NovelToon NovelToon
CEO To Husband

CEO To Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / CEO / Pernikahan Kilat / Crazy Rich/Konglomerat / Beda Usia / Enemy to Lovers
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: BabyCaca

Alaska Arnolda, CEO terkenal Arnolda, terpaksa menanggalkan jas mewahnya. Misinya kini: menyamar diam-diam sebagai guru di sebuah SMA demi mencari informasi tentang pesaing yang mengancam keluarganya. Niat hati fokus pada misi, ia malah bertemu Sekar Arum Lestari. Gadis cantik, jahil, dan nakal itu sukses memenuhi hari-hari seriusnya. Alaska selalu mengatainya 'bocah nakal'. Namun, karena suatu peristiwa tak terduga, sang CEO dingin itu harus terus terikat pada gadis yang selalu ia anggap pengganggu. Mampukah Alaska menjaga rahasia penyamarannya, sementara hatinya mulai ditarik oleh 'bocah nakal' yang seharusnya ia hindari?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BabyCaca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 9 - Bocah Itu

“Pak Alaska! Neng Arum kalian ngapain?!”kaget pak satpam di sana.

Seketika Alaska dan Arum yang sudah basah dengan posisi Alaska memeluk Arum dari belakang karena ingin menggendong gadis itu untuk mencapai titik air seketika kaget, mereka saling pandang dan menatap satpam itu.

Alaska yang baru sadar dengan posisi nya langsung mendorong Arum dengan kuat ke lantai membuat gadis itu kaget dengan refleks Alaska, Arum menggosok pinggul nya dengan kuat merasa sakit.

“Pak, untung anda datang ini selang nya bocor,”ujar pria itu mengusap wajah nya yang basah.

Setelah beberapa problem mereka mematikan semua mesin air agar kebocoran nya bisa di benarkan dulu, lalu sekarang Alaska dan Arum sedang ada di pos satpam ya di sana saat ini sudah tidak ada guru atau murid lain nya.

Masih mending ini Arum, tapi pak Alaska? Pria itu baru datang setelah pamit untuk menggantikan pakaian nya yang basah, sedangkan Arum masih menggunakan baju olahraga nya yang basah dengan tubuh yang mulai mengigil.

“Pak Aska, untung tadi yang lihat saya bukan guru atau murid lain, kalian orang lain pasti kalian sudah di kira aneh aneh. Astaga, saya ini pasti kerjaan neng Arum kan,”lirik satpam itu menatap Arum sinis.

“Ma ma mana ada pak,”geleng Arum membuang wajah nya dan menatap ke sembarangan arah.

“Neng Arum jangan begitu kasihan pak Aska, dia di sini cuman 6 bulan buat gantiin bu Zainab kan. Malah neng bikin ga betah,”ucap satpam itu menggeleng.

“Salah dia sendiri lah gangguin saya duluan,”kesal Arum melirik Alaska yang memasang wajah datar.

Saat ini pria itu sudah tidak memakai kemeja atau celana bahan lagi dia memakai celana santai panjang bewarna cream dan kaos oblong bewarna putih, tidak lupa kacamata serta rambut nya yang basah.

Pakaian casual membuat pria itu semakin tampan saja, Arum menatap pria itu datar. Sedangkan Alaska menatap nya balik dengan kesal bagaimana tidak, dua kali dia di kerjai hari ini oleh bocah nakal itu.

“Saya sebagai guru tentu wajib melaporkan tingkah bodoh mu, agar generasi muda tidak hanya bermain main saja, itu akan merusak masa depan. Kau tidak akan mendapatkan kehidupan yang baik.”jelas Alaska dengan datar.

“Hah bapak nyumpahin saya! Sampai bilang hidup saya masa depan nya suram?! Bapak aja semoga ketemu orang yang buat hidup bapak suram!”teriak gadis itu dengan kesal.

“Bocah sekarang memang tidak bisa di beritahu, sudahlah ini sudah hampir gelap saya akan kembali. Pak satpam terimakasih,”jawab pria itu berjalan dengan santai.

“SIALAN LU YA PAK! GUA SUMPAHIN LU KARIR NYA JELEK UDAH NYUMPAHIN MASA DEPAN GUA SURAM,”teriak gadis itu.

Merasa perkataan Arum sedikit keterlaluan pria itu menghentikan langkah nya dia berbalik dan menatap Arum yang berdiri di sana gadis itu sama sekali nyali nya tidak ciut, Alaska kembali mendekat.

