NovelToon NovelToon
KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kehidupan Tentara / Menjadi Pengusaha
Popularitas:22.4k
Nilai: 5
Nama Author: Siti H

Ketika cinta terhalang oleh strata sosial. Maka memilih mencintaimu dalam diam adalah caraku.

Akankah semuanya berakhir bahagia? Atau hanya sebuah penantian yang sia-sia belaka.

Jika mencintaimu adalah sebuah dosa, maka biarkan aku tenggelam dalam dosa tersebut.

Kalia, seorang gadis yatim yang berjuang keras dalam hidupnya, dicintai seorang pria bernama Damar dengan jabatan seorang Letnan Kolonel yang berasal dari keluarga kaya raya.

Namun cinta mereka terhalang oleh sebuah dinding kokoh, yaitu Kasta kehidupan.

Akankan mereka dapat bertahan? Atau sebaliknya. ikuti kisah selanjutnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kedatangan

Hari sudah sore. Waktu memperlihatkan pukul empat sore, dan Kalia masih berada didalam kelas, dengan mencatat list pesanan rekan-rekannya.

Jika saja ia bisa bercerita, maka sejujurnya tubuhnya merasa lelah. Sebab waktu istrirahatnya sangat sedikit. Tetapi ia harus bangkit, dan semua kebutuhan hidup harus tetap berjalan.

Tanpa ia sadari, suasana sudah sepi, dan membuatnya harus bergegas keluar dari kelas, sebab penjaga sekolah akan mengunci pintu.

Ia menuju parkiran, dan benar saja, hanya tinggal dirinya dan juga admin sekolah yang juga baru berada diparkiran.

"Duluan, Kal," ucap sang admin yang masih sangat muda. Ia baru saja selesai dari kuliah dan memilih untuk bekerja honorer disekolah ini.

Kalia menganggukkan kepalanya. Sang admin mengenalnya, karena mereka sering bertemu, dan tentunya juga disebabkan oleh dirinya yang selalu mengantarkan pesanan Ibu Kepsek.

"Iya, Kak." sahutnya. Lalu mengambil helm dan mengenakannya. Kemudian keluar dari parkiran.

Saat berada dipintu gerbang, seseorang bertubuh kekar dengan tinggi perkiraan seratus tujuh puluh delapan, telah bersandar didepan mobil dengan melipat kedua tangannya didepan dada, dan menatapnya dibalik kacamata hitam yang digunakannya.

Deeeegh

Jantung Kalia seolah hendak lepas. Ia menatap gugup dan menghentikan motornya tak jauh dari mobil sang pria.

Dengan hati penuh debaran dan ketakutan, ia menghampiri pria itu. Tubuh mungilnya terlihat sangat kontras saat berhadapan dengan sang pria, dan ia harus mendongak keatas jika akan berbicara dengan pemuda tersebut.

Tingginya yang hanya seratus lima puluh saja, termasuk mungil untuk ukuran seorang cewek.

Ia mengambil kartu ATM milik pemuda tersebut, dan menyerahkannya dengan tangan yang gemetar. "Maaf, uangnya terpakai banyak. Nanti aku ganti, dicicil," ucapnya dengan nada gemetar.

Damar meraih benda pipih nan tipis setipis kesabaran para emak-emak beranak empat. Ia membolak balik kartu kesayangannya, seolah-,olah ingin memeriksa kalau ada yang lecet atau tergores.

"Kamu menggunakannya terlalu banyak, dan melebihi harga tepung yang tanpa sengaja aku tumpahkan waktu itu," ucapnya dengan nada dingin. Seolah ingin mengintimidasi sang gadis kecil.

"I-iya, maaf, aku akan menggantinya," sahut Kalia dengan gugup. Ia tidak berani menatap sang pemuda, sebab bukan hanya wibawa dan juga kharisma yang terpancar dari dirinya, tetapi pemuda itu terlalu tampan baginya.

Maklum saja. Selama ini ia hanya berhadapan dengan rekan siswa laki-laki yang sebaya seperti Sandy, dan sikap mereka tentunya sangat random, yang mana masih berputar pada dunia remaja.

Sedangkan saat ini, pria itu sudah terlihat dewasa, dan tentunya perbedaan yang sangat jauh.

Jika usia Kalia masih enam belas tahun, maka pria sudah berusia sekitar tiga puluh tahun, perbedaan yang cukup jauh, dan pastinya juga pola fikir yang berbeda pula.

