Episode 7

sebelumnya dipenjara.

"aishh... aku bosan disini terus, aku kelur sebentar boleh kan," wanis mondar mandir, gelisah.

sssettt... mengunakan ilmu belah ganda.

"bayangan ku kau disini dulu aku mau jalan jalan sebentar" perintah wanis kepada bayanganya. Wanis mengeluarkan kekuatan mejiknya, tiba tiba wabis menganti pakaian dengan dengan sebentar.

dia jadi pengawal

"ah... lumayan bajunya, sekarang mau kemana dulu ya" wanis kebingungan.

"emm... yang sana dulu ah.." tunjuk wanis.

tiba tiba

Brukk... "ada suara yang tejatuh," wanis terkejut mendengar ada yang terjatuh dengan keras.

"aduh ... ada yang terjatuh lihat ahh...

haaa... ini bukanya penguasa kegelapan ya,

tolong.. tidak.. tolong .. tidak..( menghitung dengan jari). aahh... tolong ajalah," wanis bimbang.

"Emmm... pengawal kepalaku terlalu pusing, bawa aku kekamarku" pinta penguasa kegelalan dengan spontan.

"eh... kok... tapi aku tak tau dimana kamarmu" guma wanis dalam hati kebingungan.

"kok ada aura kedewaan ya," guma penguasa kegelapan bicara dalam hati.

"OMG... mana satu ruangannya". Wanis bjngung melihat begitu banyaknya ruangan.

celengak celenguk , melihat kanan kiri.

" oh ... iya... ya... kenapa tidak tanya dengan dia ya!, em... tuan ku kamar anda ada dimana?" kata wanis dengan cangung.

"sudah ku duga, tak ada bawahan ku yang tak tau kamar ku, aku curiga dengan dia apa dia penyusup" guma penguasa kegelapan dalam hati. sambil menunjuk sebuah ruangan.

"oh.. itu dia ruangannya, lumayan ". Wanis menuju ruangan itu.

kreet... suara pintu dibuka..

dia meletakan penguasa kegelapan itu berbaring diranjang , dan tiba tiba.

bukkk... suara pukulan yang sangat keras, ternyata

Wanis dipukul, dan terjatuh kelantai.

" aahhh... aku ketahuan, lebih baik aku menghilang" guma wanis dalam hati, dan tiba tiba menghilang.

pertanyaan nya ya siapa yang memukul?.

Sebelumnya...

kreet... suara pintu dibuka..

"hah... apa dia kembali lagi bukanya, dia menyuruhku iatirahat, tapi ... kok dia malah masuk kesini, wahh... harus diberi pelajaran nih" guma ku dalam hati.

setelah wanis meletakan reja itu berbaring diranjang,

bukkk... suara pukulan yang sangat keras.

Wanis dipukul, dan terjatuh kelantai.

"hah... rasakan kau, dasar berondong tua" kataku dengan rasa puas dengan tindakan yang aku ambil.

"ssss.... good" penguasa kegelapan memberi jempo denganku dan tersenyum mistis.

"what... kok dia ada disana? lalu siapa yang aku pukul" aku terkejut melihat dia diatas ranjang dan melihat kebawah aku salah pukul.

"OMG... kenapa malah pengawal ini, kenapa tidak dia" menunjuk ke penguasa kegelapan.

tessss. pengawal itu menghilang.

"hah... kemana perginya pengawal itu. kok menghilang" aku kaget melihat pengawal itu tiba tiba menghilang.

"kelihatanya kau sangat ingin membunuh ku ya?" tanya penguasa kegelapan kepadaku, dan berjalan turun dari ranjang mendekati ku.

"ya... aku sangat ingin membunuh kamu" ucapku dengan nada suara tinggi.

" ternyata begitu..." penguasa kegelapan mendekatiki sampai sampai bertatapan muka.

Dekk... Dekk...Dekk...Dekk...suara jantung ku berdebar kencang.

"bisa tidak kau menjauh sedikit... jantung ku hampir copot loh.." gumaku dalam hati.

"aku bisa mendengar suara jantung mu, sangat indah" puji penguasa kegelapan.

"Emm... tinggalkan ruangan ini" usirku dengan kesal.

"tadi ingin membunuh ku, sekarang mengusir ku,

Hemmm..." bisik penguasa kegelapan, memegang muka ku dan menatapan mataku dengan serius.

"lepaskan tanganmu dari mukaku... aku ingin kau keluar..." aku meronta ronta dari penguasa kegelapan.

"cerewet sekali kau ini... kalau aku keluar kau juga harus keluar" penguasa kegelapa mengendongku dan menghilang begitu saja.

"hy... kau mau membawa aku kemana" teriaku meronta ronta.

Tiba tiba

Kami Sampai di tempat yang ... waw... amazing...

indahnya tempat ini disinari cahaya rembulan.

mataku seperti dihitnotis tapi ini nyata... bunga bunga bermekaran... kunang kunang berterbangan... dan cahaya rembulan yang indah dan angin sejuk dimalam hari.

"apa kau suka ...?" tanya penguasa kegelapan dengan lembut.

"Em... aku sangat suka !" ucapku dengan malu malu,

Aku bengong melihat pemandangan yang menghipnotisku

"Dingin..." gumaku dalam hati sambil mengusap usap tanganku.

sssettt... Penguasa kegelapan membuka jubahnya dan memakaika. Nya kepadaku.

"Apa apaan dia ini?, cari kesempat," gumaku dalam hati.

Tiba... Tiba...

entah... kenapa dia mendekatiku dan duduk disebelahku

Dengan memandang rembulan.

"Eh... Kenapa dia duduk didekatku,

Cahaya rembulan yang menyinari wajahnya ,

Tampan..." gumaku dalam hati, sambil memandangi dia.

Sedangkan dipenjara

"aduhhh... sakit sekali punggung ku" wanis kembali kewujud samarannya sambil memegang leher.

"niat ingin menolong tapi malah dipukul , nasip dah.. " wanis mengeluh dalam hati.

Terpopuler

Comments

Tokisaki Ryumei.🇮🇩

Tokisaki Ryumei.🇮🇩

hii

2020-09-27

2

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode16
17 Episide 17
18 episod 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
Episodes

Updated 94 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode16
17
Episide 17
18
episod 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!