Rena sudah masuk kedalam ruangan Refa di rawat, Ia melihat Makanan yang ia bawakannya sudah Refa makan semua
" Umi ko lama " ucap Refa
" Tadi Kita tabrakan dulu sama tante-tante " ucapnya Leya
" Siapa " tanya Ehan
" Ga tau namanya Dila " ucap Rena
" Aku jadi khawatir, aku takut Rena ketemu dengan Dona, aku harus memberitahukan wajah Dona pada Rena " ucap Ehan dalam hatinya
Tiba-tiba Yesi dan Renal masuk kedalam ruangan Refa.
" Assalamualaikum " ucap Yesi
" Waalaikum salam " ucap merek langsung menoleh pada sumber suara
" Oma Yesi... " ucap kedelapan anak kembar itu
" Hai semuanya " ucap Yesi sambil tersenyum
" Hai Oma... "
" Oma bawakan kue untuk Refa " ucap Yesi
" Buat kami mana Oma " ucap Rifa dan Rafa
" Hehehe ada tapi untuk di makan bareng-bareng " ucap Yesi
" Hore " ucap mereka
" Refa sayang, cepat sembuh ya " ucap Yesi sambil memeluk sang cucu
" Makasih Oma " ucap Refa sambil tersenyum
" Oma Suapin ya kuenya " ucap Yesi
" Refa kenyang oma "
" Ayolah cobain sedikit ya sayang " ucap Yesi
" Baiklah Oma " ucapnya
Yesi segera membuka kue tersebut dan ia langsung segera menyuapi Refa sedangkan Renal membuka kue lalu ia berikan pada ketujuh anak kembar itu.
" Ini untuk kalian " ucap Renal
" Terima kasih Opa Renal " ucap Mereka
" Sama-sama " ucap Renal senang
Ketujuh anak tersebut langsung duduk di sofa itu sambil memakan kue yang di berikan Renal barusan, sedangkan Refa terlihat lahap memakan kue kesukaannya.
Ehan langsung membawa Rena ke pojok ruangan itu.
" Ada apa Mas " tanya Rena
" Ssttt jangan berisik " ucapnya Ehan berbisik-bisik
" Ia ada apa " ucap Rena kini berbisik-bisik mengikuti cara bicara Ehan
"Jujur padaku, kamu bertemu dengan seorang wanita didalam toilet namanya siapa " tanya Ehan
" Namanya Dila " ucapnya Rena heran
" Dila apa Dona " tanya Ehan dengan wajah serius
" Dia bilang namanya Dila " ucap Rena jujur.
" Apa ini orangnya " tanya Ehan membuka handphonenya lalu menunjukan foto Dona di dalam aplikasi media sosial
" Ia benar, ini orangnya,, cantik juga " ucapnya Rena dengan polos
" benar dugaanku " Ucapnya Ehan
" Maksudmu apa Sayang " tanya Rena heran
" Kamu ga bisa dengan mudah menghancurkan Rumah tanggaku " batin Ehan
" Dia orang jahat, namanya Dona, kamu jangan. dekat-dekat dengan dia " ucap Ehan
" Memangnya kenapa " tanya Rena masih bingung
" Dia sebenarnya Mantannya Abang Farel yang jahat, dia mencoba masuk kedalam kehidupan kita dan menghancurkan semuanya " ucap Ehan
" Apa benar, Dona sejahat itu.. ya meskipun sikapnya sombong tapi masa ia jahat, cantik begitu " batin Rena
" Baik sayang aku tidak akan mendekatinya " ucap Rena membuat Ehan lega
" Terima kasih ya sayang.. " ucap Ehan sambil tersenyum
" Sama-sama sayang " ucap Rena sambil tersenyum
Ketujuh anak kembar itu melihat sang umi dan ayah Rena sedang berduaan di pojok lalu mereka diam-diam menghampirnya dan mencoba mengagetkan Ehan dan Rena
" Dor " ucap Mereka
" Astaghfirullah " ucap Rega kaget namun malah Tersenyum dan yidak marah
" Astaga kalian bikin Ayah Ehan kaget " ucap Ehan sambil tersenyum
Ketujuh anak kembar itu tertawa bersama apa lagi ketika Ehan mengejar mereka dan menggelitik perut mereka ketika Ehan berhasil menangkapnya
" Ayah coba tangkap Lia " ucapnya menjulurkan lidahnya
" Lia ga boleh lari-lari " ucap Rena menghentikan langkah Lia dengan wajah sedih
Ehan yang melihat hal itu langsung menghampiri Lia dan mencoba menghiburnya.
" Wah ketangkap " ucapnya Ehan menangkap sang putrinya lalu ia menggelitiknya hingga Lia tidak kuat geli
" Heheheh ayah ampun ayah... ampun " ucapnya Lia saat digelikitik oleh Ehan
" Yakin ampun " ucapnya Ehan dengan gemas menggelitik Lia
" Ia ampun " ucap Lia masih tertawa
" Janji sama ayah kalau sudah menyerah duduk diam di sofa " ucapnya Ehan
" Ia ayah, ampun " ucap Lia
" Hore Lia kalah " ucapnya Reza dan Rezi senang
" Ayo ayah tangkap lagi ya " ucap Ehan membuat semua yang ada disana tertawa melihat tingkah mereka yang lucu
" Ayah tangkap aku " ucap Lio menjulurkan lidahnya
" Ayah juga harus tangkap kami " ucap Mereka
" Ehan, Ehan, kamu paling pengertian sekali.. bisa-bisanya kamu membuat suasana rame kembali , si kembar pun tidak sedih lagia " batin Rena bahagia
" Aku bahagia sekali melihat semua orang bahagia " batin Sisil
" Refa mau ikutan ayah " ucapnya membuat langkah Ehan dan keenam anak kembar itu terhenti
" Kamu kan masih sakit nak " ucap Ehan
" Tapi aku mau ikutan.. " ucap Refa
" Sayang kamu jangan begitu.. " ucap Ina
" Momih aku mau ikutan kejar-kejaran " ucap Refa sambil menangis
" Aduh maf Refa, ayah Ehan mau pergi ke kamar mandi dulu jadi permainannya udahan dulu " ucap Ehan agar Refa tidak curiga jika Ehan menghindarinya Karena lukanya masih belum sembuh betul
" Tapi ayah " ucap Refa heran
" Kamu mau liat ayah pipis di celana " goda eha
" Ga mau " ucap mereka serentak
.
.
.
Bersambung....
Jangan Lupa dipencet tombol Like....Komen..... dan Vote ......
Biar saya lebih semangat nulisnya..
Saya ucapkan banyak-banyak Terima kasih pada kalian semua yang sudah mampir ke Novel Ku dan memberikan Like....Komen..... dan Vote ......
So... Ikuti terus kisahnya...
Jangan bosen-bosen ya .....
Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua.... jangan lupa jaga kesehatan ya guyz
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
Yuni Verro
awasi dona
2023-03-19
0
syakirah saad
suka sama keluarga kecilnya ehan...
lanjut.
2021-08-16
0
Refita
lanjut
2021-08-16
0