"Ada apa dengan wajahmu?" Ron bertanya kepada Mike yang terlihat begitu serius menatap layar ponselnya.
"Apa yang akan kau lakukan jika Rachel bergandengan tangan dengan seorang pria?" Mike menatap Ron dengan ekspresi yang sulit diartikan.
"Hah? kau ini berkata apa sih!?" Ron masih belum paham.
"Ini!" Mike menyodorkan ponselnya kepada sang adik.
"WHAT!!!!????" Ron berteriak dengan tatapan tak percaya saat melihat beberapa adegan photo yang menunjukkan kemesraan antara Gaby dan Dimas.
"Bagaimana menurutmu?" Mike masih menunjukkan wajah yang sulit diartikan.
"Jadi gadis yang diceritakan oleh Dimas kemarin adalah Gaby?" Ron berdecak heran tidak percaya.
"Apa kau mengetahui hubungan mereka?" Mike menatap adiknya tajam.
"No, tidak, Dimas memang pernah bercerita kepadaku bahwa saat ini dia sedang jatuh cinta pada seorang gadis, namun dia tidak memberitahuku siapa gadis itu!" Ron masih belum percaya dengan kenyataan yang ia temui.
"Apa yang dia katakan padamu?" tanya Mike antusias.
"Kau mau tau saja atau mau tau banget?" Ron malah menggoda sang kakak yang sedang panik karena putrinya kini sudah mulai menjalin hubungan dengan seorang pria.
"Brengsek, cepat katakan!" Mike dibuat tidak sabar dengan ulang Ron, membuat sang adik tergelak karena melihat ekspresi sang kakak yang penasaran karena ceritanya.
"Baiklah, santai bro, aku akan ceritakan semuanya!" kata Ron kemudian.
"Cepat!" Mike kehilangan kesabarannya.
"Jadi beberapa waktu lalu Dimas terlihat begitu gelisah, dia bercerita bahwa kisah cintanya dengan kekasihnya sudah tidak sehat lagi dan ingin putus dengannya. Kemudian dia bertemu dengan gadis yang sangat spesial dan membuatnya jatuh cinta. Saat itu aku menyarankan untuk segera memutuskan kekasihnya dan mengejar gadis yang dia bilang spesial itu. Aku tidak pernah berpikir kalau ternyata gadis yang diceritakan Dimas adalah Gaby!" kata Ron panjang lebar.
"Jadi maksudmu Dimas menjadikan putriku pelampiasan?" Mike meninggikan intonasinya.
"Tidak bukan begitu, kau salah paham, dengarkan aku dulu, jadi Dimas itu mempunyai seorang kekasih bernama Vita, dia adalah artis yang sedang naik daun beberapa tahun belakangan ini. Awalnya Vita bukanlah siapa-siapa, dia hanya figuran yang tidak diperhitungkan. Kemudian karena dia bisa melihat peluang besar, maka dia memanfaatkan Dimas untuk mendongkrak popularitasnya di jagat hiburan. Dia menjadi artis yang cukup diperhitungkan sejak berpacaran dengan Dimas, karena semua orang segan dengan posisi Dimas. Dimas yang awalnya ingin menjalin hubungan serius merasa bahwa Vita tidak benar-benar serius padanya karena sudah sepuluh tahun mereka menjalin hubungan namun Vita tidak pernah mau menerima lamarannya dengan alasan sedang berada di puncak karir. Oleh sebab itulah Dimas memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan Vita. Nah kebetulan pada saat yang bersamaan Dimas mulai dekat dengan Gaby, dia bilang bahwa Gaby adalah gadis yang sangat spesial dan dia sangat menyukai Gaby, begitu!" Ron melanjutkan ceritanya.
"Begitukah?" Mike masih ragu dengan Dimas.
"Tentu saja, dia bahkan bilang bahwa dia tidak berani mendekati gadis yang disukainya karena mereka jauh berbeda, Dimas berkata bahwa gadis itu sangat sulit untuk dijangkau, jarak usia mereka sangat jauh dan gadis itu pun sudah memiliki seseorang yang disukai!" Ron akhirnya menemukan jawaban dari teka-teki yang Dimas berikan kepadanya.
"Huhhhhh" Mike menghembuskan nafasnya dengan kasar.
Baru kali ini dia benar-benar dibuat kalang kabut karena melihat anak gadisnya dekat dengan seorang pria.
"Lalu apa yang akan kau lakukan sekarang? apa kau akan merestui mereka? atau malah menentangnya?" Ron penasaran dengan Mike.
"Menurutmu aku harus bagaimana?" Mike benar-benar bingung.
Disatu sisi ia sangat menyukai Dimas dengan segala pengabdian dan prestasi yang ia capai di perusahaan Anderson, namun disisi lain ia ragu, mengingat Dimas jauh lebih matang diatas putrinya itu.
"Menurutku Dimas adalah pribadi yang baik. Ia cukup diatas rata-rata dalam segala hal. Kalau kau merestui mereka, aku yakin tidak hanya Gaby yang bahagia tapi juga semua keluarga Anderson, karena dengan adanya Dimas di keluarga kita, maka kita akan mendapatkan satu lagi tim kerja yang benar-benar solid dalam menjalankan bisnis keluarga kita ini. Terlebih Gaby yang sama sekali tidak memiliki minat melanjutkan bisnis kita, setidaknya dia bisa mengandalkan suaminya kelak kan!?" Ron menyimpulkan pendapatnya.
"Tapi aku belum yakin jika belum mengujinya!" Mike masih belum percaya penuh dengan kapasitas Dimas sebagai calon menantunya.
"Aku punya ide!" kata Ron dengan senyum misteriusnya.
"Apa?" tanya Mike.
Kemudian Ron pun menjelaskan ide brilian yang ada di kepalanya kepada sang kakak, membuat Mike manggut-manggut.
................
Halo semua, terima kasih untuk kesetiaannya mengikuti kisah Gaby dan Dimas. Mohon terus dukung ya dengan memberikan like, komen, vote, dan juga jadiah.
Oya, bagi yang mau berteman dengan Rosi, boleh loh intip-intip IG Rosi di @rosilombe, nanti pasti Rosi folback supaya silaturahmi kita tetap terjalin dengan baik.
Happy Reading All, Luv Luv..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments
Lisa Halik
pasti pengawalnya dari jauh memberitahu mike pasal gaby sama dimas
2024-08-10
0
Gema
klau part ad mike sama ron pasti q ktwa lucu mreka
2024-06-07
1
Puji Astuti
sip ksh ujian buat dimas 💪💪💪
2022-03-04
2