NovelToon NovelToon
Di Jual Ke Boss Mafia Mengubah Nasib

Di Jual Ke Boss Mafia Mengubah Nasib

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Mafia / Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor / Cinta pada Pandangan Pertama / Dark Romance / Tamat
Popularitas:361
Nilai: 5
Nama Author: Wuna.Chanz

[∆Larang meniru karya asli Wuna.Chanz∆] Berlian Gozhali, anak bungsu dari keluarga emas Gozhali gagal lolos ujian kerja di perusahaan, membuat dirinya di siksa dan di tindas oleh keluarganya, Tyno Gozhali, kepala keluarga Gozhali memutuskan untuk menjual Berlian ke seorang Boss Mafia paling berkuasa di negaranya, apakah nasibnya semakin buruk? atau baik?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wuna.Chanz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Isi Hati

...Felix menghela nafas kesal dengan informasi tiba-tiba itu, Felix menatap ke Martin lalu bertanya dengan tegas....

..."Ke negara mana dia pergi?", Martin melihat ke berita di ponsel itu lalu menatap ke Felix dan menjawab....

..."Kalau di informasi sih mereka berdua pergi ke Italia", Felix menghela nafas kesal lagi memegang dahinya, lalu memukul meja lagi dengan keras membuat para mafia terkejut lagi....

...Waahh!!!...

...Martin tersenyum jahil melihat itu, Felix berbicara lagi dengan keras....

..."Kita bakal ke Italia!", para mafia yang setengah terbangun hanya mengangguk, tapi para mafia yang bangun terdengar bersemangat, Felix mengangguk, lalu duduk kembali berbicara pada Martin....

..."Kenapa dia pergi selama itu?", Martin menggelengkan kepalanya dengan bingung, lalu menjawab....

..."Gak tau Boss, gak ada informasi lebih lanjut di berita itu", Felix mengangguk, Windy yang sedang duduk, menyipitkan mata nya dengan kesal dengan pemberitahuan itu, Valentine menghela nafas kesal dan berbicara....

..."Mooh... repot sekali harus ke Italia segala...", Felix menatap tajam ke Valentine lalu menjawab....

..."Kamu bilang dia adik junior kesayangan mu, kalau gitu harus nya kamu gak ngeluh buat nolongin Berlian", Valentine mengangguk paham lalu menjawab....

..."Iya aku tau, tapi aku gak suka jalan-jalan jauh", Felix menjawab dengan sedikit geram....

..."Kalau kamu ikut, aku izinin kamu duduk di samping aku sepanjang jalan", Valentine segera berdiri dan berbicara....

..."Ayo!!!", Felix menggeleng pelan dengan tersenyum kecil, Martin terkekeh geli, lalu mereka bersiap-siap untuk terbang ke Italia menggunakan pesawat khusus Genova, setelah semua nya siap, para mafia sangat antusias untuk jalan-jalan menuju Italia, para mafia saja antusias apalagi Valentine yang duduk di samping Boss-Man nya, Felix duduk di kursi khusus Boss Mafia, lalu Valentine segera duduk di samping nya sambil tersenyum ceria, Martin datang, lalu menghela nafas melihat kursi nya harus di miliki Valentine kali ini, Martin bertanya....

..."Boss? aku duduk di mana dong?", Felix menoleh, Valentine segera merangkul lengan Felix sebelum menoleh ke Martin dengan wajah jahil, Felix menjawab....

..."Ambil kursi mana aja yang kamu mau Tin", Martin menghela nafas lagi merasa sedikit kesal, lalu Martin mencari kursi kosong yang nyaman, tapi hanya tersisa satu kursi kosong, di samping Windy, Martin tidak punya pilihan, lalu berjalan menghampiri Windy yang duduk sendirian, Windy menoleh lalu mengangguk, Martin menjawab dengan mengangguk, lalu Martin duduk di samping Windy, Windy berbicara pada Martin dengan serius....

..."Kak, kita harus serius menyelamatkan Berlian, aku perhatikan para mafia malah bersenang-senang, aku gak suka", Martin sedikit terkejut dengan Windy yang mau menyelamatkan Berlian, padahal Berlian saingannya, lalu Martin menjawab dengan sedikit serius....

..."Tenang aja Win, kita bisa, para mafia di biarkan istirahat sebelum kita tempur dingin di Italia", Windy mengangguk, lalu bertanya....

..."Kita ada markas di sana?", Martin terkekeh, lalu menjawab....

..."Tentu aja, kita ada markas cabang sama markas pusat di sana, Italia negara dengan mafia tertinggi, gak mungkin organisasi kita melewati nya", Windy tersenyum, lalu menatap ke jendela, berpikir cara menyelamatkan Berlian dengan cepat, di tempat duduk Felix, Valentine masih merangkul lengan Felix dengan erat, Felix membiarkan nya asalkan Valentine mau bekerja dan ikut serta menyelamatkan Berlian, Valentine berbicara di hati nya....

...* Ini kesempatanku untuk menempel pada Felix sebelum Berlian di selamat kan, semoga Berlian di temukan nya lama *...

...Valentine memang mencintai Felix secara terang-terangan, dan semua mafia tau, kecuali Berlian, di kursi Windy, Windy terus berpikir cara menyelamatkan Berlian dengan cepat, lalu Windy berbicara dalam hati nya....

...* Sungguh, ini kesempatan aku buat nyelamatin Berlian, agar Tuan Felix tau aku lebih berhak di asuh oleh nya di bandingkan di asih oleh Kak Martin, Berlian harus di temukan secepatnya! *...

...-Bersambung-...

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!