17

"Setelah semua yang Tante lakuin untuk bantu kamu, jadi sekarang kamu mau mundur. Begitu, Dre?" Suara Ana melengking di telinga Andre dengan jeweran yang semakin kencang di telinga kanannya.

"Apa maksud Tante? Mundur apanya?" tanya Andre, kebingungan.

"Mundur apanya, mundur apanya? Jangan pura-pura tidak berdosa, atau kamu mau dapat jeweran di telinga satu lagi, hah?" hardik Ana dengan tangan satu lagi sudah siap menjewer telinga Andre sebelahnya yang langsung dihalangi oleh tangan Andre.

Lelaki yang sedang mendapatkan jackpot dari Ana pun, melirik Dimas yang malah menikmati biskuit dari toples. Bertanya dengan isyarat memainkan alis dan bola matanya. Sementara itu, Dimas hanya mengerutkan bahu sambil melampirkan senyum dengan mulut yang dipenuhi biskuit.

Andre membuang napasnya kasar, tak dapat jawaban apa-apa dari sang sahabat. "Tan, apa salahku? Kalau tentang mandi. Sumpah ganteng tujuh turunan, aku gak mandi di kamar Dimas!" Ia mengangkat dua jarinya, bersumpah.

Sama seperti Dimas, saat mendengar jawaban dari Andre, bukan hanya jeweran Ana yang diterima tetapi jitakkan juga mendarat di kening lelaki itu.

"Aku tak peduli kamu mau di kamar mandi mana pun. Mau di empang sekali pun aku tak peduli," ujar Ana, "Tapi aku tak akan tinggal diam kalau kamu berhenti memperjuangkan Irma. Enak saja, setelah kamu mohon-mohon sama Tante, kamu mau mundur setelah kita berjalan sangat jauh seperti ini, hah? Tante sampe minta Dimas untuk menjadikanmu pengawal mertua dan kakak iparnya, supaya kamu bisa lebih leluasa mendekati dia. Bahkan, Tante sampe ngompor-ngompori Dimas dan Naura, supaya kamu pindah ke samping rumah besanku. Sekarang kamu mau mundur, gitu?" Ana berbicara panjang lebar, menumpahkan kekesalannya kepada Andre. Tanpa memperhatikan Andre yang memberi kode untuk tidak mengatakan semua rencana yang pernah mereka susun.

Dimas yang sejak tadi senyum-senyum tak jelas karena berhasil menjadikan Andre sebagai bulan-bulanan mamahnya juga, tiba-tiba tersentak mendengar penuturan Ana. Bahkan, biskuit di mulut sampai berhamburan keluar saking terkejutnya.

"Ini gimana maksudnya?" tanya Dimas, menghentikan omelan Ana dan menyadarkan wanita itu.

"Ups!" Ana menutup mulutnya sendiri. Sadar dirinya telah keceplosan. Sementara itu, Andre menepuk jidatnya sendiri.

"Sepertinya ada konspirasi diantara kalian. Bisa kalian jelaskan?" Dimas menatap tajam sahabat dan sang ibu, satu persatu.

"Itu ... anu ... itu anu!" Andre menggaruk kepalanya yang gatal, bingung dari mana mulai menjelaskan.

Dimas tak menjawab, hanya tatapannya semakin tajam ke arah Andre dan Ana.

"Entar, aku napas dulu! Baru dijelaskan," ujar Andre, tersenyum kikuk. 'Ah, Tante, kenapa mesti keceplosan, sih?' rutuk Andre dalam hati.

Andre pun terpaksa menjelaskan semua yang telah mereka lakukan kepada Dimas. Bahkan, sampai sejauh mana Ana membantunya juga tak luput diceritakannya.

"Wah, g*la ternyata selama ini kau hanya menjadikan ku alat, untuk masuk ke keluarga mertuaku? Aku pernah merasa bersalah karena melibatkan kau dalam masalah keluargaku. Tahu-tahunya kau jadikan itu kesempatan emas." Dimas mengepalkan tangannya dan siap melayang ke tubuh sahabatnya.

Bukannya takut, Andre malah nyengir kuda. Ia tahu sahabatnya itu tak benar-benar akan memukulnya.

"Sudah-sudah! Itu sudah berlalu. Sekarang kita pikirkan ke depannya." Ana menengahi keduanya.

"Ke depannya apa? Dia sudah menyerah, Mah. Enggak perlu ada kata ke depannya," cibir Dimas.

"Enak saja nyerah! Kecuali, kalau dia mau mamah lempar ke kampung halamannya," ancam Ana.

