Alisa Kugy yang di kenal sebagai gadis culun di sekolah nya secara tiba-tiba berubah menjadi gadis cantik, dingin dan cuek, setelah mendapat hinaan dari Alfa Edison Sagala kakak kelas yang di sukai nya.
Setelah perubahan ini Alfa benar-benar merasa bersalah dan merasa kehilangan sosok perempuan yang selama ini selalu berusaha mendekati dan baik kepada nya. Dari sini lah Alfa menyadari jika dia mencintai Lisa namun hal itu malah menjadi semakin rumit karena perjodohan Lisa dengan laki-laki lain yang ternyata adalah kakak tirinya Lisa sendiri.
Mau tau keseruan kisah nya? Ayo ikuti terus kisah CEWEK CULUN VS KAKAK KELAS SOMBONG!
Terima kasih.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CC VS KKS #31
Aditia hanya mengangguk kan kepala nya dengan wajah datar dan tidak terlihat ekspresi senang di wajah tampan itu.
Setelah kepergian orang yang mengantarkan dirinya ke apertemen tersebut, Aditia pun membuka apertemen itu dengan kunci di tangan nya.
"Huh, luas juga ternyata? Papa gak main-main dengan janji nya."Gumam Aditia sambil masuk ke dalam apertemen dan menutup kembali pintu apartemen tersebut dari dalam.
"Tunggu,apa gue tinggal di sini sendiri? Gak ada maid atau apa gitu?Ah sial! Papa gak matang-matang sih ngasih fasilitas sendiri."Umpat Aditia sambil menaiki tangga menuju lantai atas apertemen tersebut.
Apertemen cantik itu terdiri dari tiga lantai seperti nya itu apertemen sederhana namun terlihat mewah dengan fasilitas yang lengkap, untuk Aditia sendiri itu sudah cukup besar dan membuat nya agak merinding tingal sendiri di sana.
Karena tingal sendiri Aditia pun memilih untuk tidur di kamar di lantai dua, kamar paling besar tentu nya,agar ia bisa bersantai dengan leluasa di kamar tersebut.
"Ahhh, akhirnya gue bisa pisah rumah juga sama Tanaya sok baik itu,dan sekarang gue gak perlu bertengkar dengan papa lagi cuma gara-gara tu perempuan,bebas banget deh pokoknya."Ucap Aditia sambil merebahkan tubuh nya di atas kasur king size itu.
Dua hari pun berlalu.
Selama dua hari itu Aditia tidak menemui papa nya atau menghubungi papa nya,ia bahkan juga tidak keluar dari apertemen itu dan memilih untuk berdiam diri di sana karena kebutuhan nya sudah terpenuhi di dalam apertemen dan dia juga tidak membutuhkan sesuatu yang lain untuk di cari di liar sana.
Waktu dua hari itu mungkin cukup untuk nya beristirahat sebelum waktunya masuk sekolah baru.
Ini adalah hari Minggu pertama nya Aditia di kota ini dan dia kebingungan harus melakukan kegiatan apa, jalan-jalan pun dia takut sesat karena tidak tau jalan di kota tersebut.
Ia pun memutuskan untuk memainkan ponselnya sambil duduk di sofa depan televisi ruang tamu apartemen.
"Astaga, gue hampir lupa, besok masuk sekolah,dan perlengkapan sekolah gak ada."Ucap Aditia sambil menatap tanggal yang tertera di layar ponsel yang sedang di mainkan nya.
"Bodoh,amat lah cari buku-buku sama perlengkapan lain aja dulu di toko buku sekitar sini."Ucap nya sendiri dan kemudian berdiri dari duduknya kemudian berjalan menuju pintu keluar apertemen.
Setelah menyadari jika besok adalah hari Senin pertama dirinya masuk ke sekolah baru, Aditia pun bergegas keluar dari apartemen sambil membawa kunci mobil nya,ia masuk ke dalam mobil itu dan kemudian menyalakan mesin mobil.
"Hitung-hitung mencoba mengenal kota ini lebih dalam,apa salah nya gue cari-cari toko buku buat beli perlengkapan."Ucap Aditia yang kemudian melaju kan mobil nya maningal kan apertemen.
Sementara itu di sisi lain.
