Episode16

aku pun bergehas meningalkan tempat tersebut dengan cepat.

tapi lagi lagi perasaan ku tidak enak, tidak nyaman dan lagi... disini sepertinya aku kesulitan untuk bernapas, dan pandangan kupun buram, akhirnya aku pun jatuh pingsan.

Saataaaaa itu aku tak tau lagi apa yang terjadi disekitar ku. em... saat aku bangun aku dikejutkan dengan sosok para pelayan yang ada disekitarku semuanya bertubuh setengah nanusia setengah ikan atau yang sering kita dengar itu mermid atau duyung.

dan tempat yang aku baringi ini, seperti didalam tiram raksasa, tapi empuk juga dan lagi selimutnya ini juga lembut,

aku melihati sekelilingku dengan dengan seksama.

sedangkan ditempat lain

"lapor yang mulia...putri sudah pulang dan kini berada dikamarnya" lapor pengawal.

"anak itu setelah pulang, tidak langsung menghadap ku, akan aku beri ia pelajaran" ucap yang mulia

bergegas pergi meningalkan singasanannya.

"sayangku, kamu terlalu keras kepadanya makanya dia menjadi seperti itu, dan lagi mungkin saja ia merasa kesepian tidak ada teman untuk bermain" permaisuri mencoba menenangkan dengan mengikuti dari belakang.

"para dayang kan ada kenapa tidak bermain dengan mereka, jangan coba coba lagi untuk melindunginya, kali ini aku tidak akan melepaskannya, dan aku akan menghukumnya "

Yang mulia marah besar sampai bicara dengan keras.

"tapi kan ..." langkah permaisuri tiba tiba berhenti berjalan.

raja pun ikut berhenti berjalan setelah melihat putrinya bernain main dengan ku.

raja tersenyum lebar setelah melihat aku dan putrinya bermain.

"ternyata benara apa yang disampaikan istriku, mungkin dai merasa kesepian, makanya ia sering kedaratan, kenapa selama ini aku tidak memahami putriku sendiri" guma yang mulia dalam hati.

" em... sayangku apa kamu ,akan menghukum putri kita" tanya permaisuri.

"em... sepertinya tidak jadi, karana apa yang dikatakanmu benar mungkin, putri kita kesepian kenapa aku seorang ayah membiarkan ia kesepian terus bertahun tahun" yang mulia sedih mengingat ia tidak punya waktu untuk diluangkan kepada putrinya.

akhirnya raja dan ratu kembali lagi ketempat mereka,

sebelumnya, aku sebenarnya ada dikamar sendiri para pelayan itu tidak tau kemana dan tiba tiba pitu terbuka aku kira itu pelayan tapi...

ternyata itu.

"hy! kamu siapa kenapa kamu ada disini" tanya putri dengan kasar.

"kau, bukankah gara gara kau aku dibawa kesini, cepat kembalikan aku" ucapku marah marah.

" kok... aku jumpa dengan kakak ini lagi apa yang sebenarnya terjadi kenapa kamu ada ditempatku" putri melotot tidak mau kalah marah marah.

" pakai nanyak lagi, bukanya gara gara kamu aku kesini, cepat pulangkan aku" tegasku.

setelah sekian lama marah marah akhirnya putri itu terbuka untuk menceritakan kejadian itu, alasan kenapa dan mengapa.

" oh... jadi kamu kesepian, jadi kamu pergi kedaratan untuk cari teman , dan kamu hanya bisa menembus dimensi hanya 2 kalai dalam 1 bulan," ucapku memahami.

sang putri hanya menganguk dan merundukkan kepalanya , dan berkata.

"em... kakak menungu 1 bulan lagi, bagaimana kalau kita berteman," Ajak putri dengan senyum poloos.

"Tadi galak,

Sekarang polos,

Aneh," gumaku.

yah setelah itu kami pergi bermain dan dia mengajak aku kesuatu tempat, katanya sangat indah,

karena aku penasaran jadi aku ikut.

tapi aneh kenapa sang putri berjalan dengan kaki dimana kaki ikannya.

akupun mwnanyakan hal tersebut

"em...putri kenapa kamu berjalan dengan kaki, kenapa kamu tidak pakai ekormu" tanya ku

"em... kenapa ya, mungkin karena aku lagi ingin saja" jawab putri dengan ringkas

"lalu kenapa ekormu bisaemjadi kaki" tanyaku penasaran.

ia membalikan badan

"itu karena kekuatan ayah saya, sehingga kami semua bisa berjalan dengan kaki seperti kakak

dan bernapas diudara dan air " jawab putri dengan ringkas

"wah... wah... sepertinya aku harus hati hati dengan mereka, mereka saja bisa melakukan semua ini, kalau menyingkirknan aku mah... Sebentar saja bagi mereka," gumaku dalam hati.

ini dia saat yang ditunggu tunggu olehku aku aku pun sampai disebuah tempat yang dikatakan oleh putri itu.

ternyata tempatnya sangat indah dan agak aneh...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***