NovelToon NovelToon
Ipar Perusak Rumah Tangga

Ipar Perusak Rumah Tangga

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:271.2k
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Nyatanya, menikah dengan pria yang dicintai tak selamanya membuat Naomi bahagia. Baru beberapa bulan Naomi merasakan kebahagiaan menjalani biduk pernikahan dengan Gilang, badai besar datang menerpa rumah tangga mereka.

Melvina, adik ipar Naomi yang berstatus sebagai adik angkat Gilang, ternyata juga mencintai Gilang dan berusaha melakukan berbagai macam cara untuk memisahkan Naomi dan Gilang.

“Maaf, aku terpaksa harus menikahi Melvina menjadi istri keduaku untuk menyembuhkan rasa trauma di dalam hati Melvina.” Pernyataan Gilang malam itu berhasil membuat hati Naomi hancur berkeping-keping.

“Lebih baik aku pergi dari pada harus di madu dan merasakan sakit hati seumur hidup.” ~Naomi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IPRT 6 - Jangan Ambil Alih Tugasku!

Naomi tidak tahu rencana apa yang sedang disusun oleh Melvina. Dia memilih mengikuti alur permainan Melvina sambil menahan kesal dalam hati. Ingin menolak pun rasanya tidak mungkin. Karena bukan hanya hubungannya dan Gilang saja yang bisa merenggang, tapi dengan mertuanya juga.

“Kak Gilang, biar aku yang masak untuk makan siang, ya!” Pinta Melvina setelah selesai membereskan barang-barangnya di ruangan tamu.

Naomi yang sudah berniat untuk bergerak memasak seketika menyahut. “Gak usah, Melvina. Biar aku saja yang masak. Kebetulan aku sudah siapin bahan-bahannya.”

“Boleh ya Kak Gilang?” Bukannya merespon perkataan Naomi, Melvina justru meminta persetujuan pada Gilang.

Gilang berara di ambang kebimbangan. Ingin menolak keinginan Melvina demi menghargai perasaan istrinya, rasanya sulit karena Melvina baru saja sedikit pulih dari rasa traumanya.

“Biar Melvin aja yang masak. Kamu istirahat aja di kamar.” Kata Gilang pada Naomi sekaligus memberitahu Melvina dengan secara tidak langsung jika dia menyetujui keinginan Melvina.

Senyuman di wajah Melvina terkembang. Rasanya dia senang sekali mendengar keputusan Gilang. Tatapan mata Melvina pun nampak sinis menatap wajah Naomi. Dia merasa menang dari Naomi saat ini.

Tak ingin berdebat, Naomi membiarkan Melvina memasak di rumahnya. Mama Ruby pun nampak membantu Melvina memasak setelah Melvina beranjak menuju dapur.

“Maaf, bukannya aku gak pengen makan masakan buatan kamu. Tapi gak masalah bukan kalau sesekali Melvina aja yang masak di sini. Mana tahu aja dengan begitu rasa traumanya semakin berkurang karena dia sudah sibuk dengan kegiatannya sehari-hari.

“Sampai kapan?” Bukannya menjawab pertanyaan Gilang, Naomi justru bertanya balik. Rasanya dia tak bisa terus bersabar.

Gilang menghela nafas. Dia mengerti dengan maksud perkataan Naomi. Gilang pun berusaha menjawab dengan hati-hati. “Sampai keadaan Melvina benar-benar pulih. Aku melakukan ini semua agar dia bisa segera sembuh dan mama gak bersedih lagi.”

Naomi mengalihkan pandangannya ke arah samping. Lagi, Gilang hanya memperdulikan perasaan Melvina dan ibunya saja. Sama sekali tidak peduli dengan perasaannya.

Tanpa kata, Naomi beranjak menuju kamar. Biarlah Melvina yang memasak dibantu dengan Mama Ruby. Dia sama sekali tak berniat membantu. Toh mereka juga tidak menyukainya bukan. Jadi untuk apa dia berpura-pura baik pada mereka?

Di dalam kamar, Naomi berusaha mengatur nafas. Mengontrol emosinya agar stabil. Naomi tak ingin menangis lagi karena perbuatan Melvina. Sudah cukup air matanya jatuh beberapa waktu belakangan ini.

