NovelToon NovelToon
MATA SAKTI MERUBAH TAKDIR

MATA SAKTI MERUBAH TAKDIR

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Spiritual / Menantu Pria/matrilokal / Dokter Genius / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir
Popularitas:8.7k
Nilai: 5
Nama Author: Agus budianto

Rangga adalah seorang pemuda yang mendapatkan warisan sepasang mata sakti. mata sakti mampu menembus benda apapun, juga memberikan kemampuan medis dan ilmu beladiri.

Namun untuk mendapatkan mata sakti itu, Rangga menjadi bisu selama 5 tahun. tanpa di duga dia menikahi seorang wanita yang sangat cantik. Namun istrinya tidak mencintainya sama sekali.

Namun dirinya selalu di rendahkan oleh keluarga istrinya karena bisu dan tidak berguna.

Setelah 5 tahun berlalu, Rangga akan menggunakan mata saktinya untuk merubah takdirnya dan mendapatkan hati istrinya.

Bagaimana kelanjutannya bisa di baca di novel ini ya !!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agus budianto, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 4 BUKAN SEPERTI YANG DULU

20 milyar adalah jumlah yang sangat besar sekali. Perusahaan kosmetik Miranda saja nilainya hanya 50 milyar, jika harus mengeluarkan uang sebanyak itu maka dapat di pastikan perusahaan Miranda akan bangkrut seketika.

"Nyonya, Miranda sudah mengatakan banyak orang yang menggunakan kosmetik ini, tapi cuma anda yang bermasalah, sudah jelas ini bukan salah kosmetiknya," ujar Lukas yang baru sampai juga kepada wanita paruh baya yang berjerawat itu.

"Kebetulan aku kenal dengan pejabat Andre," sambung Lukas dengan penuh percaya diri.

"Pejabat Andre, bukankah salah satu petinggi di kepolisian," ujar salah seorang di sana.

"Tampaknya pria yang baru datang ini bukan pria biasa, dia bisa memiliki koneksi dengan pejabat Andre," ujar orang yang lain.

"Kalau seperti ini masalah ini pasti akan terselesaikan," ujar orang yang lain lagi.

Orang-orang mulai kagum dengan sosok Lukas dan menganggap Lukas adalah sosok yang hebat dengan koneksi yang luar biasa.

Lukas juga yakin wanita paruh baya ini tidak akan berani berulah lagi dan masalah ini dapat di selesaikan olehnya. Dengan begini Miranda akan merasa berhutang budi kepadanya.

Namun yang terjadi justru sebaliknya, wanita berjerawat itu terlihat tidak takut sedikitpun kepada Lukas maupun koneksinya.

"Andre katamu," balas wanita yang berjerawat itu.

"Aku beritahu kepadamu, namaku Karlina, Zainal adalah sepupuku, dia adalah gubernur di kota ini," sambung wanita berjerawat itu.

Wanita itu ternyata bernama Karlina dan merupakan sepupu dari gubernur kota ini. Namun Karlina ini terlihat masih begitu muda dengan usianya yang baru menginjak 35 tahun.

Orang-orang juga langsung terkejut mengetahui Karlina ternyata merupakan sepupu dari gubernur Zainal.

"Apa gubernur Zainal," Lukas juga langsung membatu.

"Gubernur Zainal adalah orang nomor satu di kota ini dalam pemerintahan, dia adalah sosok yang luar biasa," ujar salah seorang.

"Pejabat Andre tentu saja tidak ada apa-apanya bila di bandingkan dengan gubernur Zainal," ujar orang yang lain.

Orang-orang juga langsung mengerti bahwa sosok Karlina ini adalah orang yang tidak bisa di singgung.

"Anu... sebenarnya masalah ini juga tidak ada hubungannya denganku, nyonya Karlina adalah konsumen, perusahaan juga harus ada tanggung jawabnya," ujar Lukas tidak berdaya dan mencoba melindungi dirinya sendiri.

Lukas kini tampak tidak berkutik, tidak seperti sebelumnya yang sok percaya diri dan sok hebat di depan Miranda.

Seketika Miranda juga langsung panik mengetahui status dari Karlina ini. Kali ini dirinya benar-benar berada dalam masalah yang besar.

Rangga yang baru sampai juga langsung menerobos kerumunan. Rangga terlambat sampai karena dia terlalu lama menunggu taksi yang tidak kunjung lewat.

"Nyonya Karlina, boleh minta waktu anda 15 menit," ujar Rangga.

"Kalau dalam 15 menit aku bisa menyembuhkan jerawat di wajah anda, kita hentikan masalah ini sampai di sini," sambung Rangga.

Sementara Miranda tampak terkejut dengan kehadiran dari Rangga ini yang secara tiba-tiba, di tambah lagi Rangga kini sudah dapat berbicara.

