Sekte Kekaisaran Abadi, yang telah berdiri selama ratusan juta tahun, dihancurkan oleh para Dewa Penguasa Galaksi karena dianggap melampaui batas yang diperbolehkan. Pemimpinnya, Taixuan Dijing, menantang langit dan memimpin perlawanan sengit, tetapi bahkan kekuatannya tak mampu menahan murka Sang Dewa Pencipta.
Dalam satu genggaman, sektenya lenyap. Dipenuhi amarah dan dendam, Taixuan Dijing bertarung hingga titik darah penghabisan sebelum akhirnya gugur. Namun, sebelum mati, ia bersumpah bahwa suatu hari nanti, bahkan langit itu sendiri akan dihancurkan.
Di luar cakupan para dewa, sesuatu pun mulai bangkit dari kehampaan…
SETIAP HARI UPDATE BAB:
- 07.00 WIB
-16. 00 WIB
-18. 00 WIB
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Axellio, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 6 PENDAMPING MASTER
Langit malam berbintang menyambut kepulangan Taixuan Dijing saat ia melangkah memasuki gerbang megah Sekte Kekaisaran Abadi. Angin berhembus lembut, membawa keheningan yang nyaris tak tersentuh. Sekte ini, yang memiliki arsitektur agung dan aura menindas, masih sunyi—hanya lima tetua yang berdiri dengan penuh hormat menyambut kedatangannya.
Taixuan Dijing melangkah santai, jubahnya berkibar perlahan, memancarkan keagungan yang tak terbantahkan. Lima tetua itu menundukkan kepala mereka dalam penghormatan.
“Kami menyambut Kembalinya Master Sekte.”
Salah satu dari mereka, Tetua Xuan, melangkah maju. “Bagaimana perjalananmu, Master Sekte? Apakah makhluk-makhluk kuno itu telah tunduk?”
Taixuan Dijing tersenyum ringan, mengangkat tangannya, dan seketika aura dahsyat melesat dari tubuhnya. Lima tetua itu merasakan tekanan yang luar biasa, seakan-akan dunia sendiri bergetar dalam ketakutan.
“Mereka telah tunduk.”
Saat kata-kata itu diucapkan, angin pun seolah berhenti berhembus. Suara gemuruh dari kejauhan terdengar, dan dalam sekejap, bayangan raksasa muncul di langit. Naga Hitam Penjaga Waktu, Serigala Bintang Tujuh, Kera Emas Nirwana, dan Phoenix Hantu Merah Darah melayang di udara, masing-masing memancarkan aura yang cukup untuk menghancurkan dunia.
Namun, mereka semua membungkuk dengan hormat di hadapan Taixuan Dijing, menunjukkan loyalitas mutlak.
Lima tetua yang menyaksikan pemandangan ini tidak bisa menyembunyikan keterkejutan mereka. Mereka tahu betapa kuatnya makhluk-makhluk ini, masing-masing adalah legenda yang telah hidup selama ribuan tahun. Namun, kini mereka tunduk, mengakui Taixuan Dijing sebagai pemimpin mereka.
Tetua Xuan menarik napas dalam-dalam, matanya penuh dengan ketakjuban. “Master Sekte, dengan keberadaan mereka, Sekte Kekaisaran Abadi benar-benar akan melampaui sekte-sekte lain dalam sejarah...”
Taixuan Dijing hanya tersenyum tipis. “Ini baru permulaan.”
Tiba-tiba, sistem dalam dirinya berbunyi:
[Ding! Quest ‘Penaklukan Makhluk Kuno’ telah selesai!]
—"Hadiah: Kartu Formasi Abadi Pelindung Tertinggi, Pil Darah Langit, dan Hak Istimewa untuk membuka Paviliun Beast Tertinggi."—
Seketika, pilar cahaya turun dari langit, menyelimuti seluruh sekte. Fondasi bangunan berubah, ukiran-ukiran kuno bersinar dengan kekuatan abadi. Aura sekte melonjak drastis, membuat bahkan para tetua yang telah mencapai puncak kultivasi merasa seperti semut di hadapan kekuatan yang turun dari langit.
Formasi perlindungan mulai terbentuk di sekeliling sekte. Rantai cahaya berputar di langit, membentuk lapisan pertahanan yang bahkan dewa pun akan kesulitan menembusnya.
