NovelToon NovelToon
Berondong Atau Duda?

Berondong Atau Duda?

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Bad Boy / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Berondong
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Yuniar Febriyanti

Cerita berisi Transmigrasi seorang perempuan yang memiliki sifat sabar yang setipis tisu, yang tiba-tiba saja bertransmigrasi kepada tubuh seorang gadis yang menjadi peran antagonis dan sedikit bodoh.

Tapi di dalam tubuh barunya dia di bingungkan dengan dua pilihan antara berondong atau seorang duda yang kaya raya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuniar Febriyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 24

Di dalam kamar Glory sudah rebahan di kamar dan Xavieer yang duduk santai di pinggir kasur dengan ponsel di tangannya.

"Lo tadi ngapain sih ke kamar Erik? oh jangan-jangan lo sama dia mabok ya," tuduh Glory yang sangat tahu kalo abangnya itu peminum berat.

"Enggak juga sih, gue sama dia tadi cuman ngerokok sambil ngobrol bentar," ucap Xavieer dan dia menaruh ponselnya dan menatap Glory.

Glory yang tahu lawan mainnya sedang menatap dirinya langsung duduk dan berhadapan dengan Xavieer.

"Ah masa sih? lo sama mereka emang udah lama yang temenan?" tanya Glory yang kepo dengan hubungan Xavieer dan abangnya itu.

"Ya cukup lama, dari awal masuk smp dan ya sampe sekarang," ucap Xavieer yang menjawab pertanyaan Glory.

"Oh okey, terus kenapa lo mau sama gue? padahal kan kata lo gue tukang maksa," ucap Glory yang heran kenapa Xavieer ini masih mau bersama dengan dirinya.

"Ya karena itu lo maksa makanya gue tetep sama lo karena lo paksa," jawab Xavieer dan Glory menganggukan kepalanya paham.

"Oh okey kalo lo emang ngerasa terpaksa buat sama gue, gue minta maaf. Sesuai omongan gue tadi siangan mendingan kita akhiri aja hubungan ini, gue gak mau ya punya hubungan yang di dalamnya ada paksaan," ucap Glory yang membuat Xavieer sedikit terkejut.

"Kenapa gitu? emang lo gak sayang sama hubungan kita yang udah lama terus selangkah lagi kita bakalan nikah loh," ucap Xavieer yang seakan-akan menahan Glory untuk tidak mengakhiri hubungan mereka.

"Ya terus masalahnya apa? kan udah jelas di sini yang jadi masalahnya itu elo Xavieer!" ucap Glory yang sudah tidak tahan lagi dengan sikap Xavieer yang merasa dirinya ini selalu si paling benar.

"Apalagi yang jadi masalah di sini Glory? gue sekarang kan udah sama lo, sekarang gue fokus sama lo," ucap Xavieer yang meyakinkan Glory bahwa cinta Xavieer hanya untuk Glory.

Glory yang mendengarkan kata-kata manis yang keluar dari mulut Xavieer memutar bola matanya malas, karena keseringan mendengarkan hal manis yang dilontarkan oleh Xavieer membuat Glory tidak bisa percaya lagi.

"Ya menurut lo apa Xavieer? dengan kedekatan lo sama Manda itu juga salah satu alasan kenapa gue gak bisa lanjut lagi sama lo, bukannya apa-apa gue takut aja nanti kalo udah nikah lo yang ada malah perhatian sama Manda dari pada gue yang jadi istri lo," ucap Glory dan Xavieer menghela nafas pelan.

"Emang lo pikir gue cowok apaan Glory? udah ya buang jauh-jauh pikiran lo yang gak akan pernah kejadian itu, lagian gue sama lo juga itu karena gue sayang sama lo bukan karena paksaan juga," ucap Xavieer yang membuat Glory menatap tidak percaya kepada Xavieer.

"Ah yang bener lo kalo ngomong, bukannya dulu lo bilang kalo sama gue itu gue selalu maksa lo ya? kenapa alasan lo berubah?" tanya Glory yang malah penasaran dengan apa yang ada di dalam pikiran Xavieer.

"Ya bukan apa-apa sih, cuman ya lo tahu sendiri dulu lo itu kasar banget dan itu juga alasannya gue gak suka lagi sama lo," ucap Xavieer dan Glory menganggukan kepalanya mengerti.

