Pernikahan yang di awali dengan perjodohan memang tidak banyak yang endingnya bahagia. Hal ini yang di alami oleh Nur Azizah, bahkan di usia nya yang baru menginjak usia ke 25 tahun dia harus menjadi seorang single parent alias janda.
"Maaf Zah.." ucap Raka Abdillah yang tak lain adalah suami dari Azizah.
"Kenapa kamu tega sekali melakukan ini pada ku Mas.."
Bagaimana kehidupan Azizah setelah di ceraikan oleh suami nya, dan fakta apa saja yang Azizah ketahui tentang suami nya selama ini? Ikuti terus karya terbaru author ya Readers...jangan lupa dukungannya selalu 🥰☺️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ny.Irawana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 35 Pengen ayah seperti Daddy nya Kai
Azizah memijit pelipisnya berkali - kali. Sungguh hari sangat lelah sekali bagi dia. Banyak drama yang harus dia hadapi seharian ini sehingga membuat kepala nya terasa pusing, badan nya juga lelah sekali. Dia pun memutuskan untuk kembali ke rumah nya lebih awal tidak sampai restoran nya tutup.
Tidak Claudia tidak Raka sungguh ke dua makhluk itu membuat hidup Azizah yang selama ini adem ayem dan tenang kini harus terusik. Oke, untuk masalah Claudia anggal saja sudah selesai sekarang ini, namun masalah baru muncul dari mantan suami nya yang sudah terang - terangan menunjukkan gelagat yang aneh, entah ada hal apa yang akan terjadi nanti yang jelas perasaan Azizah sudah menangkap sinyal tidak beres dari mantan suami nya itu.
Ceklek,
"Bunda....boleh Rizky masuk?" Ucap bocah tampan yang saat ini menyembulkan kepala nya di pintu kamar bunda nya.
Azizah tersenyum manis dan merentangkan kedua tangannya," tentu dong sayang, ayo sini."
Rizky langsung berlari dan masuk ke dalam pelukan
"Rizky mau tidur bareng bunda boleh?"
"Boleh dong sayang, sini..." Azizah langsung menyuruh Rizky untuk berbaring di samping nya.
Wanita itu dengan telaten mengusap punggung sang anak, hal yang selalu dia lakukan sejak Rizky masih balita dulu.
"Ehm...sayang, bunda boleh tanya sesuatu tidak?"
Rizky mengangguk," emang bunda mau tanya apa? Soal apa yang Rizky ucapkan tadi ma Ayah?" ucap bocah tampan itu seolah - olah dia tahu apa yang akan bunda nya tanya kan.
Azizah menganggukkan kepalanya, dia sudah tidak heran lagi jika sang anak selalu peka dengan apa yang dia rasakan selama ini. Mungkin karena bonding kedua nya sangatlah kuat sehingga kedua nya sangat tahu apa yang akan diinginkan salah satu dari mereka.
Rizky membalikkan tubuh nya menghadap sang ibu, tangan kecil nya terulur untuk menyentuh wajah teduh sang bunda. sambil tersenyum bocah tampan itu menceritakan semua nya apa yang dia lihat saat itu.
Dimana dia melihat sang ayah sedang berjalan menggendong seorang anak laki - laki dan di sebelah nya ada seorang wanita SE usia bunda nya bergelayut manja di lengan ayah nya itu. Dan parah nya dia melihat itu semua di sekolah di mana semua teman - teman nya mengetahui kalau Raka adalah ayah nya.
Dan karena hal itu pula Rizky di bully oleh teman - teman nya, di anggap berbohong soal ayah nya. Karena pada kenyataannya yang teman - teman nya lihat orang yang Rizky akui sebagai ayah di hadapan teman - teman nya itu tidak peduli saat Rizky memanggil nya.
"Astagfirullah mas Raka...lagi - lagi kamu membuat anak kamu kecewa mas," batin Azizah yang merasa geram dengan kelakuan mantan suami nya itu beberapa kali menghela nafasnya dengan berar guna mengontrol emosi nya, tak lupa wanita itu beristighfar dalam hati nya.
"Maafin bunda ya sayang, bunda ngga tahu jika Rizky sampai di bully seperti itu kemarin."