"Kesalahanmu tidak hanya dapat ditolerir dengan kata maaf, maka kamu harus mempertanggung jawabkannya. Dan ikut dengan saya, ada yang harus saya bicarakan denganmu," ucapnya dengan nada tegas, dan itu cukup mampu membuat Kalia merasa ketar-ketir.

"Saya janji akan membayarnya. Tolong jangan bawa saya," tolaknya dengan nada memelas. Ia sangat takut membayangkan jima saja pemuda itu nekad untuk menukar tubuhnya dengan uang yang sudah ia gunakan.

"Bawa motor saya saja untuk jaminan. Gak apa-pa saya jalan kaki pulangnya," Kalia mencoba menolak ajakan pemuda tersebut.

Damar melihat ketakutan pada sang gadis. Sepertinya Kalia tidak tertarik padanya. Bukankah ia tampan? Dan saat ini sedang memakai mobil mewah? Seharusnya gadis itu menurut padanya.

Bahkan selama ini, ada banyak gadis remaja yang mencoba mengirimkan pesan chat di akun media sosialnya dengan ragam godaan yang menggiurkan.

Tak jarang mereka mengirimkan foto vulgar, hanya sekedar untuk menarik perhatiannya.

Sementara itu, ia melihat Kalia sangat berbeda, ada sesuatu yang lain dalam dirinya.

"Harga motormu tidak sepadan dengan uang yang sudah kamu habiskan. Aku tidak akan berbuat mesum, apakah wajahku terlihat sebagai sugar daddy?" tanyanya pada gadis itu, sembari membungkukkan tubuhnya sedikit, agar dapat menjangkau wajah sang gadis.

Kalia mundur kebelakang selangkah. Sikap Damar semakin membuatnya ketakutan.

Tentu saja hal itu membuat sang pemuda terkekeh. "Ok, kita cari tempat makan yang dekat dari sini, dan kamu yang merekomendasikannya," ujarnya. Ia tak ingin lagi membuat sang gadis ketakutan.

Kalia menganggukkan kepalanya dengan lemah, lalu berjalan menuju motor bututnya, dan mengemudi menuju warung bakso yang tak jauh dari tempat tinggalnya.

Damar mengikutinya dari arah belakang. Ia merasa jika Kalia benar- benar ketakutan padanya. Jika melihat penampilan gadis itu, maka uang miliknya bukan habis karena untuk gaya hidup, lalu untuk apa digunakannya?

Tak berselang lama, sebuah warung bakso pinggir jalan menjadi pilihan Kalia.

Tempatnya terbuka, dan pastinya Damar tidak akan berbuat macam-macam padanya.

Sebuah pondok kecil dengan meja pendek persegi panjang, menjadi pilihan Kalia saat ini. Pemuda itu mengekorinya dari arah belakang.

Setelah keduanya duduk, Kalia hanya menundukkan kepalanya, dan ia tidak berani menatap sang pemuda.

"Kamu kenapa? Takut banget liat saya. Saya gak gigit kamu," ledek Damar, yang semakin membuat Kalia merasakan bulu kuduknya meremang.

Tak berselang lama, seorang pelayan datang, dan Damar memesan makanan, juga untuk Kalia, sebab gadis itu hanya menjawab terserah.

"Tatap lawan bicaramu saat sedang ngobrol, itu adalah bentuk penghargaan baginya," sindir Damar

Dan hal itu membuat Kalia mengangkat wajahnya. "Maafin saya," ucapnya sekali lagi. Wajahnya terlihat pucat sebab rasa takut.

"Saya ingin mengajukan tawaran tentang uang yang sudah kamu pakai," ucapnya dengan tenang, berusaha menjalin komunikasi yang baik dengan sang gadis.

"Tawaran apa?" Kalia masih bersikap waspada. Tentu saja ia tak akan percaya begitu saja pada orang yang baru dikenalnya.

"Saya ingin kamu menjadi pacar bohongan saya, untuk dikenalkan pada orangtuaku, dan besok malam, kamu harus dandan yang cantik, dan saat bertemu nanti, jangan terlalu banyak bicara, kamu katakan saja kalau kita sudah berpacaran setahun," Damar mengungkapkan maksud hatinya.

Sontak saja hal itu membuat Kalia tercengang. Mengapa permasalahannya semakin rumit?

"Tetapi kenapa harus saya? Masih banyak yang lebih cantik diluaran sana, dan Om bisa membayar mereka," sahut Kalia.

