Dea sudah menjadi sekretaris dan simpanan Arden Harwell selama 2 tahun. Disaat Arden akan menikah dengan wanita pilihan keluarga nya Dea memutuskan untuk menyudahi hubungan mereka.
Membuatnya dan Arden menjadi mantan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kim.nana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 29 - Nona Muda Keluarga Lin
Mona baru saja kembali dari luar negeri dan langsung mendapatkan kabar pembatalan perjodohannya dengan Arden.
Awalnya dia sangat marah dan ingin menuntut balik, namun seketika mulutnya terdiam saat Layla mengatakan alasan pembatalan perjodohannya itu. Karena Mona yang tidak bisa menjaga harga dirinya.
Mona memang diam, namun dia mengepalkan tangannya kuat. Dia pikir Arden adalah pria sejati yang akan menjaga rahasianya sampai mati, namun siapa sangka Arden malah menggunakan kelemahannya itu untuk membatalkan perjodohannya ini.
"Aku tidak bisa tinggal diam Ma, aku akan membuat pernikahan ini terjadi," tekad Mona, namun Layla sudah malas menanggapi. Dia pun kecewa pada anak perempuannya itu. Kini dimata Silvana dia sudah tidak punya harga diri lagi. Layla bahkan langsung pergi meninggalkan sang anak, tidak peduli Mona mau melakukan apa.
Jam istirahat siang saat itu Mona mendatangi perusahaan Harwell Life Assurance. Gedung dengan 25 lantai itu nampak menjulang tinggi. Dan tanpa basa basi Mona langsung mendatangi lantai dimana ruangan Arden berada, di lantai 23.
Mona akan menemui Arden dan seolah tidak tahu apa-apa, dia akan membuat pernikahan diantara mereka tetap terjadi, bagaimanapun caranya.
Namun langkah Mona terhenti saat Leon menghadangnya di depan pintu ruangan itu.
"Maaf Nona, Anda tidak bisa masuk," cegah Leon, dia berdiri di hadapan Mona, membuat langkah wanita cantik ini tergadang.
"Jaga sikapmu, aku bisa saja membuat mu dipecat dari perusahaan ini!" geram Mona, tapi Leon tetap bergeming. Wajahnya pun nampak datar, tidak merasa takut dengan ancaman sang Nona Muda.
"Minggir! Apa kamu lupa? Aku adalah calon istrinya Arden."
"Maaf Nona, tapi perjodohan Anda dan tuan Arden sudah dibatalkan, jika anda ingin menemui beliau silahkan buat jadwal temu dulu, anda bisa menghubungi sekretaris kami," terang Leon apa adanya, begitulah prosedur yang harus dilalui Mona untuk menemui tuannya.
Namun mendengar penjelasan itu justru membuat Mona marah. Dia merasa sedang dipermalukan.
"Lihatlah! aku akan membuat mu di pecat setelah ini!" geram Mona, dia bahkan mengangkat telunjuknya dan menunjuk wajah Leon. Setelah mengatakan itu dia pergi dengan langkah lebar. Dalam hatinya Mona berteriak kesal.
Semakin Arden menolaknya, semakin pula dia ingin memiliki pria itu. Menikah dengan Arden dan menjerat pria itu selamanya.
Datang kesini dan tidak membuahkan hasil, Mona memutuskan untuk menemui Silvana.
Dia bisa saja memutar belikan fakta dan memanfaatkan kebencian Silvana pada Dea untuk keuntungannya sendiri.
Menyadari itu senyum di bibir Mona kembali terbit. Di Dalam lift dia mengambil kaca kecilnya di dalam tas dan membenahi tangannya agar sempurna.
"Tidak semudah itu kamu lepas dari ku Ar," ucap Mona dan saat pintu lift terbuka dia langsung melangkah dengan penuh percaya diri.
Suatu saat perusahaan ini akan jadi miliknya juga.
Sampai di rumah kediaman keluarga Harwell, mobil Mona tidak dibukakan gerbang oleh penjaga keamanan rumah itu. Seorang pria dengan seragam putih malah menghampiri mobilnya dan mengetuk kaca.
"Maaf Nona, anda siapa dan ingin menemui siapa?" ucap petugas keamanan itu.
"Hais! membuang waktu ku saja, buka gerbangnya!"
"Maaf Mona, sebelum masuk saya harus memeriksa identitas Anda."
"Aku Nona Muda keluarga Lin!"
Dan mendengar nama keluarga Lin petugas keamanan itu langsung menundukkan kepalanya memberi hormat.
"Maaf Nona, anda dilarang masuk."