Bahkan jarak mereka hanya sejengkal, Arum yang lebih pendek dari pada Alaska ya hanya sedada pria itu mendongkak kan wajah nya menatap Alaska dengan tatapan tajam. Satpam tersebut hanya memegang kepala nya terasa sakit.

“Saya mengatakan nya demi kebaikan mu, tapi kamu mengatakan hal demi keburukan saya. Tidak ada pria yang mau dengan gadis bodoh, masa depan karir harus di tata dengan baik, bagaimana kau akan mendapatkan uang jika kau tidak menggunakan otak mu.”tajam Alaska mengejek gadis itu.

“Tidak perlu pintar, independen atau masa depan yang kau bilang. Aku akan mencari suami kaya raya biar aku hanya tidur dan makan saja? Apa kau puas!”teriak Arum penuh emosi.

“Pftt siapa yang akan mau, semua itu harus setara,”tawa Alaska.

“Bodoamad!”teriak Arum emosi.

“Sudahlah, hari ini saya maafkan. Jangan lakukan lagi,”ucap pria itu berlalu dari sana.

Arum yang badan nya ke dinginkan itu dan melihat hari sudah gelap tidak ingin juga melanjutkan perdebatan nya dengan guru yang menyebalkan itu, sebelum berlari pergi menjauh, Arum melemparkan sebuah permen ke rambut Alaska.

Pria itu sedikit kaget lalu memegang rambutnya belum sempat dia memarahi Arum lagi gadis itu sudah berlari keluar gerbang dengan pakaian nya yang basah, pak satpam hanya menghela nafas.

“Maafin neng Arum ya pak Aska, dia begitu karena ingin cari perhatian saja. Di rumah dia tinggal dengan ibu tiri nya tidak ada yang memperhatikan nya jika ada guru yang menghukum nya bukan nya peduli pada nya dia pasti akan menjahili nya,”

“Bahkan sudah ada 3 orang guru semenjak Arum sekolah di sini pada pindah karena ga betah, maafkan saya. Besok akan saya laporkan kepada kepala sekolah agar bisa di panggil ibu nya,”ujar pak satpam mengatakan itu.

“Sudah pak tidak masalah, saya akan kembali.”jawab Alaska.

Pria itu akhirnya langsung berjalan menuju mobil nya, saat ingin memasuk kan barang di kursi penumpang dia ingin masuk ke bagian kursi pengemudi perhatian nya teralihkan ke ban sebelah kanan nya.

Ban itu kempes benar benar kempes, seketika Alaska yang tadi nya sudah lega perempat sikut langsung ada di kening nya. Seolah ingin berteriak dan mengumpat pria itu berkata.

“ARUMMMMM!!”teriak Alaska penuh emosi.

Sedangkan gadis itu yang saat ini sudah hampir setengah berlari sampai di rumah nya merasa merinding di belakang leher nya, gadis itu seketika langsung ingat dengan ban mobil pria itu.

“Duh merinding sepertinya pak Aska lagi marah haha,”tawa gadis itu berlari masuk ke dalam rumah nya.

“Enaknya besok kerjain apa lagi ya,”gumam nya berjalan dengan santai.

“Kakak kok baru balik kenapa baju nya juga basah? Cepat kak masuk ibu belum pulang yang ada di marahin,”ucap Bayu kepada gadis itu.

“Serius de? Untung ibu belum pulang,”gumam gadis itu masuk ke kamar mandi dengan cepat.

Di sisi lain saat ini dengan penuh kekuatan dan tenaga, di bantu oleh pak satpam Alaska sedang mendongkrak mobil nya untuk mengganti ban mobil di sana. untung dia membawa nya satu karena jalanan kesanan agak rusak dia takut akan bocor tapi ternyata malah di bocorkan dengan sengaja.

Keringat mengucur di kening putih Alaska pria itu dengan bersusah payah, padahal selama ini dia tidak pernah melakukan ini hal yang memberatkan nya, Alaska mengusap keringat nya.

“Udah nih pak, hati hati ya pulang nya, saya mau periksa ke gedung sekolah dulu sebelum balik juga,”ucap pak satpam pamit telah menyelesaikan itu.

“Terima kasih pak,”angguk Alaska.

“Sialan ini semua gara gara bocah itu, jika bukan karena suatu hal aku tidak akan bertahan di sini,”

1
kalea rizuky
lnjut donk thor
kalea rizuky
goblok sok jagoan ama ibu tiri lampir aja kalah bodoh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!