Karena kepolosan seorang gadis lugu bernama Helena itu justru dimanfaatkan seorang laki laki yang suka mempermainkan gadis gadis dikampusnya . Dia bernama Aldi Bagaskara seorang anak orang kaya yang memiliki sifat suka mempermainan wanita . Helena termakan bujuk rayunya yang mengakibatkan dia hamil .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tientien AQuariuzz Girllzz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 33
Ketika Devan , Lusi dan si kembar masih bersenda gurau datanglah sepasang paruh baya mendekati mereka .
" Assalamualaikum ," sapa mereka berdua .
" Walaikumsalam Tante , walaitumsalam Opa ," jawab salam dari mereka berempat .
Lusi , si kembar bergantian salaman Devan juga ikut mencium tangan pasangan paruh baya yang menyapa mereka .
" Duh yang kecil ini siapa namanya ?" tanya Tuan Bagaskara .
" Depan Opa ," jawab Devan sambil tersenyum . Tuan Bagaskara dan Nyonya Citra semakin yakin kalau anak itu cucunya .
Lusi sudah deg deg an kalau sepasang paruh baya itu sudah curiga kalau devan cucunya karena dari tadi mereka menatap Devan kecil .
" Tenapa Opa tok melihat Depan sepelti itu , Depan tampan ya hihihi ?" tanya Devan sambil cekikikan .
" Hmm iya Devan sangat tampan sekali ." jawab Tuan Bagaskara sambil mencubit pipinya Devan .
" Cudah banyak banyak yang ngomong begitu Opa ,tapi benal kok Depan memang tampan ya tan Tatak kembal ?" tanya Devan sambil menoleh ke Tatak Kembalnya .
Andra sama Andre cuma bisa menganggukan kepalanya .
" Lho memang kalian kembar ya kaliankan anaknya tuan Arga kan ?" tanya tuan Bagas .
" Ya Om kalau dirumah kita dipanggil kembar karena nama kita kayak anak kembar , lucu kan Om aku juga tau kenapa bisa dipanggil kembar hahaha ." Tawa Andre , Devan juga ikut terbawa Nyonya Citra semakin yakin dia cucunya .
" Devan kesini sama siapa , Mamanya dimana ?" tanya Nyonya Citra .
" Depan cesininya cama Glandpa cama Glandma Oma , calau Mommy bekelja di pelusahaan Glandpa Oma ," jawab Depan lucu dan menggemaskan .
" Lho kenapa Mommy gak diajak kesini , kan kasian dirumah sendiri ?" tanya Nyonya Citra lagi .
" Lha tan halus bekelja nanti calau ndak kelja bagaimana Depan mau jajan Mommy tidak punya duit hihihi ," jawab cekikikan Depan dia selalu ingat yang diucapkan Mommynya ketika Devan minta gak boleh kerja .
" Lho memangnya Daddy Devan gak kerja kok Mommy yang kerja ,"
" Daddy , Daddy itu apa Oma dirumah Depan ndak ada nama Daddy ." jawab Polos Depan .
Kembar sama Lusi menepuk jidatnya mendengar jawaban dari Devan .
Karena sudah gak kondusif Lusi mengajak Depan sama Si Kembar pamir untuk kembali ke hotel .
" Maaf Tan , Om kami pamit undur diri dulu sudah larut malam Devan harus sudah tidur kalau gak pasti tantrum gak bisa tidur ." ujar Lusi .
" Van , hayo salim dulu sama Oma sama Opa kita harus kembali ke hotel kamu sudah harus tidur ,"
" Ote Onty Cici ,Depan pamit dulu ya Oma , Opa mau tidul dulu ," ucap Devan sambil mencium tangan Tuan Bagas sama Nyonya Citra .
" Bye bye Oma , Opa See you ." ujar Devan sambil melambaikan tangannya dia sudah berada digendongan Si kembar , mereka berjalan menuju lift mencet no lima karena kamarnya Devan dilantai lima .
Sedangkan ditempat duduknya Tuan Bagas , Nyonya Citra masih terdiam karena shock anaknya ternyata brengsek gak bertanggung jawab .
" Pah , ini benar benar anaknya Aldi Pah Mamah jamin seratus persen anaknya Aldi , Apa Papah bisa buat janji temu dengan Tuan Lukas sama Istrinya , Kita harus minta maaf sama mereka Pah .
Tuan Bagaskara masih berdiam gak menanggapi perkataan Istrinya , Dia juga gak enak sama Tuan Lukas , malu juga kenapa anaknya sampai berbuat sejauh ini tapi gak ada tanggung jawabnya .