"Ngapain bunda minta maaf, bunda kan ngga salah. Lagian Rizky ngga sedih sama sekali kok Bun, karena semua anak yang sudah ngebully Rizky di bantai habis oleh Daddy nya Kai, Om Abi hebat lho Bun bisa buat anak - anak nakal itu langsung meminta maaf pada Rizky padahal Daddy nya Kaivan cuma ngomong doang ke mereka. Ya walaupun Rizky ngga tahu apa yang om Abi bilang ke mereka sih. Tapi setidaknya anak - anak itu mulai tadi pagi sudah tidak mengganggu Rizky lagi, hebat kan Bun Daddy nya Kai.. Ehm satu lagi, Daddy nya Kai juga meluk Rizky sambil memberikan pengertian tentang apa yang Rizky lihat soal ayah jadi Rizky saat itu tidak merasa sedih sama sekali Bun setelah Daddy nya Kaivan memeluk Rizky dan Kaivan secara bersamaan. Ah ...Rizky jadi pengen punya ayah kayak Daddy nya Kai Bun, pasti hari - hari Rizky akan bahagia terus."
"Hah...ingin ayah kayak Daddy nya Kai? Emang apa yang Daddy nya Kai bilang ke kamu sayang .."
"Ehm...banyak sekali bunda, cuma pada inti nya Daddy nya Kai bilang, seperti apa pun yang ayah lakukan pada Rizky selama ini, Rizky ngga boleh benci pada ayah, inti nya seperti itu lah Bun, kalau Rizky jelasin semua nya nanti bisa sampai pagi deh..terus kapan dong Rizky tidur nya, Rizky udah ngantuk banget Bun," protes Rizky yang emang sejak tadi sudah menguap terus.
"Ya sudah Rizky sekarang bobok ya, lagian besok kan Rizky juga harus bangun pagi - pagi biar ngga terlambat di acara sekolah nanti," sekalipun Azizah sangat penasaran dengan apa yang Abian lakukan pada Rizky namun wanita itu urung bertanya lebih banyak lagi karena sang anak saat ini sudah terlelap dalam tidur nya.
"Ah...jadi kepo kan aku, masak iya aku harus tanya langsung ke pak Abian sih, nanti di kira aku kepo lagi, tapi emang pada dasarnya aku kepo banget sih..tapi ya sudah lah, apa pun itu setidak nya aku harus ngucapin terimakasih pada nya besok saat ketemu. Kalau di lihat - lihat emang pak Abian orang nya baik sih, hot Daddy lagi...ups... astagfirullah, kenapa aku jadi mikir seperti ini. Gara - gara ulah mba Claudia tadi ini seperti nya, maka nya otak aku jadi oleng seperti ini," Azizah beberapa kali memijit kepalanya karena merasa aneh dengan ala yang dia pikirkan tentang Daddy nya Kai itu.
Dari pada dia mikir yang aneh - aneh, akhir nya Azizah pun ikut menyusul Rizky ke alam mimpi.
**
"Besok kamu jadi datang ke acara anak kamu itu mas," tanya Rania saat kedua nya baru selesai dengan kegiatan olah raga malam nya di ranjang.
"Hu'um.."
Rania menghela nafas nya panjang," ingat ya mas sekalipun kamu besok datang ke acara anak itu, kamu harus tetap prioritaskan Saka karena dia juga ada di acara yang sama di sana nanti. Aku ngga mau Saka sampai kecewa karena ayah nya berbagi kasih sayang dengan anak yang lain. Ingat tujuan awal kita apa mas."
Raka hanya diam saja tidak mau menjawab apa yang istri nya bilang itu. Laki - laki itu memilih untuk pura - pura memejamkan mata nya . Jujur saat ini hati nya sangat berbanding terbalik dengan apa yang harus dia lakukan besok. Ibarat kata posisi Raka saat ini seperti buah simalakama.
"Kamu dengar ngga sih mas apa yang aku bilang, ngga usah pura - pura tidur ya kamu!" ucap Rania misuh - misuh sambil menggerakkan badan Raka kuat.
"Iya aku denger, dan besok aku akan melakukan sesuai apa yang kamu perintahkan, puas kamu !"
ga sbr y mas duda,msh bnyk orng aja udh nyosor....haisshhh....
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
ada yg bhgia,tp sking bhgianya mlh do'a mau mkan....ngakak bgt.....
🤣🤣🤣....
pas kthuan kl saka bkn anknya,azizah udh mlik orng lain...
ga merana tu sng mntan....