Terlihat Lisa yang sedang marah dengan seekor kucing berwarna putih dengan bulu tebal dan terlihat sangat imut.
"Lihat lah Viky apa yang kamu lakukan dengan buku-buku ku,Kamu ngehncurin buku-buku sekolah ku, siapa yang menyuruh mu."Ucap Lisa mengomeli kucing nya yang mengakar-cakar buku sekolah nya hingga sobek.
Kucing itu hanya diam dan tidak berkutik ia hanya menatap Lisa yang sedang marah itu dengan tatapan yang mengemas kan.
"Aishh,kau ini gak bisa bikin aku marah ya, yaudah deh mau gimana lagi,ya gue terpaksa harus ke toko buku buat beli buku baru, kan gak lucu seorang Lisa pergi ke sekolah dengan buku-buku sobek."Ucap Lisa yang tidak tega untuk mengomeli kucing kesayangan nya itu.
Lisa pun mengambil jaket nya dan juga kunci mobil, setelah itu ia pun keluar dari
kamar nya menuju pintu keluar vila dan menuju garasi mobil nya.
Tanpa banyak basa-basi lagi ia pun menyalakan mesin mobil dan kemudian pergi melesat dengan mobil mewahnya itu menuju toko buku Langan nya.
Sementara itu di sisi lain.
"Nah ini dia nih toko buku lengkap, seperti nya gue gak perlu jauh-jauh deh, udah nemuin yang lengkap gini."Ucap Aditia sambil memberhentikan mobilnya dan masuk ke tempat parkir mobil di depan toko buku besar dan mewah itu.
Setelah memarkir kan mobil nya Aditia pun masuk ke dalam toko buku tersebut dan bergegas memilih beberapa buku yang di butuhkan oleh nya.
Sementara itu Lisa juga baru saja tiba di toko buku itu, sama seperti Aditia setelah memarkir kan mobil Lisa juga masuk ke dalam toko buku tersebut.
"Emm, gue lupa, tadi buku apa yang di sobek sama Viky ya?"Batin Lisa kebingungan mencari-cari buku di rak buku tinggi dan berlapis tersebut.
Lisa mengelilingi tak buku itu sambil mencari-cari buku yang dia rasa harus dia beli karena sudah di sobek Viky kucing nya.
"Nah kayaknya yang itu deh buku nya."Ucap Lisa mencoba menjangkau buku yang dia ingin beli namun itu terlihat sedikit tinggi melebihi tinggi tubuhnya dan Lisa sangat kesusahan untuk menggapai buku tersebut.
"Astaga tinggi banget sih."Gumam Lisa terus berusaha untuk menggapai buku tersebut namun tidak bisa.
"Huh capek."Keluh Lisa berhenti menggapai buku itu.
Namun di saat itu ada seorang cowok tinggi yang tampan dengan kulit putih dan rambut sedikit priang meraih buku tersebut.
"Eh itu kan buku gue."Ucap Lisa yang kaget karena orang lain mengambil buku itu yang seharusnya menjadi milik nya.
"Siapa suruh Lo pendek, gue yabg dapet ya punya gue dong."Jawab cowok itu kepada Lisa.
"Kembaliin gak! Gue butuh buku nya!"Ucap Lisa merampas buku tersebut dari tangan si cowok.
"Eh,buku gue tau,gue yang ambil."Ucap si cowok mengambil buku tersebut dari tangan Lisa.
Keduanya saling rebutan dan sama-sama tidak mau mengalah apalagi melepaskan buku itu, mereka saling mempertahankan buku itu di posisi pegangan masing-masing.
"Lepasin gak! Dasar cewe gak punya otak."Ucap cowok itu marah.
"Lo kali yang gak punya ginjal!"Jerit Lisa marah.
"Lah,apa hubungannya sama ginjal?"Ucap si cowok masih kuat memegangi buku itu.
"Gak tau gue yang penting sini in buku nya."Ucap Lisa terus menarik buku tersebut.
"Gak bakal gue kasih."Jawab si cowok sama-sama kelar kepala.
Akibat tarik-menarik yang terjadi di antara Lisa dan cowok itu, buku yang mereka perebutkan akhirnya sobek di bagian sampul nya dan sontak hal ini membuat Lisa dsn si cowok tercengang kaget melihat buku itu sudah sobek.
Bersambung ....
