NovelToon NovelToon
Jodoh Untuk Azzam

Jodoh Untuk Azzam

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:12.2k
Nilai: 5
Nama Author: verisverisqo

Azzam pergi ke sebuah desa pelosok untuk mengecek tempat yang mau di buat sebuah sekolah tanpa di duga dijalan dia diberhentikan beberapa preman yang memalaknya semuanya diambil bahkan Azzam sampai di tendang ke jurang hingga dia tidak sadarkan diri.
bagaimana nasib Azzam selanjutnya ikutin ceritanya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon verisverisqo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 5

      Yang di ucapkan Zahra ternyata salah tadi dia bilang kalau rumah pak RT dekat ternyata bagi Azzam sangatlah jauh.

     Sepanjang perjalanan Zahra terus membantu Azzam berjalan karena kaki Azzam masih pincang.

    Sesampainya di rumah pak RT Azzam langsung menyampaikan apa yang dia mau untung pak RT-nya baik dan langsung membolehkan Azzam meminjam telponnya.

   Tapi tidak dengan dengan istri dan anak perempuan pak RT mereka menatap Azzam dan Zahra dengan senyuman sinis.

   Yang di hubungi Azzam adalah Rendra dia tidak mau menelpon Shanum takut nanti khawatir.

   Panggilan pertama langsung Rendra angkat walupun tadi sempat ragu karena tanpa nama nomer telpon itu.

    "Alhamdulillah Azzam akhirnya kamu menghubungi Daddy"Rendra sampai berucap syukur.

    "Maaf dad disini susah sinyal makanya aku baru bisa telpon".

    "Lalu nomer siapa ini zam?".

    "Nomer penduduk sini dad,saat perjalanan kesini aku di rampok hp, dompet dan mobil di bawah kabur"Jelas Azzam.

   "Tapi kamunya gimana nggak apa-apa kan?"Tanya Rendra khawatir.

    "Aku nggak apa-apa kok dad"

    "Syukurlah kalau begitu apa perlu Daddy suruh orang untuk menjemput kamu?".

    "nggak usah dad kalau aku pulang nanti sekolah ini nggak akan selesai"Tolak Azzam.

   "Tapi mommy mu khawatir zam?".

    "Aku janji kalau sudah selesai aku akan segera pulang"Janji Azzam""Udah dulu ya dad salam buat mommy".

    Panggilan pun ditutup Azzam mengembalikan hpnya ke pak RT.

   "Sudah pinjam lama lagi"Gerutu anaknya pak RT yang diketahui bernama Lina.

   Dari dulu Lina memang tidak menyukai Zahra karena pria yang dia sukai selalu menyukai Zahra.

     "Terima kasih pak RT"Ucap Azzam tanpa pedulikan kedua perempuan itu.

    "Sama-sama nak Azzam,kalian langsung balik pulang?".

    "Tidak pak RT saya dan Zahra mau menengok ke bangunan sekolah yang lagi dibuat".

    "Kamu mau jadi kuli di sana pantas sama-sama miskin"Sela Lina sambil mengejek.

    "Kebetulan saya mandornya pak"Jawab Azzam.

    "Ngaku-ngaku orang sepertimu mana mungkin seorang mandor"ejek Lina tak percaya dengan ucapan Azzam.

    "Aku tak butuh pengakuan mu "Kata Azzam ketus"Kami pamit pak RT sekali lagi terimakasih,ayo Zahra".

    Zahra mengikuti kepergian Azzam, Azzam muak melihat gadis seperti itu.

    "Apa kamu sering di gitukan?"Tanya Azzam saat mereka berjalan.

   "Lina memang begitu nggak usah di pedulikan"Jawab Zahra sambil tersenyum membuat Azzam terpukau.

   Tanpa sadar mereka sampai di bangunan sekolah disana ada beberapa orang pekerja yang sedang bekerja menurut Azzam pekerjaan mereka lumayan baik.

    "Zahra"Sapa seorang pria kalau dilihat umurnya sekitar berumur dua puluh lima tahun.

   "mas Nurman"Kata Zahra dan sukses membuat Azzam menengok ke arahnya ada perasaan tidak suka dengan panggilan Zahra ke pria itu selama ini saja Zahra tidak pernah memanggilnya dengan sebutan itu dia selalu formal padanya.

    "Apa boleh aku bertanya?"Tanya Nurman.

   "Tentang apa?"Zahra balik bertanya.

    "Berita tentang kamu yang sudah menikah".

    "Itu benar saya suaminya"Bukan Zahra yang menjawab melainkan Azzam sambil mengulurkan tangannya"Azzam".

     "Bukanya kamu sudah berjanji sama aku untuk menunggu ku pulang dari kota kenapa kamu melanggarnya"Kata Nurman dengan kecewa.

