NovelToon NovelToon
ANTAGONIS? NO PROBLEM!

ANTAGONIS? NO PROBLEM!

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa Fantasi / Crazy Rich/Konglomerat / Murid Genius / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Transmigrasi ke Dalam Novel / Bad Boy
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: fasya_bby

[Colab with kak Mozarella_cha]
[Cerita dalam proses merevisi]
.
.
Cerita ini mengandung adegan yang membuat kalian geleng-geleng kepala dengan antagonis satu ini.
.
.

Rheasya Livynza Quittern, mahasiswi cantik jurusan bisnis yang namanya dikenal karena segala tingkah absurdnya.

Kelakuannya, membuat semua orang pusing tujuh keliling bahkan harus menyetok banyak kesabaran untuk menghadapinya.

Namun bagaimana jadinya kalau Rhea malah mengalami transmigrasi, usai menghirup bau kentut dosen killer.

Jiwanya merasuki tubuh yang memiliki peran sebagai antagonis sebuah novel yang sekilas membaca cerita sinopsisnya saja.

Kali ini antagonisnya sangat berbeda dengan deskripsi tokoh jahat di novel umumnya.

QUEEN BULLYING ❎
Seragam ketat dan make up menor ❎
Dibenci protagonis pria ❎

QUEEN LAVEGOS ☑️
Keluarga harmonis ☑️
Protagonis pria posesif ☑️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fasya_bby, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6 - A?NP!

"Papa percaya Rhea dan merasa tenang kalau putri papa bertunangan dengan Zevan. Papa senantiasa akan selalu mendukung keputusan Rhea."

"Rhea sudah bisa mengambil keputusan sendiri dan itu artinya putri papa sudah besar. Kalau Zevan yang bikin kamu nangis dan sakit hati, bilang ke papa ya.. Biar papa jadikan samsak tinju."

Bibir Rhea berkedut ketika telinganya menangkap ucapan Devan yang berhasil membuatnya merasa ngeri-ngeri sedap saat melihat wajah Zevan yang semakin datar. Duh, apa nggak bahaya tah?

Mendengar ucapan tulus itu membuat Rhea terharu bahkan hendak menangis karena mengingatkannya pada Daddy-nya yang memprioritaskan dirinya.

Di kehidupan dulu, keluarganya harmonis dan saat ini di dunia novel, dirinya merasa sangat bersyukur karena memiliki keluarga baru yang harmonis juga.

"Terima kasih karena papa selalu khawatirin Rhea. Rhea sayang papa." ucapnya, lalu memeluk Devan dengan erat sambil memejamkan matanya.

Devan juga tidak kalah membalas pelukan itu lebih erat dan mengelus rambut putrinya dengan lembut.

"Papa juga sayang Rhea. Rasa sayangnya papa ke kamu pakai banget pokoknya."

Diana yang melihat adegan itu tersenyum haru dan begitupun orang tuanya Zevan.

Zevan sebenarnya cemburu, namun dia tahu bahwa interaksi itu lumrah karena itu caranya anak dengan ayah saling menyayangi satu sama lain.

Dia harus memperbanyak sabar meskipun sangat sulit melakukannya karena ingin poros dunia Rhea hanya tertuju kepadanya saja bukan selain dirinya.

Dia juga tidak menyangkal luapan cinta bercampur obsesi yang ingin mendapatkan Rhea sepenuhnya.

Tetapi penghalang terbesarnya ialah ayah gadisnya yang sewaktu-waktu dapat menjauhkannya dengan Rhea seperti kejadian di masa kecil.

Kejadian yang tidak ingin terjadi kedua kalinya dan membuatnya depresi berat karena semua akses di hilangkan jika berkaitan dengan Rhea.

Seolah hilang ditelan bumi dan mencarinya seperti orang gila, tetapi tidak kunjung menemukan lokasi keberadaan gadisnya. Ah sudahlah, tidak perlu lagi diungkit karena semakin kesal jika diingat kembali.

Sebisa mungkin untuk menahan kecemburuannya meskipun tangan kirinya sudah gatal ingin menarik Rhea-nya ke dalam pelukannya.

Hanya dirinya seorang yang boleh dipeluk, dicium, ditatap khawatir dan penuh cinta. Bagaimana pun, Zevan harus menahan sisi iblisnya agar tidak bisa menampakkan sikapnya dan membuat Rhea takut.

Kilatan obsesi melintas di bola matanya dan Zevan  tidak sabar untuk segera memiliki sepenuhnya hati dan tubuh Rhea.

Rhea-nya terlalu cantik dan dia takut akan adanya banyak lalat yang menghampirinya.

...

"Sudah-sudah. Pelukan kalian bisa dilanjutkan nanti.  Sekarang acara pemasangan cincin, sebelum lanjut makan malam." ucap Rosita sembari mengeluarkan kotak bewarna merah.

