Pertemuan pertama yang kurang mengenakkan membawa kedua insan manusia kedalam sebuah pertengkaran .
Sean Adijaya , Tampan , kejam dan kaya raya , tiga kata yang mampu menggambarkan sosok pewaris tunggal dari Adijaya group .
Natasya putri Pratama , cantik , cerdas , lembut dan kaya , empat kata yang mampu menggambarkan sosok pewaris tunggal dari Pratama group .
Dua putra-putri sang penguasa itu terlibat perseteruan di kampus mereka kuliah , sosok Sean yang kejam beberapa kali mencoba memprofokasi Tasya and the gank , namun sayang sifat Tasya yang lembut tak merespon apa yang Sean lakukan .
Ditambah lagi dengan dua sosok gank paling berkuasa dikampus ini membuat seluruh mahasiswa tunduk dengan Tasya , dan membuat Sean murka dan semakin menjadi jadi .
Namun semua berubah ketika Tasya dan Sean tahu , bahwa mereka terlibat perjodohan dari orang tua mereka .
Apakah terjadi di kehidupan mereka kedepannya ?, gue juga gak tau sih wkwkwkw , kuy kita baca bareng bareng .
author
Ramles
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rama Ramles, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Akad
Mansion keluarga Pratama .
Di mansion keluarga Pratama Susana begitu rame , banyak para anggota keluarga Dari beberapa marga besar datang ke acara ini .
Akad nikah Sean dan Tasya dilangsungkan dengan sangat privat dan tertutup , bahkan Hercules group sampai turun tangan untuk mengawal acara dengan memantau seluruh media sosial , mengantisipasi adanya pembocoran berita .
Meskipun hanya akad saja , tetapi acara ini di desain dengan interior sangat mewah , yaa ini atas saran Tasya dia ingin dekorasi dengan warna pink and putih , ditambah Lampu Cristal yang tergantung memenuhi langit langit membuat seluruh mata terbelalak , dengan kemewahan dan ke indahan ini .
Di sebuah kamar Tasya nampak sudah siap dengan balutan kebaya berwarna gold bertaburkan kristal Swarovski , ditambah dengan ekor panjang yang penuh dengan bordiran gambar wayang , menambah kemewahan kebaya yang dirancang disener Anne Avantie itu.
Tak beberapa lama rombongan dari keluarga Sean telah datang , dengan berdiri tegap Sean turun dari mobil dan berjalan memasuki ruangan, dan tak lupa Kedua tangan nya menggenggam erat tangan Alex dan Rani , yang dengan setia berdiri di sampingnya .
Anton dan Sindi segera menyambut calon besan mereka dengan gembira , akhirnya apa yang mereka impikan terencana dengan sendirinya , meskipun dengan cara yang sedikit berbeda.
Tak butuh waktu lama kini Sean telah duduk di kursi berhadapan dengan Anton dan penghulu , sedangkan saksi mereka memilih Rendra dan Jay .
"Dengan awalan bismillahirrahmanirrahim , Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau saudara/ananda Sean Adijaya bin Alex Adijaya dengan anak saya yang bernama Tasya Putri Pratama dengan mas kawin berupa 20% Saham Adijaya group dan uang tunai 999 milyar dibayar tunai "
"Saya terima nikahnya dan kawinnya , TASYA putri Pratama binti Anton Adijaya dengan maskawin tersebut dibayar tunai " Ucap Sean dengan lancar .
"Bagaimana saksi sah ?????"
"Sah" ucap mereka secara bersamaan setelah terperangah dengan mahar yang diberikan Keluarga Adijaya .
"Alhamdulillah hirobil alamin "
Tasya pun untuk pertama kalinya meraih tangan Sean dan menciumnya , begitu pula dengan Sean dia mencium kening Tasya dan berdoa .
"Allahumma inni as'aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa 'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha 'alaih."
Tasya terharu melihat Sean , entah mengapa ada perasaan haru ketika suaminya itu mengucapkan doa , hingga tak sengaja air mata menetes dari sumber nya .
Acara pun berjalan dengan lancar dan khidmat , para tamu mulai meninggalkan mansion keluarga Pratama , hingga menyisakan Beberapa keluarga inti saja , seperti Keluarga Hercules , Adijaya , Ghipson dan satu anggota baru Kusuma .
Kini mereka tengah berkumpul di ruang tengah ditemani beberapa macam makanan di piring masing-masing , Sedangkan Tasya perempuan itu sedang membersihkan diri di kamarnya .
"Sumpah Lo cantik banget tadi Sya " puji Nindi kepada sahabatnya itu .
"Cantikan mana sama kamu ?" Tanya Tasya dengan tangan masih sibuk membersihkan make up .
"Yaa tetap cantikan gue lah " jawab Nindi dengan bangga membuat TASYA tertawa dengan tingkah sahabatnya itu .
