NovelToon NovelToon
Aku Mencintai Sahabat Kakak Ku

Aku Mencintai Sahabat Kakak Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:1.4k
Nilai: 5
Nama Author: Khulyati 2702

Adira Sofia Erlangga gadis cantik dan lugu,sedari kecil ia sudah menyukai seseorang yaitu sahabat Kakak nya yang bernama Zayn Haidar Dwi Atamaja yang berwajah tampan namun sangat dingin, yang pernah ia tolong waktu saat Zayn kecil terjatuh saat bermain,saat beranjak dewasa Adira masih menyimpan perasaan tersebut kepada Zayn,apakah perasaan Adira akan terbalaskan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khulyati 2702, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab:9(Sarapan Bersama)

"Hallo...Honey Hallo are you okey?",Zayn kembali memanggil Andira namun orang yang menghubungi nya malah tidak aktif.

"Kemana Adira kenapa handphone nya tidak aktif,apa yang terjadi?apa handphone nya mendadak mati,gumam Zayn menerka-nerka".

"Besok akan aku tanyakan sama Adira ,kalau saat ini mana mungkin aku hubungi ke Rayyan karena ini udah malam juga,gumam Zayn kembali".

Di tempat yang berbeda,Adira tengah mengisi daya handphone nya karena pada saat menghubungi Zayn tiba-tiba handphone nya mati karena kehabisan batrei.

"Aduh..gimana ini hanphone ku mana mati lagi pasti saat ini Ka Zayn sangat khawatir,tapi gak papa lah besok aja aku jelaskan ,karena kalau aku hubungi sekarang melalui handphone nya Ka Rayyan gak mungkin juga karena udah malam juga".

Setelah mengisi daya handphone nya,Adira memutuskan untuk tidur,begitu juga dengan Zayn setelah menghabiskan cerutu nya ia lekas tidur dengan pikiran yang sudah tenang.

...****************...

Keesokan pagi nya ,Adira sudah siap dengan pakaian rapih nya.

Di bawah Mamah Aisha tengah mempersiapkan sarapan pagi nya.

Selamat pagi Mah,sapa Adira sambil menghampiri sang Mamah yang tengah merapihkan meja makan.

"Pagi sayang,tumben anak Mamah udah rapih begini".

"Ia karena ada mata kuliah pagi,jadi sebisa mungkin aku harus bangun lebih awal".

"Oh ya sayang,nanti ke kampus nya di antar sama siapa?".

"Kata nya Ka Zayn mau kesini Mah mau nganterin aku ke kampus".

Di luar terdengar suara klakson mobil,yang tak lain mobil Zayn yang sudah memasuki halaman rumah Adira.

"Sayang..coba lihat ke depan siapa tau itu Zayn udah datang sekalian ajak dia untuk sarapan bareng kita".

"Oke mah".

Adira lekas berjalan ke depan untuk membuka pintu utama rumah nya,saat pintu terbuka Adira tersenyum kala melihat Zayn sudah berdiri di depan mobil nya sambil mengenakan kacamata hitam yang membuat ketampanan nya berkali lipat.

Ka Zayn..panggil Adira sambil berlari menghampiri Zayn yang sudah merentang kan kedua tangan nya untuk memeluk gadis nya tersebut.

Adira langsung berhambur memeluk Zayn karena tidak tau kenapa sampai sekarang mimpi yang ia alami tadi malam terasa begitu nyata ia takut kehilangan Zayn.

"Pagi Honey..."sapa Zayn sambil mengecup puncak kepala Adira.

Adira melepaskan pelukan nya sambil menyeka air mata nya"Pagi Ka",sahut Adira sambil tersenyum menyembunyikan kesedihan nya.

Sedari tadi Zayn melihat kedua pipi Adira sedikit basah ia pun memberanikan untuk bertanya.

"Sayang...kamu nangis?",tanya Zayn sambil mengusap lembut kedua pipi Adira.

"Enggak,tadi mata ku kelilipan Ka,jadi sedikit berair jadi membasahi kedua pipi ku",bohong Adira.

"Kamu jangan bohong sama Kakak,pasti ada yang kamu sembunyikan kan sini lihat Kakak,Kakak ingin kamu jawab jujur kenapa kamu nangis secara tiba-tiba?".

"Nanti aku akan ceritakan di mobil ka,soal semalam maaf handphone ku mati jadi aku gak bisa lanjut hubungi Kakak".

"Enggak papa sayang".

"Ka ke dalam yuk kita sarapan bareng",Adira mengajak Zayn untuk sarapan bersama keluarga nya.

"Kebetulan Kakak juga belum sarapan".

Adira dan Zayn masuk ke dalam rumah sambil bergandengan tangan.

Kedua nya sudah sampai di ruangan makan disana sudah ada Mamah Aisha dan Papah Reyhan beserta Ka Rayyan yang sudah menunggu kedu nya.

Assalamu'alaikum...selamat pagi Tante ,Om,Rayyan,ucap Zayn tersenyum menyapa kedua orangtua Adira serta Kakak nya.