Rosita menyerahkannya kepada putranya dan lantas segera diterima oleh Zevan.

Diana yang tidak ingin ketinggalan momen ini segera mengarahkan kamera handphone ke pasangan itu.

Nanti foto-fotonya akan dicetak dan dibuat buku kolase atau dipajang dengan figura ukuran besar.

"Kamu pasangin dulu cincinnya. Nanti gantian Rhea yang pasangin cincin." ucap Allaric yang sudah siap memvideo setelah mengatur kejernihan rekaman.

Harus dibuat pengaturan resolusi tinggi dan lebih bagus lagi jika tidak blur sehingga nampak jernih, jelas, tajam dan lebih bagus ketimbang HD.

Allaric ingin membayar di acara TV internasional untuk menayangkan acara pertunangan putranya, tapi niatnya diurungkan karena harus persetujuan  dari pihak keluarga Harleyn.

Padahal niatnya supaya Zevan tidak lagi didekati ulat bulu yang berpakaian ketat dan make up-nya menor seperti jalang yang ada di club.

Zevan mengangguk, toh tanpa diberitahu dia juga mengerti. Dia membuka kotak bewarna merah itu dan ada dua cincin emas yang di atas ada berlian yang diukirkan inisial Z&R.

Diambil dari nama pasangan muda itu, Zevan dan Rhea. Bahkan ada ukiran mahkota di dua hurufnya.

Ukiran itu melambangkan sosok raja dan ratu yang saling mencintai, akan setia bersama hingga akhir hayat dan bukti anak kesayangan dari dua keluarga konglomerat di dunia.

Rhea yang melihatnya kagum terhadap cincin yang didesain mewah dan tidak sembarang orang punya.

Zevan sudah selesai memasangkan cincin ke jari manis Rhea begitupun sebaliknya.

Dan acara pertunangan ditutup dengan tepuk tangan meriah dari pihak orang tua Zevan dan Rhea disertai ucapan selamat dan sesi berpelukan.

Rhea tidak menyangka bahwa dia akhirnya berhasil bertunangan dengan pemeran utama pria.

Jika rencana sebelumnya tidak berhasil, maka harus beralih ke rencana kedua. Meskipun nanti ada seribu rencana, dia tetap akan berusaha bertahan hidup.

Dia tidak boleh mati sia-sia setelah akhirnya diberi kesempatan kedua untuk hidup kembali dan harus mencari kebahagiaan apapun keadaannya.

Plan A. Membuat Zevan ilfeel dan membatalkan pertunangan. Tetap mengikuti alur cerita aslinya. [GAGAL TOTAL]

Plan B. Membuat Zevan jatuh cinta dan bucin akut kepadanya. Alur cerita melenceng jauh dari aslinya. [PILIHAN TERAKHIR]

Rhea berarti mau tidak mau harus merusak alurnya dan akan berurusan dengan pemeran utama wanita, bahkan tokoh lainnya.

"Ayo kita makan malam bersama. Pasti pada sudah lapar. Ayo kita ke ruang makan." ajak Diana sembari menggandeng lengan Devan dan tangan putrinya.

Rosita berdiri dan menggandeng tangan putranya, pinggangnya direngkuh Allaric.

Mereka jalan menuju ke ruang makan bertepatan jam menunjukkan pukul delapan malam tepat.

Sesampainya di ruang makan, Devan duduk di kursi utama dan di samping kirinya sang istri.

Di samping kanan, ada Allaric beserta istrinya yang sudah duduk di kursi.

Rhea duduk di sebelah ibunya begitupun Zevan. Mereka duduk saling berhadapan.

Mereka makan dalam diam dan tidak ada satupun bersuara karena peraturan 'dilarang berbicara saat makan.' dalam suasana hening dan sunyi.

Setengah jam usai makan malam keluarga Delarz bersiap pulang yang sudah lama bertamu selama dua jam dan kedua belah pihak ingin beristirahat.

...

"Diana, kapan-kapan main ke rumahku. Kita reuni untuk mengenang masa muda dulu. Em sekalian nonton bareng film drakor."

"Calon menantu harus ikut. Lebih sering main ke rumah, mommy malah senang sekali ada teman mengobrol." ucap Rosita menggebu-gebu.

Rhea dan ibunya saling melemparkan pandangan dan terkekeh bersamaan.

"Kalau itu, nggak usah kamu ingetin lagi. Aku pasti datang. Apalagi nonton drakor bareng kamu. Rhea pasti mau ikut, soalnya sama kayak kita hobinya."

"Iya.. Rhea bakalan ikut main ke rumah mommy. Sekalian Rhea download in semua episode film drakor terbarunya."

Rosita sontak memegang kedua tangan Rhea dan menatapnya penuh binar.