"Ohhh yaa aku tak melihat Stev dan Dirga dari tadi ?" Tanya Tasya setelah Sadar bahwa kedua sahabatnya belum hadir .
🍂🍂🍂🍂🍂
Disebuah taman dipinggiran danau
"Dir udah dong , kemarin kayak nya Lo biasa aja kenapa sekarang jadi melow " Ucap Stev membujuk Dirga yang tengah galau .
"Dir , ayo dong katanya mau jodohin om Rendra sama mamah , ini waktu yang pas loh " Bujuk Stev lagi berharap dia antusias dengan rencana besar mereka , tapi sayang pria itu hanya diam seribu bahasa dengan mata fokus ke Danau .
"Kakak kesana sendiri saja , pasti kak Tasya sedang menunggu , dia akan sedih jika sahabat baiknya tak datang " Ucap Dirga dengan mata masih fokus kedepan .
"Enggak jika Lo gak mau ikut , aku gak bakal Dateng " Ucap Dirga mendudukkan bokongnya di samping Dirga .
"Terkadang cinta itu tak harus memiliki Dek , cinta itu akan bahagia jika orang yang kita cintai juga berbahagia , jangan memaksakan cinta dek , karena sesuatu yang dipaksakan itu tidak baik " Nasehat Stev yang berhasil membuat Dirga menoleh kepadanya .
"Kak " panggil Dirga dengan pelan , membuat Stev menoleh kepadanya .
"Iya ?" Tanya Stev sedikit sedih melihat kehancuran adek angkat nya itu .
"Ke rumah kak TASYA yuk gue laper " Ajak Dirga membuat Stev terperangah .
"Ayok banyak makanan disana " Jawab Stev dengan beranjak berdiri .
"Kita lomba siapa yang Sampek mobil paling akhir dia nyetir " Ucap Dirga menantang Stev .
"Ayok " Jawab Stev dengan berlari terlebih dahulu , membuat Dirga mau tak mau mengerahkan seluruh tenaga untuk menyusul.
London Inggris .
Disebuah apartemen kini Natan tengah termenung di sebuah roof stop yang menyuguhkan pemandangan kota London .
Dia sangat sedih ketika mendengar kabar sang adik tengah menikah , Sebenarnya dia sangat rindu dengan teman bermainnya itu , dia juga sangat rindu dengan sifat manja gadis itu , mereka selalu bersama dari kecil hingga dia memutuskan untuk pergi ke luar negeri , ketika sang dia dan sang papah bertengkar hebat .
Dari kecil Natan dididik untuk menjadi penerus perusahaan sang papah , hingga waktu itu tiba dia memilih manjadi dosen yang secara langsung mematahkan cita cita sang papah .
Hingga dia memutuskan untuk ke Inggris untuk menimba ilmu dan menjadi pemilik dari beberapa universitas ternama itu .
"Sayang " Panggil Helena dengan membawa jus ditangannya .
"Hay " Balas Natan dengan senyum tipis .
"Are you ok ?" Tanya Helena ketika melihat wajah murung sang pacar .
"Hemm " Balas Natan.
Helena nampak membuang nafas , dia harus banyak sabar menghadapi Remaja seperti Natan , dia pun duduk di samping Natan dan menarik kepala nya untuk tidur di pangkuan.
"Cerita " Ucap Helena mengelus pelan rambut Natan dengan lembut , membuat sang empu memejamkan mata menikmati sentuhan sang kekasih .
"Saudara kembar ku menikah , tetapi aku tidak bisa berada di sampingnya , aku ingin menemuinya tetapi aku belum siap untuk bertemu dengan keluarga ku " Ucap Natan dengan mata terpejam .
"Ayo kita pulang , sekalian aku mau kenalan dengan orang tua kamu " Ajak Helena membuat Natan membukakan matanya kembali .
"Apa kamu tidak papa ?" Tanya Natan kepada Helena , sebenarnya dia takut jika kedua orangtuanya tak menerima Helena , secara dia baru tau jika kekasih nya itu perebut suami Sarah Ghipson , meskipun kenyataannya tak seperti itu .
"Tidak papa , jika mereka menolak kehadiran ku aku bisa pergi " jawab Helena terus membelai kepala Natan ..
"Tidak jika mereka menolak , aku tetap akan bersama mu , apa pun yang terjadi " Balas Natan dengan menggebu-gebu .
"Umur kita terlalu jauh sayang , aku lebih pantas menjadi ibumu " Jelas Helena membuat Natan segera berdiri dan menangkup wajah Helena .
"Sayang umur itu hanyalah angka " Ucap Natan tepat di wajah Helena .
next .
jangan lupa like coment and faforit 🙏.
selam Sayang dari author
@🐝⃞⃟𝕾𝕳꧁ঔৣ☬Rmls☬ঔৣ꧂☠ᵏᵋᶜᶟ°
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