Keysha dan melupakan Bianca, padahal biasanya dia akan memprioritaskan Bianca di banding yang lainnya.

"Aku ada loh, kok kaya di asingkan ya!" Gerutu Bianca.

Akhirnya Keysha yang mengajaknya berbincang, tapi kedua gadis itu malah lebih sering bersitegang dari pada berbincang santai.

Sesampainya di kediaman ibunda Bianca, mereka di sambut oleh Rita dan adik Bianca, Evan.

"Loh Mamah! Kata Evan, Mamah sakit?"

"Kalo engga gitu, kapan kamu mau jenguk Mamah Bi!" Sungut Rita lantas memeluk sang putri.

"Ishh ... Mamah tau kan kalo aku sibuk. Bikin khawatir aja," keluhnya.

Arjuna dan Keysha lantas berdiri di hadapan Rita, menyalami wanita paruh baya itu.

Tak lupa Arjuna memperkenalkan Keysha sebagai tunangannya. Rita lantas melirik sang putri yang terlihat memutar bola matanya.

"Oh iya, Tante Mamahnya Bianca. Ayo masuk! kalian pasti cape," ajaknya kemudian.

Evan sendiri sudah menanyakan oleh-oleh yang diminta pada sang kakak, dan tak ikut bergabung dengan obrolan para orang dewasa.

Remaja laki-laki itu segera menyibukkan diri dengan gadget baru yang di dapatnya dari sang kakak.

Bianca memilih berganti pakaian ke kamarnya. Di ruang tamu, Rita mengobrol dengan Arjuna dan Keysha.

Sebenarnya dari pada Rizal, Rita sendiri lebih menyukai Arjuna sebagai pasangan putrinya. Ia selalu berharap sang putri akan membuka hati bagi Arjuna, tapi harapan tinggal harapan, sang putri lebih memilih lelaki pebisnis itu.

Rita juga selalu merasa tersisih oleh keluarga besar tunangan sang putri. Bagaimanapun status mereka yang berbeda membuat dirinya minder. Terlebih lagi keluarga Rizal sangat acuh padanya jika mereka tengah berkumpul bersama.

"Kamu juga Jun, kenapa tunangan ngga ngundang Tante?"

"Maaf Tante semua idenya ibu, jadi kita minta doanya aja—" belum menyelesaikan perkataannya, Bianca datang dan menyela ucapan Arjuna.

"Halah Mah, mereka kan tunangan juga karena bisnis, biasalah di jodoh in!"

Rita yang tak enak dengan ucapan Bianca, memilih mengaminkan doa Arjuna yang belum selesai dia minta tadi.

"Ya udah, di jodoh in atau engga, Tante doa in semoga hubungan kalian lekas ke jenjang pernikahan ya," ucapnya tulus.

Keysha tersenyum dan tak lupa mengucapkan terima kasih, mendoakan yang sama juga untuk Bianca. Yang bagi Bianca malah seperti sebuah ejekan.

"Ya udah Tante, berhubung kita udah anter Bianca, kita pamit ya."

"Ha! Kalian mau ke mana?" Bianca bangkit berdiri.

"Kita mau jalan-jalanlah Bi," jawab Keysha kesal.

"Trus aku?"

Keysha dan Arjuna saling berpandangan, saling memberi isyarat siapa yang harus menjawab Bianca.

.

.

.

Tbc.

