Prolog:
Ingin mengungkapkan misteri dibalik kejanggalan kematian orang tuanya di mana masih banyak menyimpan rahasia, seorang gadis bernama [Michelle] bertarung dengan semua cobaan yang ia hadapi karena ingin mengungkap kebenaran yang tersembunyi di balik semua kebohongan ini, di bantu dengan teman nya [Jack] mereka berdua harus bertarung melawan bahaya dari penyihir jahat dan naga.
Kisah ini adalah bagaimana kekuatan yang tidak terduga dapat mengubah takdir seseorang, dan bagaimana cinta dapat tumbuh di tengah bayang - bayang kegelapan".
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon felyaklueva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 8 (Bertemu dengan Lucy)
Setelah itu Michelle dan Jack pergi karena sedari dari tadi Michelle belum memakan apapun lalu mereka berdua memutuskan untuk pergi ke kantin setelah sampai di kantin Michelle mengambil makanannya sambil duduk bersebelahan dengan Jack.
Dari kejauhan ada seorang gadis pirang yang memperhatikan mereka berdua, Michelle yang tidak sadar ia sedang di perhatikan oleh orang lain ia hanya sibuk memakan makanannya sedangkan Jack yang sudah tahu siapa itu ia mengacuhkan pandangan nya Jack malah fokus melihat Michelle yang sedang makan dengan lahap tiba tiba gadis pirang itu menghampiri mereka berdua.
Lucy :"Halo Jack! Oh sepertinya kamu dapat teman baru siapa dia? kamu sangat cantik apa aku boleh berteman dengan mu?
Jack : dia murid baru di kelas ku, Michelle sebaiknya kamu jangan berteman dengannya dia jahat.
Lucy :"Jangan dengarkan Jack dia memang selalu seperti itu.
entah apa yang membuat dia membenciku..
Lucy :"oh iya perkenalkan nama ku Lucy salam kenal"
Michelle :"salam kenal juga nama ku Michelle
Lucy : lihatlah Jack dia sangat baik tidak sepertimu.
Jack : terserah kamu Lucy.. cepat lah pergi jangan ganggu kami.
Lucy : jahat sekali kamu jack.. baiklah aku akan pergi bye Michelle.
Michelle : Jack kenapa kamu tidak akur dengan nya.
Jack : aku tidak peduli, lagi pula ia bukan teman ku lagi
Michelle : jangan begitu Jack tapi ia terlihat seperti orang baik.
Jack : iya dulu aku berteman baik dengan Lucy.. dia teman masa kecil ku kemanapun ia pergi aku selalu menemaninya tapi setelah besar aku jarang bertemu dengan dia apalagi sejak ia punya pacar aku tidak terlalu suka dengan pacarnya ia terlihat seperti orang yang jahat..
Oh iya dan lucy juga punya kakak laki laki namanya Leo dia juga kakak kelas kita.
Mencari asrama.
Michelle pergi ke asrama putri, dia yang sangat sibuk untuk mencari kamarnya sudah Setengah perjalanan ia belum menemukan nya saking capeknya Michelle beristirahat sebentar sambil duduk di lantai kemudian ada seseorang yang membuka pintu entah siapa itu Michelle yang mendengar nya sontak kaget.
"Permisi apa kamu baik baik saja.. apa kamu murid baru di sini"?
Michelle : iya aku baru disini.
"Apa kamu sedang mencari kamar? kebetulan kamar ku kosong sudah lama teman sekamar ku pergi, kamu boleh menempati kamarnya".
Michelle : benarkah? Terimakasih banyak kalo begitu, aku sudah sedari tadi mencari cari tapi aku belum menemukan kamar ku.
"Sama sama.. kalo begitu perkenalkan nama ku Natasha salam kenal.. dan kamu boleh memanggilku Shasa"
Michelle :"salam kenal juga Shasa.. nama ku Michelle".
Natasha :"selamat datang di asrama sekarang kamu jadi teman sekamar dengan ku apapun yang kamu butuhkan bilang saja kepada ku Michelle.
Michelle : baiklah sekali lagi terima kasih Shasa.
Setelah itu Michelle masuk ke kamarnya ia merapihkan pakaian dan barang-barang nya akhirnya Michelle bisa beristirahat sedari tadi ia sudah kecapean karena mengantuk ia pun tertidur di kasur nya tidak terasa sudah sore Michelle pun terbangun ia langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Natasha : Michelle apa kamu sudah bangun?
Michelle : iya tunggu sebentar Shasa aku akan kesana.
Natasha : Michelle aku membawakan makanan untuk mu.
Michelle : wah apa ini soup? Terimakasih Shasa kamu baik sekali.
Natasha : ayo kita makan bersama Michelle.. di makan Michelle nanti soup nya keburu dingin.
Michelle : iya Shasa..
Dan mereka pun makan bersama..
Michelle sangat senang bisa sekamar dengan orang baik seperti Shasa mereka sangat akur, mereka juga jadi sering membantu satu sama lain hanya saja Michelle tidak sekelas dengan Shasa.