NovelToon NovelToon
Sekertaris Tangguh Kesayangan Arkana

Sekertaris Tangguh Kesayangan Arkana

Status: tamat
Genre:Tamat / Keluarga / Karir / Persahabatan / Romansa
Popularitas:16.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Nike Julianti

Kuyssss...... novel ke 6 nihhh. Sambil nunggu lanjutan keluarga Zandra. Semoga menghiburrr...

Seorang wanita yang terlahir dari keluarga Kaya Raya dan penuh kasih sayang, namun tak membuatnya menjadi wanita manja. Fia merupakan anak perempuan satu-satunya di keluarga Anderson dan ia jyga satu-satunya anak yang tidak mau di publikasikan.

Setelah di khianati oleh tunangannya, tak lantas membuatnya bersedih. Justru membuatnya bahagia, karena terlepas dari tali perjodohan yang di buat oleh nenek.

Selain mandiri, Fia pun mempunyai beberapa keahlian yang membuat seorang pria jatuh cinta padanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nike Julianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terpesona

Deg

Perasaannya semakin tak karuan, seperti akan melihat penampakan di belakangnya. Bram dengan perlahan membalikan tubuhnya ke belakang.

Seperti akan terlepas dari tempatnya, mata Bram membulat. Di sana, ia melihat Fia tengah duduk santai seraya melipat kedua tangannya di depan dadanya. Fia pun melambaikan tangannya kepada Bram seraya tersenyum.

"Haiii" ucap Fia tanpa suara

Melihat Bram yang seperti sedang melihat hantu, Mona pun akhirnya ikut berbalik. Dan ia pun terkejut, melihat siapa yang ada di depannya.

Mia yang menyaksikan hal tersebut pun hanya tersenyum smirk dan melipat kedua tangannya di depan dada seperti Fia. Melihat wajah pucat pelaku perselingkuhan.

"Fi Fia" ucap Bram tergagap tanpa suara. Suaranya seolah tersangkut di tenggorokannya.

Mona tak menyangka bila perselingkuhan ini akan cepat terendus, padahal ia berharap perselingkuhan ini akan ketahuan saat Fia dan Bram sudah menikah. Sehingga ia bisa melihat kehancuran Fia, di saat suaminya ternyata memiliki hubungan terlarang dengan dirinya.

'Sial' gumam Mona dalam hati

Sedangkan pria yang duduk di belakang Fia pun tersenyum dan hampir tertawa, melihat pertunjukan tersebut. Pria itu benar-benar merasa salut pada Fia menyelesaikan masalahnya dengan sangat sempurna. Ia pun merasa kagum pada sikap Fia yang sangat santai menanggapi perselingkuhan tunangannya.

Tanpa ada drama marah yang menggebu-gebu, menyiram air dan tamparan atau bahkan saling jambak.

Pria itu terpesona pada sifat Fia yang mengecilkan masalah besar dan mungkin akan menganggap masalah kecil tidak ada. Apa mungkin ia jatuh cinta? Tidak mungkin bukan, bukankah ini pertemuan pertama mereka. Bahkan, yang melihat wajah pun hanya dirinya.

Aspri yang melihat tuan mudanya tersenyum pun merasa heran, ini adalah pertama kalinya ia melihat tuan mudanya berbinar sepert ini.

'Apa mungkin aku harus mencari drama perselingkuhan untuk membuat tuan muda tersenyum?' gumamnya dalam hati

Terlihat Bram yang melangkah pelan, hendak mendekati Sofia. Namun tangan Fia terangkat dan menggoyangkan jari telunjuknya, memberi isyarat pada Bram untuk berhenti di tempat.

Ia tak ingin acara makan siangnya terganggu karena drama perselingkuhan ini. Fia dan Mia pun melanjutkan makan siangnya, yang sempat terhenti tadi.

Mereka berdua melanjutkannya dengan sangat santai, tanpa beban dan seolah-olah tak ada siapapun di sekelilingnya. Begitupun pria di belakang Fia. Mona pun terlihat diam mematung dengan wajah pucat, sudah di pastikan bila pekerjaannya berada di ujung tanduk.

Setelah Fia dan Mia menyelesaikan makan siangnya, mereka berdua pun langsung berdiri dan berniat untuk membayar makan siangnya. Setelah membayar makan siangnya dan juga mengambil makanan yang akan Fia bawa pulang, mereka pun melangkah ke pintu keluar.

Saat Fia melewati Bram, Bram pun menarik tangan Fia. Tanpa bicara, hanya melihat pada tangan yang di pegang oleh Bram dengan tatapan dingin.

Bram yang mengerti pun langsung melepaskan pegangan tangannya.

" Mm ma maaf" ucap Bram tergagap, saat Fia hendak melangkah.

" Fia tunggu" ucap Bram lagi

" Maaf... Siapa ya? Apa kita saling kenal?" tanya Fia dengan wajah polosnya.

Inilah Fia, ia paling benci dengan PENGKHIANATAN dan juga KEBOHONGAN. Jangankan untuk menyapa , melihat dan bahkan mengenal pun ia enggan.

" Fia, aku mohon jangan seperti ini, maafkan aku Fia. Aku sadar aku salah dan kesalahan yang ku buat sangatlah besar." ucap Bram menyesal

Fia yang mendengar ucapan Bram pun hanya mentapnya dengan malas, Fia lalu menoleh pada Mia.

"Mia.... kamu kenal dengan pria ini?" tanya Fia pada sahabatnya yang berdiri di samping Fia.

"Tidak" jawab Mia singkat dengan menggelengkan kepalanya. Fia pun tersenyum smirk dan menatap Bram jijik.