"Rangga kamu... bisa bicara," ujar Miranda.

"Menantu laki-laki tidak berguna, masih berani sok menunjukkan kehebatannya, benar-benar akan membuat keluarga Darmawan malu," ujar Lukas mengatai Rangga.

Lukas yang sebelumnya tidak berkutik, kini melampiaskan kekesalannya kepada Rangga dengan merendahkan nya.

"Apakah pria ini menantu yang tidak berguna itu?" ujar salah seorang yang ada di sana juga ikut mengatai Rangga.

"Aku dengar dia bahkan hanya numpang hidup di rumah mertuanya, apa yang akan dia lakukan di sini?" ujar orang yang lain.

Namun Rangga tidak memperdulikan perkataan dari siapapun dan terus maju ke depan menghampiri Karlina. Yang terpenting bagi Rangga adalah membantu istrinya menyelesaikan masalah ini.

"Rangga, apa yang mau kamu lakukan, aku sudah cukup kesulitan, kamu jangan berbuat onar dan menambah masalah lagi untuk ku," ujar Miranda.

"Kamu tenang saja, aku yang sekarang sudah berbeda, kali ini biarkan aku melakukan tugasku sebagai seorang suami," balas Rangga menoleh ke belakang ke arah Miranda.

"Kamu..." Miranda melihat Rangga hari ini seperti orang lain saja.

Biasanya Rangga hanya berdiam diri di kamar dan melakukan pekerjaan rumah saja. Tapi kali ini dia mencoba membantunya, atau hanya ingin memamerkan diri saja di hadapannya, pikir Miranda.

"Kamu hanya bicara saja, pada kenyataannya kamu adalah suami yang tidak berguna, ingin menunjukkan kehebatan di depan Miranda, lucu sekali," ujar Lukas kembali mengatai Rangga.

Rangga tetap tidak perduli dan kini dirinya telah sampai di hadapan Karlina dengan sangat tenang.

"Nyonya, aku punya cara untuk menyembuhkan jerawat di wajah anda ini," ujar Rangga kepada Karlina.

"Atas dasar apa aku harus mempercayai kata-kata mu?" balas Karlina.

"Jika tidak bisa menyembuhkan jerawat di wajah anda, aku bersedia menanggung semua akibatnya, nyonya boleh melakukan apa saja kepadaku," ujar Rangga.

Rangga kini telah memiliki mata sakti, hanya masalah jerawat saja adalah hal yang mudah baginya. Namun jika harus menghidupkan orang yang sudah mati, itu baru mustahil bagi nya.

"Baik, jika kamu tidak bisa menyembuhkan jerawat ini jangan salahkan aku bertindak kejam, aku akan mematahkan kedua kakimu," balas Karlina.

Miranda yang mendengar itu juga segera menghampiri Rangga. Walaupun Rangga adalah orang yang tidak berguna tapi dia tetap suaminya.

Miranda dan Rangga sudah menikah selama 2 tahun, bahkan hewan saja juga mempunyai perasaan dalam waktu selama ini.

"Rangga, kamu jangan gegabah, kamu baru saja bisa bicara, tapi malah menambah masalah bagiku," ujar Miranda di sebelah Rangga.

"Jerawat yang ada di wajahnya itu adalah panas dalam, kamu bantu aku untuk menyiapkan obat tradisional," balas Rangga sambil menatap mata Miranda.

Miranda sendiri mulai salah tingkah dengan tatapan Rangga ini. Sebelumnya mereka berdua belum pernah bertukar pandang dalam jarak sedekat ini. Miranda segera memalingkan wajahnya ke arah lain.

"Memangnya bisa?" tanya Miranda.

"Seharusnya bisa, kali ini tolong percaya kepadaku," jawab Rangga.

"Tapi..." Miranda jelas saja ragu, Rangga bukanlah dokter yang mengerti soal obat-obatan.

"Miranda, aku hanya ingin kamu percaya kepadaku, mulai hari ini aku akan melindungi mu," ujar Rangga.

"Kamu..." Kata-kata Rangga ini langsung menyentuh hati Miranda.

"Tenang saja, bila terjadi sesuatu aku akan menanggung nya sendiri dan tidak akan melibatkan keluargamu," ujar Adrian.

"Kalau begitu baiklah," balas Miranda.

Sebelumnya Rangga telah menggunakan kekuatan mata saktinya untuk mengetahui penyebab jerawat di wajahnya Karlina dan cara mengatasinya. Seketika juga di benak Rangga muncul berbagai macam bahan obat untuk mengatasi jerawat Karlina ini.

Rangga mulai menuliskan beberapa jenis bahan obat yang dia perlukan di sebuah kertas. Kemudian Rangga meminta Miranda untuk segera mengumpulkannya karena waktunya terbatas.