Mendengar dirinya dipanggil dengan kata 'Om' , membuat telinga Damar terasa panas. "Saya belum Om-om., dan masih wajar dipanggil abang." Damar menegaskan statusnya. "Dan kamu ingat, saat malam pertemuan dengan kedua orangtuaku, maka..," Damar melirik nama yang tertulis diseragam pakaian sang gadis. "Maka Kalia harus bersikap layaknya orang yang sedang berpacaran, dan panggilan kamu ke kepadaku harus kata 'Sayang',"

Kalia kembali tercengang. Saat bersamaan, pesanan mereka datang. Dua porsi bakso urat lengkap mie ayam menjadi pilihan Damar, serta dua gelas juice jeruk hangat sebagai pelengkapnya.

"Hah? Panggil Sayang?" Kalia mengulangi ucapan Damar, lalu menyuapkan bakso berukuran bola pingpong ke mulutnya.

1
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
siap siap tuh jantung🤣🤣🤣
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
katanya anak si mar tea meninggal bukan bun🤔🤔
kinoy
si jena melendung tuh
YuniSetyowati 1999
Jangan jantungan dulu Mar.Masih ada berita yg lain.Jadi siapkan jantungmu.Kalau perlu sediakan alat pacu jantung untuk jaga jantungmu tetep stabil 😁
Ai Emy Ningrum: sediain kursi roda jg 🙈👩🏻‍🦽👩🏻‍🦼
total 1 replies
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•
hadehh ini semakin melukai kalia
kan si mariana ini emosian bget sihh nnti anak2 nya g mai sama dia nnti nagis darah
wis tgu aja nasib mu di jauhi anak mu

bu yatmi meski sederhata tp mendidik dgn penuh kasih sayang dan cara didik nya g kaleng2
karam mana yg akan di tuai 🤭
Ai Emy Ningrum
Ga habis fikri ,diluar nayla ,ga masuk haikal..sungguh herman..semoga nurul khotimah 😌😌
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•: yaa yaa oke 🤣🤣🤣
total 16 replies
kinoy
aaaaaa..akhirnya AQ teriak girang..xixixi
Zahraini Annisa 😘 V3
senang nya ,,,,, akhirnya damar dan yatmi bisa bersatu lg 🤗🤗🤗
terhura aku kak 😭
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•
nahh kann adegab mewek lagi
seorang ibu yg di pisahkan dgn putranya slm berpuluh th hadehh 😢😢😢
💜⃞⃟𝓛 𝒚𝒚𝒌☘𝓡𝓳❤️⃟Wᵃf•§͜¢•: iyaaa jdnya haisss bikin 😢
total 2 replies
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
yeyyy🤣🤣btw cover nya lucuu bunn
FiaNasa
jadi terharu 😭😭sempat Yatmi mengusirnya,untung kalia segera memberitaunya
⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ⍣⃝🦉andiniandana☆⃝𝗧ꋬꋊ
iisshhh kek sinetron indosawer, Anak Yang Ditukar 😋
Ai Emy Ningrum: jd nya gmn donk 🤔🧐 dua anak rebutan satu ayah gituh 🙄
total 3 replies
YuniSetyowati 1999
Dasar SiSusi yang selalu Susah dan penuh prasangka
Wardi's
covernya bagus thor.. lebih modern..
Siti H: makasih
total 1 replies
Wardi's
ko kalia tau damar anaknya yatmi.., cerita d bab brp yatmi ksh tau k kalia??
kaylla salsabella
seneng ya bu yatmi bisa ketemu sama buah hati
Zahraini Annisa 😘 V3
eeeee lach dalah ..... ternyata si damar msh ngiler di bantal nya kalia yaaaa ,,,, kekenyangan makan bakwan tuh 🤣🤣🤣
Zahraini Annisa 😘 V3
laaaahhhh ... kak Siti bukan nya ktnya si mak lampir pas melahirkan itu anak nya meninggal yaaaa ❓🤔
kn mariana dan yatmi sama-sama melahirkan ,,, tp anak nya mariana meninggal dan yatmi pendarahan melahirkan si damar ,,, akhirnya si damar di ambil sama feernando buat gantiin anak nya yg meninggal ❓🤔
jd bingung aku 🤔🤔🤔❓❓
Zahraini Annisa 😘 V3
buat jena jd cacat yaaa kak 🤣🤣
Zahraini Annisa 😘 V3
eetdaaach ... congor nya si susi mmg gak pernah makan bangku sekolahan x yaaaa ,,,, klu ngomong dh kaya cabe setan ,,, pedes bgt 😤😤😤
baru jg tuh congor nya susi ngehina bu yatmi dan kalia ,,, eeee tiba-tiba anak nya pulang ma laki nya bu suri dan parah nya di labrak donk di rumah nya 🤣🤣🤣
jalang teriak jalang 🤣🤣🤣🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!