"Kalo gitu kenapa sekarang lo malah balik lagi sama gue? bukannya lo udah gak suka lagi sama gue," Cibir Glory yang tidak suka dengan Xavieer yang banyak berbasa basi ini.

"Ya karena sikap lo sekarang itu adalah sikap lo yang dulu, lo yang gak menye-menye dan tentunya lo sekarang udah gak bully orang lagi," ucap Xavieer dengan mengelus rambut Glory dengan penuh kasih sayang.

"Alah akal-akalan lo aja itu, lagian alasan lo gak masuk akal banget. Lo gak lupa kan kalo lo itu ketua geng motor hah?" tanya Glory yang mengingatkan kalo Xavieer itu adalah seorang ketua geng motor yang tentunya dia bakalan lebih brutal bukan?

"Ya emang gue ketua geng motor, tapi gue juga gak mau kalo punya pacar yang kasar. Ets tapi bukan berarti cewek yang menye-menye dan gampang di tindas ya? gue gak suka cewek yang menye-menye," ucap Xavieer dan ingin sekali Glory menampar mulut manis Xavieer.

"Bacot lo itu ya, lo ngomong gak suka cewek menye-menye tapi nyatanya lo selalu lindungi Manda yang jelas-jelas lo lihat dengan mata kepala lo sendiri kalo dia itu tipe cewek yang gampang banget buat di tindas tanpa adanya perlawanan lebih simpel nya lagi kalo dia itu gampang pasrah banget jadi cewek," ucap Glory dan Xavieer menganggukan kepalanya.

"Iya gue tahu kalo Manda itu emang agak lemah, maka dari itu gue mau jagain dia dari orang-orang yang punya niat yang gak baik," ucap Xavieer yang baru saja dia damai dengan Glory, eh sekarang dia malah mengibarkan bendera peperangan kepada Glory.

"Lo kayanya senang banget ya bikin gue emosi terus sama lo!" kesal Glory dan memukul Xavieer dengan tidak ramah.

"Lo ini kenapa lagi sih hah? perasan lo tadi oke-oke aja deh tapi Kenapa lo sekarang kaya masih kesel?" tanya Xavieer dengan polosnya.

"Pala bapak kau ya bajingan, gue tadi udah damai-damai aja sama lo. Eh sekarang lo malah bikin gue emosi?! mau lo tuh apaan sih hah? lo mau sama gue atau sama Amanda sih?" tanya Glory dengan penuh emosi di dadanya.

"Ya gue mau sama lo lah," ucap Xavieer dengan mencium pipi Glory dan...

PLAK

Tanpa aba-aba Glory langsung menampar Xavieer agar Xavieer sadar dengan apa yang dia lakukan.

"Lo kenapa malah nampar gue sih? emang gue ada salah apa sama lo?" tanya Xavieer dengan mengelus pipinya yang lumayan sakit oleh Glory.

"Ya lagian lo kenapa sih hah dari tadi nyebelin terus udah mah nyebelin dari sikapnya eh omongannya juga sama nyebelin!" ucap Glory yang kelewat kesal kepada Xavieer.

"Ini apa lagi hah? gue lakuin kesalahan apa lagi Sampe-sampe lo bisa sekesal itu sama gue?" tanya Xavieer dan Glory hanya bisa menghela nafas pelan, kalo dia melanjutkan lagi acara debat ini yang ada dia sendiri yang akan pusing.

"Udah ya gue males sama lo, sekarang lo tidur dan gue mau tidur. Tapi inget lo tidur di sofa dan gue tidur di kasur ini!" ucap Glory dan dia merebahkan dirinya dan menarik selimut untuk menutupi badanya.

Xavieer yang melhat hal itu terkekeh pelan, memang mengemaskan sekali pacar kecilnya ini.

"Good night sayang, maaf ya buat semua kesalahan yang pernah aku lakuin sama kamu," ucap Xavieer dengan mengecup kening Glory dengan lembut.

Xavieer pun keluar dari kamar Glory, rasanya tidak pantas kali mereka tidur di dalam kamar yang sama.

🌹🌹🌹🌹🌹

1
Batara Kresno
ha cewenya mcnya menye menye banget tinggal ditendang aj knpa sh pakai menye memye
Latifa 2024
semangat
Latifa 2024
next
Latifa 2024
Next
Latifa 2024
semangat!!!
Latifa 2024
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!