Episode 9

Sementara ditempat lain, ada seseorang yang sedang memata-matai Farel dan Mey-mey, ia melaporkan semua gerak gerik Mey-Mey dan Farel.

" Halo nona saya mau melaporkan pada anda jika tadi saya melihat Tuan Farel yang sedang menyeret istrinya dengan wajah kesal " ucapnya

" Kamu melihatnya di mana " tanya si penelepon

" Aku melihatnya di lobi sampai masuk kedalam lift Nona " jawabnya

" Bagus, sebentar lagi Farel tidak akan tahan dengan sikap Istrinya itu, itu kesempatan bagus untuk aku dan mulai masuk kedalam kehidupan mereka, menghancurkan pernikahan Farel dan Mey-mey " ucap Seseorang dengan tertawa jahat

" Nona apa tugas saya selanjutnya " ucap sang penelepon itu

" Tugas kamu terus laporkan semua gerak-gerik Farel dan Mey-mey "

" Baik Nona Saya akan laksanakan, tapi apakah bayarannya sesuai " ucapnya

" Kamu tidak usah khawatir, asalkan kamu jangan sampai ketahuan maka bayaran tinggi dan ingat aku sudah bayar kamu mahal, jika semuanya hancur maka seluruh keluarga mu akan ku hancurkan " ancamnya

" Baik Nona " jawabnya

.

...****************...

.

Sementara di Rumah sakit, Ina sudah mendonorkan darahnya kepada sang Putrinya, lalu ia menunggu kabar selanjutnya dari dokter.

Tak lama kemudian sang dokter keluar dari ruang UGD, Ina dan Satria segera menghampiri Sang dokter.

" Dok bagaimana keadaan putri saya Refa " ucap Ina

" Ia dok cepat beritahu kami " ucap Satria

" Tuan dan Nona mohon tenang ya, keadaan Nona Refa sudah baik-baik saja, dia sudah melewati masa kritisnya namun belum sadarkan diri " ucap Sang Dokter

" Alhamdulillah " ucap Mereka merasa lega

" Apakah saya bisa menemui Putri saya Dok " tanya Ina

" Saya akan memindahkan pasien terlebih dahulu keruang perawatan, setelah itu pasien bisa di jenguk oleh pihak keluarga " ucap Sang Dokter

" Baik dok " ucap Mereka

Sang dokter segera kembali kedalam ruangan UGD, sedangkan Satria dan Ina menunggu di depan ruangan UGD kembali.

" Sayang " ucap Satria

" Ia sayang " ucap Ina meneteskan air matanya

" Kamu sayang pada Refa " tanya Satria

" Kenapa kamu bilang seperti itu " ucap Ina dengan wajah heran

" Jika kamu sayang pada Refa, sebaiknya kamu berhenti bekerja, biar aku yang bekerja, kamu jaga dan urus mereka saja " ucap Satria pelan-pelan memberitahukan ini semua pada Ina agar tidak salah paham

" Tapi sayang, cita-cita ku jadi dokter dan bisa mengobati orang banyak, kamu kan tahu " Ucapnya Ina

" Aku tahu, tapi ada yang lebih butuh kamu di banding semua pasien kamu " ucap Satria

" Maksud kamu " ucap Ina

" Anak kita butuh kamu, anak kita lebih penting dari semua orang, anak kita semangat hidup kita.. dan anak kita darah daging kita " ucap Satria membuat Ina menangis krmbali

" Kamu harus ingat, kamu punya anak yang harus kamu jaga sebaiknya mungkin aku tidak mau kehilangan mereka, pikirkan semua ucapan ku sebelum kamu menyesal " ucap Satria

Ina hanya menangis, ia tau jika ia belum bisa jadi ibu yang baik, ia tau jika anak-anaknya kurang perhatian darinya.

" Apa yang harus aku lakukan " ucap Ina dalam hatinya

" Semoga perkataan ku di pikirkan oleh Ina, aku sayang kamu dan ketiga anak kita sayang... " batin Satria

Sementara Sisil hanya mendengarkan mereka tanpa berkutik, begitupula dengan Leo. Karena apa yang dikatakan satria memang benar.

" Sayang jangan angkat bicara biarkan mereka menyelesaikan masalah mereka.. " bisik Leo pada sang Istri

" Aku tau mas, lagian apa yang dikatakan Satria benar " ucap Sisil

" Semoga Ina Sadar ya sayang " ucapnya Leo

" Aamiin sayang " ucap Sisil sambil tersenyum

Pintu UGD pun telah dibuka, dilihatnya Sang putri kesayangannya Ina dan Satria terbaring lemah dan tak berdaya sedang terbaring diranjang rumah sakit yang sedang di dorong oleh para suster.

" Refa " ucap Ina langsung berdiri, satria pun mengikutinya

" Itu Refa Mas " ucap Sisil

" Tenangkan dirimu sayang " ucap Leo merangkul sang istri

" Ayo sayang kita ikuti Refa " ajak Ina pada sang Suami

" Ia ayo sayang " ucapnya

Mereka berempat langsung mengikuti Refa yang di bawa oleh para suster, Dengan langkah yang masih khawatir terhadap Refa mereka segera menyusul Refa.

" Aku tidak tega melihat Refa seperti itu " batin Satria

" Refa maafkan Momih nak... " batin Ina sedih

" Semoga kamu cepat sembuh nak " batin Sisil

" Kamu pasti kuat nak " batin Leo

.

.

.

Bersambung....

Jangan Lupa dipencet tombol Like....Komen..... dan Vote ......

Biar saya lebih semangat nulisnya..

Saya ucapkan banyak-banyak Terima kasih pada kalian semua yang sudah mampir ke Novel Ku dan memberikan Like....Komen..... dan Vote ......

So... Ikuti terus kisahnya...

Jangan bosen-bosen ya .....

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua.... jangan lupa jaga kesehatan ya guyz

Terpopuler

Comments

Yuni Verro

Yuni Verro

gws refa

2023-03-19

0

Indah Yuli

Indah Yuli

lanjut dong......lgi seru bacany. dona nongol lgi dech. ..seru

2021-08-12

0

Adellieach

Adellieach

sudah ada bibit pelakor untuk Mey Farel.. hmm..🤔

2021-08-12

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 25
25 Episode 26
26 Episode 27
27 Episode 28
28 Episode 29
29 Episode 30
30 Episode 31
31 Episode 32
32 Episode 33
33 Episode 34
34 Episode 35
35 Episode 36
36 Episode 37
37 Episode 38
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Ekstra Part 01
90 Ekstra Part 02
91 Ekstra Part 03
92 Ekstra Part 04
93 Ekstra Part 05
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 25
25
Episode 26
26
Episode 27
27
Episode 28
28
Episode 29
29
Episode 30
30
Episode 31
31
Episode 32
32
Episode 33
33
Episode 34
34
Episode 35
35
Episode 36
36
Episode 37
37
Episode 38
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Ekstra Part 01
90
Ekstra Part 02
91
Ekstra Part 03
92
Ekstra Part 04
93
Ekstra Part 05

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!