NovelToon NovelToon
Majesty

Majesty

Status: sedang berlangsung
Genre:Kelahiran kembali menjadi kuat / Epik Petualangan / Tamat
Popularitas:346
Nilai: 5
Nama Author: meraa shuellyin

Di dunia futuristik yang dipenuhi konflik dan ambisi, *Meraa*, seorang putri terbuang dari pencipta permainan DGP, berjuang menemukan jati dirinya. Dibuang ke bumi sejak kecil demi keselamatannya, ia tumbuh dalam kesepian—hingga takdir membawanya kembali ke panggung utama kehidupan.

Setelah melalui pengkhianatan, kesedihan, dan kehancuran, Meraa bangkit sebagai pemimpin Kota Kiryu, wilayah yang dulu menjadi ladang eksperimen keji. Dalam perjalanannya, ia tak hanya memulihkan kota, tapi juga menghadapi bayang-bayang masa lalu: rival yang haus kekuasaan, rahasia tentang asal-usulnya, dan kekuatan luar biasa yang mulai terbangkit dalam dirinya.

Saat matanya terbuka sebagai sang *Dewi*, Meraa harus memilih—menjadi simbol harapan bagi dunia, atau alat ambisi mereka yang ingin menjadikannya boneka ilahi.

_“Majesty”_ adalah kisah tentang luka, harapan, dan kebangkitan seorang wanita yang ditakdirkan membawa cahaya dalam dunia yang nyaris tenggelam oleh kegelapan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon meraa shuellyin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 8 tanda mata terlarang

Disuatu malam yang tenang meraa tiba tiba terbangun dengan mata yang merasakan kesakitan

Ia lalu melihat simbol berwarna ungu dimatanya yang belum pernah ia lihat sebelum nya

Mera lalu sadar jika ini bukan mata biasa melainkan sebuah simbol terlarang

Keesokan harinya tiba tiba kota kiryu yang tenang berubah menjadi kacau karena para warga disana tiba tiba mengalami halusinasi, yang sangat parah , suara suara aneh dan misterius serta waktu yang terasa melambat

Tak hanya itu Mera juga terus melihat bayangan mahkluk asing dalam matanya

"aku terus melihat bayangan asing dimataku"

"ucap mera"

"apa jangan jangan ini dilakukan secara sengaja"

"ucap stormira"

Lalu tiba tiba terdengar suara teriakan dari para warga kota yang berhalusinasi

"argggghhhhhhhh menjauhlah menjauhlah"

"ucap salah seorang warga kota yang berhalusinasi melihat ketakutan terbesar nya"

"ini pasti ada yang tidak beres"

"ucap stormira"

"saat ini aku tidak bisa menggunakan kemampuan ku untuk menolong mereka"

"jawab Mera"

Lalu stormira mulai mencari catatan tentang hal itu dan terungkap jika mata itu memiliki kekuatan dimensi terkutuk

Yang hanya aktif jika keseimbangan dimensi terganggu

"argghhhhhhhhhhhhh"

"tiba tiba Mera merasakan kesakitan yang luar biasa dan mata itu mengeluarkan kekuatan merah tak terkendali"

Ia berusaha mengendalikan nya namun itu terlalu kuat hingga akhirnya Mera kehilangan kesadarannya

tiba tiba muncul sosok entitas mengerikan dengan mata merah menyala dan kulit wajah yang rusak berusaha masuk ke dalam mata meraa

Namun stormira berusaha untuk menghentikan nya meskipun gagal

Dan akhirnya makhluk itu masuk ke mata meraa dan mulai menguasainya

Didalam mimpinya meraa ditarik oleh entitas kegelapan ke dimensi cermin dimana disana Mera melihat versi gelap dari dirinya

"hai meraa aku adalah sisi gelapmu

serahkan dirimu padaku

Ucap meraa versi gelap"

pada akhirnya Mera sempat ingin menyerah pada versi gelap diri nya tapi ia teringat pada arletta Kaka asuhnya dulu

Dimana ia menaruh harapan besar pada Mera untuk menjadi lebih baik dari dirinya

Mera yang awalnya putus asa lalu mulai bangkit dan kemudian mulai melihat sekilas roh arletta

"meraa adikku bangunlah jangan menyerah ini belum selesai...."

"ucap roh arletta sebelum akhirnya hilang menjadi serpihan cahaya

"souka..."

"ucap meraa sambil mencoba berdiri perlahan"

ia lalu mulai melawan versi gelap dari dirinya meskipun memiliki gerakan yang tapi ia tidak bisa meniru salah satu kekuatan sakral Mera yaitu kekuatan sang pencipta

Meraa lalu mulai menutup mata dan mengepalkan tangan nya serta mulai berdoa dengan hikmat

Lalu ia kemudian menendang versi gelap dari dirinya hingga terpental jauh

Dan ternyata sosok gelap dari dirinya ternyata adalah atherion sosok musuh antar dimensi yang dapat masuk lewat mimpi seseorang melalu simbol mata aneh yang ia ciptakan

Atherion lalu mulai kembali menyerang Mera dengan membanting nya namun Mera kembali bangkit dan membalas atherion dengan pukulan kerasnya

"hah tidak semudah itu mengalahkan ku"

"ucap meraa"

Lalu ia menyilangkan tangannya dan kemudian kembali ke alam nyata dan terbangun

Atherion lalu keluar dari mata meraa dengan penuh luka

Saat atherion mencoba melawan Mera kemudian mengaktifkan segel untuk mengurungnya didimensi lain

"awas kau Mera ini belum berakhir"

"ucap atherion sebelum akhirnya tersegel"

"mata Mera akhirnya kembali normal meskipun terluka dan terdapat sedikit darah"

Kemudian meraa menggunakan kekuatan Dewi nya untuk membuat kiryu kembali normal

Mera akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan pada matanya dan beruntung nya mata nya baik baik saja dan hanya terluka sedikit tetapi tidak akan membuat kebutaan

> to be continued...

1
Duane
Pusing kepala baca cerita ini, tapi tetap seru. Teruslah menulis, author!
Aono Morimiya
Aku rela gak tidur demi baca karya author, semoga motivasi selalu muncul buat nulis.
🤡~ℙ𝕆ℙ𝔼𝔼~🤡
Kalau lagi suntuk atau gabut tinggal buka cerita ini, mood langsung membaik. (❤️)
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!