" Permisi tuan, sepertinya anda salah mengenali orang ." ucap Fia seraya tersenyum smirk pada Mona, ia kembali berbalik dan melangkah meninggalkan Bram dan j*l*ngnya.

Bruuukkk

Bram pun langsung terduduk lemas di lantai, Mona pun berniat membantu Bram untuk bangun. Namun, bantuannya tidak di terima, justru Bram menepisnya dengan kasar.

"Pergilah.... menjauh dariku" ucap Bram dengan suara lirih

"Ayolah Bram, jangan seperti ini. Memang kenapa bila dia meninggalkanmu dan membatalkan pernikahan kalian?" ucap Mona tak patah arang membujuk Bram.

Bram yang mendengar ucapan Mona pun ,bukannya terhibur. Ia malah semakin meradang dan menatap tajam pada Mona.

"Apa kamu bilang? kenapa? " tanya Bram dengan penuh penekanan

" Hei j*l*ng, dengarkan aku baik-baik. Tunangan ku tidaklah sama dengan kamu, yang bersedia menyodorkan ************ hanya demi uang. Dia jauuuuhhh seribu kali darimu, dia tidak bisa di bandingkan denganmu. Dia dan kamu, bagaikan langit dan bumi, bagaikan batu berlian dan batu kerikil. Sampai saat ini, aku tidak pernah menyentuh tunanganku, kecuali hanya sebatas berpegangan tangan. Dia sangat menjaga dirinya, agar tidak terjamah oleh siapapun. Itu adalah salah satu alasan, kenapa aku terjerumus dalam rayuan setanmu." jelas Bram dengan penuh penekanan di setiap katanya.

" Apa maksudmu mengatakan itu hah?!" teriak Mona tak terima

" hahaha...... kamu kira aku tidak tau dengan siapa saja kamu tidur? Kamu ini tak lebih dari seorang j*l*ng Mona. Kebersamaan kita pun hanya seperti SIMBIOSIS MUTUALISME atau saling menguntungkan. Aku bisa menidurimu dan kamu mendapatkan barang apa yang kamu inginkan." jawab Bram

"Kamu memang bajingan Bram. Aku mencintaimu Bram" ucap Mona

"Cih.... Asal kamu tau, cintaku hanya untuk tunangan ku. Dari awal perkenalan, aku sudah jatuh cinta padanya. J*l*ng sepertimu tidak pantas mengatakan cinta, sedangkan kamu saja tidur dengan pria yang berbeda-beda setiap malamnya." ucap Bram

'tak jauh berbeda denganku, karena aku pun sama tak pantas megtakan cinta. Sedangkan aku mampu tidur dengna wanita lain.' lanjutnya dalam hati

Pria yang duduk di belakang Fia pun, hanya menatap remeh pada Bram saat ia melewatinya.

"Sayang sekali" gumamnya pelan dan berjalan keluar mendekati mobil. Dan ternyata posisi mobilnya dan motor Fia saling bersisian.

'Kebetulan macam apa ini?' gumamnya dalam hati

Sedangkan di tempat parkir, setelah Fia menyimpan box makanan di belakang joknya dan di ikat menggunakan jaring agar tidak jatuh. Fia pun duduk di atas si Jagur seraya menatap deburan ombak di pantai.

"Apa kamu merasa sedih?" tanya Mia seraya melirik sahabatanya.

" Munafik bila aku mengatakan tidak sedih, karena aku mengenal Bram bukan dalam waktu yang sebentar Mi. 2 tahun itu lama bukan? Aku memang tidak menyukainya sampai detik ini, namun selma 2 tahun ini. Tidak mungkin bila tidak ada kenangan sama sekali dengannya. Tapi , aku juga bukan orang bodoh yang harus menangisi seorang pria. Masa depanku masih panjang di depan sana." jawab Fia tetap fokus ke depan.

' 2 tahun? lama juga' gumam pria itu

"ya tuan muda?" tanya asprinya yang mendengar gumaman pria itu ,namun tidak jelas

" ck....jangan ganggu kesenanganku bisa tidak? " tanya pria itu kesal

" ma maaf tuan muda" jawab Aspri tersebut

Pria itu masih penasaran dengan percakapan 2 wanita yang ada di samping mobilnya. kaca mobilnya memang gelap, sehingga orang yang di luar tidak bisa melihat yang di dalam.

...****************...

1
Eloraaaaa
/Shhh/
Asmida
lanjut
Yani
Fia hamil semoga tidak terjadi apa" dengan Arkana
Yani
Ternyata nyoya Silis dan anaknya salah lawan
Yani
Beratem lagi ....👍
Yani
Tenang Andri bentar lagi ketemu sama Nada
Yani
Kenapa harus pergi dulu baru sadar kalau ada rasa cinta
Yani
Setelah pergi baru Andri merasa kehilangan
Yani
Terus pojokin mmh Viona
Yani
Baru mampir lagi ni kangen sama Via
Citra Anastasia Lusia Voltun
Tulisan nya lebih pake bahasa baku dr pd lu gue
Aini bkl
👍👍👍 betul sekali
Vani_27
udah yang kesekian ini bacanya🤣🤣🤣
titiek
berarti FIA emang bnr2 titisan mamanya 🤭🤭
titiek
moga aja pada ngeh klo kasus yg jahatin FIA sm kyk kak will
azmiarti202 azmiarti
Luar biasa
ule_keke: Terima kasih kak🤗
total 1 replies
Putudina Nurhayanti
mampir
ule_keke: selamat datang kak, semoga suka🤗
total 1 replies
Putrii Marfuah
sadissss
AGhanteng
Penasaran dgn jln ceritanya.
Yani
Sulis dan anaknya selamat menikmati penderitaan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!