Bagaimana jadinya seorang Master beladiri yang terkenal dengan ketegasan dan disiplin tiba-tiba masuk ke dalam dunia novel yang memiliki cerita sedih di mana pemeran utamanya hidupnya tragis.
Kisah di dalam novel itu adalah seorang istri sah mati di tangan pelakor. Semasa hidupnya ia hanya alat tukar uang oleh ibunya dari keluarga suaminya. Bahkan keluarganya tahu kalau suaminya punya istri baru dan tidak peduli jika ia di siksa oleh suami. Yang penting adalah, UANG!
Akhir cerita sad ending yang sangat memilukan membuat para pembaca ikut menangis, tapi setelah sang Master di tarik ke dunia novel, akankah ia bisa mengubah jalan cerita yang menyedihkan itu? Atau tetap mengalami nasib yang tragis?
Yang penasaran dengan kisahnya yuk baca ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 33
...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...
......Happy reading......
......☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️☘️......
"Oh kau tidak mau minta maaf padanya? Kalau begitu kau kerja jadi karyawan biasa saja di perusahaan kalau begitu," ucap Samsul membuat mata Afgan terbelalak.
Ia benar-benar tak terima dengan ucapan Papanya itu. Afgan lansung berdiri.
"Papa! apa-apaan ini? Kenapa gara-gara wanita liar ini malah kau menurunkan aku menjadi karyawan biasa," Ucap Afgan menunjuk ke arah Glarissa.
"Oh jadi ini caramu memperlakukan istrimu! Dengan mengatakan dia wanita liar?! Kau benar-benar suami yang tidak tanggung jawab dan tukang selingkuh, apa seperti ini anak yang sudah ku didik dulu? Kalau kau tidak juga berubah aku tidak akan membiarkan Kau mengambil alih perusahaan, sampai kau benar-benar berubah?" ucap Samsul dengan tegas.
"Papa dia kan cuman istrinya Afgan, toh kalau cerai juga jadi orang lain bukan jadi keluarga kita lagi," ucap ibu Afgan membela anaknya.
"Tidak boleh seperti itu, Glarissa karena sudah menikah dengan Afgan, Dia juga adalah keluarga kita, dia juga adalah anak kita! Jangan membeda-bedakannya, kalau nanti Glarissa memiliki anak dari Afgan, cucu itu adalah cucu kandung kita, kalian tidak bisa menganggap anak dari Afgan adalah cucu kandung kita, sementara Glarissa kalian buang, kalian benar-benar keterlaluan sekali sih!" ucap Samsul marah besar kepada istrinya itu.
"Ck! Siapa juga yang pengen punya anak sama Afgan," batin Glarissa sambil mencibir.
"Ya kan itu kenyataannya Lo Pa, Papa lihat sendiri kan kalau Afgan tidak menyukai Glarissa," Ucap Ibu Afgan tak mau kalah.
"Itu karena Afgan berselingkuh, apa kamu mendukung perselingkuhan Afgan"? tanya Samsul menatap istrinya tajam.
Istrinya langsung terdiam dengan wajah masam.
"Coba kamu pikirin, aku menikahi kamu lalu mendapatkan Afgan, sementara Afgan aku anggap anak tapi kau ku buang. Bagaimana perasaanmu?" tanya Samsul kepada istrinya itu.
Istrinya diam saja, tidak berani menatap wajah suaminya itu, tapi ia tidak suka saat dimarah oleh suaminya.
"Sudah! Pokoknya aku nggak mau tahu, Afgan dan Glarissa harus tetap akur, setelah ini aku tidak ingin lagi ada dengar Afgan selingkuh, putuskan semua selingkuhan kamu kalau kamu ingin memimpin perusahaan," ucap Samsul serius melihat ke arah Afgan.
Afgan terlihat kesal, ia tidak terima atas keputusan bapaknya itu, tapi mau bagaimana lagi berhubungan Glarissa tidak mengungkapkan hubungannya dengan Eva ia tidak masalah.
"Ya udah kita baikan," ucap Afgan melemah sambil mengulurkan tangannya kepada Glarissa.
Seulas senyum terlihat di wajah Glarissa, tentu saja karena ia mendapatkan uang dari Afgan tiap bulannya.
"50 sepakat," ucap Glarissa tersenyum.
Maksud Glarissa 50 sepakat itu adalah 50 juta 1 bulan.
Afgan menekuk alisnya karena yang ia harus biayai selain Glarissa juga ada Eva. Tapi dari senyum Glarissa mengatakan jika Afgan menolaknya, ia akan mengungkap wanita yang ada di rumah Afgan.
Agah terlihat kesal, tapi i tak bisa membuatkan Glarissa mengungkapkan tentang Eva. Ia pun mau tak mau harus setuju dengan permintaan Glarissa.
"Papa, kalau aku ikut latihan bela diri boleh nggak?" tanya Glarissa meminta izin.
"Oh kamu mau ikut latihan bela diri? Boleh saja sih, tapi apa kamu sanggup?" tanya Pak Samsul yang berbicara dengan Glarissa lembut, layaknya berbicara dengan anak sendiri.
Tunggu bab selanjutnya ya
...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...
jadi samsak yang ada dia....
saingan dong sama mba kun-kun...🤭
skalian nyoba2 akting bagus gak 😂😂😂
drama nya......
semoga sukses ya.....💪💅
dikit banget up nya.