"Kalau itu mah nggak perlu.. Mommy sudah punya semua film drakor mulai dari yang terlama, terbaru dan ratingnya tinggi. Episodenya lengkap lagi."

"Ya sudah kalau gitu, Rhea nggak jadi download in.. Tinggal bawa badan doang berarti mommy?" gurau Rhea sembari tersenyum cengar-cengir.

"Betul, betul, betul." jawab Rosita yang menirukan suara ipin, kembaran upin.

Mereka semua tergelak kecuali ketiga pria yang sedari terdiam seperti patung.

Ketiganya hanya menampilkan senyuman tipis saat melihat keakraban mereka yang berbincang santai.

"Aku dan keluargaku pulang dulu ya Diana. Ditunggu kunjungan kamu sama Rhea."

"Terima kasih telah menjamu aku dan keluargaku dengan masakan buatan kamu. Dari dulu rasanya tidak pernah berubah, kamu memang juaranya di bidang kuliner."

Rosita sangat tulus memuji Diana dari lubuk hati terdalamnya, tanpa ada unsur kebohongan.

Bagaimanapun, Rosita mengetahui sepak terjang sahabatnya yang berkecimpung di bidang kuliner.

Meskipun hanya sebatas membuka restoran dan kafe sebagai bentuk talenta bakatnya.

Sayangnya, bakat itu tidak menurun kepada putrinya.

Rhea mirip Devan yang membuat dapur kebakaran jika disuruh masak dan makanannya jadi gosong.

"Ah, kamu bisa aja. Tetapi terima kasih pujiannya. Nanti pas kunjung ke rumahmu, aku masak resep baru khusus untuk kamu."

"Pokoknya aku tunggu kabarnya darimu. Sekalian ajarin aku masak." jawab Rosita.

Dia memang bisa memasak, tapi masih amatiran dan tidak sejago sahabatnya.

...

Rosita berpamitan sambil cipika-cipiki dengan Diana dan calon menantunya.

Allaric juga ikut berpamitan sambil adu tos ala lelaki dengan Devan. Mau bagaimanapun, mereka sewaktu muda adalah rival yang merangkap sebagai sahabat.

"Thanks. Sudah mau berkunjung ke rumah gue yang tidak semewah rumah lo." gurau Devan yang dibalas oleh Allaric dengan mendengus.

"Oh? Sadar diri rupanya, baguslah." ucap Allaric sambil tersenyum miring.

"Sialan!" umpat Devan seketika dan senyuman penuh kemenangan terukir di bibir Allaric.

Sedangkan Zevan menyalimi tangan orangtua Rhea, begitupun sebaliknya.

Zevan menatap dalam ke Rhea yang salah tingkah dan tersenyum tipis lalu pergi keluar rumah tingkat tiga tersebut bersama orangtuanya.

Zevan menaiki motor sport Kawasaki Ninja H2R warna hitam dan melaju meninggalkan kawasan rumah keluarga Harleyn.

Begitupun orangtuanya yang sudah masuk ke dalam mobil Lamborghini Veneno Roadster warna merah.

Mobil itu mengklakson singkat dan melaju keluar melewati gerbang putih.

Diana, Devan dan Rhea kembali masuk ke dalam rumah setelah satpam menutup gerbangnya.

-TBC-

1
BabyGirl^
semakin penasaran aku sama jalan cerita ke depannya gimana
BabyGirl^
Ikutan ah, huuuuuuuu....
BabyGirl^
Emang cuma ini pilihan yang tersisa biar Rhea peka sama perasaannya
BabyGirl^
Serius dah, aku pengen punya cowok sempurna kek gini buat jadi suamiku
BabyGirl^
Kalau checkout di keranjang Oren bisa nggak sih? huhu..
BabyGirl^
Banyak banget catatan kenakalannya Rhea wkwk
Lullaby_tae
Next kak author, makin seru baca dan nggak sadar udah di bab 16.

Ceritanya beberapa udah direvisi jadi sedikit beda sama yang di wp. Tetap update setiap hari ya kak😂🥰
Lullaby_tae
Hai kak author, aku pembaca lama novel kakak di wp. Aku mau maraton baca ulang soalnya di NT katanya mau dilanjutin sampe tamat.

Aku kira bakal digantung ceritanya tapi dugaan aku salah, semoga ceritanya happy ending kak author. Semangat terus ya, jaga kesehatan💜
BlueMoon_
Hai semuanya, yang pegang akun ini masih aku tapi dibantu nulis sama adikku. Jadi, sementara waktu aku nulis novel dari wp ke sini.

Bagi para pembaca lama di wp yang punya NT bisa mampir baca ulang. Pembaca baru boleh baca juga, siapa tau bikin ketagihan.

Last, jangan lupa follow akun aku, kasih like, vote dan subcribe biar semangat update cerita terus.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!