" Huh gak tau Mah bagaimana kita memulai bicaranya karena mereka juga pasti marah dengan keluarga kita , Papah juga malu Mah ."
Ketika Aldi sama teman temannya sudah kembali ke kamar hotel , Aldi masih diam dengan kejadian malam ini , Dia harus menemui dan berbicara sama Lusi . Tapi bagaimana caranya dia gak punya no nya . Hah pusing Aldi " .
" Sudah Al kita istirahat dulu sudah besok kita pikirkan lagi , kamu harus bisa bicara sama Lusi ." ucap Bima sambil menepuk pundaknya .
Keesokan harinya Devan sudah bersiap siap dia akan diajak oleh Lusi sama Si kembar pergi ke tempat wisata .
" Kamu mau kemana Van , kok sudah mandi dan sudah wangi ," ucap Glandpa nya sambil mencium pipi cucunya .
Devan cekikikan geli karena Grandpanya mencium pipinya terus .
" Ctop Glandpa , Depan geli ini , cudah cudah hahahaha ," ketawa Devan .
" Depan nanti mau diajak Onty Cucu sama Tatak kembal ke tempat pelmainan Glandpa apa Glandpa sama glandma mau itut Depan ?" tanyanya pada Grandpa nya .
" Gak sah kamu sama Onty Cici sama Kakak Kembar tapi jangan nakal ya dan jangan pergi sendiri harus ngikuti kakak Kembal ya pokoknya jangan pergi sendiri .."
" Iya Glandpa Depan ngelti kok ,Mbak cali juga itut kok tatanya Onty Cici ." jawab Depan .
Devan sebenarnya sudah lancar bicaranya kosakata yang digunakan juga benar tapi belum bisa huruf R saja .
" Oh Oke pokoke harus ikut Mbak Sari terus ya , Grandpa nunggu kamu di hotel saja , nanti sore kita harus pulang ke Australia lagi , Mommymu sudah kangen sama anaknya yang tampan ini ." mencium pipi Devan lagi .
Akhirnya kini Lusi , Devan , Mbak Sari sama si kembar sudah siap ke tempat permainan .
Dari tadi ternyata ada yang mengikutinya dari dia keluar dari hotel .
Ya tadi Aldi pas mau naik dari membeli sarapan dia melihat Lusi menggendong Devan naik mobil , Dia juga langsung mencari Taksi untuk mengikuti kemana Lusi membawa anak itu .
Setelah sampai dimall terbesar di singapore mereka langsung ke playground untuk bermain sama Devan .
Aldi masih memperhatikan mereka dari jauh dia gak berani mendekat , dia masih gak berani kalau sampai Lusi marah karena dia mengikutinya dari tadi tapi mau bagaimana dia harus bertemu sama Lusi .
Aldi mendekati Lusi dikursi tunggu playground .
" Pagi Lus ," Deg hati Lusi mulai gak enak ketika ada orang yang menyapa nya . Dia menoleh ke arah orang yang menyapanya .
" Lho Al ya ada apa ya ?" tanya Lusi .
" Lus boleh aku berbicara sama kamu sebentar ?" tanya Aldi yang masih deg deg an takut Lusi gak mau berbicara sama dirinya .
" Silahkan Al , duduk dulu , apa yang mau kamu bicarakan sama aku , kayaknya gak ada yang perlu dibicarakan deh kita juga kan lama sudah gak pernah bertemu."
" Ini berkaitan dengan Helena sahabat kamu Lus , Maaf Lus kalau dulu aku pernah menyakiti hatinya Helena Lus , aku sadar kalau perbuatanku gak bakal bisa dimaafkan Lus , tapi aku mohon bantu aku ketemu Helena Lus aku ingin meminta maaf sama dia , Aku sadar Lus apalagi ketika aku melihat Devan pikiran dan hatiku semakin yakin kalau dia anakku dengan Helena benar kan Lus ?" tanyanya Pada Lusi sambil menundukkan kepalanya gak beranj melihat Lusi .
" Kenapa kamu berpikiran kalau Devan itu anak kamu sama Helena , sedangkan kamu saja gak tau kalau Helena hamil ?" tanya Lusi masih dengan nada sinis ..
TERIMA KASIH YA KAKAK KAKAK YANG SUDAH HADIR DISINI , SEMOGA KAKAK SEMUA SEHAT SELALU AMIN ....
MOHON DUKUNGANNYA UNTUK KARYA SAYA KAK ....
------------------------------'''