NovelToon NovelToon
Princess Of 100 Talents

Princess Of 100 Talents

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: xialin12

100 tahun yang lalu, seorang wanita bernama Xia Lin Yao, wanita yang memiliki banyak bakat, bahkan memiliki perguruan yang begitu besar. Pada suatu hari beberapa pembunuh bayaran berhasil menyelinap ke dalam perguruannya, saat dia sedang bermeditasi. Dan dia pun berhasil di tangkap oleh mereka.

Namun saat berhadapan dengan orang yang memerintahkan pembunuh bayaran itu, dia meledakan diri untuk membunuh semua musuhnya, dan saat dia terbangun, dia sudah berada dalam tubuh seorang wanita yang begitu lemah.

"Dimana aku? Kenapa aku berada di dalam tubuh wanita yang lemah ini?

**
Jangan lupa untuk mendukung cerita Xia Lin 😊😊

Dan di mohon untuk tidak melakukan plagiat pada karya orang lain. Terima kasih 🙏😊.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon xialin12, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab #5

Setelah meminum obat yang di berikan oleh Lin Yao, nyonya Liu menatap Lin Yao yang terlihat sangat berbeda dari sebelumnya.

"Lin'er, katakan pada ibu apa yang sudah terjadi padamu? Ibu merasa kau sudah berubah, kau mengetahui bagaimana menggunakan jarum akupuntur, dan juga bisa membuat resep obat sendiri." Ucap nyonya Liu.

Lin Yao meraih tangan ibunya dan menggenggamnya.

"Bu, Lin'er telah hidup kembali dari kematian sementara. Dan setelah Lin'er sadar, Lin'er sadar jika kita tidak ingin terus di tindas di rumah ini, dan Lin'er juga tidak mau ibu terus mengalami ketidakadilan disini. Karena itu, mungkin langit begitu baik pada Lin'er, sehingga memberi Lin'er berbagai macam bakat sebelum Lin'er kembali ke dunia ini."

"Lin'er."

"Ibu, Lin'er sungguh tidak melakukan hal yang berbahaya. Dan mulai hari ini, aku Liu Lin Yao akan melindungi ibu dengan baik, dan tidak akan membiarkan selir Qian dan putrinya menindas kita lagi."

Nyonya Liu menatap lekat putrinya, dia sedikit tidak percaya dengan apa yang Lin Yao katakan, namun dia merasa bahagia dan bersyukur karena akhirnya Lin Yao bisa melindungi dirinya sendiri.

"Baiklah, ibu sangat senang karena kau sekarang sudah bisa untuk melindungi dirimu sendiri. Tapi.... sayangnya keluarga Xu telah membatalkan perjanjian pernikahanmu dengan Xu Jin Sheng. Dan akan mengatur pertunangan dengan Liu Fang Yin."

Nyonya Liu nampak sedih mengatakan hal itu pada Lin Yao, itu karena dia tahu jika Lin Yao sangat menyukai Xu Jin Sheng.

"Ibu, ibu tidak perlu memikirkan itu. Aku baik-baik saja, lagi pula laki-laki br*ngsek dan wanita pengg0da memang pasangan yang sangat serasi." Ucap Lin Yao.

"Lin'er, maafkan ibu karena tidak bisa melakukan apa-apa untuk melindungimu."

"Ibu jangan berkata seperti itu, ada ibu bersama Lin'er sudah membuat Lin'er merasa bahagia."

Lin Yao memeluk ibunya, walaupun itu bukanlah ibunya sendiri di 100 tahun silam, namun dia merasa jika hatinya terikat dengan wanita berusia hampir 40 tahun itu.

Feng Ying yang tadi keluar, sudah kembali. Dia menganggukan kepalanya pada Lin Yao. Memberi tanda jika apa yang Lin Yao minta telah di lakukan dengan baik.

Lin Yao melepaskan pelukannya pada nyonya Liu.

"Baiklah, sekarang ibu harus beristirahat. Aku akan datang menemui ibu lagi besok."

"Baik, ibu mengerti."

Lin Yao dan Feng Ying keluar dari kamar nyonya Liu.

"Lin'er sudah berubah. Dia bukan lagi orang yang mudah di tindas." Ucap nyonya Liu.

"Nyonya benar, tetapi syukurlah karena sekarang nona muda bisa menjaga dirinya sendiri." Ucap pelayan Hong, pelayan setia nyonya Liu.

...----------------...

Braaaak !

Fang Yin menggebrak meja yang ada di dalam kamar selir Qian dengan keras. Dia merasa sangat marah pada Lin Yao yang sudah berani memukulnya.

"Aaakh! Dasar wanita j*lang, dia sudah berani memukulku. Dia benar-benar membuatku kesal!" Seru Fang Yin.