Terpopuler

Comments

Neti Jalia

Neti Jalia

boom like lagi untukmu kk🤗🙏

2021-10-13

0

lihat semua
Episodes
1 Kencan Buta
2 Bianca.
3 Kerusuhan Bianca
4 Nostalgia.
5 Kemarahan Sarmila
6 Pengusiran Arjuna
7 Pengalihan Jabatan
8 Karyawan Biasa
9 Sisi Lain Rizal
10 Perjodohan Karena Bisnis
11 Kado Tak Berharga
12 Perusak Pesta
13 Bimbang
14 Ancaman Roni.
15 Berpindah Tangan.
16 Kejutan.
17 Keysha Yang Berani
18 Rencana Yang Mudah Di Tebak
19 Berpenampilan Heboh.
20 First Kiss
21 Rayuan.
22 Khawatir Yang Berlebihan
23 Ciuman Yang Memaksa.
24 Penguntit
25 Berita Mengejutkan
26 Hilang Kontrol
27 Hampir Saja.
28 Mabuk
29 Hasrat
30 Pelampiasan
31 Menghilang
32 Firasat Buruk
33 Flasback
34 Bergegas
35 Pantang Menyerah
36 Rencana Menghancurkan
37 Hancur
38 Melepaskan
39 Puncak Kesabaran
40 Merusuh Lagi.
41 Tak Sabar
42 Di Usir
43 Tinggal Bersama Mertua
44 Rencana Pernikahan
45 Sah
46 Tak Seindah Mimpi
47 Rasa Yang Berbeda
48 Kembali Bekerja
49 Pesta Palsu
50 Keluar Malam
51 Di Abaikan
52 Arjuna Muak
53 Lahir Prematur
54 Kedatangan Keysha
55 Jatuh Talak
56 Gelisah
57 Menolak
58 Ketahuan
59 Mental Yang Rusak
60 Kembalinya Sang Sahabat.
61 Tamparan Rita
62 Tak Pantas
63 Terlepas
64 Menata Hati
65 Mension.
66 Mabuk
67 Masih Pantaskah?
68 Cinta Yang Rumit
69 Mimpi Buruk
70 Obat
71 Calon Duda
72 Patah Hati
73 Kebringasan Edmund
74 Nasib Buruk
75 Teman Lama
76 Rencana Peter
77 Kecemburuan Keysha
78 Ketakutan Bianca
79 Persaingan Arneta-Keysha
80 Saling Menguatkan
81 Menolak Menjadi Simpanan
82 Menyerah
83 Merasa Tersaingi
84 Terbongkar
85 Taktik
86 Hampir Meregang Nyawa
87 Perbincangan Dua Wanita
88 Menghadiri Pertemuan
89 Sidang Pertama.
90 Misteri
91 Istri Sah
92 Tentang Edmund
93 Rayuan Annie
94 Pulau Pribadi.
95 Diktator
96 Dalang
97 Berita Duka
98 Terselamatkan
99 Kembali
100 Ingatan
101 Pergi
102 Cinta Buta
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Kencan Buta
2
Bianca.
3
Kerusuhan Bianca
4
Nostalgia.
5
Kemarahan Sarmila
6
Pengusiran Arjuna
7
Pengalihan Jabatan
8
Karyawan Biasa
9
Sisi Lain Rizal
10
Perjodohan Karena Bisnis
11
Kado Tak Berharga
12
Perusak Pesta
13
Bimbang
14
Ancaman Roni.
15
Berpindah Tangan.
16
Kejutan.
17
Keysha Yang Berani
18
Rencana Yang Mudah Di Tebak
19
Berpenampilan Heboh.
20
First Kiss
21
Rayuan.
22
Khawatir Yang Berlebihan
23
Ciuman Yang Memaksa.
24
Penguntit
25
Berita Mengejutkan
26
Hilang Kontrol
27
Hampir Saja.
28
Mabuk
29
Hasrat
30
Pelampiasan
31
Menghilang
32
Firasat Buruk
33
Flasback
34
Bergegas
35
Pantang Menyerah
36
Rencana Menghancurkan
37
Hancur
38
Melepaskan
39
Puncak Kesabaran
40
Merusuh Lagi.
41
Tak Sabar
42
Di Usir
43
Tinggal Bersama Mertua
44
Rencana Pernikahan
45
Sah
46
Tak Seindah Mimpi
47
Rasa Yang Berbeda
48
Kembali Bekerja
49
Pesta Palsu
50
Keluar Malam
51
Di Abaikan
52
Arjuna Muak
53
Lahir Prematur
54
Kedatangan Keysha
55
Jatuh Talak
56
Gelisah
57
Menolak
58
Ketahuan
59
Mental Yang Rusak
60
Kembalinya Sang Sahabat.
61
Tamparan Rita
62
Tak Pantas
63
Terlepas
64
Menata Hati
65
Mension.
66
Mabuk
67
Masih Pantaskah?
68
Cinta Yang Rumit
69
Mimpi Buruk
70
Obat
71
Calon Duda
72
Patah Hati
73
Kebringasan Edmund
74
Nasib Buruk
75
Teman Lama
76
Rencana Peter
77
Kecemburuan Keysha
78
Ketakutan Bianca
79
Persaingan Arneta-Keysha
80
Saling Menguatkan
81
Menolak Menjadi Simpanan
82
Menyerah
83
Merasa Tersaingi
84
Terbongkar
85
Taktik
86
Hampir Meregang Nyawa
87
Perbincangan Dua Wanita
88
Menghadiri Pertemuan
89
Sidang Pertama.
90
Misteri
91
Istri Sah
92
Tentang Edmund
93
Rayuan Annie
94
Pulau Pribadi.
95
Diktator
96
Dalang
97
Berita Duka
98
Terselamatkan
99
Kembali
100
Ingatan
101
Pergi
102
Cinta Buta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!