Supreme God System

Di kedalaman Tanah Terlarang terlihat anak muda sedang berdiri di atas perpohonan dengan mengendong anak kecil, ia memandang monster-monster yang berada di hadapannya dengan senyuman tipis menyertai wajahnya. Disisi lain kedalam Hutan Terlarang semua orang dari berbagai Fraksi maupun Sekte merasakan tanah bergetar hebat bagaikan sebuah gempa bumi.

Mereka semua merasakan getaran hebat membuat orang-orang mengalihkan perhatiannya pada sumber getaran yang terjadi. Saat melihat ke arah sumber getaran alangkah terkejutnya mereka saat melihat ribuan Monster yang menghampiri mereka dengan kecepatan tinggi.

Hukum bagi kultivator di Ranah Xiantian melihat ribuan Monster di hadapannya akan menjadi akhir baginya. Sedangkan Hukum bagi Qin Chen dihadapkan Ribuan Monster bahkan Jutaan Monster akan menjadi exp berharga dan ladang Poin Tukar yang tidak akan dilepaskan sedikit pun.

Di sisi kanan Qin Chen mulai mendengar teriakan ketakutan dari berbagai sisi berdekatan dengan nya, orang-orang tidak memperdulikan lagi akan perburuan harta yang berharga mereka ikuti sekarang ini, dihadapkan Ribuan Monster lebih baik lari untuk menyelamatkan nyawa dari pada mati dengan cara tragis.

Di dalam pikiran semua orang kini hanyalah untuk dapat melarikan diri menjauh dari gerombolan Monster yang datang untuk menghindar dari kematian, dan berharap agar dapat bertahan hidup untuk waktu satu minggu sebelum portal kembali terbuka.

Saat semua orang tengah berpikir untuk menyelamatkan diri. Qin Chen berada di atas perpohonan mulai menunjukkan penampilan nya, dengan senyuman tipis di wajah Qin Chen, ia mengangkat Pedang Sky Ice yang ia dapatkan dari pergunungan es. "Seni Sembilan Pedang Peri, Gerakan Pertama Pemecah Langit Peri!"

Seketika Energi dalam tubuh Qin Chen keluar dengan mengaliri tangan menuju Pedang yang ia pegang, energi Qin Chen mulai memadat di ujung pedang hingga pangkalnya.

Qin Chen mengayunkan pedangnya dengan cara horizontal dari kanan ke kiri, ia membuat Cahaya bintang-bintang kecil dari ujung pedang.

Swoosh!

Cahaya binatang-binatang dari tebasan Qin Chen melesat dengan cepat menuju gerombolan monster di depannya dan membunuh semua monster itu dengan mudah. Tidak sampai disitu saja, Tebasan Qin Chen mengenai pergunungan di belakangnya mengakibatkan ledakan besar.

Duarr! Duarr!

Boom!

[ Selamat Tuan membunuh 6768 Monster Tingkat 1 mendapatkan 33.840.000×2 menjadi 67.680.000 exp dan 135.360.000 Poin Tukar ]

[Selamat Tuan Naik Level Earth Immortal Tingkat 8 ]

Saat Qin Chen mendengar notifikasi di pikirannya tersenyum puas dengan hasil yang ia dapatkan kali ini. Serangan yang fatal mengakibatkan pemusnahan Monster di hadapannya dengan sangat mudah, Qin Chen sekarang tanpa memperdulikan tatapan semua orang yang memandang ke arahnya.

Karena dipikirnya hanya akan ada bantai-bantai Monster lagi, untuk mencapai Ranah tertinggi yang akan di dapatkan di Tanah Terlarang.

Di sebelah kanan Qin Chen terdapat kelompok keluarga Ling yang berada di balik perpohonan dekat dengan nya, mereka terkejut dengan mulut terbuka lebar melihat Qin Chen menyerang gerombolan Monster dengan sangat mudah. Bagaimana tidak, hanya dalam satu serangannya bisa membunuh Ribuan Monster dengan mudah.

[ Selamat Tuan berhasil membuka Tahap 3 Tubuh Dewa Asura ]

[ Tahap Ketiga : Tanpa perasaan/Kerakusan { Beelzebuth }, Tanpa perasaan merupakan Kemampuan untuk merebut jiwa siapa pun yang memohon untuk hidup mereka, mencari bantuan dari pengguna, mundur, atau melarikan diri. Setelah kondisi terpenuhi, jiwa dapat ditangkap kapan saja setelah itu bahkan dalam jarak yang sangat jauh secara instan dan pengguna akan segera diberitahu tentang pikiran jahat apa pun oleh target. Jiwa orang-orang yang baru saja terbunuh juga dapat disita. ]

Beelzebuth? Bukankah ini salah satu dari 7 Dosa besar! Beelzebuth Sang Kerakusan!