“Aku harus kuat. Aku gak boleh lemah!” Naomi mengingatkan dirinya. Jangan sampai dia kalah dengan Melvina.

“Gilang, istri kamu kemana? Kok udah ilang aja. Gak niat siapin piring buat makan siang apa?” Mama Ruby bertanya ketus. Menatap ke arah Gilang dengan tatapan tak suka.

“Aku menyuruhnya istirahat, Mah. Lagian udah ada Mama yang bantuin Melvina. Menurutku lebih baik Naomi istirahat saja.”

“Kamu itu gimana sih, Gilang. Mentang-mentang Melvina udah baik mau bantu masak di sini, kamu malah biarin istri kamu enak-enakan tidur di dalam kamar. Lagian istri kamu juga, bersikap seenaknya saja. Sudah tahu adik iparnya yang masak, gak ada inisiatif buat siapin piring. Malah nurut aja disuruh istirahat sama suami!”

Gilang merasa bingung untuk memberikan tanggapan pada mamanya. Jika beberapa bulan lalu dia berani melawan mamanya demi membela Naomi, sekarang rasanya sulit. Bukannya tidak ingin, tapi Gilang tak ingin membuat suasana hati mamanya yang sudah memburuk karena keadaan Melvina, jadi semakin parah.

Pukul satu siang, Gilang nampak masuk ke dalam kamar hendak memanggil Naomi untuk makan siang bersama. Melihat Naomi masih sibuk berdoa di atas sejadah, membuat Gilang urung untuk memanggil istrinya itu.

“Sayang…” melihat Naomi yang sudah selesai berdoa, membuat Gilang memanggilnya dan perlahan mendekatinya.

Pandangan Naomi lantas beralih pada Gilang. Menatap wajah suaminya dengan tatapan datar. “Ada apa?”

“Ayo turun. Kita makan bareng sama mama dan Melvina.”

“Aku gak lapar. Kalian lanjutkan saja makan siang bersama tanpa aku.” Tolak Naomi. Dia sungguh tak berselera mau makan bersama Gilang dan keluarganya.

Gilang berusaha untuk tenang menghadapi sikap istrinya. Dia tak ingin terpancing emosi setelah mendengar perkataan Naomi barusan. “Makanlah sedikit. Jika kamu gak suka sama Melvina, setidaknya harga Mama yang udah datang ke sini dan siapin makan untuk kita.”

Naomi kembali menurunkan egonya. Dia menurut dan sudah turun ke lantai bawah untuk makan siang bersama Mama Ruby dan Melvina. Kedatangannya pun disambut dengan tatapan tak suka oleh Mama Ruby. Entah apa lagi salahnya hingga Mama Ruby menatapnya seperti itu.

“Kak Gilang, biar aku yang ambilin makannya, ya!” Baru saja Naomi hendak mengambilkan makanan untuk Gilang, Melvina sudah bersuara lebih dulu ingin mengambil alih tugasnya. Tak terima dengan sikap Melvina yang suka seenak hatinya, membuat Naomi langsung bersuara.

“Aku sudah mengizinkan kamu untuk memasak di dapurku, Melvina. Tapi untuk kali ini maaf, aku tidak bisa mengizinkan kamu untuk mengambil alih tugasku lagi melakukan kewajibanku pada Gilang!” Tegas Naomi dengan tatapan tajam pada Melvina. Dia tidak peduli kalau sikapnya saat ini membuat Mama Ruby kesal pada dirinya.

***

Jika teman-teman suka dengan cerita Naomi dan Gilang, tinggalkan komentar dan klik tombol suka sebelum meninggalkan halaman ini. Satu lagi, jangan lupa kasih rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ seperti biasanya.