    "Maafkan aku mas Nurman"Kata Zahra lirih sambil menunduk.

   sekarang Azzam paham hubungan antara mereka tapi bagaimana pun sekarang dia yang menjadi suami Zahra dia tidak mau ada pria yang mendekati istrinya.

     Saat Nurman mau menyentuh tangan Zahra dengan cepat Azzam menghalanginya.

   "Sekarang Zahra istriku jangan dekati dia,aku nggak peduli kamu siapa sebelum kita menikah yang pasti sekarang Zahra istriku"Jelas Azzam sambil menekan kata-katanya.

    Nurman pergi dengan perasaan kecewa orang yang yang selama ini dia cintai dan akan dilamarnya sudah menjadi istri orang.

    "Apa tadi pacarmu?"Tanya Azzam setelah kepergian Nurman.

   "Kami tidak pernah pacaran cuma dia berjanji kalau dia mau melamar ku tapi aku nggak yakin perbedaan kami sangat jauh orang tuanya orang terpandang di sini".

    "Syukurlah kalau begitu"Gumam Azzam.

   "kamu bilang apa?"Tanya Zahra karena tidak terlalu mendengar kata Azzam.

   "Nggak apa-apa"Jawab Azzam"Oh ya kata ayah kamu pengajar di sekolah ini".

    "Cuma guru pembantu karena aku hanya lulusan SMA setelah sekolah ini jadi kata pengurusnya guru disini harus sarjana"Jawab Zahra sambil berjalan ke arah pohon besar di bawahnya terdapat tenda untuk belajar anak-anak sekolah.

    "Kenapa kamu nggak kuliah?".

   "Tak ada uang aku lulus SMA saja utang ayah sudah banyak ayah sampai menjual sawahnya ke juragan Mulyo".

    "kamu bisa kuliah aku yang akan membiayai"Kata Azzam.

"Anda jangan bercanda,saya tahu kalau anda mandor disini tapi kuliah itu mahal uang anda akan habis"Kata Zahra.

"Zahra, Zahra jangankan cuma kamu membiayai orang sekampung ini aja uangku nggak akan habis"Kata Azzam dalam hatinya.

"Kenapa kamu memanggil pria tadi dengan mas tapi ke aku kamu panggil anda"Protes Azzam sedikit cemburu karena Zahra tadi terlihat akrab sama Nurman.

"lalu aku harus panggil apa?"Tanya Zahra gugup.

"Aku ini suami kamu Zahra walau kamu tak menerimanya tapi jangan memberi jarak untuk kita saling mengenal dan lebih dekat"Jelas Azzam sambil berjalan kembali pulang sedangkan Zahra terduduk lemas disana.

"Aku takut mengharap lebih sama kamu sedangkan di kota kamu sudah mempunyai kehidupan"Gumam Zahra yang tidak di dengar Azzam.

1
SAL💞🇲🇾
kuatkan semangat ya zahra
olip
bagus dan menarik,,q mmpir thor
olip
lnjut
SAL💞🇲🇾
lanjut 💓🌹👍🏼
Sulastri Oke86
lanjut terus kak
Jar Waty
lanjut thor
SAL💞🇲🇾
lega👍🏼🥰🥰
Dini Anggraini
Alhamdulillah thor akhirnya shanum dan azura tahu bila Zara menantu di rumah itu dan kamu surti siap2 saja di pecat kamu selama nie sekongkol sama nadia buat Zara gak betah di sana kan.
Nurjana Bakir
Luar biasa
Jar Waty
lanjut thor
SAL💞🇲🇾
ayuh Azam, semangat jujur sama ibu mu
Sulastri Oke86
lanjut kak udah ga sabar nunggu azam jujur ke mommy shanum
Dini Anggraini
semoga ketahuan Rendra dan shanum azam dan zahra agar di nikahkan secara dah agama dan negara dan semua orang tahu thor kasihan bila zahra hanya istri sembunyi2 azam.
Dini Anggraini
Thor jangan sampai nadia yang dapatkan azam semoga hanya Zara saja yang dapatkan azam q gak ikhlas bila nadia dapatkan azam dengan cara curang. Bila kamu sadar nanti black list langsung perusahaan yang berniat curang saja sama kamu dan kalau perlu perusahaan ortunya nadia juga bikin bangkrut saja azam tiada maaf untuk seorang pelakor.
Jar Waty
lanjut thor
Jar Waty
lanjut kak
Mawar Merah
semangat thor...
lanjut ceritanya...
kalo boleh kasih masukan, nanti peran zahra di buat jadi perampuan yg tangguh ya thor/Pray//Smile/... jangan yg diam aja kalo di hujat apalagi di rendahkan....
samangat terus berkarya thor/Good/
Sulastri Oke86
lanjut kak
Sulastri Oke86
lanjut terus kak
Sulastri Oke86
lanjut kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!