Qin Chen tersenyum senang dan puas karena ia tahu Beelzebuth ini adalah 7 dosa besar, jika dalam novel-novel yang ia baca Skill Beelzebuth bisa mengambil kemapuan orang yang ia makan.

Beelzebuth? Kemapuan hebat? Hehehehe aku mempunyai nya!

Qin Chen merasa puas dengan Tahap Ketiga Tubuh Dewa Asura yang ia peroleh barusan. Ia melesat terbang ke atas langit.

Wushh! Wushh!

Angin berembus dengan kencang, membuat sekitarnya bergerak, ia dengan tenang melayang di atas langit-langit sembari memandang kerumunan Monster kecil.

Qin Chen mengangkat tangannya ke atas langit. "Seni Sembilan Jari Guntur, Gerakan Ke-empat, Guntur Neraka!"

Langit-langit Tanah Terlarang mulai berubah menjadi gelap gulita dengan disertai Guntur-guntur yang bermunculan. Guntur-guntur yang bermunculan di atas langit cukup untuk menutupi seluruh pasukan monster.

Ia tersenyum tipis dengan tangan yang perlahan turun. "Mati!"

Ribuan Guntur-guntur yang terlihat di atas langit sudah siap menghancurkan daratan menjadi butiran-butiran kecil. Dengan lambaikan tangan Qin Chen, Guntur-guntur itu melesat cepat menghujani semua monster yang ada.

Jderr!

Boom! Boom!

Guntur-guntur disana tanpa henti menghujani mereka semua dengan keganasan Guntur Neraka, ia melihat dengan pandangan puas karena mendapatkan exp dan Poin Tukar banyak.

[ Selamat Tuan membunuh 4560 Monster tingkat 3 mendapat 136.800.000×2 menjadi 273.600.000 Exp dan 2.280.000.000 Poin Tukar ]

[ Selamat Tuan membunuh 5790 Monster tingkat 5 mendapat 289.500.000×2 menjadi 579.000.000 Exp dan 5.790.000.000 Poin Tukar ]

[ Selamat Tuan Naik Level Earth Immortal Tingkat 9 ]

[ Selamat Tuan Naik Level... ]

[ Selamat Tuan Naik... ]

Hanya dalam beberapa detik saja, sepuluh ribu monster tingkat 3 dan 5 sudah tersapu bersih bagaikan daun yang terbakar menjadi abu.

Semua orang menatap pemuda berpakaian putih bercampur biru dengan rambut panjang yang selaras berwarna putih, penuh kekaguman dan takut secara bersamaan.

Kagum mereka karena diusia yang masih sangat muda namun memiliki kekuatan yang luar biasa, sedangkan takut karena mereka tidak ingin bersinggungan dengannya, jika mereka menyingungnya mereka tidak tahu apa konsekuensi nya nanti.

"Dewa Iblis!"

Qin Chen yang melihat ribuan monster sudah menjadi debu dan Poin Exp nya tersenyum, ia juga melihat kanan dan kiri lagi untuk mencari Poin Tukar karena kali ini ia sedang bangkrut.

Ia merasakan ada banyak monster-monster yang siap menyerbu, saat merasakan gerombolan monster itu membuat ia sangat senang walaupun jumlahnya tidak masuk akal dan lagi ada yang lebih mengerikan di belakang gerombolan monster yang akan menyerangnya.

Jika monster yang siap menyerangnya dibiarkan saja jangankan benua tengah dan timur. Bahkan seluruh Alam Rendah bisa dihancurkan dengan mudahnya.

Qin Chen memiliki keluarga di Benua Timur memutuskan untuk tinggal di dalam Tanah Terlarang dan membunuh semua monster dan sekaligus mencari Exp dan Poin Tukar yang banyak.

"Xiao Laohu, kamu Turun dan serap lah semua Inti Monster di sana" Ucap Qin Chen.

Xiao Laohu yang menanggapi perkataan Qin Chen dan langsung turun dengan cara melompat kebawah. Mereka melihat harimau kecilnya turun kebawah bingung dan tiba-tiba.

Wushh!

Aliran Energi yang Begitu besar tercipta dengan mengalir ke kening harimau nya, ia juga mengeluarkan semua inti monster yang ia dapatkan kemarin.

Boom! Boom!

Suara ledakan dalam tubuh Xiao Laohu yang sedang naik tingkat mulai dari Body Tempering terus meningkat hingga mencapai Martial God, karena ia membutuhkan banyak Energi monster untuk naik ke tahap selanjutnya.

...

*Thank You For Reading*