Tetua Bai, yang memiliki pengetahuan luas tentang formasi, gemetar saat menyaksikan ini. “Ini... ini adalah formasi perlindungan yang hanya bisa diciptakan oleh kekuatan para dewa...!”
Di tengah perubahan ini, sebuah kitab kuno melayang turun dari langit, bersinar dengan cahaya emas. Taixuan Dijing menangkapnya dengan tenang dan membuka lembaran pertama. Dalam sekejap, informasi tak terbatas mengalir ke dalam pikirannya.
—‘Sutra Keabadian Agung’
Ini adalah teknik kultivasi yang melampaui dunia fana, mampu membuka jalan menuju keabadian sejati.
Taixuan Dijing menutup kitab itu dan menatap para tetua yang masih terperangah. “Mulai sekarang, Sekte Kekaisaran Abadi akan memasuki era baru. Kita akan membangun fondasi yang tak tergoyahkan.”
Para tetua menunduk lebih dalam. “Kami akan mengikuti perintah Master Sekte!”
Namun, sebelum Taixuan Dijing bisa melanjutkan, suara lain dari sistem kembali berbunyi:
[Ding! Quest Baru Terbuka: ‘Paviliun Beast Tertinggi’]
—"Syarat: Masuki Paviliun Beast Tertinggi dan pilih satu makhluk mitos untuk dijadikan pendamping sejati."
Mata Taixuan Dijing menyipit. Ini adalah pertama kalinya sistem menawarkan sesuatu yang berhubungan dengan pendamping. Dengan kekuatan yang ia miliki sekarang, makhluk seperti apa yang bisa berada di Paviliun Beast Tertinggi?
Tanpa membuang waktu, ia melangkah menuju inti sekte, di mana Paviliun Beast Tertinggi tersembunyi. Bangunan raksasa dengan pilar emas menjulang tinggi menyambutnya. Saat ia memasuki gerbang, cahaya mistis menyelimuti tubuhnya.
Di dalam paviliun, makhluk-makhluk legendaris berada di dalam bola kristal, masing-masing memancarkan aura menakutkan. Seekor naga putih dengan mata perak, seekor burung vermillion berapi, bahkan ada sosok mirip qilin dengan tanduk emas berkelap-kelip.
Namun, di sudut paviliun, sebuah bola kristal tampak berbeda. Cahaya di sekitarnya redup, namun saat Taixuan Dijing mendekat, jantungnya berdebar. Sosok di dalam bola kristal itu mulai bergerak, seolah menyadari kehadirannya.
Sistem kembali berbunyi:
[Ding! Makhluk mitos tersegel terdeteksi: ‘Void Dragon, Penguasa Ruang dan Waktu.’]
Taixuan Dijing menyipitkan matanya, menatap bola kristal yang menyegel makhluk mitos tersebut. Aura yang keluar darinya begitu aneh—tidak seperti naga biasa, bahkan lebih misterius daripada Naga Hitam Penjaga Waktu yang baru saja ia taklukkan. Void Dragon, Penguasa Ruang dan Waktu… makhluk ini mungkin lebih dari sekadar pendamping biasa.
Saat ia mengulurkan tangannya, sistem kembali berbunyi:
“Ding! Void Dragon dalam keadaan tersegel akibat kontrak primordial. Untuk membebaskannya, pengguna harus menyelesaikan ‘Ujian Sang Penguasa Waktu.’”
Mata Taixuan Dijing berkilat penuh ketertarikan. Kontrak primordial? Itu bukan sesuatu yang bisa dibuat oleh sembarang eksistensi. Jika naga ini masih tersegel bahkan di Paviliun Beast Tertinggi, maka entitas yang menyegelnya pasti lebih kuat dari makhluk-makhluk yang pernah ia temui.
Tanpa ragu, ia menekan telapak tangannya ke permukaan bola kristal. Seberkas cahaya keunguan menyelimuti tubuhnya, dan dalam sekejap, kesadarannya terhisap ke dalam dimensi lain.
---
Ketika Taixuan Dijing membuka matanya, ia sudah berada di dunia asing—sebuah kehampaan tanpa batas di mana langit dan tanah berbaur menjadi satu. Di kejauhan, Void Dragon melayang anggun, matanya yang bersinar perak menatapnya dengan tajam.