Untuk seputar info karya, teman-teman bisa follos akun instaggram @shy1210 yaaa

Terima kasih🌺

1
Siti Hayati
kak shy ditunggu kebongkar nya kebusukan si ulet bulu, pas acara akadnya dan GK JD nikah eehh biar tambah double gilanya Gilang sama emak lampunya, siulet bulu stres masuk RSJ🤣
Lia Haeliah
testpack tetangga lo lang, bukan punya Naomi itu... euleuuuuh...
Lia Haeliah
garukin aja tuh si ruby & melvina
Lia Haeliah
bikin depresi sekalian kak SHy si Gilang, bodoh beneran jadi laki
Yati Siauce
selmt aj atas rencana pernikhnmu gilng semoga lncar.lncr jg stres nya..
Lilis Lilis Lisna
lanjuut thor ,semangat bikin gilang stres dan gak jadi nikah
Lilis Lilis Lisna
masih juga bodoh kamu lang bertanya .dasar oon
Ma Em
Pokoknya mah selamat menyesal saja Gilang jadi laki kok bodoh banget percaya saja sama perempuan ular si Melvina sdh turuti saja kemauan mama Ruby kamu , pasti Gilang dan mamanya akan menyesal setelah kebohongan si Melvina terbongkar tdk lama lagi kamu pasti akan hancur Gilang.
ardiana dili
lanjut
Dwi Winarni Wina
Satu kata buat gilang syukurin gilang telah menyakiti hati naomi dan tidak percaya, menyesal sudah terlambat jg naomi sudah pergi jauh....

Derby terpaksa bohong naomi keguguran agar gilang tidak mencari naomi lagi, mendingan gilang urusin aja calon istrimu sakit jiwa da stress itu....

ngakuinya mencintai naomi tp kenyataannya menyakiti hati naomi tega skl gilang menuduh naomi pelaku pelecehan terhadap melvina...
Melvina sakit jiwa dan stress sebaiknya dimasukkan rumah sakit jiwa aja.....
Dwi Winarni Wina: Menyesal jg sudah terlambat kak gilang sangat bodoh skl maunya dibohongi sm siular berbisa itu yg fitnah naomi...
mama: saat itu tiba, menangis darah pun tak ad guna km Gilang.. sat set dah thor🥰
total 4 replies
Mak Lyly
bagus terapi mental dengan kejutan debby....padahal bohooong...
Nanik Nanik
naominya mana thor kok Gilang terus yg diceritain
Rieya Yanie
kapok km.gilang..nyesel seumur hidup
Elma Wati
syukurin lho Gilang.....
Ratna Mazdah
Kurasa dlm cerita ini kebanyakan pasrah nya. Kok seorang ceo bodoh banget sih. Kn bisa menyewa detektif menyelidiki nya. ini dinamakan cerita ikan terbang. Judul lagunya ku menangis cocok thor🤣😂
Udah thor aku stop baca nya. Krn kurang greget aja bacanya. Mf y thor. Bukan menjatuh kan. Tetap semangat berkarya😊🤗
tse
terus maksud lu test pack itu milik siapa yang pernah tidur di kamar itu....
jangan sampai kamu punya pikiran kalo Naomi selingkuh ya...dan bayi yang di kandungnya bukna anakmu....kalo sampai itu terjadi.....fix kamu adalah lelaki ynag benar2 perlu di binasakan....
harusnya kamu berpikir kalo Naomi pergi membawa bayimu....dan jadikan ini pembuka jalan pikiranmu untuk m3mbatalkan pernikahanmu dengan ulet keket
walaupun Naomi ga mau sama kamu lagi setidaknya kamu jangan sampai menikahi ulet keket itu
kiya
selamat menyesal sampe pengen mati kau gil, begitu bodoh jd laki, sm istri bisa curiga ga percaya tp sm adek laknat sgt percaya, udah bener naomi minta cerai، ga guna pny laki spt dirimu
Ratna Mazdah
Sayang banget kalau naomi berpisah dg gilang. Seharusnya sigilang beresin dlu masalah dg pelaku melvina. Kalau klear kan.bisa baikan lgi. Lagian naomi lagi mengandung. Hanya kesalah pahaman rusak susu seblanga. Hancur smua apa yg telah dibangun. Disayangkan sekali author. Padahal dia sama" cinta. Yah aku bisa apa. Kalau udah berpisah semoga menemukan kebahagian dilan temlat😭😊
Cindy
lanjut
Eni Istiarsi
percuma kamu merindukannya,Gilang..mau kamu nangis darah sekalipun,kalo keyakinan kamu masih tetap Naomi bersalah,alampun akan semakin menjauhkanmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!