Rahasia Cinta Pria Impoten

Setelah perkataan terakhir Bima tak ada lagi percakapan yang terjadi diantara kedua orang yang sedang memakan makanan mereka masing-masing setelah makan Stuart dan Bima langsung keluar menuju mobil mereka setelah masuk kedalam mobil sopir langsung melajukan kendaraan tersebut menuju ke perusahaan milik Stuart

Stuart dan Bima sudah berada di ruangan mereka masing-masing Stuart yang sedang duduk di kursi kebesarannya mulai memikirkan apa yang sedang terjadi pada dirinya Kenapa dia hanya bereaksi pada kikan sedangkan pada Bima sama sekali tak bereaksi dia sedang berpikir keras apa yang akan dilakukan untuk mengetahui Sebenarnya apa yang terjadi padanya setelah berpikir cukup lama akhirnya sesuatu memiliki ide

Tak berselang lama Bima muncul dari pintu langsung masuk keruangan langsung duduk di sofa di mana Stuart sudah menunggunya

"Ada apa sepertinya Kau mempunyai masalah yang berat sampai kau ingin meminta pendapat ku mengenai sesuatu." ucap Bima asiten, sahabat sekaligus Stuart

"Aku ingin kau membawakan beberapa pria yang menyukai sesama terong ke sebuah restoran tertutup." ucap Stuart

Sontak saja ucapan Stuart membuat Bima sangat terkejut Bima langsung menatap horor pada Stuart dan menjauh sedikit dari Stuart dengan segala pemikiran buruk tentang Stuart sudah berada di dalam otaknya

"Jangan katakan penyuka sesama terong." ucap Bima yang semakin jauh dari Stuart

"Apa kau sudah gila apa selama ini aku seperti itu." ucap Stuart yang sangat kesal melihat kelakuan Bima

"Aku kan tidak tahu siapa tahu kau bermain dibelakangku kau jangan terlalu dekat denganku Aku masih murni dan aku menyukai seorang wanita." ucap Bima sambil menutupi bagian atas tubuhnya

Stuart meradang mendengar perkataan sahabatnya tersebut dia ingin sekali mencekik pria yang ada di hadapannya saat ini tapi dia harus menyelesaikan misinya agar dia mengetahui apa benar dia penyuka terong atau hanya karena Kikan selalu berada di sisi-nya sehingga membuatnya memiliki perasaan khusus padanya tapi Bima juga sangat dekat padanya bahkan sudah bertahun-tahun mereka bersama tapi tak ada perasaan seperti perasaan yang dia miliki pada Kikan pada Bima

"Sudah sekarang keluar dan laksanakan perintah ku aku akan mengatakannya padamu setelah aku bertemu mereka." ucap Stuart

Secepat kilat Bima keluar dari ruangan tuan setelah kembali ke ruangannya keluar langsung menghembuskan nafas kasarnya apa sebenarnya yang terjadi pada Stuart apa benar dia penyuka terong pikir Bima tapi demi kelangsungan hidupnya bima melakukan apa yang di perintahkan oleh tuannya

Setelah mendapatkan beberapa orang seperti keinginan Stuart, Bima Langsung kembali ke dalam ruangan Stuart, tampak Stuart sedang duduk santai di kursi kebesarannya sambil memainkan pulpen di tangannya

"Bagaimana Apa kau sudah melaksanakan perintah ku." tanya Stuart

"Aku sudah mengumpulkan mereka di restoran x dan saat ini mereka sedang menunggu Tuan." ucap Bima profesional

"Baiklah ayo kita kesana ucap Stuart kini Stuart dan Bima melangkah menuju mobil mereka sopir Langsung membukakan pintu belakang untuk Stuart setelah masuk mobil tersebut melaju ke sebuah restoran Bima dan Stuart langsung keluar dan masuk ke dalam tapi begitu akan melangkah masuk ke ruangan VIP di mana para terong menunggu Stuart langsung memakai topeng membuat Bima langsung membulatkan matanya dia tak punya mempersiapkan apapun sebelum pergi dia mengutuk Stuart yang tidak memberitahunya untuk memakai topeng

Stuart masuk mengunakan topeng sedang Bima tak habis akal dia mengunakan masker gambar wajahnya sendiri.

Jangan lupa like, komen, vote, dan hadiahnya