“Menarik. Sejak kapan manusia seberani ini?” suara naga itu bergema dalam pikirannya. “Kau ingin membebaskanku? Maka buktikan bahwa kau pantas.”
Tiba-tiba, ruang di sekitar Taixuan Dijing berubah. Bayangan dirinya sendiri muncul di depannya, menatapnya dengan tatapan dingin yang familiar. Namun, ada sesuatu yang salah—versi dirinya ini memancarkan aura yang bahkan lebih menekan daripada dirinya sendiri.
“Ding! Ujian Dimulai: Lawan Cerminan Diri, Sosok Taixuan yang Sempurna.”
Taixuan Dijing mengerutkan kening. Sebuah plot twist yang tidak ia duga. Jika ini adalah ujian, maka lawannya bukanlah makhluk biasa, melainkan refleksi sempurna dari dirinya. Sosok yang berdiri di depannya memiliki kekuatan, kecepatan, dan teknik yang sama, tetapi tanpa batasan manusiawi.
Tanpa peringatan, bayangannya bergerak. Sebuah pukulan tiba-tiba menghantamnya, menyebabkan seluruh ruang bergetar. Taixuan Dijing mundur selangkah, namun segera menyadari sesuatu—serangan itu terlalu cepat, terlalu sempurna, bahkan melampaui batas dirinya sendiri.
“Jadi ini yang dimaksud dengan cerminan sempurna…” gumamnya.
Ujian ini bukan hanya sekadar pertarungan, tetapi konfrontasi terhadap batas dirinya sendiri. Jika ia hanya mengandalkan kekuatan yang sama, maka ia tidak akan pernah menang.
“Kau tak akan bisa mengalahkan sesuatu yang sama denganmu.” Void Dragon berbicara dengan nada misterius. “Kecuali… kau menyadari sesuatu yang lebih besar.”
Seketika, sesuatu berkilat dalam benak Taixuan Dijing. Ia menyadari kelemahan fundamental dari refleksi sempurna: sosok itu tidak memiliki sesuatu yang paling mendasar dalam keberadaan manusia—potensi untuk melampaui batas.
Senyumnya merekah.
“Sempurna? Itu artinya kau sudah mencapai batas.”
Tiba-tiba, tubuhnya meledak dengan energi yang belum pernah ia keluarkan sebelumnya. Teknik kultivasi yang ia miliki bukanlah sekadar akumulasi kekuatan, melainkan evolusi tanpa akhir! Dalam sekejap, aura cerminan dirinya mulai goyah. Ia tak mampu mengimbangi perkembangan spontan Taixuan Dijing.
“Inilah bedanya aku dengan refleksi kosong sepertimu.” Taixuan Dijing melangkah maju, dan dalam satu gerakan sederhana, ia menembus tubuh refleksi itu, menghancurkannya hingga tak bersisa.
Void Dragon mengamati dengan tatapan penuh minat sebelum mengangguk pelan.
“Kau telah memahami esensi waktu dan potensi. Dengan ini, kontrakku berakhir.”
Cahaya meledak dari tubuh naga itu, dan dalam sekejap, segel primordial yang membelenggunya runtuh. Void Dragon menundukkan kepalanya.
“Mulai hari ini, aku adalah pendamping sejati milikmu.”
---
Saat kesadarannya kembali ke Paviliun Beast Tertinggi, Taixuan Dijing berdiri dengan Void Dragon di sisinya. Cahaya ungu berputar di sekitar naga itu, menandakan eksistensi yang telah melampaui makhluk biasa.
Sistem berbunyi sekali lagi:
“Ding! Void Dragon telah berkontrak denganmu. Status: Pendamping Sejati.”
Para tetua yang menunggu di luar paviliun terkejut saat merasakan tekanan luar biasa yang muncul.
Tetua Xuan gemetar. “Master Sekte… makhluk macam apa yang telah kau taklukkan kali ini?”
Taixuan Dijing tersenyum samar. “Sesuatu yang bahkan waktu sendiri pun tak bisa menentangnya.”
Dan dengan itu, era baru bagi Sekte Kekaisaran Abadi benar-benar dimulai.
NOTE: Halo semuanya ini tanda untuk dialog sistem saya ubah ya, jadi maaf bila di awal bab ada yang. beda ,wajar amatir mohon dimaklumi kembali . Terimakasih