"Wa'alaikumsalam..ayo sini Nak Zayn ikut sarapan bareng kita".

"Iya Tante kebetulan tadi di rumah,saya belum sarapan",sahut Zayn tersenyum canggung.

"Ya sudah ayo duduk kita sama-sama sarapan dulu".

"Terimakasih Tante",Zayn lekas duduk di sebelah Adira.

"Kakak mau sarapan sama nasi goreng atau sama roti bakar?".

"Aku mau sama nasi goreng aja sayang ,kaya nya enak,sahut Fadhil".

"Cih kalian ini dimana-mana umbar kemesraan aja,masa baru aja kemarin baikan sekarang udah panggil sayang aja,ucap Rayyan tiba-tiba".

"Kakak gak bisa diem ya,kita ini lagi sarapan Ka,jangan terus menggoda ku dengan Ka Zayn Kakak sirik sama aku dan Ka Zayn".

"Sudah..sudah kalian jangan ribut,apalagi saat sedang sarapan begini gak baik,ucap Papah Reyhan".

"Tau tuh Pah,dari dulu Ka Rayyan selalu saja begitu nyebelin orang nya".

"Lebih baik kalian lanjutin sarapan nya,maaf ya Nak Zayn atas keributan Kakak beradik ini",ucap Mamah Aisha merasa tidak enak.

"Tidak papa Tante,dari dulu mereka sering seperti itu,sahut Zayn".

Mereka sama-sama menikmati sarapan nya masing-masing.

Setelah selesai sarapan Adira dan Zayn berpamitan dan menyalami kedua orangtua nya Adira secara bergantian.

"Assalamu'alaikum..Mah ...Pah...Adira berangkat kuliah dulu,ucap Adira".

"Iya sayang belajar yang rajin,sahut Mamah Aisha".

"Om...Tante...Zayn berangkat dulu,ucap Zayn".

"Iya Nak titip Adira ya,maaf sudah di repotkan dengan mengantarkan Adira ke kampus nya".

"Tidak papa Tante,Zayn merasa tidak di repotkan sama sekali kalau begitu Zayn dan Adira pamit Tante Assalamu'alaikum..ucap kedua nya secara bersamaan".

"Iya sayang kalian hati-hati ya".

"Iya Mah".

Setelah berpamitan kedua nya lekas berjalan menuju pintu keluar.

Sesampai nya di luar Aina di persilahkan masuk terlebih dahulu untuk memasuki mobil milik Zayn.

"Silahkan masuk Tuan Putri,ucap Zayn".

Adira lekas masuk",terimakasih Ka".

"Sama-sama sayang".

Kedua nya sudah masuk mobil,Zayn lekas menghidupkan mesin mobil nya,dengan perlahan mobil tersebut melaju meninggalkan kediaman rumah Erlangga.

"Sayang kata nya kamu mau cerita tentang tadi malam ada apa sebenar nya?,tanya Zayn penasaran".

"Iya Ka tadi malam aku mimpiin ada seseorang yang menembak Kakak rasa nya itu seperti nyata maka nya tadi pas Kakak ke rumah ku aku langsung nangis karena aku masih kepikiran tentang mimpi ku".

"Itu hanya bunga tidur sayang,sampai sekarang aku baik-baik saja jadi gak usah di pikirkan Kakak gak mau kalau nanti nya kamu gak fokus belajar gara-gara mimpi semalam".

"Iya ,aku akan berusaha melupakan mimpi itu,sahut Adira".

"Nanti pulang nya Kakak akan jemput kamu lagi,ucap Zayn".

"Emang nya Kakak gak sibuk di kantor?".

"Hari ini Kakak gak terlalu sibuk jadi bisa jemput kamu pulang".

"Makasih ya Ka",ucap Adira sambil menyandarkan kepala nya di bahu Zayn.

"Iya sayang,tapi cuman segitu aja nih makasih nya".

"Iya,memang aku harus gimana lagi ucapin terimakasih nya".

Kakak minta ini,ucap Zayn sambil menepuk-nepuk pipi nya dengan menggunakan satu telunjuk nya..

"Hah maksud Kakak minta di cium di pipi?".

"Benar sayang aku mau itu".

"Aku gak mau ah Ka,malu nanti kalau di lihatin yang lain nya".

"Mobil kita sedang melaju jadi tidak akan ada yang bisa melihat kamu mencium pipi Kakak".

Dengan perlahan Adira mendekat kan bibir nya ke arah pipi Zayn,namun Zayn malah sengaja menghadapkan wajah al hasil Adira tidak mencium pipi Zayn melainkan bibir nya.

Cup..

Adira langsung melotot tatkala Zayn menjahili nya"Ish..Kakak apa-apaan sih ,Kakak sengaja ya menjahili ku"...

1
Subaru Sumeragi
Asyik banget nih bacanya, authornya keren abis!
Khulyati 2702: Terimakasih Kaka
total 1 replies
Oralie
dahsyat ttg cerita ini, semoga terus sukses author!
Khulyati 2702: Makasih kakak,semoga Kakak juga sukses selalu
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!