"Fang'er tenangkan dirimu, besok lusa keluarga Xu akan datang kesini untuk melamarmu dan menentukan tanggal pernikahan kalian. Saat itu kita bisa membalasnya." Ucap selir Qian.

"Kita harus membalasnya berkali-kali lipat, ibu. Dia telah memukul wajahku dengan sangat keras."

"Iya, ibu tahu."

Fang Ying mengepalkan tangannya, dia benar-benar ingin membunuh Lin Yao saat ini juga.

"Ibu memiliki rencana untuk anak tidak berguna itu saat keluarga Xu datang ke rumah."

"Apa rencana ibu?"

Selir Qian membisikan rencana yang dia miliki pada putrinya.

"Ibu, kau memang hebat. Dengan rencana ini, aku yakin dia tidak akan lagi mau hidup di dunia ini."

"Kau benar. Dia akan menjadi bahan cacian semua orang, dan akhirnya dia akan mati bunuh diri. Kau tidak perlu lagi berurusan dengan wanita tidsk berguna itu.

"Ibu benar."

"Sekarang kau harus memakai obat dulu, agar bengkak di wajahmu hilang."

"Baik ibu. Aku tidak sabar menunggu hari itu."

Selir Qian memeluk putrinya, agar dia tidak lagi merasa kesal pada Lin Yao, dan berhenti membuang vas bunga dan guci kecil kesayangannya.

"Liu Lin Yao, aku akan membuatmu tersiksa sampai akhirnya kau akan menemui ajalmu. Aku tidak percaya jika setelah hari itu kau tidak mati."

Selir Qian dan Fang Yin yang tengah merencanakan sesuatu untuk Lin Yao tidak tahu, jika di luar rumah sedang ramai membicarakan mereka berdua yang sering menyiksa Lin Yao.

Selir Qian melepaskan pelukannya, lalu membantu Fang Yin memakaikan obat pada wajah putrinya itu. Selir Qian tentu tidak mau jika keluarga perdana menteri Xu melihat wajah putrinya bengkak saat mereka datang kesini nanti.

"Kau harus tampil sangat cantik saat Xu Jin Sheng dan keluarganya datang, sehingga mereka merasa sangat puas karena telah memilih wanita yang cantik dan berbakat seperti mu." Ucap selir Qian pada Fang Yin.

"Tentu saja ibu, aku akan meminta pelayanku untuk menata rambutku dengan cantik."

"Iya, ibu akan membelikan mu pakaian yang bagus. Kau pasti akan membuat mereka terpesona."

"Iya ibu."

Fang Yin tersenyum senang, karena akhirnya laki-laki yang begitu Lin Yao sukai akan menjadi miliknya. Dan Fang Yin berfikir apa yang telah dia lakukan itu pasti akan membuat Lin Yao sangat terluka.

Qian Cheng (selir Qian)

Selir kesayangan perdana menteri Liu

Wanita yang di selamatkan nyonya Liu di jalan

Sangat menginginkan posisi nyonya di kediaman Liu.

Liu Fang Yin (Fang Yin)

Anak dari selir pertama perdana menteri Liu.

Adik tiri Lin Yao.

Berhasil merebut calon suami Lin Yao (Xu Jin Sheng).

1
Erlina Ibrik
Luar biasa
Erlina Ibrik
Hai Author ,aku baca cerita ini utk yg semiannual kalinya /Drool/
Erlina Ibrik: sekian kalinya*
total 1 replies
Sintia Sinta keyla
w cukup sampai disini.
w gak dapat motivasi hidup apapun dr cerita ini.
sekian. terima kasih
Sintia Sinta keyla
w murka, kalo wanita cantik tapi gak punya otak.
MC kaga sempurna Dimata w.
Desi Manis
rumah bordil yg benar itu thor ......
rumah bordil = rumah tempat pelacuran
rumah bordir = tempat untuk bordir ( semacam sulam ) untuk kain sebagai hiasan ataupun sebagai badge atribut
Leni Ani
ayo tu tanda2 permaisuri hamil😊
yee akan laucing pangeran kecil😊😘
Neng Alifa
habisin aja perdana menterinya
Neng Alifa
kok aku ngerasa lin'er ini kaku.membosankan.flat .ky gak ada mnja manisnya gitu ngomongnya juga masih saya ,yng mulia terus /Grimace/
Neng Alifa
rebusin kunyit pake madu /Grin/
Neng Alifa
ambeyen kayanya
Neng Alifa
njirr lebaran gak tuh /Grin/
Siti Hadijah
Luar biasa
Leni Ani
😆😆😥😥😁
fitri
Luar biasa
oktaa
polos sekali 😭
oktaa
oon
Leni Ani
itu kayak nya anak selir kan yin fang🤔🤔
Vea Love
/Rose//Rose/
oktaa
percaya diri banget lu kadal afrika
oktaa
to the poin banget ye bang
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!