Miranda juga bergegas pergi dengan membawa selembar kertas yang di tulis orang Rangga.

"Rangga, aku ingin lihat bagaimana kamu akan berakhir, kamu hanya sedang menambah masalah untuk Miranda," ujar Lukas sambil menunjuk Rangga.

"Kamu bahkan tidak berbuat sesuatu dan masih berani mengatai ku, jika kamu hebat, kamu yang sembuhkan saja," balas Rangga.

"Kamu..." Lukas menggertakkan giginya.

Lukas sadar dirinya tidak bisa berbuat apa-apa, tapi itu lebih baik baginya daripada harus bertingkah sok seperti Rangga. Lukas tidak sabar melihat Rangga yang berakhir dengan tragis.

Sesaat kemudian Miranda sudah kembali dengan membawa sebungkus kantong plastik. Di dalam kantong plastik itu terdapat berbagai jenis bahan obat yang di minta oleh Rangga.

"Ini bahan obat yang kamu minta," ujar Miranda.

"Kamu sudah mengatakannya sendiri, ingat jika terjadi sesuatu, ini semua tidak ada hubungannya dengan keluarga Darmawan," sambung Miranda.

"Kamu tenang saja," balas Rangga.

Kemudian Rangga mengambil sebuah penumbuk dan mulai menumbuk bahan obat itu. Sambil menumbuk, mata Adrian mengeluarkan sekilas cahaya keemasan dan mengeluarkan kekuatannya.

1
Budianto Budi
up banyakan thor
Kalbera Art: di tunggu bg
total 1 replies
Adri Pratama
lanjutkan thor
Was pray
dengan kemampuanmu kamu bangun bisnis sendiri rangga, dan uang yg kamu hasilkan buat mengembangkan bisnismu jangan cuma diberikan percuma sama miranda dan ibunya yg tukang belanja dan bapaknya Miranda yg tukang judi, ngapain juga masih bertahan di keluarga mertua yg materialistis, yg cuma menjadikan kamu mesin ATM berjalan......
Ila Ila
sesekali sombong dikit thor
OPPO A12
luar biasa ceritanya
Kalbera Art: terima kasih
total 1 replies
Irwandy 16
jln ceritanya cukup bagus
Kalbera Art: terima kasih jangan lupa ikuti kami biar tidak ketinggalan ceritanya 🙏
total 1 replies
Budianto Budi
otw kaya ini mah
Budianto Budi: oke thor
Kalbera Art: pasti bg
total 2 replies
Was pray
rangga diperalat lagi, dulu diperalat miranda sekarang diperalat naura, ke napa MC gini amat sih thor? suka krn rangga dapat warisan mata hebat, tapi gak sukanya rangga yg lemah pendirian sehingga mudah dimanipulasi orang lain
Was pray: lebih gentle kl rangga bisa membuktikan sama miranda dan kedua orang tuanya bahwa dia bisa berhasil dan sukses walau tanpa miranda dan tdk mudah diperalat lagi 👍👍
Kalbera Art: sabar bg 😁
total 2 replies
Was pray
cintamu pada miranda sebenarnya cinta tulus atau cinta nafsu sih ngga?
Kalbera Art: Dah suami istri bg, dah campur aduk😁
total 1 replies
Adri Pratama
lanjutkan thor, update yg banyak
Kalbera Art: siap bg, di tunggu ya 🙏
total 1 replies
Was pray
rangga rangga kalah kok berkali kali....katanya udah tau triknya tino nyatanya tetap kalah
Desi Oktarizal
Di Lanjut thor
Di gas ken
Mumpung lagi seru
Tetap Semangat
Kalbera Art: siap bag, author berusaha memberikan yang terbaik buat pembaca, jangan lupa untuk ikuti kami 🙏
total 1 replies
Was pray
mc nya kuat fisiknya sih tapi sayang pikiran dan hatinya lemah,,harga dirinya hanya ada di ketiak istrinya yg mempetalat dirinya utk kepentingannya sendiri
Bagaskara Manjer Kawuryan
Kok jadi adrian thor?
Bukannya rangga?
Kalbera Art: makasih bg masukannya 🙏
total 1 replies
Kalbera Art
gass bg
Agus Budi
lanjutkan
Agus Budi
lanjut
Was pray
cinta bisa membuat orang lemah menjadi kuat, orang yg sombong menjadi lemah lembut, tapi cinta juga bisa membuat hilang akal sehat dan menjadi bodoh itulah ranggap
Was pray
orang munafik selalu ada di mana mana, di sogok harta langsung cling berubah dari sosk iblis menjadi sosok malikat, ntar ya berubah ke wujud iblis kl harta udah habis
Agus Budi
lumayan
Kalbera Art: terima kasih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!