Joy adalah gadis gemuk yang selalu di bully oleh teman-teman dan sekitar nya, apalagi di tambah rambut kriting nya yang membuat penampilan nya semakin tidak menarik.
Kejadian malam di mana Joy di permalukan oleh teman-teman satu pekerjaan nya itu membuat Joy harus menahan malu.
Hingga di perjalanan pulang Joy melihat mobil mewah yang berhenti tepat di depan nya, Joy yang semula ingin bunuh diri itu tidak jadi karena tiba-tiba tangan nya di tarik oleh pria-pria itu.
"Apa aku akan mati?"
"Ya, kau akan mati dan enak."
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dika vs Joy
^^H A P P Y R E A D I N G^^
🌹🌹🌹🌹🌹
Sore nya Joy yang baru selesai kuliah nampak duduk di halte, dia menunggu jemputan beberapa menit yang lalu Joy meminta supir untuk menjemput nya.
Dari kejauhan terlihat Dika yang mengamati pergerakan Joy, dia melihat sekitar nya yang kosong dan setelah itu dia langsung tancap gas.
Dia sengaja berhenti tepat di dekat Joy, dan Joy yang sedang menunggu supir menganggap jika mobil di depan nya itu adalah mobil jemputan nya.
Sepanjang perjalanan Joy hanya fokus dengan laptop nya, dia menulis untuk melanjutkan cerita yang masih menggantung, kebiasaan Joy saat menulis dia selalu fokus dan tidak terkecoh dengan gangguan apapun.
"Sekarang aku tau kenapa Joy bisa berubah menjadi cantik, ternyata dia suka keluar masuk mobil orang kaya. pantas saja perubahan nya begitu mencolok" batin Dika.
"Joy" akhirnya Dika bersuara.
Dan Joy masih diama karena jika dia menyahut bisa di pastikan Joy akan lupa kelanjutan cerita yang akan di tulis nya.
"Dia benar-benar seperti kucing manis, baiklah kau diam saja seperti itu agar rencana ku tidak gagal" gumam Dika sambil tersenyum senang.
Mobil Dika berhenti tepat di rumah kosong yang jauh dari perkampungan, dan Dika masih melihat Joy yang fokus dengan laptop nya.
Dia keluar dari mobilnya dan mengambil sapu tangan yang sudah dia berikan obat bius nya, tapi sedetik kemudian Dika memukul kepalanya keras.
"Bodoh Joy kan gendut, bagiamana bisa aku menggendong nya seorang diri" gumam Dika yang terlihat berpikir.
Dika kembali memasukan sapu tangan nya karena di rasa hal itu tidak akan berguna, lalu tangan nya langsung membuka pintu.
Dan saat bersamaan juga Joy menutup laptopnya, Joy melihat Dika dengan wajah bingung nya.
"Ck kau masih tidak kapok rupanya, aku sudah bilang kan nikahi wanita yang sudah berbagi kehangatan bersama mu, jangan ganggu aku" kata Joy melihat Dika dengan pandangan yang tidak bisa di percaya.
Dari tadi Joy sadar jika supir nya terlihat berbeda, Joy menyadari itu Dika karena dia melihat jaket jeans yang sering Dika gunakan saat mengendarai motor nya.
Joy tidak mau bertingkah seolah dirinya di culik maka dari itu dia dari tadi memilih menulis, Joy bahkan mengirimi lokasi dirinya pada supir agar supir tidak di marahi Willy karena telat menjemput nya.
"Aku menyukai mu Joy" kata Dika.
"Kamu bukan menyukai ku, tapi lebih ke penasaran dengan fisik ku yang sudah berbeda" tegas Joy.
Mendengar itu Dika tertawa, dia mengulurkan tangannya untuk membelai rambut panjang Joy tapi langsung dengan cepat di tepis dengan kasar oleh Joy.
"Ayolah kau jual mahal pada ku? aku bisa membayar mu jauh lebih mahal dari mereka membayar mu" Dika memperlihatkan taring nya.
Membuat Joy tersenyum kecut, baguslah dia mengetahui buruk nya Dika dari awal jika tidak bisa di pastikan Joy akan tetap mengagumi pria bejat seperti Dika.
"Kau tau aku bisa saja mencari yang lebih cantik, tapi melihat tubuh mu yang semook ini aku justru malah tertarik untuk membawa mu ke ranjang Joy, haha.. ayo sebutkan saja berapa yang kau minta dari ku" dengan wajah santainya Dika mengatakan nya.
"Oke, berhubung aku sudah cantik jadi ku minta bayaran 1M bagiamana?" tanya Joy dengan alis terangkat sebelah ke atas.
"Waw, kau benar-benar matre rupanya, mana mungkin harga mu setinggi itu" sahut Dika lagi.
Mendengar jawaban Dika Joy tertawa.
"Dan membiarkan gratis di nikmati siapa saja?aku tidak akan melakukan kebodohan itu" Joy menjeda ucapan nya.
"Sudahlah jika kau tidak mampu membayar ku ya jangan mau bersamaku, lagi pula aku tidak tertarik dengan mu, aku lebih menyukai bule karena bule lebih menggoda dari pada pria yang maunya gratisan seperti dirimu" Joy membereskan laptop nya ke tas nya.
Dengan santai nya Joy mendorong tubuh Dika dan hampir saja membuat Dika terjatuh karena tidak seimbang, lain dengan Joy yang malah dengan santai menggendong tas nya.
"Kau tidak akan bisa lari dariku, malam ini kau milik ku!" tegas Dika.
Dika menahan tangan Joy tapi kali ini Joy tidak bisa diam saja, Joy yang kesal dengan sikap pria kurang ajar itu langsung memberikan tamparan keras di pipi Dika.
Plak !
Plak !
"Itu untuk sikap tidak sopan mu" sini Joy.
Dika kesal, dia tidak terima karena Joy berani menamparnya, dengan gerakan cepat Dika langsung menjambak rambut membuat Joy meringis sakit.
Dengan tangan gemuk nya Joy meninju wajah Dika, dan tidak sampai di situ saja dengan kaki bengkak nya Joy juga menendang bagian sensitif Dika hingga membuat pria itu kesakitan dan berakhir terjungkal ke tanah.
"Kau meremehkan wanita gendut ini Dika, jangan salahkan aku sudah aku bilang kau harus menikahi Sindy, tapi kau malah ingin bermain-main dengan wanita yang jelas-jelas sudah bersuami" Joy pergi setelah mengatakan itu.
Dika mengepalkan tangan nya melihat Joy yang berjalan menjauh dari nya, di naik ke mobilnya lagi dan berniat mengejar Joy tapi belum sampai dia mendekati Joy Dika malah di buat bungkam dengan Joy yang naik mobil mewah.
"Siapa pria bodoh yang mau menikahi gadis gemuk seperti Joy?, aku harus mencari tahu Joy akan hancur di tangan ku" gumam Dika dengan wajah penuh kebencian nya.
🌹
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