"Kalau tak ada solusi, apa boleh buat. menyerah jalan satu-satunya," jawab Andre sambil memejamkan kedua matanya dan berhasil mendapat pukulan lagi dari Ana.

"Masih banyak jalan menuju Roma, begitu pun dengan jalan mendapatkan cengcemanmu itu. Anak muda, kok, semangatnya letoy banget!" Ana gemas sendiri melihat kefrustrasian sahabat anaknya itu. "Baru juga berjalan tiga bulan, masih seumur jagung," cibir Ana.

"Apa Tante ada solusi?" Lelaki itu memiringkan kepalanya, ke arah Ana duduk dengan mata yang sedikit memicing.

"Untung saja kau datang pada orang yang tepat." Ana menarik sudut-sudut bibirnya, membentuk lengkungan senyum. Wanita itu menjetikkan jemarinya, meminta kedua lelaki itu mendekat, lalu membisikkan sesuatu ditelinga mereka yang membuat keduanya mangut-mangut dengan senyum yang juga terlampir.

"Bagaimana?" Ana meminta pendapat mereka, tentang idenya.

Andre dan Dimas mengacungkan kedua jempol mereka tanda setuju.

"Makanya kalau punya isi kepala, brilian dikit. Negara kalian urus, giliran urusan wanita KO," cibir Ana yang merasa di atas angin, yang berhasil mendapat cebikan dari Andre dan Dimas.

"Setelah mendapat penindasan, tiba-tiba tenggorokanku terasa kering." Andre beranjak dari sofa, lalu pergi mengambil air minum.

Sementara itu, seseorang yang baru saja bangun langsung kegirangan saat melihat suaminya berada di lantai bawah. Ia langsung menuruni tangga lantas memeluk lelaki yang sedang membawa segelas es jeruk.

"Papol, aku merindukanmu!" gumam Naura sambil memeluk lelaki itu dari belakang.

Terpopuler

Comments

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

,🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤗🤗🤗🤗🤗

2022-11-25

0

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🤔🤔🤔🤔🤔

2022-11-25

0

Hartin Marlin ahmad

Hartin Marlin ahmad

bisa gawat ni sepertinya naura salah peluk ni 😃😃😃 lanjut

2021-10-16

0

lihat semua
Episodes
1 01
2 02
3 03
4 04
5 05
6 06
7 07
8 08
9 09
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 106
107 107
108 108
109 109
110 110
111 111
112 112
113 113
114 114
115 115
116 116
117 117
118 118
119 119
120 120
121 121
122 122
123 123
124 124
125 125
126 126
127 127
128 128
129 Extra Part 1
130 Extra Part 2
131 pengumuman
132 S2 - 1
133 S2 - 2
134 S2 - 3
135 S2 - 4
136 S2 - 5
137 S2 - 6
138 S2 - 7
139 S2 - 8
140 S2 - 9
141 S2 - 10
142 S2 - 11
143 S2 - 12
144 S2 - 13
145 S2 - 14
146 S2- 15
147 S2 - 16
148 S2 - 17
149 S2 - 18
150 S2 - 19
151 S2 - 20
152 S2 - 21
153 S2 - 22
154 S2 - 23
155 S2 - 24
156 S2 -25
157 S2 - 26
158 S2 - 27
159 S2 -28
160 S2- 29
161 S2 - 30
162 S2 - 31
163 S2 - 32
164 S2 - 33
165 S2 - 34
166 35
167 S2 - 36
168 S2 - 37
Episodes

Updated 168 Episodes

1
01
2
02
3
03
4
04
5
05
6
06
7
07
8
08
9
09
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
106
107
107
108
108
109
109
110
110
111
111
112
112
113
113
114
114
115
115
116
116
117
117
118
118
119
119
120
120
121
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
126
127
127
128
128
129
Extra Part 1
130
Extra Part 2
131
pengumuman
132
S2 - 1
133
S2 - 2
134
S2 - 3
135
S2 - 4
136
S2 - 5
137
S2 - 6
138
S2 - 7
139
S2 - 8
140
S2 - 9
141
S2 - 10
142
S2 - 11
143
S2 - 12
144
S2 - 13
145
S2 - 14
146
S2- 15
147
S2 - 16
148
S2 - 17
149
S2 - 18
150
S2 - 19
151
S2 - 20
152
S2 - 21
153
S2 - 22
154
S2 - 23
155
S2 - 24
156
S2 -25
157
S2 - 26
158
S2 - 27
159
S2 -28
160
S2- 29
161
S2 - 30
162
S2 - 31
163
S2 - 32
164
S2 - 33
165
S2 - 34
166
35
167
S2 - 36
168
S2 - 37

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!